Qiu Jing

Dengan Ilmu meringankan tubuh ,Liena Sue pun segera bergabung dengan Pemuda yang sedang bertarung dengan Rubah Merah itu. Ia segera mengeluarkan Pedang Dua Mata andalannya.

Ia mengalirkan Energi Internal ke Pedangnya dan segera membabat dengan sekuat tenaga menuju Rubah Merah tersebut.

Akan tetapi Rubah Licik itu berhasil menghindar dengan mudah sehingga serangan itu hanya mengenai Pepohonan sekitar.

"Dia Cukup Kuat, kalau tidak salah berada di Alam Roh Langit tingkat tertinggi. Aku harus hati hati". Gumam Liena.

Pemuda yang sedari tadi bertarung dengan Rubah Merah itu kini sedang kurang Fokus, Karena Liena yang tiba tiba datang membantunya menyerang Rubah Merah itu. Karena Tidak Fokus pemuda itu kini terkena serangan dari ekor sang Rubah hingga terpental menabrak pohon di belakangnya.

Bugggg....

Ia memuntahkan darah segar dari mulutnya, Perlahan ia berdiri untuk kembali menyerang Rubah Merah tersebut.

Pemuda itu berlari dan mendekati Liena Yang sedang berjibaku dengan Rubah Merah, Ia memberanikan diri untuk bertanya Kepadanya .

"Nona, siapa kau? Dan untuk apa Kau disini?". Tanya Pemuda itu.

"Aku kemari untuk mencari Spirit Stone Merah, Namaku Liena". Jawab Liena yang masih terfokus melawan Rubah Itu.

Pemuda Itu tidak ingin bertanya Lebih, ia segera membantu Liena untuk membereskan Rubah Merah itu.

Suara pedang berdenging terkena kuku Rubah Merah itu, Hingga Liena berhasil melukai salah satu kaki Rubah Merah hingga membuat Sang Rubah semakin marah.

Dengan geram Rubah menyerang dengan ganasnya ke arah Liena, hingga ia hanya bisa menghindar .

Liena yang kini mulai lelah tiba tiba terkena tendangan dari Sang Rubah.

Bugggkkk...

seteguk darah keluar dari mulut Liena, rasa sakit terasa teramat sangat. Dadanya serasa sesak serta sulit untuk bernafas.

Pemuda itu segera menyerang Rubah Merah yang kini ingin menyerang Liena Sue kembali, ia mengeluarkan energi internal yang lumayan banyak di Pedangnya. Dengan kekuatan penuh pemuda itu membabatkan senjatanya hingga mengenai punggung Rubah merah tersebut, Raungan kesakitan keluar dari mulut Rubah Merah.

Rubah merah terjembab karena luka yang menganga lebar di punggungnya, membuat Sang Rubah tidak kuasa berdiri seperti tadi.

Liena Sue yang mempunyai kesempatan karena Rubah itu terluka parah, segera menancapkan Jarum emas yang di berikan oleh Rong Bai ke kepala Rubah Tersebut.

Ajaibnya setelah Jarum itu di tancapkan, Rubah Merah itu perlahan menghilang seiring Raungan kesakitan yang semakin menyayat hati hingga meninggalkan Dua Spirit Stone merah dan Sati Spirit Stone Merah Pekat.

"Jika seperti ini, aku tidak perlu berlama lama membelah kepalanya". Gumam Liena Sembari mengambil Jarum dan Ketiga Spirit Stone .

"Nona, kau sungguh hebat". Ucap pemuda yang tadi bertarung dengan Rubah Merah itu.

"Terimakasih , Oh Ya apa kau membutuhkan Spirit Stone ini? Jika tidak Ijinkan aku mengambilnya".

"Aku tidak memerlukannya Nona, ambillah".

"Lalu kenapa kau tadi bertarung dengan Rubah Itu Tuan Muda ?".

"Qiu Jing , panggil saja Jingjing Nona. Aku hanya ingin mengasah kemampuan di Hutan kematian ini nona, tak kusangka akan bertemu dengan Binatang Langka itu". Jelas pemuda yang bernama Qiu Jing.

"Terimakasih dengan Spirit Stone nya Qiu Jing, aku akan pergi sekarang". Liena Sue ingin sekali meninggalkan Qiu Jing , akan tetapi Tangan Qiu Jing segera mencekal erat tangan Liena sehingga tak sengaja Liena tertarik dan menabrak dada bidang Pemuda bermarga Qiu itu.

Dari Semak semak tempat persembunyian Mark dan Rong Bai...

Terlihat Rong Bai menahan amarahnya saat melihat Liena sedang di goda oleh pemuda lain yang tak dikenal, ia dengan tergesa gesa keluar dari Semak persembunyian dan segera menghampiri Liena Dan Qiu Jing tersebut .

