Episode 20

"Hehehehe.. Aku tidak hanya melepaskan mereka begitu saja.! Aku juga membuat hidup mereka bertiga selanjutnya akan semakin bahagia.." Kata Rizki terkekeh licik, hal itu membuat Riani bergidik ngeri melihatnya.

################

Hampir beberapa ratus meter mereka bertiga berlari dan kini ketiga penjahat itu sudah berada di area hutan yang lumayan jauh penduduk desa nelayan.

"Entah kenapa setelah memakan obat penawar itu. Badan ku terasa aneh ada gairah yang menyerang seluruh tubuh ku ini.." Kata salah satu Penjahat itu berhenti tiba tiba.

Hal serupa juga di rasakan oleh dua penjahat lain nya, dan tampak merasakan hawa panas menjulur keseluruh tubuh mereka.

Tampa di sadari oleh mereka bertiga, kini tampak mereka sudah bertelanjang bulat dan langsung saling menyerang satu sama lainnya di area hutan tersebut.

Ketiga tongkat itu saling berebutan satu sama lain mencari keberadaan lubang yang ada di dalam tubuh masing masing.. Mereka bener bener mendapatkan siksaan yang sangat luar biasa atas perbuatan menyinggung orang yang tak boleh di singgung.

Sementara di kediaman Kakek Kes.. Rizki dan Riani setelah para penjahat itu di bebaskan oleh Rizki dengan senyuman penuh kelicikan dan membayangkan apa yang akan terjadi kepada ketiga penjahat itu, Rizki hanya bisa bergidik ngeri seraya menatap tajam kearah reporter cantik itu dengan tatapan yang salah di artikan oleh Riani.

"Kenapa kau menatap ku begitu.?" Kau pasti berencana melakukan hal mesum. Karena melihat aku yang cantik ini kan..?" Tanya Riani

"Uhhh... Apa nya yang cantik, cepat berikan ponsel mu.." Jawab Rizki seraya mencoba mengambil ponsel yang ada di tangan reporter Riani.

Reporter itu langsung mundur beberapa langkah dan berkata dengan nada tinggi." Kenapa aku harus menuruti mu hah.."

"Apa kau yakin tidak mau memberikan ponsel mu itu.. Kalau begitu aku tidak akan menyembuhkan sembelit mu.." Kata Rizki.

"Si... Siapa yang ingin kau sembuhkan?" Dan siapa juga yang punya sembelit. Kau yang sembelit.." Jelas Kata kata Riani terbata bata, menandakan ucapan dari Rizki itu bener.

"Baiklah. Kau sebegitu nya tidak ingin mengakuinya, kau simpan lah video itu dan kau tonton ketika buang air kecil. Dan jangan terlalu serius waktu menonton nya, karna akan gawat kalau sampai kaki kamu kesemutan.." Rizki membalikkan badannya dan langsung berjalan kearah pintu keluar.

"Hei...... Tunggu sebentar." Cegah Riani seraya menarik baju Rizki dari belakang.

"Apa kau sungguh dapat menyembuhkan sembelit ku.?" Tanya Riani dengan wajah yang memelas.

Rizki seketika berhenti dan menoleh wajahnya.." Kau ini munafik sekali. Jelas jelas memiliki penyakit tapi tidak mau mengakui nya.."

"Untung suasana hati ku sedang baik. Kalau mood ku buruk akan malas meladeni mu! Angkat pakaian mu, aku akan memijat perut mu itu.." Titah Rizki.

"Hah, kenapa harus memijat perut.?" Tanya Riani kaget.

"Hah, huu hah.. Ku tanya sekali lagi kah mau sembuh atau tidak.." Tegas Rizki.

"Baiklah. Pijat saja kalau hanya perut.! Tapi kalau sampai kau berani, memegang yang lain' nya. Aku akan mematahkan tangan mu.." Ancam Riani seraya menaikkan baju nya keatas.

Tampak perut yang begitu mempesona dan menggoda terlihat oleh Rizki, tak di lama kan lagi, tangan nya langsung memegang perut mulus itu, hingga membuat Riani refleks terkejut dan berteriak.

"AWW.!

"DIAM JANGAN BERGERAK.." Sorot mata Rizki menatap tajam kearah Riani, hingga wanita itu tampak terlihat ketakutan di wajahnya.

"Hahaha. Kalau wanita ****** ini tidak aku sembuhkan , bagaimana aku bisa di sebut Dewa Obat, sebenarnya aku bisa memijat nya dari luar baju.." Gumam hati Rizki.

Hampir tiga menit lamanya, Rizki terus menerus keasyikan dengan aktivitas yang di lakukan oleh nya pada reporter wanita cantik itu, hingga membuat reporter itu jengah.

"Belum selesai juga memijat nya.?" Posisi mu sekarang ini membuat ku malu.?" Tanya Riani

"Perut terasa penuh, saat di pijat terasa ada benjolan keras, mulut terasa kering, tangan dan kaki sering berkeringat.." Terang Rizki sesaat menghentikan aktivitas pijatan nya dari perut reporter itu dan langsung berjalan kearah meja.

