MENYESAL

**** Mension Morgan ****

Bara sampai di Mension dan di sambut oleh Radit dan beberapa pengawal. Untungnya Radit segera memberikan instruksi kepada pengawal mension untuk tidak membiarkan para wartawan datang

"Bagaimana apakah kamu sudah mengatasi para wartawan itu?" Kata Surya

"Iya om saya sudah berusaha meredam berita yang beredar. Sepertinya ada orang kuat di balik ini semua. Kami sudah menyelidiki jika mereka di kabari oleh seseorang dengan bukti foto Bara ketika dia ada di dalam sel. Para media juga sedang mencari kebenaran. Mereka juga tidak tau jika berita ini benar atau tidak. Kita sudah membayar beberapa buzzeer untuk membuat berita jika foto itu tidak lah benar" jelas Radit

"Lalu bagaimana dengan anda pak Han kasus seperti apa yang sudah dialami oleh Bara dan kemungkin berapa tahun Bara akan di hukum Pak Han" Surya berbicara dengan Han kuasa hukum keluarga Morgan

"Menurut keterangan dari Aldo teman Radit, jika saya bisa menyimpulkan kasus ini adalah kasus kekerasan seksual ataupun pemerkosaan. Bara bisa di jatuhkan dengan hukuman kurang lebih 12 tahun penjara. Tapi kita bisa melakukan mediasi dengan keluarga korban supaya tuntutan tidak terlalu berat. Atau anda juga bisa dengan cara menebus sejumlah ratusan juta. Bagaimana pak Surya..?" Jelas pak Han

"Untuk saat ini saya ingin Bara menanggung masalahnya sendiri biarkan dia merenungkan masalah yang ia buat" kata Surya

"Tapi om Radit rasa kasus ini akan terus dilanjutkan. Walaupun mereka tanpa keluarga Jaya, ayah dari gadis ini juga termasuk orang penting. Menurut info dari Aldo beliau adalah seorang dosen Hukum di Univ X dan wanita yang sudah dilecehkan oleh Bara adalah seorang mahasiswi kedokteran" jelas Radit

"Kita lihat nanti Dit, Bara benar benar sudah tidak punya ot*k. Kita akan segera ke kantor polisi, jadi om minta kamu amankan kepergian kita supaya media tidak mengetahuinya" Akhirnya mereka bergegas untuk ke kantor polisi. Setelah 3 hari berlalu akhirnya Bara akan dijenguk oleh keluarganya.

*

*

Kantor Polisi

Bara yang sudah sangat frustasi dengan keadaan nya tampak sangat lesu. Wajahnya yang biasa menampilkan keangkuhan dan sangat bersih sekarang tampak kusam dan ditumbuhi jambang di dagunya sehingga tampak sudah tua. Bagaimana tidak dirinya selama 3 hari selalu saja di bayangi oleh kejadian malam itu. Bara sebelumnya berfikir jika keluarganya akan menyelamatkan dirinya. Tapi saat kejadian cekcok dengan penghuni cel Bara bermimpi tentang kejadian malam itu. Ia bermimpi bagaimana Ridhi meminta dilepaskan, Ridhi memohon ampun dan meminta maaf. Sedangkan Bara merasa hati dan pikirannya sangat terganggu. Ditambah lagi ada seorang pria yang tiba tiba datang dan ingin menghajar dirinya dan Bara mengetahui jika ia adalah tunangan dari Ridhi.

Iya dan benar saja jika yang memberitahukan masalah ini ke media adalah Nico, Nico sengaja ingin keluarga Bara hancur.

Bara menyesal sudah melakukan itu dengan Ridhi, Ridhi berbeda dengan wanita yang selama ini ia tiduri. Dengan entengnya Bara mengabaikan ampunan Ridhi hanya karena ia telah menampar dirinya. Yang dikakukan Bara hanya melamunkan apa yang ia alami dan yang Ridhi alami.

"Lihat itu apa yang ia lakukan" kata salah satu polisi ketika melihat Bara sedang memukul mukul kepalanya dengan frustasi

"Biarkan saja mungkin dia menyesal, tapi jangan salah bisa jadi dia melakukan itu untuk menarik simpati saja sebab keluarganya sampai saat ini belum juga datang dan kali ini sepertinya dia tidak akan selamat tunangan dari korban kemari dan yang aku tau dia bukan orang sembarangan" jawab temannya

Pintu kantor polisi dibuka dan mereka terkejut dengan datangnya segerombolan orang yang bisa dilihat mereka bukan orang sembarangan. Mereka segara disambut oleh komandan Dika untuk diarahkan ke ruangannya.

"Bagaimana kabar si anak tidak tau diri itu" Tanya Surya tanpa basa basi

"Dia ada di dalam, sebelumnya maafkan aku Sur, aku tidak bisa melakukan apa apa. Walau Bara adalah putramu tapi aku tetap harus menjalankan prosedur dan hukum yang sesuai. Apalagi tunangan dari korban kemari dan menghajar Bara. Yang membuat diriku terkejut dia kemari dengan seorang jaksa " jelas Komandan Dika, ternyata dia adalah salah satu teman Surya

"Tak apa aku akan tetap menyerahkan ini semua secara hukum tapi apakah bisa jika hukuman Bara sedikit diringankan. Apalagi sepertinya tunangan dari gadis itu bukan orang sembarangan juga" Walau bagaimanapun Surya tidak tega dengan putranya

"Bisa... Kita bisa mengaturnya nanti ketika di persidangan. Lebih baik aku antar kan kamu ketempat Bara" Akhirnya yang masuk kedalam hanya Surya, Radit dan juga Komandan Dika sedangkan pak Han menunggu di ruangan

"Apa kau sudah menyesali perbuatanmu?" Bara terkejut dengan suara papa nya seketika ia tersadar dari lamunannya

"Papa..." Jawab Bara dengan lemas

"Iya,,, apa kamu sudah puas membuat kekacauan sebesar ini. Jangan kamu pikir papa tidak tau apa yang kamu lakukan di luar sana" Kata Surya dengan nada menekan

"Aku sangat menyesal pa, tolong maafkan Bara pa dan Bara mohon papa jangan sakiti ataupun mengusik kehidupan Ridhi" Jelas Bara Memohon

"Papa tidak janji Bar, papa tidak ingin reputasi keluarga hancur hanya gara gara ulah kamu dan jangan samakan papa dengan mama kamu, jika mama tau kejadian ini Mama kamu akan melakukan apapun untuk membebaskan dirimu." Jelas Surya sembari beranjak dan berpamitan kepada Bara sebab ia tak bisa berlama lama disini

"Dit gua mohon ama elu lindungi Ridhi untuk gua. Gua gak mau Ridhi tersiksa lagi dengan invasi yang dilakukan papa" Bara berbisik ke Radit saat ia ingin berpamitan. Sedangkan Radit hanya mengangguk tanpa mengatakan apapun

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!