E.U.A 8

Dua gadis yang kini sudah menjadi seorang perempuan dewasa itu kini sedang berbaring di ranjang milik Sekar . Tapi keduanya hanya saling diam dan memejamkan matanya . Embun masih belum bercerita tentang dirinya dan Sekar sendiri tidak menanyakan apa yang terjadi oleh sahabatnya . Sekar akan menjadi pendengar setia untuk Embun . Biarlah Embun sendiri yang bercerita dengan sendirinya .

" Gue nggak tahu gue ini hidup di harapkan atau enggak sama kedua orang tua gue . Tapi sekarang gue baru tahu kalau sebenarnya gue tidak di harapkan " ucap Embun dengan mata terpejam namun cairan bening itu kembali lolos di pelupuk matanya .

Sekar mencoba memahami setiap apa yang di ucapkan oleh Embun . Sekar memegang erat tangan sahabatnya yang kini terasa dingin .

Embun lalu membuka matanya mengusap cairan bening itu .

" Gue baru tahu kalau gue bukan anak papa gue . Dan gue anak dari mama sama selingkuhannya . Gue dari dulu selalu di kesampingkan dan kakak gue selalu jadi nomer satu di rumah . Apa pun yang dia inginkan pasti akan di turuti oleh papa . Sedangkan dengan gue , dia selalu membenci gue .Pantesan mereka selalu berperilaku tidak adil ke gue " Embun menatap Sekar sendu dan kembali dengan usak tangisnya . Tubuh Embun bergetar hebat mengenang kembali kisahnya .

Sekar ikut meneteskan air matanya . Sahabat yang begitu tenang dan bisa menutupi setiap masalah dalam hidupnya tapi dia terlihat begitu rapuh kali ini .

Sekar hanya tahu jika Embun selalu di bandingkan dengan kakaknya . Dan mengira itu adalah hal biasa . Tapi ternyata tidak seringan itu apa yang di hadapi sahabatnya .

" Mama akan bersikap baik kalau papa dan kakak gue tidak ada di rumah . Jadi ini alasannya "ucap Embun .

" Sudah jangan nangis lagi nanti kalau nangis mata lo jadi bengkak . Besok juga harus kerja kan ? " tanya Sekar

" Apapun yang terjadi sama lo . Lo masih ada gue , oke " ucap Sekar lagi .

Embun lalu mengangguk mengiyakan ucapan Sekar .

" Sekarang tidur yuk . Ngantuk gue , besok masih di suruh kerja lapangan lagi . Kesel gue " ucap Sekar .

" Sorry " ucap Embun bersungguh sungguh .

" Apaan sih lo . Nggak papa kali . Udah tidur kuy , lo besok juga kerjakan ? Oh ya , lo kerja di mana ?" tanya Sekar yang memang belum mengetahui tempat sahabatnya bekerja .

" Rumah Sakit swasta di kota ini " jawab Embun .

" Oh " jawab Sekar .

Hening .

" Tunggu " ucap Sekar .

" Rumah sakit ? Lo ... "ucapan Sekar terhenti .

" Kenapa ?" tanya Embun .

" Lo jadi penjaga kantin ?" ucap Sekar

" Lo ngeledek gue . Gue dokter ya di sana " ucap Embun .

" Serius lo ?" ucap Sekar lalu merubah posisinya menjadi duduk .

Embun lalu mengangguk mantap .

" Wihh . Keren . Lo serius , impian lo sewaktu sekolah akhirnya ke sampean " ucap Sekar lalu memeluk Embun .

" Tunggu " ucap Sekar lalu kembali menegakkan posisi duduknya lagi .

" Apa lagi sih " kesal Embun .

" Lo kuliah uang dari mana ? Bukannya lo kerja di kafe ya ? " ucap Sekar .

" Bukannya gue meragukan lo . Gue percaya lo jadi dokter . Lo murid yang cerdas jadi lo pantas dapatin yang lo cita citakan " ucap Sekar yang tidak mau menyinggung perasaan Embun .

" Apaan sih lo . Gue nabung , uang saku dari nyokap gue simpen dan gue kerja di kafe gue tabung . Lo tahu kita kalau makan paling juga cuma recehan tapi tetap mengenyangkan " jelas Embun .

