BAB 2. APAKAH DIA MASIH HIDUP

Tapi pria itu tak merespon dan tetap berjalan menjauh meninggalkan kamar yang penuh kekacauan itu. Dengan cepat Eleanor meraih jubah kimono dan menyambar kunci mobil. Eleanor tahu bahwa Danny tidak akan memiliki kesempatan jika sampai tertangkap oleh Jay.

Danny pasti akan mati ditangan pria itu. Jay memang lelaki tampan dengan berjuta pesona tapi tidak banyak orang yang tahu kalau sebenarnya dia bisa menjadi seseorang yang sangat mengerikan.

Lelaki itu sanggup menyingkirkan siapapun yang dianggapnya musuh atau penggangu tanpa pikir panjang. Tak lama kemudian sebuah mobil mewah melesat keluar dari parkiran apartemen mewah itu menyusul dua mobil lainnya yang sudah melaju. Mobil Lamborghini yang dikendarainya membelah jalanan dimalam hening itu. Dibalik kemudi tampak Eleanor menyetir dengan gelisah.

Apakah dia sanggup menghalangi Jay agar tidak bisa menangkap Danny? Bagaimanapun juga dia mencemaskan keselamatan Danny. Pria yang merupakan pacar gelapnya yang selalu memberinya kenikmatan dunia kapan pun dia mau. Lalu, bagaimana nasibnya saat harus menghadapi kemarahan Jay nanti? Hanya membayangkannya saja sudah membuat Eleanor bergidik ngeri.

Wanita itu tahu kalau Jay bukanlah orang yang mudah memberi ampunan pada orang yang bersalah dimatanya. “Sial!” umpatnya menginjak pedal gas lebih dalam dan menambah kecepatan mobilnya. “Jaysen Avshalom! Kau memang pria yang sangat mengerikan!”

Tepat pukul 02:45

Disebuah jalan raya dipinggir kota yang sepi terlihat sebuah mobil Ferrari Aperta berwarna hitam yang terguling. Mobil termahal yang hanya ada dua ratus unit itu sekarang dalam keadaan ringsek. Salah satu sisinya rusak parah dan diatas jalan beraspal itu tercetak bekas terseret. Didalamnya terlihat Jaysen yang terkulai dibalik kemudi dengan darah yang mengalir.

“A---apa dia sudah----”

Eleanor keluar dari mobilnya dan berdiri dengan tubuh gemetar. Bukan disebabkan oleh dinginnya hembusan malam meskipun dia hanya mengenakan kimono tidur yang tipis tapi karena melihat kondisi Jay. “D----dia ngak berderak sama sekali? Apa dia masih hidup? Apa yang harus kulakukan?” bisiknya dengan suara bergetar. Kedua tangannya meremas wajahnya yang ketakutan.

Penampilan Eleanor saat ini berantakan tapi dia masih terlihat menarik. “Ayo cepat pergi!” ajak Danny menghampirinya dengan tertatih.

“Ttt---tapi…...”

“Ele, ini kesempatan terakhir kita sebelum orang-orangnya datang kesini dan menangkap kita. Ayo cepat pergi dari sini.” ujar Danny sambil menahan rasa sakit ditubuhnya.

Eleanor masih terdiam, dia menyadari ucapan Danny tapi dia merasakan keraguan dihatinya untuk meninggalkan Jaysen begitu saja.

“Ayo! Jangan diam disini kalau kau mau selamat” Danny menarik Eleanor pergi dari tempat itu.

Eleanor masih sempat menoleh kebelakang sekali dan dia pun menurut saja ditarik oleh Danny. Mobilnya melaju pergi dengan kecepatan tinggi meninggalkan Jaysen dijalanan sepi itu begitu saja.

Tidak lama kemudian Jaysen mengerang dan tubuhnya perlahan bergerak. Kedua netranya mulai terbuka diantara rasa sakit di kepalanya yang berdenyut dan nyeri yang mendera sekujur tubuhnya. Jaysen berusaha untuk mengumpulkan kesadarannya.

