Bab 18 Sahabat Baru Dewa Wasa (PDPS)

”Tidak ada yang tidak mungkin di dunia ini, asalkan kalian memiliki tekad yang kuat, maka akan tercapailah hasil yang melebihi batas” Ungkapnya sembari berdiri dari singgahsananya.

“Aku akan menerima kalian semua tapi bukan sebagai bawahanku, akan tetapi sebagai sahabatku yang akan menemaniku berjuang mendamaikan semesta yang kacau ini". tuturnya untuk menutup ceramahnya.

Setelah itu terdengar suara yang mampu menggetarkan tanah yang ada di alam itu, bahkan mampu menggetarkan beberapa wilayah sekitarnya.

Hidup pemimpin..

Hidup Tuan Wasa..

Damaikan Dunia..

Teriak semua makhluk yang ada disana secara bersamaan.

“ Beginikah cara Maha Raja memimpin semua prajuritnya? Sungguh mengagumkan.” gumam makhluk besar yang di penuhi bulu.

Setelah itu makhluk besar yang di penuhi bulu itu lantas berjalan perlahan ke depan untuk menghadap pemimpin barunya.

”Maha Raja, terimalah sumpah setia hamba“. ucapnya setelah sampai di depan pemimpin barunya sembari bersujud yang di ikuti ribuan makhluk yang ada di belakangnya.

”Berhenti melakukan itu Durja, berdirilah, aku tidak ingin ada persembahan diantara kita semua, aku hanya membutuhkan keterikatan hati kalian semua agar mampu merasakan sakit serta bahagia yang sama dan berjuang bersama”. ungkapnya tegas di ikuti dengan keluarnya energi berwarna emas dan aura seorang pemimpin yang sangat tegas.

Ternyata nama makhluk berbulu itu adalah Durja, Dewa Wasa saling mengenalkan diri ketika dirinya memasuki istana milik Durja.

Lalu terlihat bahwa energi emas yang keluar dari tubuhnya itu menyebar dan mengangkat semua tubuh dari makhluk yang akan menyembahnya.

“Grrerr…” seru semua makhluk lalu kemudian kembali berdiri.

Setelah berceramah Dewa Wasa pun akhirnya melakukan pesta dengan berbagai makanan yang lezat.

Dan terlihat bahwa kera yang ada di pundaknya kini telah menghilang entah kemana.

Dewa Wasa yang melihat kelakuan sahabatnya itu pun lantas melesat mengejarnya tanpa memperdulikan semua mata yang melihatnya.

Semua makhluk yang ada di sana pun tidak ada yang berani memulai makan sebelum Raja mereka makan terdahulu meskipun sudah menyuruhnya, dan begitulah peraturan yang ada di sana.

Namun semua makhluk yang ada di sana tiba-tiba tercengang kaget ketika mendengar suara yang mereka anggap sebagai Raja sedang bertengkar dengan kera untuk memperebutkan sebuah makan.

“Sonaaaa.. awas kau kera busuk, akan ku cincang tubuhmu karena telah mengambil makananku”. teriaknya yang membuat semua makhluk tercengang dan menatap mereka.

”Ukuku.. kaka.." jawab Sona sambi menjulurkan lidahnya ke arah Tuannya.

”Si-siaall, hwaaaa itu makananku Kera sialan”. Teriaknya kembali sambil menangis karena makanannya diambil oleh Sona.

~

“Aaih.. a-apaa yang Maha Raja lakukan bersama Tuan Sona?” gumam Durja dengan wajah yang aneh dan hampir ambruk ke belakang.

Beruntung waktu itu Durja sedang bersama Fura dan Furi, Makhluk kembar yang menjadi pilarnya.

Fura dan Furi menahan tubuh tuannya yang hampir terjatuh karena melihat sifat konyol Maha Raja dan Tuan Kera.

Sebenarnya pilar kembar itu juga ingin terjatuh dan terkejut karena melihat kelakuan Maha Rajanya yang konyol seperti itu.