" Dan satu lagi mungkin lo belum tahu kalau gue ini dari keluarga ya busa di bilang cukup mampu lah .Tapi kehidupan gue tidak bisa di bilang baik baik saja meskipun gue dari keluarga berada . Dan nyokap gue nabung buat gue ternyata . Dan itu buat gue kuliah . Dan gue kuliah di luar negeri , gue di sana juga kerja " ucap Embun .

" Gila gila gila .. Ternyata lo anak orang kaya " ucap Sekar .

" Tapi gue suka hidup sederhana . Seperti ini , lebih nyaman " ucap Embun .

" Udah tidur . Besok kita harus kerja lagi . Pertanyaan yang mengganjal dan ceritanya kita lanjut besok lagi " ucap Embun .

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

" Gue mau jual apartemen gue " ucap Embun

" Lo juga punya apartemen ?" tanya Sekar .

Embun lalu mengangguk .

" Uang dari nyokap dan dari gue juga . Kalau gue balik kesini baru bisa gue tinggalin . Tapi gue malah nabrak mobil orang . Jadi sekarang gue udah nggak punya apa apa lagi " ucap Embun lesu

" Kenapa ? Kok bisa ? Kapan ?" tanya Sekar berturut turut .

" Gue nggak tau tiba tiba terjadi . Malam waktu bokap mau jodohkan gue ke pilihannya " ucap Embun

" Wihh .. Mau kawin lo ?" ucap Sekar .

" Nikah ya nikah bukan kawin . Tapi gue nggak mau . Udahlah males gue ngebahas hidup gue yang penuh dengan drama bak di negri pernovelan " ucap Embun lalu meraih tasnya .

" Lo nggak bawa mobil ?"tanya Sekar .

" Nggak gue jalan ke sini dari rumah om Eros " ucap Embun asal .

" Papa bukan Om " ucap Sekar

" Doa sendiri yang bilang gue bukan anaknya . Ya udah gue panggil om aja " ucap Embun .

" Baiklah bu dokter . Hati hati di jalan . Daya duluan karena kita tidak satu arah " ucap Sekar memilih menaiki taksi yang dia panggil .

Embun lalu melambaikan tangannya . Embun masih berdiri di pinggir jalan seraya menunggu taksi untuknya . Sekitar hampir sepuluh menit Embun menunggu hingga sebuah mobil berhenti tepat di depannya .

" Dokter Embun " sapa Ryan yang ternyata Dokter Ryan yang menghampiri Embun .

" Dokter Ryan " Jawab Embun .

" Mau ke rumah sakit kan ? Ayo bareng aja " ajak Dokter Ryan .

" Wah sebenarnya saya itu takut kalau bareng dokter Ryan . Fans nya banyak ternyata " ucap Embun .

Embun mengetahui ketika dia berada di rumah sakit bersama Ryan untuk menyelamatkan pasien darurat . Di sana perawat maupun dokter muda banyak yang menatap Embun tidak suka .

Dokter Ryan memang merupakan Dokter pria yang masih muda dan banyak di lirik oleh rekan kerjanya . Selain ramah dokter Ryan juga termasuk cukup tampan .

" Dokter bisa saja . Sudah ayo nanti telat hlo di hukum suruh keliling lapangan " ucap Dokter Ryan .

" Seperti anak sekolah ya dok " ucap Embun .

" Udah buruan naik . Nanti telat " ajak dokter Ryan .

Dengan terpaksa karena memang tumben sekali taksi juga tidak kunjung melaju di depannya .