Pangeran Rong Bai dengan marahnya menarik Liena dari pelukan Qiu Jing, dengan tatapan membunuh Rong Bai menjauhkan Liena Sue dari hadapan pemuda itu.

"Jangan Kau sentuh sembarangan!". Ucap Rong Bai dengan dinginnya.

"Siapa Kau?". Tanya Qiu Jing

"Aku calon Suaminya". Singkat Rong Bai yang berhasil membuat Liena dan Mark terkejut.

"Baiklah baiklah, Lalu kenapa musti Calon Istrimu yang mengalahkan Rubah berbahaya itu? dan kau? apa gunanya kau?". Tanya Qiu Jing tersenyum mengejek.

Rong Bai mengepalkan dengan erat tangannya hingga kukunya melukai telapak tangannya, tetapi Liena Sue dengan Sigap menjawab Pertanyaan Qiu Jing.

"Dia terluka, maka dari itu dia tidak bisa menggunakan kekuatan internalnya jadi aku membutuhkan Spirit Stone Merah ini. Dan sekali lagi terimakasih kami harus pergi". Ucap Liena yang kemudian membawa Rong Bai pergi agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.

Mark Pun segera mengikuti kedua Tuannya itu dengan wajah penuh kebingungan.

"Yang Mulia, kenapa kau mengatakan Aku Calon Istrimu?". Tanya Liena Sue.

Tak ada jawaban dari Rong Bai, melainkan Rona wajahnya yang sangat memerah sehingga ia memalingkan pandangannya ke lain arah. Mark yang melihat wajah Sang Pangeran kini bisa tersenyum lebar, pasalnya baru kali ini ia terlihat tersipu di dekat wanita.

"Hei, Rong Bai, kenapa kau tidak menjawab pertanyaanku? Kenapa?".

"Ehem... Itu karena aku tidak ingin pelayanku sembarangan di sentuh oleh orang lain". Sanggah Rong Bai.

"Dasar bodoh, aku tahu kalau kau menyembunyikan sesuatu. Apalagi dengan wajah merona mu itu". Batin Liena sambil tersenyum sendiri.

Entah harus di ungkapkan seperti apa, Liena Kini mulai terbiasa di dekat Pangeran Bupati yang super kaku itu. Hingga tanpa mereka berdua sadari , rasa yang aneh mulai muncul di hati masing masing tetapi tidak ada yang mau berkata jujur satu sama lain.

Mereka Bertiga akhirnya keluar dari Hutan kematian tepat pukul satu malam, mereka segera kembali ke kamar masing masing untuk beristirahat.

Setelah di dalam kamar Penginapan...

"Mari kita mulai". Ucap Rong Bai.

"Aku lelah sekali, apakah tidak bisa besok saja?". Rengek Liena Sue.

"Tidak". Jawab Rong Bai dengan singkat.

"Agghh, kau memang menyebalkan.. Baiklah sekarang tanggalkan pakaianmu ". Ucap Liena Jengkel.

"Semua?". Tanya Rong Bai dengan polisnya.

"Tidak, bagian atas saja".

Setelah Pakaian Pangeran bupati terlepas, Liena segera menyiapkan Spirit Stone yang ia dapat dan beberapa Jarum perak untuk Akupuntur.

Liena menancapkan Jarum perak di titik akupuntur yang tepat. Setelah itu, ia segera fokus pada Spirit Stone merah untuk mengambil sari kekuatannya.

Sari kekuatan itu di arahkan ke tubuh Rong Bai yang sudah di beri jarum akupuntur, hingga badannya bergetar hebat dan keringat yang terus saja bercucuran.

Liena memfokuskan membuka segel kekuatan Rong Bai sehingga keringat membasahi tubuhnya.

Perlahan tapi pasti, segel tersebut akhirnta menghilang. Pembukaan Segel yang dilakukan Liena Akhirnya selesai seiring dengan meredupnya Spirit Stone itu hingga hanya menjadi batu biasa.

Setelah selesai membuka segel Liena Sue pingsan di belakang Rong Bai karena kelelahan, sedangkan Rong Bai membuka matanya dan menemukan Liena Pingsan.

"Cantik". Gumam Rong Bai sembari menidurkan dengan benar Liena di atas ranjang, setelah itu ia pun ikut tertidur di samping Liena Sue.

