RHSD 04. Perasaan Ana

Pagi harinya setelah sholat subuh berjamaah di mushola kediaman sang ayah, Topan terlihat duduk di teras rumah sambil membolak balik kertas Sketsanya. Pikirannya tengah berkelana akan kain yang akan ia gunakan untuk rancangannya itu

Nature Life, rancangan sebelumnya yang sudah diambil orang tersebut tak lagi bisa ia gunakan. Motif kain yang memang semuanya berhubungan dengan Alam juga rasanya tidak bisa ia pakai. Akan terlihat mirip nantinya dan Topan tidak mau itu. Bahkan ia berpikir akan menyimpan semua baju hasil rancangannya itu.

Ternyata kebingungan di wajah Topan bisa dilihat oleh Kai dan Kiran. Sepasang suami istri itu ternyata baru selesai berlatih ilmu silat yang memang mereka berdua kuasai. Ya, baik Kai ataupun Kiran masih rutin melatihnya. Bahkan kedua bocah kembar anak anak mereka sudah diajari. Keduanya menghampiri Topan dan duduk di sebelah pemuda itu.

" Ada apa dek," tanya Kiran lembut

" Eh kak Kiran, abang, dari mana eh maksudnya habis apa kok nggak lihat ada kalian di sini."

" Kamu nya keasikan mikir jadi nggak lihat kami latihan di samping depan."

Topan menggaruk kepalanya yang tidak gatal mendengar ucapan sang abang. Sedangkan Kiran sesaat melirik desain baju milik Topan.

" Waah bagus bener, itu buat pagelaran besok?"

" Iya kak, rencananya sih gitu. Tapi bingung bakalan bisa apa enggak."

" Memangnya kenapa Pan?"

" Topan lagi bingung bang mau pakai kain apa untuk bajunya. Topan nggak bisa pakai kain yang kemarin soalnya kan udah dipakai sama orang itu."

Ketiganya terdiam hingga tiba tiba Kiran mengeluarkan ponselnya dan membuka sebuah berita mengenai kotanya. Ia pun memperlihatkan hal tersebut kepada Topan.

"Woaaah bagus banget ini kak, ini bukannya ...?"

" Yap, betul ini kain ecoprint. Kota M memproduksi itu. Ada bahan yang dari sutra juga. Tapi untuk cowo bisa ganti kain yang grade bagus. Kan cowo nggak boleh pakai sutra. Kayaknya belum banyak kan yang pakai kain itu. Kamu bisa mix dengan kain polos atau apa saja terserah kamu."

Mata Topan berbinar, ia benar benar menemukan ide baru sekarang. Ia sungguh senang, kain ecoprint akan menjadi salah satu trend miliknya. Ia yakin akan berhasil nanti.

" Terimakasih kak."

Topan hendak memeluk Kiran namun langsung dihadang oleh Kai.

" Pan, jangan aneh aneh. Dia istriku."

" Haish abang posesif. Ia tahu Kak Kiran istri abang yang bilang Kak Kiran istri orang lain siapa. Okee terimakasih kak, abang."

Kiran dan Kai tersenyum melihat tingkat Topan.

pemuda itu berlari menuju kamarnya untuk melanjutkan apa yang ada di dalam pikirannya. Sungguh apa yang diperlihatkan oleh istri dari abangnya itu membuatnya langsung bersemangat. Bagaikan menemukan oase di padang pasir, itulah perumpamaan nya.

Topan langsung menghubungi timnya dan memintanya untuk ke studio sekarang juga, apa yang sudah ada dalam pikirannya harus segera ia sampaikan ke timnya. Ia pun menyambar tasnya dan keluar kamar. Tampak Rama dan Sita duduk di ruang makan, Topan pun menghampiri kedua orang tua itu.

" Yah, Mom, Topan balik studio dulu ya."

" Laah ini baru jam 6, nggak sarapan dulu."

" Nanti aja mom, gampang. Topan mau ngejar buat pagelaran minggu depan."

" Ya udah hati hati ya jangan ngebut semoga lancar."

" Iya yah, terimakasih yah mom. Topan pamit dulu, assalamualaikum."