Episodes
1 E.U.A 1
2 E.U.A 2
3 E.U.A 3
4 E.U.A 4
5 E.U.A 5
6 E.U.A 6
7 E.U.A 7
8 E.U.A 8
9 E.U.A 9
10 E U.A 10
11 E.U.A 11
12 E.U.A 12
13 E.U.A 13
14 E.U.A 14
15 Ea.U.A 15
16 E.U.A 16
17 E.U.A 17
18 E.U.A
19 E.U.A 19
20 E.U.A 20
21 E.U.A 21
22 E.U.A 22
23 E.U.A 23
24 E.U.A 24
25 E.U.A 25 . Mau bunuh diri lo ?
26 E.U.A 26 . Ikuti alurnya,Embun
27 E.U.A 27
28 E.U.A 28
29 E.U.A 29 tanggung jawab
30 E.U.A 30 Kapan aku bahagia ?(Embun)
31 E.U.A 31
32 E.U.A 32 ( Siapa ?)
33 E.U.A 33
34 E.U.A 34 ( Pernikahan ?)
35 E.U.A 35 ( Apa aku .... )
36 E.U.A 36 ( kenapa?)
37 E.U.A 37( Penuh tanda tanya "?")
38 E.U.A 38 (tak terduga)
39 E.U.A 39 ( Ada apa dengan Allan?)
40 E.U.A 40 ( bukan sebuah kesalahan)
41 E.U.A (Paket ?)
42 E.U.A 42 ( ?)
43 E.U.A 43 ( salah paham )
44 E.U.A 44 (Kamu dimana ?)
45 E.U.A 45 (Seharusnya tidak memikirkannya )
46 E.U.A 46 (Bukan pajangan )
47 E.U.A 47 (Siapa?)
48 E.U.A 48 ( Sebuah pernyataan )
49 E.U.A 49
50 E.U.A 50 ( Menikah )
51 E.u.A 51 ( adu jotos )
52 E.U.A 52 ( Cinta segitiga (
53 E.U.A 53
54 E.U.A 54
55 E.U.A 55 (Tamu dadakan )
56 E.U.A 56
57 E.U.A 57 ( Akad nikah )
58 E.U.A 58 ( Calon )
59 E.U.A 59 (badai )
60 E.U.A 60 ( kamu yang pertama )
61 E.U.A 61 (tragedi Kopi panas )
62 E.U.A 62 ( Berbohong )
63 E.U.A 63 ( masih menggalau )
64 E.U.A 64 ( Butik)
65 E.U.A 65 ( Pria egois)
66 E.U.A 66 ( tunangan )
67 E.U.A 67 ( Sakit )
68 E.U.A 68 ( Terbongkar )
69 E.U. A 69 ( terbongkar 2)
70 E.U.A 70 ( Nggak ada kabar )
71 E.U.A 71 ( Selly dan Sena )
72 E.U.A 72 ( perasaan aneh )
73 E.U.A 73 ( Kemana ?")
74 E.U.A 74 ( gelisah )
75 E.U.A 75 ( Sikap aneh )
76 E.U.A 76 (nomor tak di kenal ?
77 E.U.A 77 ( Tragedi berdarah )
78 E.U.A 78 ( Seperti es)
79 E.U.A 79 ( Seperti rollercoaster )
80 E.U.A 80 ( Berkunjung ke rumah camer part 1 )
81 E.U.A 81 ( Berkunjung ke rumah camer part 2 )
82 E.U.A 82 ( Hamil )
83 E.U.A 83 ( yang terbaik ,Embun )
84 E.U.A 84 ( Dinner romantis )
85 E.U.A 85 ( Kekesalan Allan )
86 E.U.A 86 ( Bagaimana rasanya ?)
87 E.U.A 87 ( lamaran )
88 E.U.A 88 ( Bertemu mantan )
89 E.U.A 89 ( Jangan sampai ada skandal )
90 E.U.A 90 ( Helikopter )
91 E.U.A 91 (seperti berkemah )
92 E.U.A 92 ( Kapan kalian menikah ?)
93 E.U.A 93 ( wanita tidak punya hati )
94 E.U.A 94 ( Siapa ?)
95 E.U.A 95 ( Menikah )
96 E.U.A 96 ( bulan madu )
97 E.U A 97 ( surprise )
98 E.U.A 98 ( bulan madu elit , makan sulit )
99 E.U.A 99 Semua milik mu
100 E.U.A 100 ( Paris )
101 E.U.A 101 ( bekerja kembali)
102 E.U.A 102 ( Maura bikin ulah )
103 E.U.A 103 ( rencana Ciara dan Juga Tio)
Episodes

