Kepuasan 2

Jackson menatap wajah Valerie yang begitu seksi saat menatap miliknya, hal itu membuatnya semakin tak tahan karena ingin merasakan bibir mungil Valerie yang di masuki miliknya. Terasa hangat dan menyenangkan mungkin....

Hingga akhirnya tangan Valerie terulur untuk memegang langsung benda hangat tersebut, setelah itu Valerie melakukan gerakan-gerakan kecil yang baru pertama kali di lakukan nya itu.

"Shhh....Ahhhh... Ya, seperti itu...." Gumam Jackson yang sudah merasakan pusing di kepalanya akibat gairah yang ia rasakan saat ini.

Benda keras dan berotot itu terus mengeluarkan cairan yang membuat Valerie tertarik untuk merasakannya, hingga akhirnya setelah beberapa saat Valerie mulai mendekatkan bibirnya ke arah benda tersebut.

Di bukanya bibir Valerie hingga akhirnya benda tersebut mulai masuk kedalam mulutnya, Jackson yang merasakan hal itu langsung melenguh dengan penuh kenikmatan. Bisa Valerie dengar suara Jackson yang terus menggumamkan namanya, ada rasa tersendiri yang Valerie rasakan mengenai hal tersebut.

Rasa asing tersebut membuat Valerie senang, dia segera melakukan gerakan-gerakan yang membuat Jackson terus mengerang, keringat mulai mengalir di tubuh Jackson. Hingga akhirnya, setelah beberapa saat Valerie merasakan sesuatu yang keluar dari benda tersebut.

Valerie ingin sekali memuntahkannya dan melepaskannya saat itu juga, namun kepalanya justru malah di tekan oleh Jackson hingga mau tidak mau Valerie menelan habis seluruh cairan tersebut.

"Ukhukk Ukhukk Ukhukk...." Rasanya aneh, namun tidak terlalu buruk.

Valerie menatap Jackson yang tengah memejamkan matanya dengan keringat yang mengalir di wajah dan tubuhnya, rambutnya yang berantakan, mulutnya yang terbuka sedikit dan helaan nafas yang memburu membuat Jackson begitu seksi.

Mata Jackson terbuka, dia menatap Valerie dan tersenyum begitu tampan.

"Terimakasih." Ucap Jackson yang menarik tubuh Valerie agar duduk di atas pangkuannya, setelah mengatakan itu Jackson mulai menciumi bibir Valerie lagi.

Dan kembali merebahkan tubuh Valerie di sofa besar itu, ciuman Jackson mulai menurun hingga perut Valerie, dia membenamkan wajahnya disana.

"Haha geli..." Jujur Valerie.

Namun Jackson tidak menghiraukan ucapannya itu, dia mulai menurunkan rok yang Valerie kenakan sekaligus dengan CD nya juga. Hingga terpampang lah tubuh bagian bawah Valerie yang menjadi candu untuk Jackson.

Merasakan hal itu, membuat Valerie malu setengah mati karena miliknya sedang di tatap oleh Jackson dengan tatapan yang, entahlah.

"Akhhhhhhhhhh...." Valerie membungkam mulutnya dengan sekuat tenaga saat merasakan sesuatu yang lembab mulai memainkan miliknya, gerakan tersebut sangat menggelitik hingga membuat Valerie tak bisa diam di tempatnya.

Pinggangnya terkunci oleh pelukan tangan Jackson yang menahan pergerakan Valerie agar tidak bergerak kesana kemari, namun Valerie justru malah menangis karena rasa yang timbul sangat di luar dugaannya.

Rasa asing tersebut sangat aneh, hingga membuatnya menangis karena saking nikmatnya. Jackson merasakan hal tersebut, setelah itu Jackson mulai menciumi wajah Valerie hingga membuat Valerie membuka matanya.

Nafas Valerie ngos-ngosan, dia menatap Jackson yang tengah menatapnya dalam.

"Kau menangis?" Tanya Jackson dengan lembut.

"...." Valerie mengangguk dengan malu, dia tidak berani menatap mata Jackson yang hanya terkekeh.

Di angkatnya sebelah kaki Valerie ke atas sofa, dan sebelahnya lagi ia biarkan menjuntai di bawah. Setelah itu, Jackson mulai menciumi bibir Valerie lagi dengan sekali dorongan, membuat Valerie terlonjak kaget dan bahkan Valerie menjerit kaget.

"Jack.....!!" Valerie menggigit pundak Jackson dengan mata yang terpejam, gerakan yang di berikan Jackson membuatnya hampir gila. Kepalanya terasa berkunang-kunang, Valerie sudah keluar berkali-kali namun Jackson masih belum sama sekali.