Topan segera pergi setelah menyalami Rama dan Sita bergantian. Rama dan Sita pun tersenyum. Mereka sungguh senang melihat semangat pemuda itu.

Topan yang sekarang dan lima tahun yang lalu sungguh berbeda. Waktu itu Topan masuk ke rumah ini begitu pemalu, takut, dan khawatir. Dia tidak banyak bicara. Namun dengan Ana, Akhza, dan Abra yang mengajaknya bicara membuat Topan jadi lebih ceria.

Terlebih Ana, gadis itu selalu membantu Topan. Bahkan saat Topan terapi berjalan Ana lah yang menemani. Jika Akhza dan Abra yang mengajari Topan untuk belajar kembali maka Ana yang selalu memperhatikan pola makan Topan.

Topan yang memiliki masalah lambung diawasi ketat oleh Ana soal makanan yang masuk ke perutnya. Bahkan hingga saat ini Ana rutin mengingatkan makan kepada Topan.

" Lho mom, adek mana?"

" Udah jalan duluan ke Studio mau apa tadi ya mommy lupa."

" Laaah tuh bocah, kan belum sarapan ntar kumat lagi perutnya."

Ana bersungut-sungut, padahal usianya hanya terpaut 1 tahun namun Ana selalu menganggap Topan adik kecilnya. Tanpa Ana tahu ada hal lain di hati Topan untuknya.

Ana pun memasukkan makanan ke wadah dan hendak mengantarkannya ke studio milik Topan. Namun langkahnya terhenti saat sebuah mobil datang mendekat.

Mobil yang ia sangat kenal, mobil yang selama satu setengah tahun ini sering mangantar jemput nya kemanapun. Senyum Ana pun merekah saat melihat seseorang keluar dari mobil tersebut.

" Assalamualaikum my queen."

" Waalaikumsalam mas. Haish gombal pagi pagi. Nggak kenyang kali kalau dikasih gombalan."

Seketika Ana lupa dengan niatnya mengantarkan makanan untuk Topan. Ia mengajak sang kekasih untuk masuk ke rumah dan menyapa semua orang di rumahnya tanpa terkecuali.

Sebenarnya Kama sendiri sudah mengenal semua keluarga Joyodiningrat. Namun ia sungguh merasa segan terhadap Kai. Bagaimana tidak seorang Kai yang begitu terkenal itu ternyata kakak dari kekasihnya. Awalnya Kama tidak tahu kalau Ana adalah adik Kai hingga ia mengetahui nama panjang sang kekasih. Nama Abinawa terselip disana yang menegaskan Ana adalah adik perempuan Kai, dan yang jelas anak perempuan satu satunya keluarga Joyodiningrat.

Hal tersebut sempat membuat Kama ingin mundur mengejar Ana. Namun karena rasa cinta nya yang besar membuat Kama memperjuangkan Ana dengan terus memantaskan diri terhadap sang kekasih. Padahal Rama sendiri tidak muluk muluk untuk calon suami sang putri. Ia hanya ingin pria yang menikahi putrinya adalah seorang yang baik, tidak neko neko dan mencintai putrinya dalam keadaan apapun.

Kai yang tengah sibuk dengan si kembar hanya menyapa Kama sekilas. Entah mengapa Ana merasa abangnya tidak terlalu menyukai Kama. Ana pun meninggalkan Kama berbincang dengan Akhza dan Abra. Gadis itu menyusul sang abang yang bermain di taman belakang. Pada dasarnya Kai memang bersikap dingin kepada siapapun terlebih jika bukan orang yang dekat dengannya.

" Abang!"

Ana memeluk Kai dari belakang, Kiran yang paham adik iparnya ingin berbicara kepada snag suami membawa kedua anak kembarnya untuk bermain di kolam ikan sisi samping rumah.

" Kenapa hmm, udah punya pacar masih aja peluk peluk abang. Ntar pacarnya cemburu lho."

Ana mendengus, ia melepaskan pelukannya dari Kai lalu duduk berjongkok di depan abang kesayangannya.

" Apa abang tidak menyukai Mas Kama?"

" Mengapa Ana berkata begitu?"

