BAB 18. SINDROM CAUVADE

"Bang Keenan ayo bangun, jika Kau seperti ini hanya akan memperlambat semua prosesnya. Aku tidak bisa menunggu terlalu lama lagi." Damar berusaha membangunkan Keenan.

Arland yang tengah fokus mengemudi, tersenyum kecut mendengar penuturan Damar, ternyata Damar tak benar-benar mengkhawatirkan keadaan Keenan.

Sesampainya di rumah sakit, Keenan langsung dibawa menuju ruangan ICU.

Didepan ruangan, Damar dan Kanaya menunggu dengan kebisuan, dalam keadaan seperti ini tidak tahu harus berkata apa. Yang bisa dilakukan hanya menunggu dokter keluar dan mengatakan apa yang sebenarnya yang terjadi pada Keenan sehingga sampai tak sadarkan diri seperti itu.

Sementara itu, Arland menjauh untuk menghubungi Tania dan Vino.

Beberapa saat menunggu, pintu ruangan ICU terbuka. Arland yang baru saja selesai menelpon bergegas mendekat.

"Dok, Kakak saya sebenarnya sakit apa? Kenapa bisa sampai pingsan?" Tanya Damar dengan raut wajah khawatir.

Kanaya dan Arland pun turut menanti jawaban sang dokter.

Dokter wanita yang kira-kira berusia empat puluh tahun itu tersenyum sembari melepas kacamatanya.

"Tidak ada hal yang serius, pasien hanya sedang mengalami sindrom cauvade." Tutur dokter.

Kalimat yang asing terdengar, membuat Damar, Kanaya dan Arland mengerutkan keningnya.

"Dok, itu penyakit semacam apa?" Tanya Arland. "Karena memang Teman saya itu sudah dua bulan terakhir sering mengalami pusing dan mual." Ujarnya.

Dokter itu kembali tersenyum. "Sudah saya bilang tidak ada hal serius, dan sindrom cauvade itu bukan penyakit. Sindrom cauvade disebut juga dengan kehamilan simpatik yang sering terjadi kepada suami yang turut merasakan tanda-tanda kehamilan yang sedang dialami oleh istrinya. Dan kenapa pasien bisa sampai pingsan, itu karena kondisi pasien yang memang sedang melemah ditambah stres dan kelelahan. Tekanan darah pasien juga rendah, mungkin karena efek kurang tidur."

Deg...

Kedua kaki Kanaya serasa melemah dan seperti tidak bisa menopang tubuhnya lagi. Damar pun turut tersentak mendengar penuturan dokter itu. Bagaimana bisa Keenan mengalami kehamilan simpatik sementara Kanaya benar-benar yakin jika dirinya tidak hamil.

Arland yang berdiri di samping Kanaya langsung menangkap tubuh Kanaya ketika melihat gadis itu akan jatuh, Damar pun tersadar dari lamunannya dan langsung mengambil alih menopang tubuh kekasihnya.

"Kamu tidak apa-apa?"

"Bang Damar, itu tidak mungkin. Yang dikatakan dokter pasti salah." Ujar Kanaya.

Damar pun langsung menoleh menatap dokter. "Dokter, apa Anda yakin dengan dugaan Anda? Karena istrinya tidak pernah mengalami tanda-tanda apapun tentang kehamilan."

"Hal seperti itu memang biasa terjadi, bahkan hingga menjelang persalinan beberapa wanita hamil tidak merasakan gejala yang sering dialami oleh wanita hamil pada umumnya. Jika kalian ragu, bisa dilakukan pemeriksaan terhadap istri pasien karena saya sangat yakin dengan diagnosa saya. Tidak sedikit pasien saya yang mengalami hal serupa."

.

.

.

.

Beberapa saat lalu setelah terjadi perdebatan antara Arland dan Damar, akhirnya Damar pun setuju agar Kanaya di periksa supaya semua jelas.

Dan kini Kanaya sudah berbaring di ranjang pasien didalam ruangan poli kandungan dan bersiap untuk dilakukan USG. Didalam ruangan itupun Damar dan Arland turut menyaksikan pemeriksaan itu.

"Usia kandungannya sudah jalan delapan Minggu." Tutur dokter usai melakukan USG. Dokter pun turut menunjukkan bagian kantung janin.

Air mata Kanaya seketika luruh, bukan karena bahagia mengetahui dirinya hamil. Tetapi karena kehadiran janin itu akan kembali menghalangi hubungannya dengan Damar.

Damar pun tidak tahu harus berkata apa lagi, yang ada dalam benaknya sekarang hanyalah ucapan Keenan saat membuat perjanjian.

'Jika Kanaya benar-benar hamil. Bang Keenan meminta keihklasan mu untuk merelakan Kanaya tetap menjadi Istri Bang Keenan.'

Damar terhenyak kala merasakan tepukan di bahunya.

"Aku berharap kamu bisa menerima kenyataan ini." Setelah mengatakan itu, Arland pun keluar dari ruangan poli kandungan menuju ruangan tempat Keenan dirawat.

Tangisan Kanaya pecah ketika dokter juga keluar dari ruangan itu.

"Aku tidak mau bayi ini, aku tidak mau!"

Damar dengan cepat menangkap kedua tangan Kanaya yang memukuli perutnya sendiri.

"Kanaya jangan, dia tidak bersalah." Damar pun turut menangis, ia memeluk kekasihnya itu dengan erat.

"Tapi bayi ini hanya akan menjadi penghalang untuk kita."

Damar terdiam, yang dikatakan Kanaya benar. Kehadiran bayi itu akan menjadi penghalang untuk mereka bisa bersatu. Namun, Damar tidak ingin menjadi orang jahat dengan menyuruh kekasihnya menggugurkan kandungannya.