Namun karena Fura dan Furi memiliki sifat yang dingin, mereka mampu mengabaikan dan menahan rasa terkejutnya.

Akhirnya Dewa Wasa pun menyerah dan makan makanan yang lainnya dan menyuruh semua makhluk yang ada di sana untuk segera makan, kalau tidak pasti akan segera di habiskan oleh sahabatnya.

Meskipun bukan makanan yang sangat dia inginkan, namun Dewa Wasa sangat menikmatinya.

Semua makhluk yang mendengar perkataan Dewa Wasa itu pun sontak juga ikut makan dengan lahap dan cepat, takut akan tidak kebagian jatah makanan.

Sebelumnya Durja dan kedua pilarnya itu tidak percaya jika kera kecil itu akan mampu menghabiskan semua makanan yang ada.

Namun dugaan mereka ternyata sangat salah, meskipun badannya terlihat kecil, tapi kalau untuk soal makan kera itu pasti selalu di depan Dewa Wasa.

Bahkan makanan yang ada di hadapan Durja dan kedua pilarnya saja langsung habis hanya beberapa tarikan nafas saja.

Sontak kelakuan kera itu membuat Durja benar-benar ambruk ke belakang, karena kedua pilarnya ternyata juga sudah tidak menahannya lagi.

Fura dan Furi ternyata lebih terkejut dan terjatuh duluan melihat kelakuan Sona yang sangat mengerikan jika sedang makan.

”A-apa apaan Tuan Sona itu, dia mampu makan makanan sebesar itu hanya dengan sekali suapan, siall, dia hampir seperti gajah meskipun wujudnya kecil”.

Gumam Fura dan Furi dengan kondisi tubuh yang masih terbaring lemas dengan raut wajah yang bodoh dan aneh mengingat kera sekecil itu mampu makan secara banyak.

Pesta makan itu berlangsung selama sehari penuh, Dewa Wasa dan Sona pun mengeluarkan uap dari mulut secara bersamaan lalu mereka tertawa.

“Hwaahhh.. hahahhaha” suara dua sahabat itu.

”Sudah lama sekali aku tidak makan se enak ini sejak Gama menghilang“ ungkapnya kepada sahabatnya.

”Benar sekali, hanya dia yang mampu memasak makanan yang lezat, namun ini juga tidak kalah lezatnya.. hahaha” jawab Sona yang di ikuti tawa.

Setelah melangsungkan pesta makan besar-besaran di istana Durja, Dewa Wasa dan Sona meminta izin untuk beristirahat sebentar lalu akan melanjutkan perjalananya ke Semesta Danuwisma.

Karena menurut informasi dari Durja, Semesta Danuwisma memiliki satu makhluk sakti yang telah hidup ribuan tahun, dan mungkin terdapat informasi tentang Bunga Semesta di sana.

Yang berarti makhluk itu mungkin kekuatannya hampir setara dengan Ayah angkatnya yaitu Maha Dewa Tunggal atau bahkan setara dengan gurunya yaitu Maha Dewa Azar adik terakhir dari Maha Dewa Tunggal.

