#8

Saka menatap langit-langit, ia mengingat waktu awal bertemu dengan Sonya.

Flash Back On

Saka di tugaskan Papi Revan untuk menangani proyek di Batam dan Papi Revan berjanji akan menaikkan jabatan bila ia mendapat tender di Batam, dengan penuh semangat dan keyakinan Saka pergi ke Batam. Ia yakin akan memenangkan tender.

Saka di temani Pak Rudi, menjelaskan proyek. Perusahaan Sonya lah yang akan memilih perusahaan mana yang menangani proyek terbaik. Sonya bukan menyimak, ia memandangi Saka yang begitu tampan dan gagah. Ia terpesona dengan Saka.

"Bagaimana nona siapa yang anda pilih?." Sekretaris Vina menegurnya yang tengah asyik melamun.

"Eh! Maaf, pikiran saya sedikit terganggu. Saya memilih Pak Saka dari group Around." Kata Sonya menatap Saka.

"Terimakasih Bu Sonya sudah memilih perusahaan saya." Saka menjabat tangan Sonya.

"Sama-sama, Pak. Oia, Pak Saka bisa keruangan saya sebentar. Vin, kamu tolong temani Pak Rudi untuk makan siang." Kata Sonya.

"Baik, Bu. Mari Pak lewat sini." Kata Vina.

Saka mengikuti Sonya.

"Silakan masuk Pak Saka."

Saka masuk ke ruangan Sonya.

"Ruangan anda sangat nyaman juga ya." Saka duduk di sofa.

"Iya, ini saya sendiri yang desain sendiri."

"Waw, anda mempunyai jiwa desain yang sangat bagus. Saya sangat takjub."

"Kita bicara agak santai ya Saka, kita sepertinya seumuran. Biar leluasa." Sonya duduk di samping Saka.

"Iya, Sonya."

Sonya meraba-raba paha Saka, awalnya Saka menolak. Tapi Sonya tetap memaksa akhirnya Saka terbuai oleh keelokan tubuh Sonya yang seksi.

"Aahh... Ini sangat menikmat, Sonya. Istriku aja ngga pernah seperti ini." Saka meram-melek. Sonya begitu menikmati permainan lolipopnya, ia tidak memperdulikan Saka memiliki istri.

Saka dan Sonya sudah sama-sama polos, tidak ada satu helai benang yang menempel di tubuh mereka. Sonya berada di pangkuan Saka, ia yang memimpin permainan.

Saka di buat gila oleh permainan Sonya.

"Aahh... Joni mu sangat besar dan nikmat." Sonya mendapatkan sensasi beda dari lelaki yang pernah ia tiduri.

"Aku tak akan melepaskan mu Saka, kamu harus menjadi milik ku. Apapun caranya aku harus mendapatkan Saka." Kata Sonya dalam hati.

Semenjak itu Saka dan Sonya rutin melakukannya, bila ada pertemuan atau tidak ada pertemuan. Saka dan Sonya menjadi kecanduan.

Saka tidak pernah mengingat Azzura lagi, ia telah melupakan Azzura. Kabar bahagia dari Sonya, kalau ia tengah hamil dari hasil bercocok tanamnya bersama Saka. Tentu saja Saka sangat bahagia dan ia langsung menikahi Sonya, walau hanya siri. Sonya juga tidak mempermasalahkan yang penting ia dan Saka menikah, tinggal ia menyingkirkan Azzura.

Saka pun memberitahu kepada Mami Sella, awalnya Mami Sella tidak setuju. Tapi ketika Sonya mengandung calon cucunya, Mami Sella dengan senang hati menerima Sonya sebagi menantu. Maka dari itu Azzura di cap sebagai wanita mandul oleh Mami Sella, karena Azzura tidak bisa mengandung.

Flash Back Off.

"Kok, aku jadi kepikiran Azzura. Aku terlalu kejam menghajarnya, wajahnya penuh luka." Kata Saka dalam hati, ia pun mengambil ponselnya dan menyalakan.

"Banyak amat Mami menghubungi aku." Saka merasa gelisah melihat beberapa banyak Mami Sella menghubunginya, lalu ia menghubungi Mami Sella.

"Hallo Assalamualaikum, ya mi. Ada apa?." Kata Saka.

"Ya Allah, Saka kamu susah sekali menghubungi mu. Mami sampai pusing." Mami Sella mencecar abis Saka.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Apakah Azzura selamat?Saka dan Mami Sella berubah sifatnya? Penasaran? yuk kita simak kisah selanjutnya, jangan lupa dukungannya ya... Like, Vote dan Komentarnya ya... See you...

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!