Embun Untuk Allan

Embun Untuk Allan

E.U.A 1

Seorang gadis cantik baru saja turun dari pesawat . Dia terpaksa pulang karena sang mama yang selalu memintanya untuk pulang . Entah apa yang membuat sang mama begitu menginginkannya untuk segera pulang . Sebenarnya dia tidak ingin pulang , tapi sudah hampir 5 tahun dia sama sekali tidak pulang . Selain kuliah dia juga bekerja di sana . Meskipun dia terlahir dari keluarga yang berada namun dia sudah terbiasa hidup dengan hal sederhana .

Embun Kalista Margin , seorang mahasiswa kedokteran . Dan tahun ini Embun sudah menyelesaikan pendidikannya . Itulah alasan sang mama memintanya untuk pulang . Embun menolak pada awalnya tapi mendengar jika mamanya sedang sakit dia memutuskan untuk pulang . Lagian juga sudah lama dia tidak pulang .

" Selamat datang kota kelahiran yang menyedihkan " dengan senyum samar dia mengatakan hal yang entah apa arti dari perkataannya .

Kaca mata hitam masih bertengger di hidung mancungnya . Kaos putih dan celana sobek yang dia pilih .

" Nona . Saya di sini " teriak seorang pria paruh baya yang merupakan supir yang bertugas untuk menjemputnya .

Dengan malas Embun melangkahkan kakinya . Dia sudah bilang bahwa dia tidak ingin di jemput . Dia akan pulang sendiri menggunakan taksi .

" Aku tidak meminta untuk di jemput " ketus Embun .

" Ini perintah nona . Saya bawakan kopernya " ucap pak supir yang tak lain bernama pak Anto . Supir yang selalu mengantar jemput embun sewaktu sekolah . Dia begitu mengenal Embun . Dari Embun kecil hingga dia sudah tumbuh menjadi seorang wanita yang sangat cantik .

Embun menyerahkan kopernya lalu menuju mobil yang sejak dulu dia tumpangi dari dia menjadi siswi .

" Hehh .. Ternyata tidak ada yang berubah " lirih Embun dengan senyum yang mengisyaratkan sesuatu .

Pak Anto yang mendengar ucapan Embun tahu betul dengan apa yang dia katakan . Namun dia hanya diam dan mengendarai mobilnya menuju istana sang mama .

Sekitar kurang lebih hampir 2 jam . Mobil itu telah terparkir di depan rumah yang begitu megah .

" Sayang , akhirnya kamu pulang juga " ucap sang mama seraya berjalan menghampiri sang anak yang masih berdiri menatap rumah masa kecilnya .

" Mama kangen sama kamu nak . Terima kasih sudah mau pulang " ucapnya lagi dengan air mata yang tidak bisa dia bending lagi .

" Ayo masuk . Papa kamu juga ada di dalam . Dia sengaja tidak masuk kerja hanya untuk menyambut mu " ucapnya lagi .

" Kalau adikmu Kenzo , dia tadi tidak mau berangkat sekolah karena dia tahu kalau kakaknya yang cantik ini mau pulang . Dan kakak mu dia ...

" Ma aku lelah . Aku mau ke kamar dulu " ucap Embun lalu berlalu dari hadapan sang mama .

" Iya . Istirahatlah . Kamu pasti lelah " ucap Mama Rita dengan senyum nya .

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

" Sayang aku kangen . Kamu kok nggak bilang kalau kamu mau pulang sih . Kan aku bisa langsung ke apartemen kamu " ucap Mona . Gadis cantik seorang model terkenal di luar negri maupun di dalam .

" Aku lelah Mona . Bisa kah kamu tinggalkan aku sebentar saja ?" ucap seorang lelaki tampan dengan sedikit bulu bulu di sekitar wajahnya . Pria tampan , mapan , dan tanpa celah sedikitpun . Tak sedikit gadis yang selalu ingin mencari perhatiannya . Meskipun dia terkenal dengan pria yang suka gonta ganti pasangan tapi entah lah apa yang mereka pikirkan .

" Tapi aku kangen Allan " rengek Mona .

" Pergilah . Atau jangan pernah temui aku lagi " ucap Allan .

