16. Rumah di tengah hutan.

Sudah hampir satu jam mereka berdua pergi. Aku dan Nita mulai bosan.

"Lama banget sih mereka! " gerutu Nita lalu keluar dari mobil. Aku pun mengikutinya karena memang bosan terus menunggu.

"Susulin aja yuk, Beb! " ajakku.

Kami berdua akhirnya ikut masuk ke hutan mencari mereka berdua. Terus berjalan masuk kedalam hutan tapi tidak juga menemukan Arka dan Joe.

"Mereka kemana sih? " gumam Nita sedikit jengkel karena lelah berjalan jauh.

Aku malah berfikir, kami tersesat. Ingin rasanya kembali kejalan tadi, duduk manis saja di mobil, tapi rasanya sudah terlalu jauh kami berjalan. Hingga tak terasa kami melihat sebuah rumah besar. Kuhentikan langkahku dan terus menatap rumah yang tak jauh ada didepan kami.

"Beb, " panggilku ke Nita tanpa melepaskan pandanganku pada rumah itu.

Nita menoleh lalu ikut menatap rumah kosong itu. Yah, rumah besar yang ada ditengah hutan ini terlihat kosong tak berpenghuni. Lagipula manusia mana yang mau tinggal dirumah ini? Aneh juga, manusia mana yang kurang kerjaan mendirikan bangunan sebesar ini di tengah hutan. Nita menarik tanganku mendekat ke rumah itu. Dia fikir, bisa menemukan Arka dan Joe disana.

Rumah ini secara keseluruhan terbuat dari kayu dengan banyak jendela di tiap sisinya. Sampai di teras, kami melongok ke dalam rumah yang memang kosong. Aku malah ngeri berlama lama disini.

"Kayaknya mereka nggak ada disini deh, Beb. " ujarku. Agar Nita mau segera pergi dari tempat ini.

"Bentar, Beb. Kali aja mereka ada dibelakang nyari air. " saran Nita.

Sementara Nita melihat rumah ini, aku mengamati sekeliling. Mataku sedikit melotot ke arah belakang rumah. Dari samping nampak ada sebuah danau.

"Eh, ada danau, Beb!" seru ku sambil menunjuk samping rumah, karena memang terlihat ada perairan yang sepertinya agak luas. Hanya saja tertutup rumah ini sebagian. Nita pun ikut mendekat padaku dan sepertinya dia pun sependapat dengan apa yang ada difikiranku. Aku merasa Joe dan Arka tidak mungkin ada dirumah ini. Kami pun akan bertolak ke danau itu. Dan ...

Braaaaak!

Pintu rumah ini, terbuka dengan kasar. Seolah ada seseorang yang membantingnya keras. Aku dan Nita menoleh, kemudian saling lempar pandang. Dia mengerdikan bahunya keatas. Dan aku hanya geleng geleng kepala.

Saat aku mulai berjalan pelan menjauhi rumah itu, Nita malah berlari kencang.

"Sialan! " umpatku lalu ikut menyusulnya berlari.

Sampai didanau, kami mengambil nafas sebentar karena hampir saja kehabisan nafas akibat lari tadi.

Plak!

"Gila lu, gue ditinggalin! " omelku sambil memukul lengannya.

"Lagian, udah tau keadaan gitu, elu melongo aja. Kelamaan mikir lu! Keburu tu setan keluar, abis kita! PEA! " belanya sambil tersengal sengal karena nafasnya belum teratur.

Danau ini tidak begitu luas rupanya. Kami berdua terus mencari keberadaan dua pria yang sudah menghilang selama beberapa jam tadi.

"Gimana dong? " tanyaku.

"Hm, mending kita balik ke mobil aja yuk. Paling mereka udah di mobil. " ajak Nita.

"Tapi ... Jalan pulang tadi kemana ya, Beb? " sahutku sambil menatap lurus ke arah kedatangan kami tadi.

Nita menarik nafas panjang entah untuk yang keberapa kali. Dia terlihat bingung sama sepertiku.

"Kita coba aja yuk. " kata Nita lalu menggandeng tanganku pergi.

Kami kembali menyusuri jalan yang tadi kami lewat sebelumnya.

