BAB 10. DIA MILIKKU

“Bagaimana kabarmu sayang?” tanya Deanna dengan lembut memberikan tatapan memperingatkan kearah suaminya, “Bukankah seharusnya kamu itu masih harus dirawat dirumah sakit? Lalu kenapa kamu sudah memaksa pulang?”

Sepasang alis Jaysen mengkerut lalu dia menghela napas berat sambil memaksakan senyuman diwajahnya saat menjawab pertanyaan ibunya, “Aku sudah bosan disana Ma! Lagipula keadaanku baik-baik sa----”

“Apa kedua matamu yang sudah jadi buta itu juga termasuk kategori baik-baik saja, hah?” potong Harvey dengan sarkas. Saat itu juga Deanna menatap tajam kearah suaminya tetapi pria keturunan Polandia itu balas memberinya tatapan taja, memintanya untuk diam.

“Sudah berapa kali kukatakan padamu, kalau aku tidak suka pada perempuan itu! Tapi nyatanya, kalian tetap saja menjalin hubungan dan lihatlah apa yang terjadi sekarang?” Harvey mendengus mengejek.

“Perempuan itu malah mengkhianatimu dan memilih kabur bersama dengan selingkuhannya. Dan kamu dengan bodohnya, putraku satu-satunya Jaysen Avshallom malah mengejar kedua manusia-manusia laknat itu dan akhirnya mengalami kecelakaan! Sehingga buta!”

“Harvey!”

“Diam, Deanna! Putra kita ini perlu belajar banyak dari pengalamannya. Bagaimana cara memilih perempuan yang benar! Bukannya sembarangan saja main comot! Lihatlah, akibatnya seperti apa sekarang?” ujar Harvey pada istrinya dengan intonasi tinggi.

“Papa juga seharusnya belajar jangan pernah membentak mama, terutama didepanku.”

Deanna mengerutkan dahinya, merasa pusing sendiri menghadapi putranya dan suaminya yang sama-sama egois dan keras kepala.

Wajah Jaysen dan Deanna memang mirip dengan rambut dan mata berwarna khas Asia tapi soal sifat Jaysen itu benar-benar menurun dari Harvey.

“Sama-sama keras kepalanya!” keluh Deanna.

“Milikku ya milikku!” tandas Jaysen memasang sikap keras kepalanya lagi didepan ayahnya. “Kalau ada yang berani mengambilnya dariku, harus kuambil kembali! Tidak ada satupun yang sudah jadi milikku bisa diambil orang lain seenaknya.”

“Tapi gadis itu bahkan tidak layak untuk menjadi bagian dari keluarga kita, Jay!” hardik Harvey tidak kalah kerasnya, “Apa kamu pikir papa tidak tahu tuntutan macam apa yang kamu ajukan ke keluarga mereka? Pernikahan sebagai gantinya untuk pertanggungjawaban atau perusahaan mereka akan kamu ambil alih lalu mereka akan kamu tuntut ke penjara! Cih! Seumur hidupku, aku tidak pernah mendengar hal konyol seperti itu. Perusahaan mereka hanya perusahan kecil dan sama sekali tidak ada harganya bagi perusahaan kita! Dan soal perempuan itu, papa tidak akan pernah setuju kalau kamu akan menikahinya!”

“Suamiku sayang, tenanglah!” Deanna mengelus lengan Harvey berusaha menekan amarah suaminya. Dia juga meremas tangan Jaysen meminta putranya itu agar diam dulu dan tidak memancing kemarahan ayahnya.

“Lepaskan perempuan itu dan carilah perempuan lain! Papa yakin diluar sana masih banyak perempuan lain yang jauh lebih baik darinya.” ujar Harvey.

“Papa! Sudah kukatakan kalau aku harus mengambil kembali apa yang menjadi milikku. Soal akan kuperlakukan seperti apa dia nanti, itu masalah yang berbeda. Yang jelas tidak ada orang lain yang bisa hidup tenang kalau dia berani mengusik milikku! Ini masalah harga diri!”

“Buang saja harga dirimu yang tidak berguna itu! Papa tidak akan pernah menyetujui kalian menikah.”

“Memangnya kenapa? Aku tidak pernah ingat kalau aku pernah meminta ijin dari papa.”

“Harvey! Putra kita belum pulih total.”

“Tuan Muda, tolong!” terdengar tiga suara teriakan yang nyaris bersamaan tapi teriakan terakhirlah yang berhasil menarik perhatian mereka.

“M—ma—maaaf. Saaa---saaaya tidak bermaksud menganggu….” pelayan itu gemetar saat bicara karena dia terpaksa menyela pembicaraan ketiga majikannya itu.