Tapi disaat yang sama terlihat ada sorot tajam dari sebuah cahaya yang menimpanya disertai suara derum mesin dan decitan ban. Saat berikutnya terdengar suara benturan keras ketika Ferrari itu terguling ditabrak.

Mahanttan, New York

Sinar mentari pagi menerobos masuk melalui tirai berwarna abu-abu muda yang melambai tertiup angin dari jendela yang terbuka. Diatas ranjang besar nan mewah sang pemilik kamar menggeliat perlahan. Sepasang matanya terbuka perlahan menampilkan mata besar yang indah.

“Emily! Bangun sayang!” terdengar suara orang memanggil dari luar pintu diiringi dengan suara ketukan di pintu kamar itu.

Dengan malas, Emily beranjak bangun dan saat itu dia menyadari ada tangan kekar yang melingkar diperutnya. “John! Kenapa kamu tidur disebelahku? Kapan kamu masuk? Siapa yang mengijinkanmu masuk? Lalu-----” Emily benar-benar kaget dengan kehadiran pria itu dikamarnya.

“Mana morning kiss-nya my queen!” potong John langsung mencium kening Emily. “Nanya kok kayak gerbong kereta api sih? Kasi kesempatan dong buat aku menjawab.”

Emily mendengus dan memasang wajah cemberut memandang wajah kekasihnya itu. Wajah John Killian yang boleh dikatakan tampan meski terkesan kalem. Rambutnya berwarna gelap dengan sepasang mata berwarna biru muda. Sikap ramahnya dan murah senyumnya yang membuat pria itu terlihat semakin memikat.

“Aku tadi berniat mau membangunkanmu. Tante Maya juga sudah memberiku ijin kok tadi untuk masuk kesini,” ujar John menarik tubuh Emily agar duduk di pangkuannya. “Lihatlah sudah jam berapa ini Nona.”

“Oh!” seru Emily memandang jam yang ada diatas nakas.

“Apa kamu bermimpi buruk?” tanya John menyandarkan dagunya di bahu Emily, “Dari tadi kamu mengerang menyebut nama Eleanor terus. Bukankah dia adik kembarmu ya?”

Emily mengangguk, “Perasaanku kok nggak enak ya? Aku merasa kalau Eleanor sedang berada dalam masalah besar. Pokoknya perasaan ku itu ngerasa nggak tenang banget.”

“Mungkin hanya perasaanmu saja. Kan kalian tuh sudah lama nggak ketemu bisa jadi kamu kangen sama. Lagian kan kalian saudara kembar, mungkin Eleanor juga kangen sama kamu.”

Dengan menghela napas panjang, Emily tak berkata apapun. Memang sudah empat belas tahun mereka nyaris tidak pernah bertemu. Bahkan bertukar kabarpun tidak pernah karena Eleanor sudah tidak pernah lagi membalas telepon maupun chat dari Emily sejak lima tahun terakhir ini.

“Apa kamu mau pulang ke Indonesia? Saat ini kita kan sedang liburan semester. Mau aku temani nggak ke Indonesia?” tanya John sambil menyibakkan rambut Emily lalu mengendusi leher mulusnya.

Emily menghela napas sambil menggigit bibir bawahnya, menahan geli lalu menggelengkan kepala. Pulang ke Indonesia adalah pilihan terakhir baginya dan sebisa mungkin dia menghindarinya untuk tidak pernah kembali kesana.

“Ahhh…..John!” desah Emily saat John menyesap kulit lehernya, membuat perempuan bermata indah itu mendongak dan bersandar dibahu John, “Geli tau!”