"Tenang aja, Beb, gue udah tandain jalannya pake ranting yang gue patahin. " ujarnya sedikit menenangkan ku.

"Alhamdulillah, jadi kita nggak nyasar deh. "

Kami terus berjalan melewati pohon demi pohon sesuai petunjuk yang ditinggalkan Nita. Beberapa kali aku merasa merinding, dan sesekali kutoleh ke samping kanan kiri dan belakangku. Aku menjadi lebih waspada jika sudah merasakan hal aneh seperti ini.

"Tunggu! " cegah Nita sambil memperhatikan sekeliling.

"Kenapa? "

"Kok patahan rantingnya banyak banget? " ucapnya. Perhatiannya terbagi ke segala arah. Dan memang patah ranting yang tadi dia buat malah makin banyak dan ada hampir ditiap pohon.

Sreeeak.

Sreeeak.

Kreeesh!

Bunyi itu terdengar nyaring disekitar kami. Aku makin mengeratkan peganganku pada lengan Nita. Nita pun terlihat ketakutan hanya saja dia mampu menutupinya.

"Mampus kita, Beb. Nggak bisa kabur lagi! " bisiknya sambil terus memperhatikan setiap gerakan disekitar kami.

Sreaaak!

Sreeaaaak!

Suara sesuatu yang diseret mulai terdengar mendekat. Dan perlahan, seorang pria berpakaian lusuh dengan menyeret kapak mulai mendekati kami. Kami mundur perlahan karena takut. Entah dia itu manusia atau hantu, yang jelas, dia tetap membahayakan apalagi dengan senjata tajam ditangannya. Semakin dekat, semakin jelas bentuk pria itu. Wajahnya kotor penuh darah, bajunya compang camping dan hampir dipenuhi warna merah, yang kupikir darah. Kakinya diseret. Semakin diperhatikan, ternyata wajahnya penuh luka, daging putih menyembul di beberapa sisi wajahnya. Hidungnya bahkan remuk. Dengan mata yang copot, hampir keluar semua dari rongga matanya.

Glek!

Berkali kali kutelan ludahku sendiri dengan jantung yang berdegup kencang, disertai keringat dingin yang terus mengalir didahi. Nita makin mencengkram tanganku. Kami terus mundur pelan, bersiap jika sosok didepan kami akan melakukan tindakan yang tiba - tiba. Lalu ...

"Aaaaaaahhhhhhgggg! " dia menjerit sambil melayangkan kapak ditangannya ke arah kami.

"Haaaaaaaaaaaa!! " teriak kami bersamaan lalu berlari menjauh.

"TOLOOOOONG! " Teriak kami sambil terus berlari. Sosok tadi masih saja mengikuti kami sambil terus menebaskan kapaknya ke pohon dan ranting yang menghalangi jalannya.

Buuuuug!

Aku tersandung akar pohon yang menyembul ke tanah, alhasil aku pun terjatuh ke tanah.

"YASMIIIN! " teriak Nita lalu berbalik membantuku berdiri.

"Aduh!" aku keseleo. Jangankan berlari, berdiri saja aku tidak mampu lagi.

"Ayok! Gue papah! " kata Nita sambil menarik tanganku agar berdiri.

"Enggak bisa, Beb! Sakit! Udah pergi aja sana. Cari Joe sama Arka! Buruan! " suruhku dengan terus mendorongnya.

"ENGGAK! LOE GILA YA! Mana mungkin gue tinggalin Loe disini! Ayo! Kita pergi bareng, Yas! " ajak Nita bersikukuh.

"Sakit. Nggak bisa berdiri gue, Beb! " ucapku putus asa.

Traaaash!

Sebuah dahan yang cukup besar jatuh tepat dihadapan kami. Dan sosok pria tadi sudah ada didekat kami. Dia menyeringai penuh kemenangan. Kepalanya berbunyi gemeretakan saat digerak gerakan, membuat nyali kami makin ciut. Aku terus berusaha mundur dibantu Nita. Dan saat dia melayangkan kapaknya ke arah kami, tiba - tiba.

Graaaaaaum!