“Bukankah aku sudah memerintahkanmu untuk berjaga-jaga didepan pintu ruang kerjaku?” Jaysen melepas paksa cengkeraman ayahnya dan menghampiri pelayan yang berdiri ketakutan. “Mengapa kamu disini, hah? Awas saja kalau sampai Eleanor ke----”

“Perempuan murahan itu ada disini?” seru Harvey tapi Jaysen mengacuhkannya.

“Nona Eleanor memang tidak keluar….ta----tapi…..”

“Tapi apa? Kenapa kamu tidak menjaganya?”

“Itu Tuan Evan memaksa masuk dan mengunci pintu lalu---”

“Shit…..brengsek!” teriak Jaysen penuh amarah. Lalu dia bergegas pergi.

Sedangkan Deanna dan Harvey saling pandang kebingungan karena tidak paham yang terjadi disana.

“Sialan!” maki Harvey lalu dia dan istrinya pun bergegas menyusul Jaysen ke ruang kerja. “Semua kacau gara-gara perempuan laknat itu.”

Emily yang berada didalam ruang kerja, saat ini berusaha melepaskan diri dari lelaki yang berusaha keras untuk menindihnya tapi karena kondisi tubuhnya yang sejak awal memang sudah sangat lemas tak bertenaga membuat gadis cantik itu tidak bisa berbuat banyak.

“Tolooonnnngggg,” teriaknya sambil menangis terisak-isak. Dia merasa putus asa dengan keadaannya sekarang. Dia bingung mengapa semuanya terjadi padanya disaat dia tiba di Indonesia. Semua hal yang sangat mengerikan yang tak pernah dia bayangkan akan menimpanya.

“Diam saja! Jangan banyak bertingkah Ele, nikmati saja! Kamu kan sudah biasa melayani sepupuku dan juga Danny pacar gelapmu itu? Jadi tidak ada salahnya kalau kamu juga melayaniku! Aku akan memberikan kenikmatan dan kepuasan yang berbeda padamu! Berhentilah menangis, Ele. Jangan jadi perempuan munafik yang sok suci! Kamu tidak sebaik itu dan bukankah kamu sangat menyukai hal-hal seperti ini, hah?” ujar Evan yang memeluknya dari belakang dan menciumi lehernya.

Emily menggeleng dengan kuat lalu kembali mencoba menjelaskan, “Aku bukan Eleanor! Aku Emily…..kalian sudah salah paham! Ele ada dirumah sakit sekarang sedang dirawat. Tolong lepaskan akuu…..!” meskipun dia sudah menjelaskan berulang kali namun tetap saja tak ada yang mempercayainya dan menganggapnya hanyalah bersandiwara dan menipu.

Saat Emily hendak mengatakan sesuatu dan sudah membuka mulutnya, tiba-tiba tangan Evan meremas bagian dadanya dengan sangat kuat hingga membuatnya menjerit kesakitan. “Tidakkk! Lepaskan aku! Tolongggg! Lepaskan aku bajingan…..brengsek!”

“Diam! Jangan sok suci kamu Ele. Tidak akan ada yang mendengarmu, sudahlah nikmati saja nggak ada gunanya kamu sok jual mahal begitu!”

Evan menarik dan membanting Emily keatas karpet. Emily semakin merasa sesak saat dia merasakan seperti ada yang mencengkeram bagian dadanya dengan kuat. Dia semakin merasa sesak dan tidak bisa bernapas dengan baik.

Sekujur tubuhnya terasa nyeri dan Emily hanya sanggup meringkuk dalam ketakutan sedangkan sepasang matanya terpejam rapat seolah sudah pasrah akan apa yang akan terjadi padanya toh dia tidak bisa melawan, dia bahkan tidak bisa menggerakkan kakinya karena terlalu lemas.

BRAAKKKK

Tiba-tiba pintu ruang kerja itu didobrak hingga terbuka disusul dengan suara keributan dan teriakan marah. Emily merasa gemetar ketakutan saat menyadari tubuhnya tidak lagi disentuh oleh Evan. Apa dia selamat? Emily masih meringkuk sambil memejamkan matanya, terlalu berat untuk membukanya untuk mengetahui apa yang terjadi dan siapa yang baru saja masuk mendobrak pintu itu.

BUG BUG BUG

Jaysen menendang Evan tanpa ampun, pukulan demi pukulan dia layangkan pada sepupunya itu. Meskipun kedua matanya sudah buta tapi itu bukan berarti indra yang lain lumpuh. Dari suara teriakan dan makian yang bisa didengarnya dia bisa memperkirakan dimana posisi kedua orang itu.

