Sasuke dan Igarashi tidak menyangka mereka harus menghadapi Danny serta Arashi. Rumor mengatakan bahwa kombinasi bertarung mereka cukup kuat. Siapa sangka mereka bisa melawan alumni Perseus.
"Aku tidak menyangka kalau kita berempat bisa dalam keadaan seperti ini." Ucap Igarashi tidak percaya dengan apa yang dialaminya.
"Sepertinya aku masih bermimpi." Balas Arashi yang masih tidak percaya dengan hal bodoh seperti ini.
Berbanding terbalik dengan Igarashi dan Arashi yang masih tidak mempercayai hal bodoh ini, Sasuke dan Danny Sepertinya sangat antusias dengan pertarungan ini.
"Jangan mengeluh, Arashi." Ucap Danny bersemangat.
"Iya." Ucap Arashi dengan malas.
"Aku senang sekali bisa bertarung bersama mama." Ucapan Sasuke berhasil mendapatkan jitakan dari Igarashi.
"Jangan Panggil aku seperti itu. Aku bukan ibumu." Tegur Igarashi marah. Tidak lama kemudian, Sarah datang menengahi.
...****************...
"Baiklah aku akan menjelaskan peraturannya. Pada awalnya, Arashi akan bertarung melawan Sasuke. Sementara Igarashi akan bertarung melawan Danny. Tetapi dikarenakan ada masalah di bagian jadwal. Maka kami putuskan bahwa ketimbang menjadi pertarungan solo, kami mengubah sistem pertarungan menjadi berpasangan. Tetapi agar bisa menang, kalian harus mengalahkan lawan awal kalian. Maksudnya adalah untuk bisa menang, Sasuke dan Arashi. Salah satu dari kalian harus tumbang untuk bisa dinyatakan pemenang. Begitu juga untuk Igarashi dan Danny. Tetapi kalian masih diizinkan untuk menyerang lawan teman kalian." Kata Sarah menjelaskan.
"Apa kalian sudah paham?." Ucap Sarah memastikan keempat muridnya ini memahami ucapannya.
"Paham." Ucap keempat siswa bersamaan.
"Baiklah bersiap. mulai" Seru Sarah memberi aba-aba pada keempatnya.
Baik Sasuke, Igarashi, Danny, maupun Arashi lebih memilih bertarung menggunakan serangan fisik ketimbang Sihir. Akibat senjata milik Arashi yang terlalu besar untuk Sasuke tangkis, Igarashi tidak ada pilihan lain selain menyerang Arashi dengan panahnya.
"Jangan lupa lawanmu adalah aku." Serang Danny dengan spear miliknya pada Igarashi yang ditahan oleh busur panahnya.
"Aku tidak lupa." Balas Igarashi Sambil mendorong spear Danny agar menjauh dari dia. Di sisi lain, Sasuke yang kewalahan akhirnya menggunakan sihir petirnya untuk menumbangkan Arashi.
"Pouc ed erdouf." Serangan Sasuke mampu membuat Arashi sedikit terluka.
"Kau lumayan juga rupanya." Ucap Arashi dengan nada menyindir.
"Aku tidak akan kalah." Balas Sasuke sambil menyerang Arashi dengan sihirnya. Namun berhasil ditangkis oleh kekuatan angin milik Arashi.
"Apa kau sebegitu bodohnya melupakan bahwa sihirmu lemah melawan sihirku?." Kata Arashi menghina Sasuke.
"Terimalah ini, Etêpmet euqinolcyc." Badai siklon berhasil membuat Sasuke terhempas.
"AAAHHKKH." Sasuke merintih kesakitan akibat serangan yang dilancarkan oleh Arashi.
"Akulah yang akan memenangkan pertandingan ini." Ucap Arashi menyeringai membuat Sasuke geram.
...****************...
Di sisi lain, Danny berhasil membuat Igarashi terjatuh. Namun, pandangannya mengarah ke Sasuke. " Xiovonpyh." Igarashi yang menyadari hal tersebut segera memperingatkan Sasuke.
"BAKASUKE. AWAS!!!." Teriak Igarashi memperingatkan Sasuke. Namun sayangnya, Sasuke terlalu sibuk dan tidak menyadari bahwa dia sudah terkena serangan hipnotis milik Danny. Setelah serangan tersebut mengenai saraf pendengarannya, Sasuke berhenti menyerang Arashi dan berbalik ke arah Igarashi.
"Sial." Gerutu Igarashi yang mengetahui bahwa Sasuke sudah terhipnotis.
"Tiga lawan satu." Ucap Arashi mendekati Igarashi. Sasuke kemudian menyerang Igarashi secara membabi-buta diikuti oleh Danny dan Arashi yang menyerang Igarashi dengan tombak dan Pedang besar mereka.
"Pouc ed erdouf." Serangan Sasuke berhasil dihindari dengan baik oleh Igarashi. Namun ia tidak menyangka bahwa Sasuke menyerangnya dengan jarum-jarum petir miliknya.
"Elliugia ed erdouf." serangan tersebut berhasil membuat Igarashi merasa kesemutan dengan jarum listrik milik Sasuke.
"Etêpmet euqinolcyc." Badai siklon milik Arashi berhasil membuat Igarashi terhempas hingga membentur dinding.