***

Episodes
1 BAB 1 Kisah Putra Dewa dan Sepasang Penjaga Semesta (PDPS)
2 Bab 2 Rahasia Wanita Cantik dan Blue 1 (PDPS)
3 Bab 3 Rahasia Wanita Cantik dan Blue 2 (PDPS)
4 Bab 4 Keterkejutan Bibi Hasa (PDPS)
5 Bab 5 Melihat Ingatan Sang Ayah (PDPS)
6 Bab 6 Pertarungan Bibi Hasawati (PDPS)
7 Bab 7 Berkumpulnya Bibi Hasa Dan Rangga Kembali (PDPS)
8 Bab 8 Di Balik Kecerobohan Rangga (PDPS)
9 Bab 9 Pertempuran Rangga (PDPS)
10 Bab 10 Kekuatan Rangga dan Sosok Misterius Dalam Tubuh Blue (PDPS)
11 Bab 11 Sosok Misterius Dalam Diri Blue (PDPS)
12 Bab 12 Sifat Konyol Dewa Wasa (PDPS)
13 Bab 13 Rahasia Semesta Wandasukma (PDPS)
14 Bab 14 Nama Asli Blue (PDPS) (RAMA)
15 Bab 15 Rahasia Dalam Tubuh Rama (PDPS)
16 Bab 16 Sisi Gelap Dalam Tubuh Rama (PDPS)
17 Bab 17 Keahlian Paman Gama (PDPS)
18 Bab 18 Sahabat Baru Dewa Wasa (PDPS)
19 Bab 19 Pertarungan Rama (PDPS)
20 Bab 20 Pertempuran Di Semesta Wandasukma (PDPS)
21 Bab 21 Akhir Pertempuran Di Semesta Wandasukma (PDPS)
22 Bab 22 Tersadarnya Dewa Tunggal (PDPS)
23 Bab 23 Rival Dewa Tunggal (PDPS)
24 Bab 24 Munculnya Rama Di semesta Wandasukma (PDPS)
25 Bab 25 Kekuatan Rama (PDPS)
26 Bab 26 Tanpa Perlawanan (PDPS)
27 Bab 27 Kembalinya Dewa Wasa di Semesta Wandasukma (PDPS)
28 Bab 28 Pertemuan Putra Dewa (PDPS)
29 Bab 29 Sosok Wanita Asing (PDPS)
30 Bab 30 Munculnya Bunga Semesta (PDPS)
31 Bab 31 Memulai Perjalanan (PDPS)
32 Bab 32 Bertemunya Dengan Ki Ranujagat (PDPS)
33 Bab 33 Rahasia Alam Raya Tirta (PDPS)
34 Bab 34 Latihan Pertama (PDPS)
35 Bab 35 Kemunculan Dua Sosok Tidak Asing (PDPS)
36 Bab 36 Kepingan Jiwa Guru Dari Ki Ranujagat (PDPS)
37 Bab 37 Energi Dalam Tubuh Rama (PDPS)
38 Bab 38 Kemunculan Dewa Wasa (PDPS)
39 Bab 39 Pertemuan Ayah dan Anak (PDPS)
40 Bab 40 Pertarungan Sisi Gelap Rama dan Dewa Wasa (PDPS)
41 Info Update
42 Bab 41 Pertarungan Dua Sisi Gelap (PDPS)
43 Bab 42 Akhir Pertarungan Dan Bangkitnya Kekuatan Putri Ana (PDPS)
44 Bab 43 Kemunculan Sosok Kekasih Masalalu (PDPS)
45 Bab 44 Nyai Asih (PDPS)
46 Bab 45 Munculnya Dewa-Dewa Kuno di Semesta Wandasukma (PDPS)
47 Bab 46 Pertempuran Di Semesta Wandasukma (PDPS)
48 Bab 47 Energi Misterius (PDPS)
49 Bab 48 Bertemu Sahabat Lama (PDPS)
50 Bab 49 Berkumpulnya Para Maha Sakti (PDPS)
51 Bab 50 Para Sahabat Dewa (PDPS)
52 Bab 51 Cerita Perjalanan Dewa Wasa 1 (PDPS)
53 Info :
54 Bab 52 Cerita Perjalanan Dewa Wasa 2 (PDPS)
55 Bab 53 Kemunculan Sosok Rajanarnya (PDPS)
56 Bab 54 Duel Yang Tak Berimbang (PDPS)
57 Bab 55 Bangkitnya Dewi Keadilan (PDPS)
58 Bab 56 Peran Dewi Keadilan
Episodes