"Rhubarb 15g, Bitter Orange 15g, Magnolia 12gram, Glauber salt dan Minyak zaitun satengah sendok makan."

Setelah selesai dengan menulis resep nya, Rizki pun langsung membalikkan badannya dan melangkah beberapa langkah memberikan selembar kertas yang tertulis resep obat tradisional sambil menjelaskan nya."

"Rebus Magnolia dan Bitter Orange dengan 200 ml air sampai tersisa menjadi 1000 ml, kemudian buang ampasnya. Setelah itu tambahkan Rhubarb dan rebus selama satu jam, lalu saring, yang terakhir tambahkan Glauber salt dan minyak zaitun. Ingat saat merebus lebih baik kau gunakan api kecil.." Terang Rizki.

"Ini semua apa bener bener manjur..? Tanya Riani Riani kebingungan.

"Terserah kau mau meminumnya atau tidak. Dan resep ini tidak ku berikan secara cuma cuma. Total ada 50 huruf, jadi total harga nya 5 juta rupiah.." Kata Rizki yang berpura pura cuek padahal dalam hatinya jelas Ia sedang merencanakan sesuatu.

"Brengsek kau merampok ku! 50 huruf kau meminta 5 juta rupiah, jadi satu huruf nya 100 ribu rupiah?" Kau mematok harga berdasarkan jumlah huruf hah.." Bentak Riani tidak terima dengan semua yang baru saja di berikan oleh Rizki.

"Wah..... Kakak Riani kau datang.."

Tiba tiba mereka berdua di kejutkan dengan suara yang tampak tak asing bagi Rizki atau pun Riani yang sedang beradu argument masalah resep obat itu.

"Reporter Riani datang kemari? Kebetulan sekali aku banyak membeli makanan. Ayo kita makan bersama.." Tegur Kakek Tua yang berjalan dari arah belakang Gadis kecil.

"Terima Kasih Kakek Kes.." Riani seketika menoleh dengan senyuman kearah mereka berdua yang baru datang itu.

"Kesya tolong bakar kerta ini.." Rizki langsung mengambil kertas yang di pegang oleh Riani dengan paksa.

"Apa itu hidung belang.?" Tanya Kesya penasaran.

"Tunggu dulu, Baiklah, aku akan berikan uang nya! Dasar brengsek tukang peras." Seketika Riani pun mengambil paksa kertas yang sudah berada di tangan Rizki mengambil kembali.

Setelah kertas bertuliskan resep obat di dapat oleh reporter itu. Ia langsung menyembunyikan resep obat di saku celana karna takutnya di ambil kembali oleh Rizki dan berbisik kepada telinga Kesya.

"Hei... Kesya, kau harus berhati hati dengan orang ini. Dia suka memakan orang sampai ke tulang tulangnya. Orang ini menulis resep sebanyak 50 huruf dan meminta lima juta dari ku! Bener bener bajingan."

"50 huruf 5 juta jadi 1 huruf nya 100 ribu rupiah.?" I... Ini kelewatan.." Teriak Kesya bener bener terkejut dengan apa yang di bisikkan oleh reporter itu.

"Harga yang ku berikan ini adalah harga teman. Kalau harga resep ku yang sebenarnya satu huruf nya kuhargai lebih dari 100 ribu rupiah. Dan aku sekaligus menyampaikan.

"BESOK AKU AKAN PERGI DARI SINI.!

Bersambung.

