Sambutan Bude

Kami pun akhirnya sampai didepan rumah bude Marni dengan perjalanan yang cukup melelahkan.

Bude Marni menyambut kami dengan sukacita,bahkan sampai menyiapkan makan siang juga untuk kami semua,kami yang tidak ingin mengecewakan bude Marni,akhirnya memakan hidangan yang bude suguhkan,meskipun kami telah makan siang sebelumnya.

Dan memang aku sebenarnya masih agak lapar dan tanpa pikir panjang langsung menyantap semuanya bersama Papa,mama,dan juga andini.

Selesai makan,kami semua kini berkumpul diruang keluarga,membahas apa yang aku lihat saat lembur dikantor tempo lalu.

"Sebelumnya saya sudah mengetahui apa yang dialami oleh Arumi,sebab Arumi sebelumnya telah menelepon saya " ucap bude Marni

"Maaf bude,saya ingin bertanya terlebih dahulu,sebenarnya apakah benar bude melihat hal yang sama terjadi terhadap Riana"

tanya Papa

"Benar sekali,memang yang dilihat Arumi adalah hal yang serupa terjadi terhadap Riana" ucap bude Marni dengan wajah terlihat sedih

"Bude yang sabar, ya" ucap Mama kemudian

"Saya sudah mengikhlaskannya" tambah bude Marni

"Bude ini sebenarnya kesalahan kami dimasa lalu,dan juga salah kami yang memberikan izin Arumi datang waktu itu,sehingga dia bisa mencium bau darah Arumi" ucap Papa mengagetkanku

Aku tidak mengerti apa yang justru mereka bahas saat ini,yang Papa lakukan hanya menyebut maaf pada bude.

Dan tentu tidak ada satu pun dari mereka yang mau menjelaskan kepadaku tentang segalanya,mereka seolah lupa aku juga berada disana,mendengarkan setiap pembicaraan mereka.

Aku bahkan tidak menyangka,

kedatangan kami dan sambutan yang bude Marni berikan akan membuka luka lama dimasa lalu mereka.

"Pa, ma, sebenarnya apa yang terjadi" ucapku karena merasa diabaikan

"Sebenarnya ini kesalahan Papa Arumi,salah papa" ucap Papa yang tiba-tiba menangis

Selama aku masih bernafas,baru kali ini aku melihat Papa menangis,aku yang semakin diterpa rasa penasaran kemudian mendesak mereka semua

untuk menceritakan segalanya,tapi nihil.

Masih tidak ada satupun dari mereka yang mau mengatakan sesuatu yang mereka sembunyikan selama ini.

"Sebaiknya kalian semua istirahat saja dulu,nanti kita lanjutkan lagi pembicaraannya"

ucap bude mengakhiri desakanku

Aku yang begitu kecewa karena tidak mendapatkan jawaban dari pertanyaanku,memutuskan untuk masuk ke kamar.

Aku melamun menatap jendela,sesaat aku teringat seseorang yang sejak tadi tidak kelihatan.

Aku kemudian bergegas keluar rumah,dan tak lama orang itu pun terlihat sedang tersenyum melihatku

"Kamu pasti lagi nyari saya ya" ucapnya

"Ge-er"

"Mengaku saja"

"Iya..iya..,kamu apa kabar"

"Saya baik,lihat saja sendiri,segar bugarrrr"

ucapnya kemudian

"Kamu ada perlu apa kembali kesini"

"Hanya jalan-jalan saja kok,feb"

"Tadi aku sempat melihat dari dalam rumahku,kamu sama bapak-bapak dan ibu-ibu serta anak kecil juga"

"Mereka itu keluargaku,feb"

"Ya,ampun kamu kok tega sih,gak kasih tau,kalau datang sama calon mertua" celotehnya

"Apaan sih kamu ini" ucapku lalu pergi tanpa menghiraukan perkataan Febri barusan

Dia pun mengikutiku,dan kami kini telah berdua ditengah jalan desa,berjalan santai,sampai tanpa aku sadari kami berdua berjalan menuju kearah air terjun dibawah bukit.

Aku dan Febri main disana,saling menyerang dengan air satu sama lain sampai kami berdua basah kuyup,ketika pulang kami dilihat oleh warga,dan Febri memberikan alasan bahwa baru saja menyelamatkan diriku yang hampir tenggelam di air terjun,dan aku hanya membenarkan ceritanya agar tidak dikira melakukan hal yang tidak baik oleh mereka.