Updated 58 Episodes

1
BAB 1 Kisah Putra Dewa dan Sepasang Penjaga Semesta (PDPS)
2
Bab 2 Rahasia Wanita Cantik dan Blue 1 (PDPS)
3
Bab 3 Rahasia Wanita Cantik dan Blue 2 (PDPS)
4
Bab 4 Keterkejutan Bibi Hasa (PDPS)
5
Bab 5 Melihat Ingatan Sang Ayah (PDPS)
6
Bab 6 Pertarungan Bibi Hasawati (PDPS)
7
Bab 7 Berkumpulnya Bibi Hasa Dan Rangga Kembali (PDPS)
8
Bab 8 Di Balik Kecerobohan Rangga (PDPS)
9
Bab 9 Pertempuran Rangga (PDPS)
10
Bab 10 Kekuatan Rangga dan Sosok Misterius Dalam Tubuh Blue (PDPS)
11
Bab 11 Sosok Misterius Dalam Diri Blue (PDPS)
12
Bab 12 Sifat Konyol Dewa Wasa (PDPS)
13
Bab 13 Rahasia Semesta Wandasukma (PDPS)
14
Bab 14 Nama Asli Blue (PDPS) (RAMA)
15
Bab 15 Rahasia Dalam Tubuh Rama (PDPS)
16
Bab 16 Sisi Gelap Dalam Tubuh Rama (PDPS)
17
Bab 17 Keahlian Paman Gama (PDPS)
18
Bab 18 Sahabat Baru Dewa Wasa (PDPS)
19
Bab 19 Pertarungan Rama (PDPS)
20
Bab 20 Pertempuran Di Semesta Wandasukma (PDPS)
21
Bab 21 Akhir Pertempuran Di Semesta Wandasukma (PDPS)
22
Bab 22 Tersadarnya Dewa Tunggal (PDPS)
23
Bab 23 Rival Dewa Tunggal (PDPS)
24
Bab 24 Munculnya Rama Di semesta Wandasukma (PDPS)
25
Bab 25 Kekuatan Rama (PDPS)
26
Bab 26 Tanpa Perlawanan (PDPS)
27
Bab 27 Kembalinya Dewa Wasa di Semesta Wandasukma (PDPS)
28
Bab 28 Pertemuan Putra Dewa (PDPS)
29
Bab 29 Sosok Wanita Asing (PDPS)
30
Bab 30 Munculnya Bunga Semesta (PDPS)
31
Bab 31 Memulai Perjalanan (PDPS)
32
Bab 32 Bertemunya Dengan Ki Ranujagat (PDPS)
33
Bab 33 Rahasia Alam Raya Tirta (PDPS)
34
Bab 34 Latihan Pertama (PDPS)
35
Bab 35 Kemunculan Dua Sosok Tidak Asing (PDPS)
36
Bab 36 Kepingan Jiwa Guru Dari Ki Ranujagat (PDPS)
37
Bab 37 Energi Dalam Tubuh Rama (PDPS)
38
Bab 38 Kemunculan Dewa Wasa (PDPS)
39
Bab 39 Pertemuan Ayah dan Anak (PDPS)
40
Bab 40 Pertarungan Sisi Gelap Rama dan Dewa Wasa (PDPS)
41
Info Update
42
Bab 41 Pertarungan Dua Sisi Gelap (PDPS)
43
Bab 42 Akhir Pertarungan Dan Bangkitnya Kekuatan Putri Ana (PDPS)
44
Bab 43 Kemunculan Sosok Kekasih Masalalu (PDPS)
45
Bab 44 Nyai Asih (PDPS)
46
Bab 45 Munculnya Dewa-Dewa Kuno di Semesta Wandasukma (PDPS)
47
Bab 46 Pertempuran Di Semesta Wandasukma (PDPS)
48
Bab 47 Energi Misterius (PDPS)
49
Bab 48 Bertemu Sahabat Lama (PDPS)
50
Bab 49 Berkumpulnya Para Maha Sakti (PDPS)
51
Bab 50 Para Sahabat Dewa (PDPS)
52
Bab 51 Cerita Perjalanan Dewa Wasa 1 (PDPS)
53
Info :
54
Bab 52 Cerita Perjalanan Dewa Wasa 2 (PDPS)
55
Bab 53 Kemunculan Sosok Rajanarnya (PDPS)
56
Bab 54 Duel Yang Tak Berimbang (PDPS)
57
Bab 55 Bangkitnya Dewi Keadilan (PDPS)
58
Bab 56 Peran Dewi Keadilan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!