'Kalau begini terus. Aku bisa kalah.' Batin Igarashi sambil berusaha menghindari serangan milik Sasuke, Danny, dan Arashi. Igarashi segera mengeluarkan ketiga anak panah miliknya.
"Reisac à cegla." Igarashi menembakkan ketiga anak panah tadi di dekat Sasuke, Danny, dan Arashi. Tidak lama kemudian, panah tersebut mengeluarkan Es yang mengunci kaki-kaki mereka agar tidak bisa bergerak. Igarashi kemudian berlari kearah Sasuke.
Igarashi kemudian memegang kepala Sasuke. Kemudian membaca mantra sihir dengan mata menyala."Ej suov ednamed ed ritros ed esonpyh'l. Ej suov ednamed ed ritros ed esonpyh'l. El-erèbil." Seketika itu juga, Sasuke tersadar dari sihir milik Danny.
"Eh. Aku kenapa?." Tanya Sasuke sedikit linglung.
"Tidak ada waktu untuk bingung, Bakasuke. Gunakan sihirmu untuk lepas dari esku." Kata Igarashi memperingatkan Sasuke untuk segera bertindak.
Sasuke kemudian menggunakan sihir listriknya untuk terlepas. Disaat yang sama, Danny dan Arashi berhasil terlepas dan berusaha untuk menyerang Sasuke dan Igarashi.
"Sedno seronos ed tnev." Serangan kombinasi Danny dan Arashi berhasil diluncurkan. Namun, Sasuke dan Igarashi berhasil menghindari serangan mereka dengan menggunakan kemampuan mereka masing-masing.
...****************...
Di bangku penonton, terlihat Hanada yang berdoa agar Sasuke dan Igarashi bisa terhindar dari serangan mereka.
'Aku mohon. Tetaplah selamat.' Batin Hanada berdoa. Sakuraba yang melihatnya, memegang tangan Hanada lalu kemudian tersenyum.
"Semua akan baik-baik saja." Ucap Sakuraba berusaha menenangkan Hanada.
"Aku sedikit cemas Sakuraba-kun." Kata Hanada pelan.
"Semua pasti bisa selesai. Kau hanya perlu tenang." Balas Sakuraba lembut.
Hanada kemudian menatap Sasuke dan Igarashi. Dia kemudian berpikir sekali lagi bahwa dia perlu tenang. Dia harus percaya bahwa Sasuke dan Igarashi pasti bisa mengatasi ini.
...****************...
Tidak jauh berbeda dengan Hanada, Kurohana terus memperhatikan Arashi dengan seksama. Dia tidak ingin Arashi terluka. Dia terus berdoa agar Arashi bisa memenangkan pertandingan.
...****************...
Kembali ke arena pertandingan, baik Sasuke, Igarashi, Danny, maupun Arashi masih saling serang dengan sihir mereka masing-masing.
"Nollibrout." Pusaran Angin yang dilancarkan oleh Arashi berhasil membuat Sasuke dan Igarashi terpisah. Namun hal tersebut dimanfaatkan dengan Sasuke dan Igarashi untuk menyerang lawan mereka masing-masing. Sasuke berhasil menahan pedang besar Arashi hanya dengan darts miliknya.
Sementara itu, Igarashi masih menyerang Danny dengan dengan panah-panah miliknya. Danny sendiri mampu menahan Panah-panah Igarashi dengan spear miliknya. Tetapi semakin lama, Igarashi semakin memperkecil waktu meluncurkan panah yang satu dengan panah yang lain. Hal ini membuat Danny tidak bisa menyeimbangkan antara pertahanan spear miliknya dengan panah milik Igarashi sehingga salah satu panah tersebut berhasil membuat Danny melepaskan spear miliknya.
"Releg sel sechèlf." Panah-panah milik Igarashi berhasil membuat tangan Danny membeku.
Disaat yang sama, Sasuke yang tahu bahwa petirnya tidak mempan melawan Arashi, memutuskan untuk menyerang dengan pukulan dan tendangan. Tendang Sasuke cukup kuat sehingga membuat Arashi terpental dan menabrak Danny.
"Elliugia ed erdouf." Serangan Jarum listrik milik Sasuke berhasil membuat Danny dan Arashi kesemutan. "
Sudah waktunya." Ucap Igarashi sambil melihat kearah Sasuke.
"Egaro ed cegla." Serangan Kombinasi Sasuke dan Igarashi berhasil menjatuhkan Danny dan Arashi hingga tidak berkutik.
"Pemenang dari pertandingan ini adalah, Sasuke dan Igarashi." Umum Sarah sambil menunujuk Sasuke dan Igarashi sebagai pemenang. Sasuke yang bahagia langsung memeluk Igarashi yang membantu Arashi berdiri.
"MAMA kita.... ADUH!!." Sebelum Sasuke berhasil menyelesaikan kalimatnya, Igarashi sudah memukul dia dan memberi kode untuk membantu Danny.
...****************...
Di sisi lain, Kenichi dan Akiko datang kearah Evelyn. Kemudian Akiko mendekat dan mengucapkan satu kalimat yang tidak terduga.
"Final game. Anda dan Kelompok Omega melawan kami kelompok Alpha."
TBC
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 67 Episodes
Comments
Liling Sarungallo
lanjut kak
2023-07-01
1