“Aku suka wangi tubuhmu, my Queen. You’re so sweet,” bisik John menggigit dan menjilat sekilas daun telinga Emily membuat gadis itu merasakan tubuhnya bergetar bereaksi atas sentuhan Joh. Gadis itu menggigit bibir saat tangan John menyusup masuk kedalam piyamanya dan mengelus-elus perut ratanya. Sedangkan satu tangan lagi perlahan membuka satu persatu kancing piyama Emily.

“John!” desah Emily merasakan sentuhan John yang perlahan terasa semakin intin. “John, please stop it.” ucap Emily dengan suara lirih dan berusaha menahan diri dari godaan sentuhan John

“Sssstttt...jangan berisik queen. Nikmati saja ya.” ujar John membalikkan tubuhnya sehingga mereka berdua duduk berhadapan.. Dengan tatapan saling mengunci, John melepaskan sisa kancing piyama Emily. Tangannya sudah berada di tali bra dan berniat menariknya turun saat tiba-tiba pintu kamar gadis itu tebruka.

“Emily! Ada telepon dari Naura, ibumu,” seru Maya sambil menerobos masuk, “Katanya semalam Eleanor kecelakaan. Jadi----oh!” Maya terpaku di pintu dan butuh beberapa detik baginya untuk memahami situasi dimana Emily dan John mendadak panik dan saling menjauhkan diri. Wajah Emily langsung pucat menyadari badai kemarahan yang harus dihadapinya.