Pria itu lalu beranjak meninggalkan Mona yang diam mematung mendengar ucapan kekasihnya . Ini bukan pertama kalinya Allan bersikap seperti itu kepadanya .

Mona segera meninggalkan apartemen mewah itu . Mona tidak ingin jika pujaan hatinya marah . Meskipun dia tidak ingin meninggalkan Allan .

Allan William Robert . Pria berhati dingin dan tidak punya hati . Dengan siapapun dia tidak akan peduli kecuali dengan sang Ibu dan Ayahnya . Dia anak tunggal dari William Robert dan Anna Robert . Kedua orang tuanya selalu memintanya untuk segera menikah karena sebentar lagi dia akan berkepala tiga . Kedua orang tuanya juga sampai pusing dengan tingkah Allan yang suka berganti kekasih . Tapi bagi Allan itu hanya untuk melepaskan penat bu .. Ya kata kata itu jika sang Ibu mulai memberikan ceramah .

drt drt drt

" Ya bu "

" Kenapa kamu tidak pulang ? Apa kamu tidak merindukan ibu ? Pulanglah sekarang juga . Ibu memintamu pulang bukan untuk pulang ke apartemen mu . Ibu tunggu dalam waktu satu jam kamu ...

tut tut tut

Allan segera mematikan sambungan ponselnya sebelum sang ibu akan terus mengomel panjang .

Allan lalu menyambar kunci mobilnya . Tidak mau jika harus mendengarkan ceramah sang ibu tujuh hari tujuh malam .

Dengan kecepatan tinggi tidak butuh waktu lama mobil sport hitam itu telah terparkir di depan rumah sang ibu .

Padahal jika di tempuh dengan kecepatan normal bisa memakan waktu lebih dari satu jam .

" Cepat juga boy " sapa sang Ayah yang sedang duduk di teras bersama kertas di tangannya .

" Hem " hanya itu jawaban Allan .

Allan segera masuk setelah mencium tangan sang Ayah . Dia ingin segera mencari ibunya sebelum suara menggelegar memenuhi ruangan .

" Segera temui ibu mu sebelum dia akan terus mengomel sampai besok pagi " saran sang Ayah .

Allan tidak menjawab tapi langkah kakinya membawanya untuk segera mencari sang ibu .

" Bu " sapa Allan .

" Anak nakal ibu memintamu pulang ke rumah bukan pulang ke apartemen mu . Siapa yang menyuruhmu untuk pulang ke sana ? hah " omel sang ibu seraya menjewer telinga sang putra kesayangan .

" Bu . Aku sudah besar . Jangan menjewer telingaku " gerutu Allan .

Sang ibu lalu memeluk sang putra penuh sayang .

" Apa kamu habis bertemu Mona ?" tanya sang Ibu .

" Hem "

" Ibu sudah bilang serius lah dalam menjalin hubungan . Mona itu memang cantik . Tapi untuk di jadikan pendamping ibu tidak setuju " nasehat sang ibu .

" Hem . Aku lelah aku mau le kamar bu " ucap Allan lalu mencium pipi sang ibu dan berlalu .

" Ya istirahatlah . Kali ini ibu biarkan " jawab Anna .

Allan menuju kamarnya lalu merebahkan tubuhnya .

Baru juga setengah jam . Sahabatnya sudah masuk ke dalam kamarnya dan mengganggunya .

" Bangunlah bro . Pulang hanya untuk tidur itu bukan gaya mu " ucap Roki .

" Ngapain lo ke sini ?" ucap Allan dengan mata terpejam .

" Gue ada mangsa baru " ucap Gio

" Mangsa apa ?" tanya Allan dengan malas .

" Gadis cantik di sini juga tak kalah dengan di luar . Ayolah , kita sudah lama tidak have fun bareng " ucap Roki .

" Oke " ucap Allan yang memang bosan jika berada di rumah .

Ke tiga pria tampan itu menuruni tangga . Anna yang melihat sang putra sudah kembali rapi dan seperti mau pergi sudah menghadangnya di bawah .

" Mau kemana lagi kalian ?" tanya Anna .

" Kita hanya mau keluar sebentar bu . Lagian kita sudah lama tidak bertemu " jawab Roki .