Episodes
1 BAB 1. TERTANGKAP BASAH
2 BAB 2. APAKAH DIA MASIH HIDUP
3 BAB 3. ENGGAN PULANG
4 BAB 4. JFK INTERNATIONAL AIRPORT
5 BAB 5. PENGUNTIT
6 BAB 6. SALAH CULIK ORANG
7 BAB 7. SENTUHAN JAYSEN
8 BAB 8. AKU BUKAN ELEANOR!
9 BAB 9. EMILY VIONETTA
10 BAB 10. DIA MILIKKU
11 BAB 11. SALAH PAHAM YANG BERLANJUT
12 BAB 12. TAK MAU MAKAN
13 BAB 13. MENYESAL PULANG
14 BAB 14. DOKTER GIAN ELKANA
15 BAB 15. GIAN PEDULI
16 BAB 16. MENYESALI PERBUATANNYA
17 BAB 17. PERUBAHAN SIKAP
18 BAB 18. MINUM TEH
19 BAB 19. MASUK JEBAKAN
20 BAB 20. RENCANA BERHASIL
21 BAB 21. INGIN BAWA PULANG EMILY
22 BAB 22. PUTRIMU MILIKKU
23 BAB 23. MENOLAK MAKAN DAN MINUM
24 BAB 24. ORANG-ORANG BODOH
25 BAB 25. ARGYA TERTUSUK PISAU
26 BAB 26. INGIN MENCULIK EMILY
27 BAB 27. TATO SERIGALA
28 BAB 28. SEBUAH IDE
29 BAB 29. KAMU MILIKKU
30 BAB 30. BERITA VIRAL
31 BAB 31. MENIKAHLAH DENGANKU
32 BAB 32. TITUS KELUAR PENJARA
33 BAB 33. JATUH TERSANDUNG
34 BAB 34. HAMPIR SAJA
35 BAB 35. KESALAHAN BESAR
36 BAB 36. MERINDUKAN ELEANOR
37 BAB 37. SALAH PAHAM
38 BAB 38. PERASAAN ANEH
39 BAB 39. AKU MENCINTAIMU
40 BAB 40. HILANG AKAL SEHAT
41 BAB 41. PERSIAPAN PERNIKAHAN
42 BAB 42. FITTING BAJU
43 BAB 43. GLADI RESIK
44 BAB 44. TAMPAK KUSUT
45 BAB 45. MERASA KESEPIAN
46 BAB 46. LELAKI BERBAHAYA
47 BAB 47. KERAS KEPALA
48 BAB 48. PRIA MACHO
49 BAB 49. JANGAN TINGGALKAN AKU
50 BAB 50. AKAN SULIT
51 BAB 51. BERUBAH
52 BAB 52. MULAI NYAMAN
53 BAB 53. SEPERTI ROLLER COASTER
54 BAB 54. APA KAMU KHAWATIR?
55 BAB 55. BUANG SAJA
56 BAB 56. MENGALAH
57 BAB 57. DIA TIDAK PANTAS
58 BAB 58.BERTEMU IBU MERTUA
59 BAB 59. MENGALAH LAGI
60 BAB 60. PERGI DENGAN IBU MERTUA
61 BAB 61. PANGGIL AKU IBU
62 BAB 62. DIA CALON MENANTUKU
63 BAB 63. INGIN KABUT
64 BAB 64. DILEMA EMILY
65 BAB 65. CEPAT PULANG SAYANG!
66 BAB 66. TAKUT KEHILANGAN
67 BAB 67. NYARIS SAJA
68 BAB 68. TIDURLAH BERSAMAKU
69 BAB 69. AKU MAU KAMU LEMBUT
70 BAB 70. SEMALAMAN BERSAMAMU
71 BAB 71. MENGUBAH RENCANA
72 BAB 72. RASA SAYANG
73 BAB 73. BERULAH
74 BAB 74. INGIN KABUR
75 BAB 75. MAKAN SIANG
76 BAB 76. TOPENG
77 BAB 77. CURIGA
78 BAB 78. INGIN MEMBATALKAN
79 BAB 79. MAAF
80 BAB 80. MENJELANG PERNIKAHAN
81 BAB 81. BABAK BELUR
82 BAB 82. PERCAYA SAJA
83 BAB 83.
84 BAB 84. JANGAN MENYENTUHNYA!
85 BAB 85.OBAT BIUS PERANGSANG
86 BAB 86. MELANCARKAN RENCANA
87 BAB 87. TAK MENYIAKAN WAKTU
88 BAB 88. KEMARAHAN JAYSEN
89 BAB 89. KESAKITAN
90 BAB 90. KETERGANTUNGAN OBAT TERLARANG
91 91. KETAHUAN
92 BAB 92. TERTUDUH
93 BAB 93. KARTU AS
94 BAB 94. INI BUKAN TEMPATKU
95 BAB 95. HARI PERNIKAHAN
96 BAB 96. BUKAN NAMANYA
97 BAB 97. APA INI ILUSI?
98 BAB 98. SENGAJA MELAKUKANNYA
99 BAB 99. AKU INI PUTRIMU
100 BAB 100. MALAM PERTAMA
101 BAB 101. JANGAN TINGGALKAN AKU
102 BAB 102. RUMAH YANG CERIA
103 BAB 103. MENUTUPI KEBENARAN
104 BAB 105. AKHIRNYA BERTEMU
105 BAB 106. HALLO JOHN
106 BAB 107. PERASAAN BERUBAH
107 BAB 108. JANGAN TINGGALKAN AKU
108 BAB 109. DIBAWA PERGI
109 BAB 110. BIARKAN AKU PERGI
110 BAB 111. HAMPIR SAJA
111 BAB 112. LOLOS
112 BAB 113. JANGAN SENTUH MILIKKU
113 BAB 114. EMILY BERULAH
114 BAB 115. MELUAP
115 BAB 116. RASA TAKUT
116 BAB 117. MELAKUKAN
117 BAB 118. APA SUDAH SELESAI?
118 BAB 119. PERINTAH NYONYA
119 BAB 120. PERINTAH NYONYA MUDA
120 BAB 121. MEMIKIRKAN CARA
121 BAB 122. TIGA HARI!!
122 BAB 123. BULAN MADU
123 BAB 124. ADA BINATANG BUAS
124 BAB 125. SEPERTI KUCING KECIL
125 BAB 126. KEHILANGAN KALUNG
126 BAB 127. BERSIKAP ANEH
127 BAB 128. TAHU KEBENARAN
128 BAB 129. PLAN B
129 BAB 130. DIKEROYOK
130 BAB 131. TERLUKA
131 BAB 132. MANDIKAN AKU
132 BAB 133. MENGINGINKANMU
133 BAB 134. MILIKKU SEUTUHNYA
134 BAB 135. PAGI BARU
135 BAB 136. OLAHRAGA PAGI
Episodes