Author bagiin ya visual para pemerannya

Visual JAYSEN AVSHALLOM WISESA

Visual John Killian.....pacar Emily

Visual DANNY......Pacar Gelap Eleanor

Terpopuler

Comments

Firdausy Dhewy

Firdausy Dhewy

waooww keren2 visualnya thor 🤩🤩🤩

2024-08-25

0

Diajeng Ayu

Diajeng Ayu

ga ade ga kakak sama aja🤢

2024-04-07

1

lihat semua
Episodes
1 BAB 1. TERTANGKAP BASAH
2 BAB 2. APAKAH DIA MASIH HIDUP
3 BAB 3. ENGGAN PULANG
4 BAB 4. JFK INTERNATIONAL AIRPORT
5 BAB 5. PENGUNTIT
6 BAB 6. SALAH CULIK ORANG
7 BAB 7. SENTUHAN JAYSEN
8 BAB 8. AKU BUKAN ELEANOR!
9 BAB 9. EMILY VIONETTA
10 BAB 10. DIA MILIKKU
11 BAB 11. SALAH PAHAM YANG BERLANJUT
12 BAB 12. TAK MAU MAKAN
13 BAB 13. MENYESAL PULANG
14 BAB 14. DOKTER GIAN ELKANA
15 BAB 15. GIAN PEDULI
16 BAB 16. MENYESALI PERBUATANNYA
17 BAB 17. PERUBAHAN SIKAP
18 BAB 18. MINUM TEH
19 BAB 19. MASUK JEBAKAN
20 BAB 20. RENCANA BERHASIL
21 BAB 21. INGIN BAWA PULANG EMILY
22 BAB 22. PUTRIMU MILIKKU
23 BAB 23. MENOLAK MAKAN DAN MINUM
24 BAB 24. ORANG-ORANG BODOH
25 BAB 25. ARGYA TERTUSUK PISAU
26 BAB 26. INGIN MENCULIK EMILY
27 BAB 27. TATO SERIGALA
28 BAB 28. SEBUAH IDE
29 BAB 29. KAMU MILIKKU
30 BAB 30. BERITA VIRAL
31 BAB 31. MENIKAHLAH DENGANKU
32 BAB 32. TITUS KELUAR PENJARA
33 BAB 33. JATUH TERSANDUNG
34 BAB 34. HAMPIR SAJA
35 BAB 35. KESALAHAN BESAR
36 BAB 36. MERINDUKAN ELEANOR
37 BAB 37. SALAH PAHAM
38 BAB 38. PERASAAN ANEH
39 BAB 39. AKU MENCINTAIMU
40 BAB 40. HILANG AKAL SEHAT
41 BAB 41. PERSIAPAN PERNIKAHAN
42 BAB 42. FITTING BAJU
43 BAB 43. GLADI RESIK
44 BAB 44. TAMPAK KUSUT
45 BAB 45. MERASA KESEPIAN
46 BAB 46. LELAKI BERBAHAYA
47 BAB 47. KERAS KEPALA
48 BAB 48. PRIA MACHO
49 BAB 49. JANGAN TINGGALKAN AKU
50 BAB 50. AKAN SULIT
51 BAB 51. BERUBAH
52 BAB 52. MULAI NYAMAN
53 BAB 53. SEPERTI ROLLER COASTER
54 BAB 54. APA KAMU KHAWATIR?
55 BAB 55. BUANG SAJA
56 BAB 56. MENGALAH
57 BAB 57. DIA TIDAK PANTAS
58 BAB 58.BERTEMU IBU MERTUA
59 BAB 59. MENGALAH LAGI
60 BAB 60. PERGI DENGAN IBU MERTUA
61 BAB 61. PANGGIL AKU IBU