" Ayolah bu . Kita ini masih muda , kita butuh jalan-jalan . Tenang kita hanya berkumpul sebentar " jawab Gio yang tahu dengan apa yang di pikirkan Anna.

" Hanya sebentar bu " ucap Allan sebelum sang ibu menjawab . Dia segera mencium kening sang ibu .

Roki dan Gio mengikuti Allan setelah mencium tangan ibu sahabatnya .

Di sebuah club malam . Suara dentuman musik terdengar begitu nyaring . Hingga memekik telinga .

Ketiga pria tampan itu lalu memesan minuman . Dengan di temani wanita di samping mereka .

" Jangan duduk di dekat ku " ucap Allan .

Dia memang suka berganti pasangan tapi bukan wanita sembarangan yamg bisa mendekati Allan .

" Pergilah " ucap Roki kepada wanita yang duduk di samping Allan .

Dengan wajah di tekuk Gadis itu meninggalkan ketiganya .

" Jangan mengganggu ku " teriak seorang gadis yang tak jauh dari mereka .

" Kamu jangan munafik . Wanita seperti mu pasti juga suka bermain kan " ucap Pria yang sudah setengah sadar itu .

" Jangan menggangunya " ucap Salah seorang gadis yang tak lain adalah sahabat dari Sekar , gadis yang di ganggu oleh seorang pria .

" Siapa kamu ? Wah-wah ternyata kamu jauh lebih cantik darinya " ucap Pria itu lalu tangannya hendak menyentuh wajah Embun .

Ya gadis otu Embun yang mengharuskannya datang untuk menemui sahabatnya .

krak

" Jangan berani menyentuh ku dengan tangan kotor mu itu " ucap Embun .

Embun memutar tangan pria itu lalu mengajak Sekar keluar dari tempat itu .

Sedangkan ketiga pria itu di buat kagum oleh tindakan Embun . Bagi mereka satu banding seribu wanita seperti itu .

" Gila . Dia cewek tidak ada tiganya " ucap Gio .

" Duo bukan tigo " ucap Roki .

" Ya maksud gue itu " ucap Gio

Allan tiba tiba beranjak dari duduknya .

" Mau kemana bro " teriak Roki .

" Cabut " jawab Allan tanpa menoleh .

Ketika di depan club xx tersebut Allan kembali melihat Ke dua gadis yang sedang di ganggu oleh pria tadi yang merundungnya .

Tapi Allan tetaplah Allan . Dia tetap melangkahkan kakinya meninggalkan mereka .

Terpopuler

Comments

ArRaf

ArRaf

baru mulai baca , baru nemu soalnya
aku suka gaya penulisannya kakak , jadi nyaman bacanya
semangat terus berkarya kak 🫶🏻