Episodes
1 Kepanikan
2 Kebingungan Ku
3 Keanehan
4 Pertemuan Keluarga
5 Kepergian Riana
6 Bertemu seseorang
7 Berkenalan
8 Perbaikan Jalan Desa
9 Hari Ketujuh
10 Bekerja Kembali
11 Tragedi Kedua
12 Keluar Kota
13 Tragedi Ketiga [Aku Tahu Semuanya Part 1]
14 Tragedi Ketiga [Aku Tahu Semuanya Part 2]
15 Nyawaku Terancam
16 Menelepon
17 Pulang Kampung Ke Desa
18 Sambutan Bude
19 Dimarahi Papa & Penjelasan Singkat Bude Marni
20 Ketika Aku Dilahirkan Part 1
21 Ketika Aku Dilahirkan Part 2
22 Sejarah Desa Terkutuk Part 1
23 Sejarah Desa Terkutuk Part 2
24 Kata Maaf Papa & Keinginanku
25 Kejadian Aneh Dirumah Part 1
26 Resign
27 Kisah Yang Rumit
28 Kejadian Aneh Dirumah Part 2
29 Pulang Ke Desa Kembali
30 Cerita Febri
31 Buku Tua Usang Milik Kakek
32 Terungkapnya Misteri Part 1 [Tulisan Dalam Buku]
33 Terungkapnya Misteri Part 2 [Tulisan Dalam Buku]
34 Petunjuk Pertama
35 Jam Dinding Tua Dirumahku
36 Papa Kecelakaan
37 Kedatangan Orang Tidak Dikenal
38 Cerita di temukannya Papa
39 Luka Akan Kenyataan
40 Janjiku
41 Pesan Papa
42 Pertemuan Tidak Terdugaku Dengan Kakek Razak
43 Kisah Kakek Selanjutnya [Kebenaran Tentang Raka]
44 Terbunuhnya Papa
45 Kisah Riana & Maya
46 Petualangan Dimulai
47 Kata-kata Andini
48 Hari Ketiga [Hal Yang Tidak Pernah Terduga]
49 Kisah Lama Yang Kelam
50 Petunjuk Kedua [Tulisan Dipohon]
51 Hari Kelima [Mengembalikan Batu Ke Goa]
52 Febri Sebenarnya
53 Keputusan Andini,mas Mirza,dan Juga Febri
54 Dilamar Oleh 2 Orang Sekaligus
55 Pernikahan ku
56 FJ
Episodes

Updated 56 Episodes

1
Kepanikan
2
Kebingungan Ku
3
Keanehan
4
Pertemuan Keluarga
5
Kepergian Riana
6
Bertemu seseorang
7
Berkenalan
8
Perbaikan Jalan Desa
9
Hari Ketujuh
10
Bekerja Kembali
11
Tragedi Kedua
12
Keluar Kota
13
Tragedi Ketiga [Aku Tahu Semuanya Part 1]
14
Tragedi Ketiga [Aku Tahu Semuanya Part 2]
15
Nyawaku Terancam
16
Menelepon
17
Pulang Kampung Ke Desa
18
Sambutan Bude
19
Dimarahi Papa & Penjelasan Singkat Bude Marni
20
Ketika Aku Dilahirkan Part 1
21
Ketika Aku Dilahirkan Part 2
22
Sejarah Desa Terkutuk Part 1
23
Sejarah Desa Terkutuk Part 2
24
Kata Maaf Papa & Keinginanku
25
Kejadian Aneh Dirumah Part 1
26
Resign
27
Kisah Yang Rumit
28
Kejadian Aneh Dirumah Part 2
29
Pulang Ke Desa Kembali
30
Cerita Febri
31
Buku Tua Usang Milik Kakek
32
Terungkapnya Misteri Part 1 [Tulisan Dalam Buku]
33
Terungkapnya Misteri Part 2 [Tulisan Dalam Buku]
34
Petunjuk Pertama
35
Jam Dinding Tua Dirumahku
36
Papa Kecelakaan
37
Kedatangan Orang Tidak Dikenal
38
Cerita di temukannya Papa
39
Luka Akan Kenyataan
40
Janjiku
41
Pesan Papa
42
Pertemuan Tidak Terdugaku Dengan Kakek Razak
43
Kisah Kakek Selanjutnya [Kebenaran Tentang Raka]
44
Terbunuhnya Papa
45
Kisah Riana & Maya
46
Petualangan Dimulai
47
Kata-kata Andini
48
Hari Ketiga [Hal Yang Tidak Pernah Terduga]
49
Kisah Lama Yang Kelam
50
Petunjuk Kedua [Tulisan Dipohon]
51
Hari Kelima [Mengembalikan Batu Ke Goa]
52
Febri Sebenarnya
53
Keputusan Andini,mas Mirza,dan Juga Febri
54
Dilamar Oleh 2 Orang Sekaligus
55
Pernikahan ku
56
FJ

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!