" Abang terlihat acuh dan dingin terhadap Mas Kama."

" Laah abang kan emang begitu sama orang lain. Kamu tahu betul sifat abang. Jika kamu memang yakin dengan pilihan hatimu maka jalani lah."

Ana terdiam. Tentu jawaban dari sang abang belum sepenuhnya menyelesaikan kegundahan hatinya.

TBC

Terpopuler

Comments

pengayom

pengayom

siapa kama sebenarnya

2024-03-21

0

Miss Typo

Miss Typo

mungkin Kai tau sesuatu tentang Kama,,, penasaran alat yg membuat Ana pisah dgn Kama dan menikah dgn Topan

2024-03-06

0

🌸ReeN🌸

🌸ReeN🌸

ada apa ya sama kama

2024-01-25

0

lihat semua
Episodes
1 RHSD 01. Kegelisahan Hati
2 RHSD 02. Dicuri
3 RHSD 03. kelapangan Hati Topan
4 RHSD 04. Perasaan Ana
5 RHSD 05. Ana Kelupaan
6 RHSD 06. Rasa Tidak Rela Ana
7 RHSD 07. Brigitta Almeida
8 RHSD 08. Kegundahan Kama Darfandi
9 RHSD 9. Amar Over thingking
10 RHSD 10. Meyakinkan Diri
11 RHSD 11. Fashion Show Sukses
12 RHSD 12. Ketahuan Lagi
13 RHSD 13. Semua Gelisah
14 RHSD 14. Cerita Lalu
15 RHSD 15. Biarlah Jadi Rahasia Hatiku
16 RHSD 16. Kesepakatan Kai dan Topan
17 RHSD 17. Kejadian Nahas
18 RHSD 18. Kau Yang Tidak Tahu
19 RHSD 19. Reaksi Agus dan Rima
20 RHSD 20. Tidurlah Lagi Gadis Kecil Ayah
21 RHSD 21. Tunggu dan Lihat Dulu
22 RHSD 22. Kama Keceplosan
23 RHSD 23. Rencana Topan
24 RHSD 24. Tidak Diinginkan
25 RHSD 25. Ketenangan Ana
26 RHSD 26. Aku Aib Bagimu
27 RHSD 27. Siapa Yang Naruh Bawang?
28 RHSD 28. Mari Kita Menikah
29 RHSD 29. Tikus Makan Umpan
30 RHSD 30. Ketulusan VS Kenafsuann
31 RHSD 31. LS Bridal
32 RHSD 32. Tidak Sedang Melawak Kan?
33 RHSD 33. Sifat Asli Kama?
34 RHSD 34. Gaun Untuk Ana
35 RHSD 35. Video Yang Direkam
36 RHSD 36. Tindakan Pertama Topan
37 RHSD 37. Sisi Lain Topan
38 RHSD 38. Eksekutor Handal
39 RHSD 39. Bukan Dia, Tapi Aku Yang Tidak Pantas !!!
40 RHSD 40. FAILED!!!
41 RHSD 41. Trending Topan
42 RHSD 42. Apa Mencintaiku?
43 RHSD 43. Tak Sabar Ingin Bermain
44 RHSD 44. Sudah Kuduga
45 RHSD 45. Kekacauan Dimulai
46 RHSD 46. Malam Bujang
47 RHSD 47. Saaaah !!!!
48 RHSD 48. Kebingungan Keluarga Kama
49 RHSD 49. Tidak Ada Hal Yang Tidak Mungkin
50 RHSD 50. Mengapa Familiar?
51 RHSD 51. Apakah Ini Karmaku?
52 RHSD 52. Ingin Bertemu
53 RHSD 53. Peringatan Brigitta
54 RHSD 54. Kau Bukan Yang Dulu
55 RHSD 55. Memperjuangkan Cinta Yang Salah
56 RHSD 56. Jangan Ngadi-Ngadi
57 RHSD 57. Mari Kita Pulang
58 RHSD 58. Berulah
59 RHSD 59. Semakin Curiga
60 RHSD 60. Balasan
61 RHSD 61. Terkuak
62 RHSD 62. Mari Hidup Dengan Baik
63 RHSD 63. Bisa Apa Kau?
64 RHSD 64. Satu-satunya Cara
65 RHSD 65. Sempurna Jadi Istri
66 RHSD 66. Appa dan Eomma
67 RHSD 67. Anda Ditipu!
68 RHSD 68. Mari Menua Bersama (END)
69 Novel baru : THE UNLOVED QUEEN'S REVENGE by Author IAS
Episodes