Seekor harimau lompat dari belakang kami dan menerkam sosok pria tadi. Mereka terlibat perkelahian sengit. Harimau tadi menggigit leher pria itu. Dan makin lama mencabik cabik nya hingga beberapa potongan tubuhnya lepas dan tercecer ditanah. Ku palingkan wajahku karena jijik melihat hal itu. Hingga saat Nita menyikutku, baru aku melihat kembali ke depan.

Sosok pria iti hilang, tak bersisa. Hanya tinggal harimau tadi yang diam dengan posisi duduk sambil terus menatap kami.

"Beb. Kita bakal dimakan juga nggak yah? " tanya Nita.

Entah kenapa aku seperti mengenal harimau didepanku ini.

'Jalan terus ke arah barat. ' ucap harimau itu. Lalu mendekat sambil menyentuh kakiku. Nita mundur ketakutan.

"Arkana? " panggilku.

"Elo kenapa, Beb? " tanya Nita dengan terus menatap harimau itu.

"Iya, ceritanya panjang. Yuk, buruan pergi !" ajakku.

"Gue papah ya, " ucap Nita.

Pelan pelan, kami terus berjalan ke arah yang disebutkan Arkana. Dan ajaibnya kakinya sudah tidak terlalu sakit lagi.

"NITAAAAAA! "

"YASMIIIIIN! " teriak suara yang kami kenal. Joe dan Arka.

"JOEEEEE!! ARKAAAA! " teriak Nita sambil memapahku.

Dan dari kejauhan dua pria tadi pun sudah terlihat. Mereka langsung berlari menghampiri kami. Dan berbondong- bondong pertanyaan pun mulai mereka tanyakan sambil kami berjalan kembali ke mobil.

\=\=\=\=

Terpopuler

Comments

Khadijah Aisyah Syauqi

Khadijah Aisyah Syauqi

haduh...seyem deh...tp seru..lanjuut

2023-05-14

0

🌜𝕸𝖔𝖔𝖓𝖑𝖎𝖌𝖍𝖙🌛

🌜𝕸𝖔𝖔𝖓𝖑𝖎𝖌𝖍𝖙🌛

ya ampun.. jump scarenya banyak

2023-04-03

0

Sri Endah

Sri Endah

ky difilm2 horor,terornya penuh bgt

2023-04-02

1

lihat semua
Episodes
1 1. Rumah Baru
2 2. Sekolah Baru
3 3. Teman baru
4 4. Kesurupan
5 5. Sri
6 6. Keributan di sekolah
7 7. Keanehan di rumah
8 8. Teror
9 9. nenek
10 10. rumah sakit
11 11. ruang rawat inap
12 12. Arkana
13 13. mulai terbiasa
14 14 . sosok wanita berbaju merah
15 15. Sakit hati Nita
16 16. Rumah di tengah hutan.
17 17. Amarah Nita
18 18. Ada apa dengan nita
19 19. lorong rahasia
20 20. makhluk lain
21 21. pintu rahasia lagi
22 22. tumbal
23 23. Pertarungan
24 akhir kisah rumah hantu
25 Mirror : death note
26 2 Ramon
27 3. telepon dari rangga
28 4. penghuni rumah rangga
29 5. apartemen
30 6. teror
31 7. Bang cen
32 8. teror wanita penghuni apartemen
33 9 dibalik tabir
34 10. psikopat
35 11. pemilik apartemen baru
36 12 apartemen baru
37 13. pemakaman aidil
38 14. live streaming horor
39 15. Desi
40 16. teror yang dialami oma
41 17 keanehan
42 18 koh rudi
43 19.pov koh rudi
44 20. pengakuan raja
45 21. serangan
46 22. Raja
47 23. bang cen datang
48 24. teman lama
49 25. menjenguk ramon
50 26. tragedi di rumah sakit
51 27. tim pemburu hantu
52 28 selamat tinggal
53 29 tempat kerja baru
54 30. misteri kematian antonio
55 31. petunjuk baru
56 32. siapa kah Lee?
57 33. kehidupan Lee
58 34. rumah baru Daniel
59 35. penculikan Yuna
60 36. cermin aneh
61 37. dalam cermin
62 38. Papa
63 39. rumah
64 40. gangguan di kamar
65 41. rencana liburan
66 42. tetangga samping
67 43. teror ular
68 44. ratu ular
69 45. i still love you
70 46. jalan jalan
71 47. Haris
72 48 sarang kuntilanak.
73 49. pulang
74 50 dunia sebelah
75 51. kebersamaan
76 52. hari pertama kerja
77 53 musuh lama
78 54. hotel
79 55 serangan lagi
80 56 Lee
81 57. Papaku mantan gangster
82 58 wanita bunuh diri
83 59. Gladis
84 60. Nida ke apartemen Rangga
85 61 bukan manusia
86 62 teror di rumah
87 63. Nasib rizal
88 64. aku dilamar
89 65. Awal hidup baru
90 Rosi Rangga Tamat
91 ILove You My Bos
92 1. Ari
93 2. kecelakaan
94 3. apartemen Adit
95 4. Ngikut
96 5. Bertemu Dani
97 6. Lapas
98 7 teror
99 8. Jadian
100 9. Dani pulang
101 10. Teror kembali
102 11. Rumah xxx
103 12. Putus
104 13. Balikan
105 14. Rumah adit
106 15 Last Part
Episodes