2024-03-04

0

tyas Ayu

tyas Ayu

terima kasih .... jngan lupa tinggalkan jejak untuk othor y kak .. 🥰

2023-04-19

0

Rahma Inayah

Rahma Inayah

mampir spt.nya bgus.cerita nya lanjut

2023-04-19

0

lihat semua
Episodes
1 E.U.A 1
2 E.U.A 2
3 E.U.A 3
4 E.U.A 4
5 E.U.A 5
6 E.U.A 6
7 E.U.A 7
8 E.U.A 8
9 E.U.A 9
10 E U.A 10
11 E.U.A 11
12 E.U.A 12
13 E.U.A 13
14 E.U.A 14
15 Ea.U.A 15
16 E.U.A 16
17 E.U.A 17
18 E.U.A
19 E.U.A 19
20 E.U.A 20
21 E.U.A 21
22 E.U.A 22
23 E.U.A 23
24 E.U.A 24
25 E.U.A 25 . Mau bunuh diri lo ?
26 E.U.A 26 . Ikuti alurnya,Embun
27 E.U.A 27
28 E.U.A 28
29 E.U.A 29 tanggung jawab
30 E.U.A 30 Kapan aku bahagia ?(Embun)
31 E.U.A 31
32 E.U.A 32 ( Siapa ?)
33 E.U.A 33
34 E.U.A 34 ( Pernikahan ?)
35 E.U.A 35 ( Apa aku .... )
36 E.U.A 36 ( kenapa?)
37 E.U.A 37( Penuh tanda tanya "?")
38 E.U.A 38 (tak terduga)
39 E.U.A 39 ( Ada apa dengan Allan?)
40 E.U.A 40 ( bukan sebuah kesalahan)
41 E.U.A (Paket ?)
42 E.U.A 42 ( ?)
43 E.U.A 43 ( salah paham )
44 E.U.A 44 (Kamu dimana ?)
45 E.U.A 45 (Seharusnya tidak memikirkannya )
46 E.U.A 46 (Bukan pajangan )
47 E.U.A 47 (Siapa?)
48 E.U.A 48 ( Sebuah pernyataan )
49 E.U.A 49
50 E.U.A 50 ( Menikah )
51 E.u.A 51 ( adu jotos )
52 E.U.A 52 ( Cinta segitiga (
53 E.U.A 53
54 E.U.A 54
55 E.U.A 55 (Tamu dadakan )
56 E.U.A 56
57 E.U.A 57 ( Akad nikah )
58 E.U.A 58 ( Calon )
59 E.U.A 59 (badai )
60 E.U.A 60 ( kamu yang pertama )
61 E.U.A 61 (tragedi Kopi panas )
62 E.U.A 62 ( Berbohong )
63 E.U.A 63 ( masih menggalau )
64 E.U.A 64 ( Butik)
65 E.U.A 65 ( Pria egois)
66 E.U.A 66 ( tunangan )
67 E.U.A 67 ( Sakit )
68 E.U.A 68 ( Terbongkar )
69 E.U. A 69 ( terbongkar 2)
70 E.U.A 70 ( Nggak ada kabar )
71 E.U.A 71 ( Selly dan Sena )
72 E.U.A 72 ( perasaan aneh )
73 E.U.A 73 ( Kemana ?")
74 E.U.A 74 ( gelisah )
75 E.U.A 75 ( Sikap aneh )
76 E.U.A 76 (nomor tak di kenal ?
77 E.U.A 77 ( Tragedi berdarah )
78 E.U.A 78 ( Seperti es)
79 E.U.A 79 ( Seperti rollercoaster )
80 E.U.A 80 ( Berkunjung ke rumah camer part 1 )
81 E.U.A 81 ( Berkunjung ke rumah camer part 2 )
82 E.U.A 82 ( Hamil )
83 E.U.A 83 ( yang terbaik ,Embun )
84 E.U.A 84 ( Dinner romantis )
85 E.U.A 85 ( Kekesalan Allan )
86 E.U.A 86 ( Bagaimana rasanya ?)
87 E.U.A 87 ( lamaran )
88 E.U.A 88 ( Bertemu mantan )
89 E.U.A 89 ( Jangan sampai ada skandal )
90 E.U.A 90 ( Helikopter )
91 E.U.A 91 (seperti berkemah )
92 E.U.A 92 ( Kapan kalian menikah ?)
93 E.U.A 93 ( wanita tidak punya hati )
94 E.U.A 94 ( Siapa ?)
95 E.U.A 95 ( Menikah )
96 E.U.A 96 ( bulan madu )
97 E.U A 97 ( surprise )
98 E.U.A 98 ( bulan madu elit , makan sulit )
99 E.U.A 99 Semua milik mu
100 E.U.A 100 ( Paris )
101 E.U.A 101 ( bekerja kembali)
102 E.U.A 102 ( Maura bikin ulah )
103 E.U.A 103 ( rencana Ciara dan Juga Tio)
104 E.U.A 104 ( akhirnya meeting juga #dadakan )
105 E.U.A 105 ( Pemimpin baru ?)
106 pengumuman
107 E.U.A 106 ( selamat .. )
Episodes