Updated 69 Episodes

1
RHSD 01. Kegelisahan Hati
2
RHSD 02. Dicuri
3
RHSD 03. kelapangan Hati Topan
4
RHSD 04. Perasaan Ana
5
RHSD 05. Ana Kelupaan
6
RHSD 06. Rasa Tidak Rela Ana
7
RHSD 07. Brigitta Almeida
8
RHSD 08. Kegundahan Kama Darfandi
9
RHSD 9. Amar Over thingking
10
RHSD 10. Meyakinkan Diri
11
RHSD 11. Fashion Show Sukses
12
RHSD 12. Ketahuan Lagi
13
RHSD 13. Semua Gelisah
14
RHSD 14. Cerita Lalu
15
RHSD 15. Biarlah Jadi Rahasia Hatiku
16
RHSD 16. Kesepakatan Kai dan Topan
17
RHSD 17. Kejadian Nahas
18
RHSD 18. Kau Yang Tidak Tahu
19
RHSD 19. Reaksi Agus dan Rima
20
RHSD 20. Tidurlah Lagi Gadis Kecil Ayah
21
RHSD 21. Tunggu dan Lihat Dulu
22
RHSD 22. Kama Keceplosan
23
RHSD 23. Rencana Topan
24
RHSD 24. Tidak Diinginkan
25
RHSD 25. Ketenangan Ana
26
RHSD 26. Aku Aib Bagimu
27
RHSD 27. Siapa Yang Naruh Bawang?
28
RHSD 28. Mari Kita Menikah
29
RHSD 29. Tikus Makan Umpan
30
RHSD 30. Ketulusan VS Kenafsuann
31
RHSD 31. LS Bridal
32
RHSD 32. Tidak Sedang Melawak Kan?
33
RHSD 33. Sifat Asli Kama?
34
RHSD 34. Gaun Untuk Ana
35
RHSD 35. Video Yang Direkam
36
RHSD 36. Tindakan Pertama Topan
37
RHSD 37. Sisi Lain Topan
38
RHSD 38. Eksekutor Handal
39
RHSD 39. Bukan Dia, Tapi Aku Yang Tidak Pantas !!!
40
RHSD 40. FAILED!!!
41
RHSD 41. Trending Topan
42
RHSD 42. Apa Mencintaiku?
43
RHSD 43. Tak Sabar Ingin Bermain
44
RHSD 44. Sudah Kuduga
45
RHSD 45. Kekacauan Dimulai
46
RHSD 46. Malam Bujang
47
RHSD 47. Saaaah !!!!
48
RHSD 48. Kebingungan Keluarga Kama
49
RHSD 49. Tidak Ada Hal Yang Tidak Mungkin
50
RHSD 50. Mengapa Familiar?
51
RHSD 51. Apakah Ini Karmaku?
52
RHSD 52. Ingin Bertemu
53
RHSD 53. Peringatan Brigitta
54
RHSD 54. Kau Bukan Yang Dulu
55
RHSD 55. Memperjuangkan Cinta Yang Salah
56
RHSD 56. Jangan Ngadi-Ngadi
57
RHSD 57. Mari Kita Pulang
58
RHSD 58. Berulah
59
RHSD 59. Semakin Curiga
60
RHSD 60. Balasan
61
RHSD 61. Terkuak
62
RHSD 62. Mari Hidup Dengan Baik
63
RHSD 63. Bisa Apa Kau?
64
RHSD 64. Satu-satunya Cara
65
RHSD 65. Sempurna Jadi Istri
66
RHSD 66. Appa dan Eomma
67
RHSD 67. Anda Ditipu!
68
RHSD 68. Mari Menua Bersama (END)
69
Novel baru : THE UNLOVED QUEEN'S REVENGE by Author IAS

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!