Updated 106 Episodes

1
1. Rumah Baru
2
2. Sekolah Baru
3
3. Teman baru
4
4. Kesurupan
5
5. Sri
6
6. Keributan di sekolah
7
7. Keanehan di rumah
8
8. Teror
9
9. nenek
10
10. rumah sakit
11
11. ruang rawat inap
12
12. Arkana
13
13. mulai terbiasa
14
14 . sosok wanita berbaju merah
15
15. Sakit hati Nita
16
16. Rumah di tengah hutan.
17
17. Amarah Nita
18
18. Ada apa dengan nita
19
19. lorong rahasia
20
20. makhluk lain
21
21. pintu rahasia lagi
22
22. tumbal
23
23. Pertarungan
24
akhir kisah rumah hantu
25
Mirror : death note
26
2 Ramon
27
3. telepon dari rangga
28
4. penghuni rumah rangga
29
5. apartemen
30
6. teror
31
7. Bang cen
32
8. teror wanita penghuni apartemen
33
9 dibalik tabir
34
10. psikopat
35
11. pemilik apartemen baru
36
12 apartemen baru
37
13. pemakaman aidil
38
14. live streaming horor
39
15. Desi
40
16. teror yang dialami oma
41
17 keanehan
42
18 koh rudi
43
19.pov koh rudi
44
20. pengakuan raja
45
21. serangan
46
22. Raja
47
23. bang cen datang
48
24. teman lama
49
25. menjenguk ramon
50
26. tragedi di rumah sakit
51
27. tim pemburu hantu
52
28 selamat tinggal
53
29 tempat kerja baru
54
30. misteri kematian antonio
55
31. petunjuk baru
56
32. siapa kah Lee?
57
33. kehidupan Lee
58
34. rumah baru Daniel
59
35. penculikan Yuna
60
36. cermin aneh
61
37. dalam cermin
62
38. Papa
63
39. rumah
64
40. gangguan di kamar
65
41. rencana liburan
66
42. tetangga samping
67
43. teror ular
68
44. ratu ular
69
45. i still love you
70
46. jalan jalan
71
47. Haris
72
48 sarang kuntilanak.
73
49. pulang
74
50 dunia sebelah
75
51. kebersamaan
76
52. hari pertama kerja
77
53 musuh lama
78
54. hotel
79
55 serangan lagi
80
56 Lee
81
57. Papaku mantan gangster
82
58 wanita bunuh diri
83
59. Gladis
84
60. Nida ke apartemen Rangga
85
61 bukan manusia
86
62 teror di rumah
87
63. Nasib rizal
88
64. aku dilamar
89
65. Awal hidup baru
90
Rosi Rangga Tamat
91
ILove You My Bos
92
1. Ari
93
2. kecelakaan
94
3. apartemen Adit
95
4. Ngikut
96
5. Bertemu Dani
97
6. Lapas
98
7 teror
99
8. Jadian
100
9. Dani pulang
101
10. Teror kembali
102
11. Rumah xxx
103
12. Putus
104
13. Balikan
105
14. Rumah adit
106
15 Last Part

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!