Updated 103 Episodes

1
E.U.A 1
2
E.U.A 2
3
E.U.A 3
4
E.U.A 4
5
E.U.A 5
6
E.U.A 6
7
E.U.A 7
8
E.U.A 8
9
E.U.A 9
10
E U.A 10
11
E.U.A 11
12
E.U.A 12
13
E.U.A 13
14
E.U.A 14
15
Ea.U.A 15
16
E.U.A 16
17
E.U.A 17
18
E.U.A
19
E.U.A 19
20
E.U.A 20
21
E.U.A 21
22
E.U.A 22
23
E.U.A 23
24
E.U.A 24
25
E.U.A 25 . Mau bunuh diri lo ?
26
E.U.A 26 . Ikuti alurnya,Embun
27
E.U.A 27
28
E.U.A 28
29
E.U.A 29 tanggung jawab
30
E.U.A 30 Kapan aku bahagia ?(Embun)
31
E.U.A 31
32
E.U.A 32 ( Siapa ?)
33
E.U.A 33
34
E.U.A 34 ( Pernikahan ?)
35
E.U.A 35 ( Apa aku .... )
36
E.U.A 36 ( kenapa?)
37
E.U.A 37( Penuh tanda tanya "?")
38
E.U.A 38 (tak terduga)
39
E.U.A 39 ( Ada apa dengan Allan?)
40
E.U.A 40 ( bukan sebuah kesalahan)
41
E.U.A (Paket ?)
42
E.U.A 42 ( ?)
43
E.U.A 43 ( salah paham )
44
E.U.A 44 (Kamu dimana ?)
45
E.U.A 45 (Seharusnya tidak memikirkannya )
46
E.U.A 46 (Bukan pajangan )
47
E.U.A 47 (Siapa?)
48
E.U.A 48 ( Sebuah pernyataan )
49
E.U.A 49
50
E.U.A 50 ( Menikah )
51
E.u.A 51 ( adu jotos )
52
E.U.A 52 ( Cinta segitiga (
53
E.U.A 53
54
E.U.A 54
55
E.U.A 55 (Tamu dadakan )
56
E.U.A 56
57
E.U.A 57 ( Akad nikah )
58
E.U.A 58 ( Calon )
59
E.U.A 59 (badai )
60
E.U.A 60 ( kamu yang pertama )
61
E.U.A 61 (tragedi Kopi panas )
62
E.U.A 62 ( Berbohong )
63
E.U.A 63 ( masih menggalau )
64
E.U.A 64 ( Butik)
65
E.U.A 65 ( Pria egois)
66
E.U.A 66 ( tunangan )
67
E.U.A 67 ( Sakit )
68
E.U.A 68 ( Terbongkar )
69
E.U. A 69 ( terbongkar 2)
70
E.U.A 70 ( Nggak ada kabar )
71
E.U.A 71 ( Selly dan Sena )
72
E.U.A 72 ( perasaan aneh )
73
E.U.A 73 ( Kemana ?")
74
E.U.A 74 ( gelisah )
75
E.U.A 75 ( Sikap aneh )
76
E.U.A 76 (nomor tak di kenal ?
77
E.U.A 77 ( Tragedi berdarah )
78
E.U.A 78 ( Seperti es)
79
E.U.A 79 ( Seperti rollercoaster )
80
E.U.A 80 ( Berkunjung ke rumah camer part 1 )
81
E.U.A 81 ( Berkunjung ke rumah camer part 2 )
82
E.U.A 82 ( Hamil )
83
E.U.A 83 ( yang terbaik ,Embun )
84
E.U.A 84 ( Dinner romantis )
85
E.U.A 85 ( Kekesalan Allan )
86
E.U.A 86 ( Bagaimana rasanya ?)
87
E.U.A 87 ( lamaran )
88
E.U.A 88 ( Bertemu mantan )
89
E.U.A 89 ( Jangan sampai ada skandal )
90
E.U.A 90 ( Helikopter )
91
E.U.A 91 (seperti berkemah )
92
E.U.A 92 ( Kapan kalian menikah ?)
93
E.U.A 93 ( wanita tidak punya hati )
94
E.U.A 94 ( Siapa ?)
95
E.U.A 95 ( Menikah )
96
E.U.A 96 ( bulan madu )
97
E.U A 97 ( surprise )
98
E.U.A 98 ( bulan madu elit , makan sulit )
99
E.U.A 99 Semua milik mu
100
E.U.A 100 ( Paris )
101
E.U.A 101 ( bekerja kembali)
102
E.U.A 102 ( Maura bikin ulah )
103
E.U.A 103 ( rencana Ciara dan Juga Tio)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!