62 BAB 62. DIA CALON MENANTUKU
63 BAB 63. INGIN KABUT
64 BAB 64. DILEMA EMILY
65 BAB 65. CEPAT PULANG SAYANG!
66 BAB 66. TAKUT KEHILANGAN
67 BAB 67. NYARIS SAJA
68 BAB 68. TIDURLAH BERSAMAKU
69 BAB 69. AKU MAU KAMU LEMBUT
70 BAB 70. SEMALAMAN BERSAMAMU
71 BAB 71. MENGUBAH RENCANA
72 BAB 72. RASA SAYANG
73 BAB 73. BERULAH
74 BAB 74. INGIN KABUR
75 BAB 75. MAKAN SIANG
76 BAB 76. TOPENG
77 BAB 77. CURIGA
78 BAB 78. INGIN MEMBATALKAN
79 BAB 79. MAAF
80 BAB 80. MENJELANG PERNIKAHAN
81 BAB 81. BABAK BELUR
82 BAB 82. PERCAYA SAJA
83 BAB 83.
84 BAB 84. JANGAN MENYENTUHNYA!
85 BAB 85.OBAT BIUS PERANGSANG
86 BAB 86. MELANCARKAN RENCANA
87 BAB 87. TAK MENYIAKAN WAKTU
88 BAB 88. KEMARAHAN JAYSEN
89 BAB 89. KESAKITAN
90 BAB 90. KETERGANTUNGAN OBAT TERLARANG
91 91. KETAHUAN
92 BAB 92. TERTUDUH
93 BAB 93. KARTU AS
94 BAB 94. INI BUKAN TEMPATKU
95 BAB 95. HARI PERNIKAHAN
96 BAB 96. BUKAN NAMANYA
97 BAB 97. APA INI ILUSI?
98 BAB 98. SENGAJA MELAKUKANNYA
99 BAB 99. AKU INI PUTRIMU
100 BAB 100. MALAM PERTAMA
101 BAB 101. JANGAN TINGGALKAN AKU
102 BAB 102. RUMAH YANG CERIA
103 BAB 103. MENUTUPI KEBENARAN
104 BAB 105. AKHIRNYA BERTEMU
105 BAB 106. HALLO JOHN
106 BAB 107. PERASAAN BERUBAH
107 BAB 108. JANGAN TINGGALKAN AKU
108 BAB 109. DIBAWA PERGI
109 BAB 110. BIARKAN AKU PERGI
110 BAB 111. HAMPIR SAJA
111 BAB 112. LOLOS
112 BAB 113. JANGAN SENTUH MILIKKU
113 BAB 114. EMILY BERULAH
114 BAB 115. MELUAP
115 BAB 116. RASA TAKUT
116 BAB 117. MELAKUKAN
117 BAB 118. APA SUDAH SELESAI?
118 BAB 119. PERINTAH NYONYA
119 BAB 120. PERINTAH NYONYA MUDA
120 BAB 121. MEMIKIRKAN CARA
121 BAB 122. TIGA HARI!!
122 BAB 123. BULAN MADU
123 BAB 124. ADA BINATANG BUAS
124 BAB 125. SEPERTI KUCING KECIL
125 BAB 126. KEHILANGAN KALUNG
126 BAB 127. BERSIKAP ANEH
127 BAB 128. TAHU KEBENARAN
128 BAB 129. PLAN B
129 BAB 130. DIKEROYOK
130 BAB 131. TERLUKA
131 BAB 132. MANDIKAN AKU
132 BAB 133. MENGINGINKANMU
133 BAB 134. MILIKKU SEUTUHNYA
134 BAB 135. PAGI BARU
135 BAB 136. OLAHRAGA PAGI
Episodes