Updated 135 Episodes

1
BAB 1. TERTANGKAP BASAH
2
BAB 2. APAKAH DIA MASIH HIDUP
3
BAB 3. ENGGAN PULANG
4
BAB 4. JFK INTERNATIONAL AIRPORT
5
BAB 5. PENGUNTIT
6
BAB 6. SALAH CULIK ORANG
7
BAB 7. SENTUHAN JAYSEN
8
BAB 8. AKU BUKAN ELEANOR!
9
BAB 9. EMILY VIONETTA
10
BAB 10. DIA MILIKKU
11
BAB 11. SALAH PAHAM YANG BERLANJUT
12
BAB 12. TAK MAU MAKAN
13
BAB 13. MENYESAL PULANG
14
BAB 14. DOKTER GIAN ELKANA
15
BAB 15. GIAN PEDULI
16
BAB 16. MENYESALI PERBUATANNYA
17
BAB 17. PERUBAHAN SIKAP
18
BAB 18. MINUM TEH
19
BAB 19. MASUK JEBAKAN
20
BAB 20. RENCANA BERHASIL
21
BAB 21. INGIN BAWA PULANG EMILY
22
BAB 22. PUTRIMU MILIKKU
23
BAB 23. MENOLAK MAKAN DAN MINUM
24
BAB 24. ORANG-ORANG BODOH
25
BAB 25. ARGYA TERTUSUK PISAU
26
BAB 26. INGIN MENCULIK EMILY
27
BAB 27. TATO SERIGALA
28
BAB 28. SEBUAH IDE
29
BAB 29. KAMU MILIKKU
30
BAB 30. BERITA VIRAL
31
BAB 31. MENIKAHLAH DENGANKU
32
BAB 32. TITUS KELUAR PENJARA
33
BAB 33. JATUH TERSANDUNG
34
BAB 34. HAMPIR SAJA
35
BAB 35. KESALAHAN BESAR
36
BAB 36. MERINDUKAN ELEANOR
37
BAB 37. SALAH PAHAM
38
BAB 38. PERASAAN ANEH
39
BAB 39. AKU MENCINTAIMU
40
BAB 40. HILANG AKAL SEHAT
41
BAB 41. PERSIAPAN PERNIKAHAN
42
BAB 42. FITTING BAJU
43
BAB 43. GLADI RESIK
44
BAB 44. TAMPAK KUSUT
45
BAB 45. MERASA KESEPIAN
46
BAB 46. LELAKI BERBAHAYA
47
BAB 47. KERAS KEPALA
48
BAB 48. PRIA MACHO
49
BAB 49. JANGAN TINGGALKAN AKU
50
BAB 50. AKAN SULIT
51
BAB 51. BERUBAH
52
BAB 52. MULAI NYAMAN
53
BAB 53. SEPERTI ROLLER COASTER
54
BAB 54. APA KAMU KHAWATIR?
55
BAB 55. BUANG SAJA
56
BAB 56. MENGALAH
57
BAB 57. DIA TIDAK PANTAS
58
BAB 58.BERTEMU IBU MERTUA
59
BAB 59. MENGALAH LAGI
60
BAB 60. PERGI DENGAN IBU MERTUA
61
BAB 61. PANGGIL AKU IBU
62
BAB 62. DIA CALON MENANTUKU
63
BAB 63. INGIN KABUT
64
BAB 64. DILEMA EMILY
65
BAB 65. CEPAT PULANG SAYANG!
66
BAB 66. TAKUT KEHILANGAN
67
BAB 67. NYARIS SAJA
68