Terpopuler

Comments

siti fatimah

siti fatimah

crazy up

2023-06-07

1

lihat semua
Episodes
1 Berburu
2 Negara Gu
3 Racun Beku
4 Wu
5 Berjalan
6 Ulang Tahun Kaisar
7 Ulang Tahun Part2
8 Senjata Makan Tuan
9 Menahan malu
10 Hutan Kematian
11 Hutan Kematian part 2
12 Hutan kematian Part 3
13 Rubah Merah
14 Qiu Jing
15 Kembali ke Ibukota
16 Wang Feying
17 Manipulasi
18 Tinggal Di Mansion Xila Sue
19 Simbol Bulu
20 Token Hitam Zhu
21 Janji Masa Lalu
22 Sumur Tua
23 Penyusup
24 Bukit Tunarsana
25 Menyambut tamu
26 Bertemu lagi
27 Kecemasan Jendral Wang
28 Pembunuh yang menyusup
29 Pil Kejujuran
30 Tantangan Qiu Mei
31 Kekalahan Qiu Mei
32 Ulang Tahun Kaisar Sue
33 Jebakan
34 Senjata makan tuan
35 Perjodohan
36 Perjalanan ke Kota Suwan
37 Kota Suwan
38 pendaftaran
39 Sleksi pertama
40 Diterima
41 Serigala Hitam
42 Pak Tua Jun Li
43 Rencana Silas
44 Kemunculan Silas Di kota Suwan
45 kebangkitan Wang Feying
46 Akademi dalam
47 Akademi dalam part 2
48 Bertemu Qiu bin
49 Kultivator Jahat Part 1
50 Kultivator jahat Part 2
51 Darah Dewa murni
52 Kemenangan Liena Sue
53 Ji Hua dan Bian Sue
54 Roh Murni
55 Hari pertama
56 Berlatih sihir
57 Mengambil misi
58 Perjalanan
59 Draft
60 Kupu kupu surgawi Ziguang
61 Rawa Tengkorak
62 Keluar dari Rawa Tengkorak
63 Dunia Siluman
64 Buronan
65 menyelinap Ke Istana Siluman
66 kerjasama
67 Hari Pernikahan
68 Heian Siluman Rubah Hitam
69 Ledakan
70 Giok Surgawi
71 Perjamuan
72 Memasak
73 Li Na
74 Emosi datang Bulan
75 Liburan Musim dingin
76 Kembalinya Rong Bai dan Pangeran Silas.
77 Membuat Rencana
78 Mulai memberontak
79 Pemberontakan Part 1
80 Pemberontakan Part 2
81 kebenaran dari sang Adik
82 Raksasa Siwang
83 Baihong
84 Draft
85 kembali Ke Negara Ba
86 Perampok
87 Cao Meilan
88 Bantuan Kai Yuwen
89 Cao Feng
90 Mulai
91 kemarahan Nyonya Cao
92 Kematian Nyonya Cao.
93 Serangan diam diam
94 Mimpi 1
95 Mimpi 2
96 Biarlah mereka saling melawan
97 Memulai peperangan
98 Dewi Phoenix Merah
99 Bertemu kembali
100 bertemu kembali 2
101 H-1 pernikahan Bian Sue
102 Hari pernikahan
103 Kelicikan Zhao Wei
104 Racun
105 Mimpi aneh
106 mengingat kembali.
107 Buku Dewa Surgawi
108 Pelelangan Giok darah
109 Payung sembilan putaran
110 Siluman Kera
111 Tetua Bao
112 membuka segel ingatan
113 Su Ying dan Ling Beicang
114 Kediaman Keluarga Ling
115 Menghina orang yang salah
116 Mengembalikan Aura Dewi
117 Hari pernikahan Liena Sue dan Rong Bai
118 Perjalanan Ke Negara Ba
119 Naga Biru Canglong
120 Nama Baru , Shilin Bai
121 Mengganti nama
122 Kesalahan Tuan Muda Tang
123 Kembalinya Master Kultivator jahat.
124 enam Istri Kepala Desa Tang
125 enam Istri Kepala Desa Tang
126 enam Istri Kepala Desa Tang
127 Kembali ke perjalanan
128 Mengkonfirmasi Li Na dan Dewa Perang Bai
129 Mengumpulkan Pasukan diam diam
130 Teman lama
131 Memberitahu
132 penyempurnaan Jiwa Dewi Yuna Yuwen
133 Sadarnya Dewi Yuna Yuwen
134 Peperangan 1
135 Peperangan 2
136 Peperangan 3
137 Masa lalu Raja Iblis
138 Perang Usai
139 Kemesraan Pasutri baru
140 Kehamilan Putri Mahkota
141 Teman lama.
142 Perjalanan
143 Ujian 1
144 Ujian 2
145 Ujian 3
146 Kabut ilusi taman bunga
147 Akhir ujian
148 kebohongan yang terbongkar
149 Posisi pertama
150 Kunjungan menantu
151 Kembali Ke Negara Gu
152 Melahirkan dua bayi kembar
153 Akhir dari semuanya
Episodes