Updated 135 Episodes

1
BAB 1. TERTANGKAP BASAH
2
BAB 2. APAKAH DIA MASIH HIDUP
3
BAB 3. ENGGAN PULANG
4
BAB 4. JFK INTERNATIONAL AIRPORT
5
BAB 5. PENGUNTIT
6
BAB 6. SALAH CULIK ORANG
7
BAB 7. SENTUHAN JAYSEN
8
BAB 8. AKU BUKAN ELEANOR!
9
BAB 9. EMILY VIONETTA
10
BAB 10. DIA MILIKKU
11
BAB 11. SALAH PAHAM YANG BERLANJUT
12
BAB 12. TAK MAU MAKAN
13
BAB 13. MENYESAL PULANG
14
BAB 14. DOKTER GIAN ELKANA
15
BAB 15. GIAN PEDULI
16
BAB 16. MENYESALI PERBUATANNYA
17
BAB 17. PERUBAHAN SIKAP
18
BAB 18. MINUM TEH
19
BAB 19. MASUK JEBAKAN
20
BAB 20. RENCANA BERHASIL
21
BAB 21. INGIN BAWA PULANG EMILY
22
BAB 22. PUTRIMU MILIKKU
23
BAB 23. MENOLAK MAKAN DAN MINUM
24
BAB 24. ORANG-ORANG BODOH
25
BAB 25. ARGYA TERTUSUK PISAU
26
BAB 26. INGIN MENCULIK EMILY
27
BAB 27. TATO SERIGALA
28
BAB 28. SEBUAH IDE
29
BAB 29. KAMU MILIKKU
30
BAB 30. BERITA VIRAL
31
BAB 31. MENIKAHLAH DENGANKU
32
BAB 32. TITUS KELUAR PENJARA
33
BAB 33. JATUH TERSANDUNG
34
BAB 34. HAMPIR SAJA
35
BAB 35. KESALAHAN BESAR
36
BAB 36. MERINDUKAN ELEANOR
37
BAB 37. SALAH PAHAM
38
BAB 38. PERASAAN ANEH
39
BAB 39. AKU MENCINTAIMU
40
BAB 40. HILANG AKAL SEHAT
41
BAB 41. PERSIAPAN PERNIKAHAN
42
BAB 42. FITTING BAJU
43
BAB 43. GLADI RESIK
44
BAB 44. TAMPAK KUSUT
45
BAB 45. MERASA KESEPIAN
46
BAB 46. LELAKI BERBAHAYA
47
BAB 47. KERAS KEPALA
48
BAB 48. PRIA MACHO
49
BAB 49. JANGAN TINGGALKAN AKU
50
BAB 50. AKAN SULIT
51
BAB 51. BERUBAH
52
BAB 52. MULAI NYAMAN
53
BAB 53. SEPERTI ROLLER COASTER
54
BAB 54. APA KAMU KHAWATIR?
55
BAB 55. BUANG SAJA
56
BAB 56. MENGALAH
57
BAB 57. DIA TIDAK PANTAS
58
BAB 58.BERTEMU IBU MERTUA
59
BAB 59. MENGALAH LAGI
60
BAB 60. PERGI DENGAN IBU MERTUA
61
BAB 61. PANGGIL AKU IBU
62
BAB 62. DIA CALON MENANTUKU
63
BAB 63. INGIN KABUT
64
BAB 64. DILEMA EMILY
65
BAB 65. CEPAT PULANG SAYANG!
66
BAB 66. TAKUT KEHILANGAN
67
BAB 67. NYARIS SAJA
68
BAB 68. TIDURLAH BERSAMAKU
69
BAB 69. AKU MAU KAMU LEMBUT
70
BAB 70. SEMALAMAN BERSAMAMU
71
BAB 71. MENGUBAH RENCANA
72
BAB 72. RASA SAYANG
73
BAB 73. BERULAH
74
BAB 74. INGIN KABUR
75
BAB 75. MAKAN SIANG
76
BAB 76. TOPENG
77
BAB 77. CURIGA
78
BAB 78. INGIN MEMBATALKAN
79
BAB 79. MAAF
80
BAB 80. MENJELANG PERNIKAHAN
81
BAB 81. BABAK BELUR
82
BAB 82. PERCAYA SAJA
83
BAB 83.
84
BAB 84. JANGAN MENYENTUHNYA!
85
BAB 85.OBAT BIUS PERANGSANG
86
BAB 86. MELANCARKAN RENCANA
87
BAB 87. TAK MENYIAKAN WAKTU
88
BAB 88. KEMARAHAN JAYSEN
89
BAB 89. KESAKITAN
90
BAB 90. KETERGANTUNGAN OBAT TERLARANG
91
91. KETAHUAN
92
BAB 92. TERTUDUH
93
BAB 93. KARTU AS
94
BAB 94. INI BUKAN TEMPATKU
95
BAB 95. HARI PERNIKAHAN
96
BAB 96. BUKAN NAMANYA
97
BAB 97. APA INI ILUSI?
98
BAB 98. SENGAJA MELAKUKANNYA
99
BAB 99. AKU INI PUTRIMU
100
BAB 100. MALAM PERTAMA
101
BAB 101. JANGAN TINGGALKAN AKU
102
BAB 102. RUMAH YANG CERIA
103
BAB 103. MENUTUPI KEBENARAN
104
BAB 105. AKHIRNYA BERTEMU
105
BAB 106. HALLO JOHN
106
BAB 107. PERASAAN BERUBAH
107
BAB 108. JANGAN TINGGALKAN AKU
108
BAB 109. DIBAWA PERGI
109
BAB 110. BIARKAN AKU PERGI
110
BAB 111. HAMPIR SAJA
111
BAB 112. LOLOS
112
BAB 113. JANGAN SENTUH MILIKKU
113
BAB 114. EMILY BERULAH
114
BAB 115. MELUAP
115
BAB 116. RASA TAKUT
116
BAB 117. MELAKUKAN
117
BAB 118. APA SUDAH SELESAI?
118
BAB 119. PERINTAH NYONYA
119
BAB 120. PERINTAH NYONYA MUDA
120
BAB 121. MEMIKIRKAN CARA
121
BAB 122. TIGA HARI!!
122
BAB 123. BULAN MADU
123
BAB 124. ADA BINATANG BUAS
124
BAB 125. SEPERTI KUCING KECIL
125
BAB 126. KEHILANGAN KALUNG
126
BAB 127. BERSIKAP ANEH
127
BAB 128. TAHU KEBENARAN
128
BAB 129. PLAN B
129
BAB 130. DIKEROYOK
130
BAB 131. TERLUKA
131
BAB 132. MANDIKAN AKU
132
BAB 133. MENGINGINKANMU
133
BAB 134. MILIKKU SEUTUHNYA
134
BAB 135. PAGI BARU
135
BAB 136. OLAHRAGA PAGI

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!