Updated 107 Episodes

1
E.U.A 1
2
E.U.A 2
3
E.U.A 3
4
E.U.A 4
5
E.U.A 5
6
E.U.A 6
7
E.U.A 7
8
E.U.A 8
9
E.U.A 9
10
E U.A 10
11
E.U.A 11
12
E.U.A 12
13
E.U.A 13
14
E.U.A 14
15
Ea.U.A 15
16
E.U.A 16
17
E.U.A 17
18
E.U.A
19
E.U.A 19
20
E.U.A 20
21
E.U.A 21
22
E.U.A 22
23
E.U.A 23
24
E.U.A 24
25
E.U.A 25 . Mau bunuh diri lo ?
26
E.U.A 26 . Ikuti alurnya,Embun
27
E.U.A 27
28
E.U.A 28
29
E.U.A 29 tanggung jawab
30
E.U.A 30 Kapan aku bahagia ?(Embun)
31
E.U.A 31
32
E.U.A 32 ( Siapa ?)
33
E.U.A 33
34
E.U.A 34 ( Pernikahan ?)
35
E.U.A 35 ( Apa aku .... )
36
E.U.A 36 ( kenapa?)
37
E.U.A 37( Penuh tanda tanya "?")
38
E.U.A 38 (tak terduga)
39
E.U.A 39 ( Ada apa dengan Allan?)
40
E.U.A 40 ( bukan sebuah kesalahan)
41
E.U.A (Paket ?)
42
E.U.A 42 ( ?)
43
E.U.A 43 ( salah paham )
44
E.U.A 44 (Kamu dimana ?)
45
E.U.A 45 (Seharusnya tidak memikirkannya )
46
E.U.A 46 (Bukan pajangan )
47
E.U.A 47 (Siapa?)
48
E.U.A 48 ( Sebuah pernyataan )
49
E.U.A 49
50
E.U.A 50 ( Menikah )
51
E.u.A 51 ( adu jotos )
52
E.U.A 52 ( Cinta segitiga (
53
E.U.A 53
54
E.U.A 54
55
E.U.A 55 (Tamu dadakan )
56
E.U.A 56
57
E.U.A 57 ( Akad nikah )
58
E.U.A 58 ( Calon )
59
E.U.A 59 (badai )
60
E.U.A 60 ( kamu yang pertama )
61
E.U.A 61 (tragedi Kopi panas )
62
E.U.A 62 ( Berbohong )
63
E.U.A 63 ( masih menggalau )
64
E.U.A 64 ( Butik)
65
E.U.A 65 ( Pria egois)
66
E.U.A 66 ( tunangan )
67
E.U.A 67 ( Sakit )
68
E.U.A 68 ( Terbongkar )
69
E.U. A 69 ( terbongkar 2)
70
E.U.A 70 ( Nggak ada kabar )
71
E.U.A 71 ( Selly dan Sena )
72
E.U.A 72 ( perasaan aneh )
73
E.U.A 73 ( Kemana ?")
74
E.U.A 74 ( gelisah )
75
E.U.A 75 ( Sikap aneh )
76
E.U.A 76 (nomor tak di kenal ?
77
E.U.A 77 ( Tragedi berdarah )
78
E.U.A 78 ( Seperti es)
79
E.U.A 79 ( Seperti rollercoaster )
80
E.U.A 80 ( Berkunjung ke rumah camer part 1 )
81
E.U.A 81 ( Berkunjung ke rumah camer part 2 )
82
E.U.A 82 ( Hamil )
83
E.U.A 83 ( yang terbaik ,Embun )
84
E.U.A 84 ( Dinner romantis )
85
E.U.A 85 ( Kekesalan Allan )
86
E.U.A 86 ( Bagaimana rasanya ?)
87
E.U.A 87 ( lamaran )
88
E.U.A 88 ( Bertemu mantan )
89
E.U.A 89 ( Jangan sampai ada skandal )
90
E.U.A 90 ( Helikopter )
91
E.U.A 91 (seperti berkemah )
92
E.U.A 92 ( Kapan kalian menikah ?)
93
E.U.A 93 ( wanita tidak punya hati )
94
E.U.A 94 ( Siapa ?)
95
E.U.A 95 ( Menikah )
96
E.U.A 96 ( bulan madu )
97
E.U A 97 ( surprise )
98
E.U.A 98 ( bulan madu elit , makan sulit )
99
E.U.A 99 Semua milik mu
100
E.U.A 100 ( Paris )
101
E.U.A 101 ( bekerja kembali)
102
E.U.A 102 ( Maura bikin ulah )
103
E.U.A 103 ( rencana Ciara dan Juga Tio)
104
E.U.A 104 ( akhirnya meeting juga #dadakan )
105
E.U.A 105 ( Pemimpin baru ?)
106
pengumuman
107
E.U.A 106 ( selamat .. )

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!