BAB 68. TIDURLAH BERSAMAKU
69
BAB 69. AKU MAU KAMU LEMBUT
70
BAB 70. SEMALAMAN BERSAMAMU
71
BAB 71. MENGUBAH RENCANA
72
BAB 72. RASA SAYANG
73
BAB 73. BERULAH
74
BAB 74. INGIN KABUR
75
BAB 75. MAKAN SIANG
76
BAB 76. TOPENG
77
BAB 77. CURIGA
78
BAB 78. INGIN MEMBATALKAN
79
BAB 79. MAAF
80
BAB 80. MENJELANG PERNIKAHAN
81
BAB 81. BABAK BELUR
82
BAB 82. PERCAYA SAJA
83
BAB 83.
84
BAB 84. JANGAN MENYENTUHNYA!
85
BAB 85.OBAT BIUS PERANGSANG
86
BAB 86. MELANCARKAN RENCANA
87
BAB 87. TAK MENYIAKAN WAKTU
88
BAB 88. KEMARAHAN JAYSEN
89
BAB 89. KESAKITAN
90
BAB 90. KETERGANTUNGAN OBAT TERLARANG
91
91. KETAHUAN
92
BAB 92. TERTUDUH
93
BAB 93. KARTU AS
94
BAB 94. INI BUKAN TEMPATKU
95
BAB 95. HARI PERNIKAHAN
96
BAB 96. BUKAN NAMANYA
97
BAB 97. APA INI ILUSI?
98
BAB 98. SENGAJA MELAKUKANNYA
99
BAB 99. AKU INI PUTRIMU
100
BAB 100. MALAM PERTAMA
101
BAB 101. JANGAN TINGGALKAN AKU
102
BAB 102. RUMAH YANG CERIA
103
BAB 103. MENUTUPI KEBENARAN
104
BAB 105. AKHIRNYA BERTEMU
105
BAB 106. HALLO JOHN
106
BAB 107. PERASAAN BERUBAH
107
BAB 108. JANGAN TINGGALKAN AKU
108
BAB 109. DIBAWA PERGI
109
BAB 110. BIARKAN AKU PERGI
110
BAB 111. HAMPIR SAJA
111
BAB 112. LOLOS
112
BAB 113. JANGAN SENTUH MILIKKU
113
BAB 114. EMILY BERULAH
114
BAB 115. MELUAP
115
BAB 116. RASA TAKUT
116
BAB 117. MELAKUKAN
117
BAB 118. APA SUDAH SELESAI?
118
BAB 119. PERINTAH NYONYA
119
BAB 120. PERINTAH NYONYA MUDA
120
BAB 121. MEMIKIRKAN CARA
121
BAB 122. TIGA HARI!!
122
BAB 123. BULAN MADU
123
BAB 124. ADA BINATANG BUAS
124
BAB 125. SEPERTI KUCING KECIL
125
BAB 126. KEHILANGAN KALUNG
126
BAB 127. BERSIKAP ANEH
127
BAB 128. TAHU KEBENARAN
128
BAB 129. PLAN B
129
BAB 130. DIKEROYOK
130
BAB 131. TERLUKA
131
BAB 132. MANDIKAN AKU
132
BAB 133. MENGINGINKANMU
133
BAB 134. MILIKKU SEUTUHNYA
134
BAB 135. PAGI BARU
135
BAB 136. OLAHRAGA PAGI

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!