Terpopuler

Comments

anugrah

anugrah

lanjut

2023-05-02

7

anugrah

anugrah

hadir lagi bos ku

2023-05-02

7

Rafi Saputra

Rafi Saputra

ups

2023-04-30

9

lihat semua
Episodes
1 Episode 1
2 Episode 2
3 Episode 3
4 Episode 4
5 Episode 5
6 Episode 6
7 Episode 7
8 Episode 8
9 Episode 9
10 Episode 10
11 Episode 11
12 Episode 12
13 Episode 13
14 Episode 14
15 Episode 15
16 Episode 16
17 Episode 17
18 Episode 18
19 Episode 19
20 Episode 20
21 Kembali nya Rizki ke Ibu kota
22 Rencana Membunuh Rizki Nasir
23 Kalian maju lah
24 Akan ku bunuh dia
25 Rizki Mendapatkan apa yang di inginkan dari Budiman
26 Berlutut
27 Untuk Apa Kau kembali ke dalam
28 Sederhana Karena Aku Dapat Membereskan Kalian
29 TIGA DUA SATU
30 BENARKAH
31 KARENA APA HAH
32 DASAR MESUM
33 Kau Tunggu Pembalasan ku.
34 DASAR IDIOT
35 BACKUP
36 LELAKI TAK BERGUNA
37 AHK DIREKTUR NANAK
38 Dua Pria Gemuk Menjebak Tunangan Rizki Nasir
39 Berikan aku kepuasan saat ini.
40 MAAFKAN AKU TIDAK ADA CARA LAIN
41 Suka Suka
42 Trending Topik
43 GEJOLAK HATI ALICIA
44 Sepeda Ontel
45 Pertemuan ALICIA dan RIZKI NASIR
46 Dia Ingin Membatalkan Pernikahan
47 AKU TIDAK CUKUP BAIK UNTUK ALICIA
48 BOKONG YANG INDAH
49 SUNGGUH KAH DIREKTUR ELIH
50 EMPUK DAN KENYAL
51 TUNGGU ALICIA
52 Tuan Muda Keluarga Hao
53 BODOH
54 Ancaman Diki pada Rizki Nasir
55 TENANG SAJA
56 AYAH DIA PUTRA KU.
57 APAKAH STROKE
58 TERIMA KASIH DOKTER DEWA
59 Kedatangan Sandi Hao Kerumah Alicia
60 Bagaimana mungkin
61 NONA ALICIA AKU BENCI MENUNGGU
62 SUDAH SELESAI
63 Mata Duitan
64 Tragis Nasib Rizki
65 Salah Paham
66 Gue Kerjain Tau Rasa loe
67 Pelajar Jaman Sekarang Sangat Kasar
68 Gadis kecil Ketemu Rizki
69 KELEK KATEMBONG
70 Temannya Setan
71 AKU Pergi
72 PAJAR DIAM KAU
73 YA BEGITULAH BARU BENER
74 WOW DIA SANGAT KAYA
75 TUNGGU
76 Budiman Cahya Datang menemui Alicia
77 SIAL APA KAMU GILA
78 JATUH LAH
79 SUNGGUH
80 DIA SANGAT KEJAM
81 Aku Orang Yang Sederhana
82 Berapa Lama Aku Tertidur
83 TIDAK JAUH
Episodes

Updated 83 Episodes

1
Episode 1
2
Episode 2
3
Episode 3
4
Episode 4
5
Episode 5
6
Episode 6
7
Episode 7
8
Episode 8
9
Episode 9
10
Episode 10
11
Episode 11
12
Episode 12
13
Episode 13
14
Episode 14
15
Episode 15
16
Episode 16
17
Episode 17
18
Episode 18
19
Episode 19
20
Episode 20
21
Kembali nya Rizki ke Ibu kota
22
Rencana Membunuh Rizki Nasir
23
Kalian maju lah
24
Akan ku bunuh dia
25
Rizki Mendapatkan apa yang di inginkan dari Budiman
26
Berlutut
27
Untuk Apa Kau kembali ke dalam
28
Sederhana Karena Aku Dapat Membereskan Kalian
29
TIGA DUA SATU
30
BENARKAH
31
KARENA APA HAH
32
DASAR MESUM
33
Kau Tunggu Pembalasan ku.
34
DASAR IDIOT
35
BACKUP
36
LELAKI TAK BERGUNA
37
AHK DIREKTUR NANAK
38
Dua Pria Gemuk Menjebak Tunangan Rizki Nasir
39
Berikan aku kepuasan saat ini.
40
MAAFKAN AKU TIDAK ADA CARA LAIN
41
Suka Suka
42
Trending Topik
43
GEJOLAK HATI ALICIA
44
Sepeda Ontel
45
Pertemuan ALICIA dan RIZKI NASIR
46
Dia Ingin Membatalkan Pernikahan
47
AKU TIDAK CUKUP BAIK UNTUK ALICIA
48
BOKONG YANG INDAH
49
SUNGGUH KAH DIREKTUR ELIH
50
EMPUK DAN KENYAL
51
TUNGGU ALICIA
52
Tuan Muda Keluarga Hao
53
BODOH
54
Ancaman Diki pada Rizki Nasir
55
TENANG SAJA
56
AYAH DIA PUTRA KU.
57
APAKAH STROKE
58
TERIMA KASIH DOKTER DEWA
59
Kedatangan Sandi Hao Kerumah Alicia
60
Bagaimana mungkin
61
NONA ALICIA AKU BENCI MENUNGGU
62
SUDAH SELESAI
63
Mata Duitan
64
Tragis Nasib Rizki
65
Salah Paham
66
Gue Kerjain Tau Rasa loe
67
Pelajar Jaman Sekarang Sangat Kasar
68
Gadis kecil Ketemu Rizki
69
KELEK KATEMBONG
70
Temannya Setan
71
AKU Pergi
72
PAJAR DIAM KAU
73
YA BEGITULAH BARU BENER
74
WOW DIA SANGAT KAYA
75
TUNGGU
76
Budiman Cahya Datang menemui Alicia
77
SIAL APA KAMU GILA
78
JATUH LAH
79
SUNGGUH
80
DIA SANGAT KEJAM
81
Aku Orang Yang Sederhana
82
Berapa Lama Aku Tertidur
83
TIDAK JAUH

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!