"Tubuhmu sangat nikmat sayang....." Bisik Jackson dengan mengangkat tubuh Valerie hingga Valerie duduk di atas tubuhnya dengan bagian bawah yang masih menyatu.

Valerie terdiam dengan lemas, kepalanya ia sandarkan di pundak Jackson dan kedua tangannya ia lingkarkan di leher Jackson. Merasakan hal itu, membuat Jackson terkekeh.

Jackson mengangkat tubuh Valerie, yang lagi-lagi hal itu membuat Valerie meringis karena sensasi yang di berikan Jackson sangat luar biasa.

"A-aku lelah...Ahh....." Jujur Valerie saat Jackson membawanya ke balkon kamarnya yang sangat sepi.

"Tapi aku belum puas sayang..." Balas Jackson yang langsung melakukan gerakan-gerakan brutal yang membuat Valerie menjerit keras, dia merasakan sensasi yang menyenangkan. Meskipun tubuhnya sudah lelah dan tidak bertenaga lagi, namun dia tidak menolak rasa tersebut yang terus menerus membuatnya merintih.

Hingga akhirnya, Valerie merasakan sesuatu yang hangat di dalam rahimnya. Dia memejamkan matanya dengan lelah, begitu pun dengan Jackson yang memilih untuk membenamkan wajahnya di ceruk leher Valerie. Setelah beberapa saat lamanya, barulah Jackson membawa Valerie kembali kedalam kamarnya.

Akhirnya mereka pun tertidur dengan keadaan yang masih polos, Jackson sendiri merasa puas dengan sosok Valerie yang begitu sempurna menurutnya.

••••

Pagi hari, Noah sudah berkali-kali mondar-mandir di depan kamar Valerie. Begitu pun dengan Roger yang nampak tak tenang dalam dirinya, mereka tidak ada yang berani untuk mengetuk pintu kamar tersebut. Mereka tahu apa yang terjadi di dalam, karena sampai saat ini pun mereka berdua masih belum keluar dari dalam kamar.

"Kau cepat bangunkan nona Valerie, bukankah kalian akan pergi ke Jepang sekarang?" Tanya Roger yang membuat Noah melotot kan matanya.

"Jangan sembarangan, sebaiknya kau saja yang membangunkan tuan Jackson. Dia pasti sangat sibuk!" Balas Noah yang tak mau kalah lagi.

"Kau!!"

Mereka nampak terus beradu argumentasi, hingga akhirnya pintu kamar tersebut terbuka dan memperlihatkan sosok Jackson yang keluar dengan hanya menggunakan celana pendek berwarna hitam tanpa baju.

Rambutnya yang berantakan dan tubuhnya yang penuh dengan tanda cinta serta aroma khas percintaan membuat Roger dan Noah hanya diam dengan menundukkan kepalanya, sepertinya Jackson dan Valerie telah melakukan beberapa ronde dalam semalam.

"Siapkan pakaian untukku dan nanti aku sendiri yang akan mengantar Valerie ke bandara, undur jam penerbangan ke 2 jam berikutnya." Ucap Jackson pada Noah.

"Ehh baik tuan." Angguk Noah.

Setelah mengatakan hal itu, Jackson kembali masuk kedalam kamar dan dia melihat sosok Valerie yang masih tertidur pulas dengan kondisi tubuh yang begitu seksi karena selimut yang membungkus tubuhnya nampak tergoletak di lantai.

Melihat itu, membuat Jackson kembali tersenyum aneh. Dia mulai naik ke atas ranjang dan kembali menyatukan tubuh mereka berdua, awalnya tidak ada pergerakan dari Valerie, namun saat Jackson melakukan gerakan dengan cepat, hal itu membuat Valerie tersadar dan langsung membuka matanya.

"Akhhh... Apa yang kau lakukan lagi Jackhhhh..." Valerie menggeliatkan tubuhnya kesana-kemari karena rasa tersebut lagi-lagi membuatnya pusing tak tertahankan.

"Salahkan dirimu yang begitu seksi..." Bisik Jackson di telinga Valerie sebelum akhirnya menggendong tubuhnya dan membawanya kedalam kamar mandi, Valerie pikir Jackson sudah berhenti melakukannya, namun ternyata Jackson terus saja menghajarnya tanpa adanya rasa puas sedikitpun.

Terpopuler

Comments

Benazier Jasmine

Benazier Jasmine

bisa2 valeria gk bisa jalan klo digempur trs sm jakson

2023-04-23

1

Rere Niae Cie'kecee

Rere Niae Cie'kecee

serem juga babang jek klo udh nafsu 🤣🤣🔥🔥🔥😘

2023-04-14

2

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!