Updated 153 Episodes

1
Berburu
2
Negara Gu
3
Racun Beku
4
Wu
5
Berjalan
6
Ulang Tahun Kaisar
7
Ulang Tahun Part2
8
Senjata Makan Tuan
9
Menahan malu
10
Hutan Kematian
11
Hutan Kematian part 2
12
Hutan kematian Part 3
13
Rubah Merah
14
Qiu Jing
15
Kembali ke Ibukota
16
Wang Feying
17
Manipulasi
18
Tinggal Di Mansion Xila Sue
19
Simbol Bulu
20
Token Hitam Zhu
21
Janji Masa Lalu
22
Sumur Tua
23
Penyusup
24
Bukit Tunarsana
25
Menyambut tamu
26
Bertemu lagi
27
Kecemasan Jendral Wang
28
Pembunuh yang menyusup
29
Pil Kejujuran
30
Tantangan Qiu Mei
31
Kekalahan Qiu Mei
32
Ulang Tahun Kaisar Sue
33
Jebakan
34
Senjata makan tuan
35
Perjodohan
36
Perjalanan ke Kota Suwan
37
Kota Suwan
38
pendaftaran
39
Sleksi pertama
40
Diterima
41
Serigala Hitam
42
Pak Tua Jun Li
43
Rencana Silas
44
Kemunculan Silas Di kota Suwan
45
kebangkitan Wang Feying
46
Akademi dalam
47
Akademi dalam part 2
48
Bertemu Qiu bin
49
Kultivator Jahat Part 1
50
Kultivator jahat Part 2
51
Darah Dewa murni
52
Kemenangan Liena Sue
53
Ji Hua dan Bian Sue
54
Roh Murni
55
Hari pertama
56
Berlatih sihir
57
Mengambil misi
58
Perjalanan
59
Draft
60
Kupu kupu surgawi Ziguang
61
Rawa Tengkorak
62
Keluar dari Rawa Tengkorak
63
Dunia Siluman
64
Buronan
65
menyelinap Ke Istana Siluman
66
kerjasama
67
Hari Pernikahan
68
Heian Siluman Rubah Hitam
69
Ledakan
70
Giok Surgawi
71
Perjamuan
72
Memasak
73
Li Na
74
Emosi datang Bulan
75
Liburan Musim dingin
76
Kembalinya Rong Bai dan Pangeran Silas.
77
Membuat Rencana
78
Mulai memberontak
79
Pemberontakan Part 1
80
Pemberontakan Part 2
81
kebenaran dari sang Adik
82
Raksasa Siwang
83
Baihong
84
Draft
85
kembali Ke Negara Ba
86
Perampok
87
Cao Meilan
88
Bantuan Kai Yuwen
89
Cao Feng
90
Mulai
91
kemarahan Nyonya Cao
92
Kematian Nyonya Cao.
93
Serangan diam diam
94
Mimpi 1
95
Mimpi 2
96
Biarlah mereka saling melawan
97
Memulai peperangan
98
Dewi Phoenix Merah
99
Bertemu kembali
100
bertemu kembali 2
101
H-1 pernikahan Bian Sue
102
Hari pernikahan
103
Kelicikan Zhao Wei
104
Racun
105
Mimpi aneh
106
mengingat kembali.
107
Buku Dewa Surgawi
108
Pelelangan Giok darah
109
Payung sembilan putaran
110
Siluman Kera
111
Tetua Bao
112
membuka segel ingatan
113
Su Ying dan Ling Beicang
114
Kediaman Keluarga Ling
115
Menghina orang yang salah
116
Mengembalikan Aura Dewi
117
Hari pernikahan Liena Sue dan Rong Bai
118
Perjalanan Ke Negara Ba
119
Naga Biru Canglong
120
Nama Baru , Shilin Bai
121
Mengganti nama
122
Kesalahan Tuan Muda Tang
123
Kembalinya Master Kultivator jahat.
124
enam Istri Kepala Desa Tang
125
enam Istri Kepala Desa Tang
126
enam Istri Kepala Desa Tang
127
Kembali ke perjalanan
128
Mengkonfirmasi Li Na dan Dewa Perang Bai
129
Mengumpulkan Pasukan diam diam
130
Teman lama
131
Memberitahu
132
penyempurnaan Jiwa Dewi Yuna Yuwen
133
Sadarnya Dewi Yuna Yuwen
134
Peperangan 1
135
Peperangan 2
136
Peperangan 3
137
Masa lalu Raja Iblis
138
Perang Usai
139
Kemesraan Pasutri baru
140
Kehamilan Putri Mahkota
141
Teman lama.
142
Perjalanan
143
Ujian 1
144
Ujian 2
145
Ujian 3
146
Kabut ilusi taman bunga
147
Akhir ujian
148
kebohongan yang terbongkar
149
Posisi pertama
150
Kunjungan menantu
151
Kembali Ke Negara Gu
152
Melahirkan dua bayi kembar
153
Akhir dari semuanya

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!