"Biarkan dia tetap hidup." Akhirnya kalimat itu terucap dari bibir Damar.

Kanaya menggeleng kepalanya dengan kuat, ia langsung mendorong tubuh Damar yang memeluknya.

"Sekarang aku sadar, ternyata Bang Damar tidak benar-benar mencintai Aku!" Kanaya menatap Damar dengan tajam.

"Tidak Kanaya, aku sangat mencintaimu. Tapi apa yang harus aku lakukan? Apa kamu tega membunuh bayi yang tidak bersalah itu?"

Kanaya pun terdiam, tidak ada kata lagi yang terucap. Hanya suara tangisannya yang memenuhi ruangan itu.

.

.

.

Di ruang rawat Keenan...

Jari-jari Keenan mulai bergerak seiring kedua matanya yang mulai terbuka, pandangannya menyapu seluruh ruangan yang asing dimatanya.

"Aku dimana?"

Arland yang duduk di sofa menunggu, dengan cepat bangkit dan menghampiri Keenan.

"Syukurlah, akhirnya Kamu sadar juga."

"Arland, kenapa aku bisa ada disini?"

"Kamu pingsan, jadi Kami membawamu kerumah sakit."

Keenan tersenyum kecut, kemudian mencoba bangun.

"Aku ini ternyata lemah sekali, baru seperti itu saja sudah pingsan." Ujarnya sambil terkekeh.

Arland pun turut tersenyum, "Keenan, ternyata keluhan yang kamu rasakan selama dua bulan ini adalah sindrom cauvade."

Keenan mengerutkan keningnya, "Apa itu? Apa itu penyakit yang serius?"

"Ya, itu penyakit yang cukup serius. Aku tidak bisa membayangkan jika kau akan mengalaminya hingga beberapa bulan ke depan."

"Ck, malang benar nasibku. Sebentar lagi akan menjadi duda, dan sekarang terkena penyakit."

Arland terkekeh yang membuat Keenan mendengus kesal.

"Ternyata kau itu teman yang tidak baik, kau senang melihat aku menderita." Sindir Keenan.

Arland terkekeh lagi, "Seharusnya kau senang menderita sakit seperti ini, karena ternyata penyakitmu ini akan menjadikanmu seorang Ayah."

Keenan terdiam beberapa saat, dan kini gilirannya yang terkekeh. "Jangan bercanda, Arland. Mana ada penyakit yang akan menjadikan seseorang akan menjadi seorang Ayah. Hei, aku tidak segalau itu akan menjadi duda sehingga kau berlebihan seperti ini menghiburku."

Arland berdecak, ia menyilang kedua tangannya di dada sembari menatap temannya dengan lekat.

"Keenan, dokter bilang, kau sedang mengalami kehamilan simpatik." Ujar Arland akhirnya menjelaskan.

Keenan bergeming, kedua matanya tak berkedip menatap Arland.

"Keenan, yang kau alami selama dua bulan ini ternyata adalah kehamilan simpatik yang sering terjadi kepada suami yang turut merasakan tanda-tanda kehamilan yang sedang dialami oleh istrinya. Pantas saja Kanaya tidak merasakan tanda-tanda kehamilan, karena kau yang merasakannya." Ujar Arland lagi.

Detik itu juga, Keenan langsung melompat turun dari ranjang pasien mendekati Arland.

Terpopuler

Comments

A

A

Tau hamil.. ntar juga Nay yang berubah drastis... apalagi sempat ehmmm. ehm. untuk keduakalinya.
musnahlah harapan Damar🤣🤣🤣

2023-07-23

5

Erna Fadhilah

Erna Fadhilah

iya keen tp mulai skrg kamu harus ekstra sabar banget untuk menghadapi naya selanjutnya

2023-06-21

2

lihat semua
Episodes
1 BAB 1. TERNODA
2 BAB 2. MENGHILANGKAN NODA
3 BAB 3. AKAN MENCARI
4 BAB 4. MEMERIKSA CCTV
5 BAB 5. BAGAIMANA JIKA DIA HAMIL?
6 BAB 6. IZIN MENIKAHI
7 BAB 7. PERMINTAAN KANAYA
8 BAB 8. PERNIKAHAN
9 BAB 9. PERMOHONAN ANIN
10 BAB 10. BUKAN RANJANG KU
11 BAB 11. MINTA PINDAH
12 BAB 12. PERSIAPAN PINDAH
13 BAB 13. SERBA BARU
14 BAB 14. AKU BUKAN PEMBANTUMU!
15 BAB 15. MINTA TOLONG MAMA
16 BAB 16. MEMASTIKAN
17 BAB 17. PINGSAN
18 BAB 18. SINDROM CAUVADE
19 BAB 19. PERTAHANKAN BAYI ITU!
20 BAB 20. SEPAKAT BERPISAH
21 BAB 21. MENCARI TAHU
22 BAB 22. AKAN MENJAGA KALIAN
23 BAB 23. SEBENARNYA
24 BAB 24. MENCURI C!UMAN
25 BAB 25. AW?
26 BAB 26. APA DIA LAKI-LAKI NORMAL?
27 BAB 27. BERTEMU
28 BAB 28. OGAH!
29 BAB 29. JANGAN PAKSA AKU!
30 BAB 30. MERASA KEHILANGAN
31 BAB 31. JANGAN MENDIAMI AKU
32 BAB 32. ZARA
33 BAB 33. TERUNGKAP
34 BAB 34. MAAF
35 BAB 35. TENTANG VINO, TANIA DAN ELZA
36 BAB 36. KHILAF
37 BAB 37. HANYA BERTEMAN.
38 BAB 38. VERA
39 BAB 39. MAU KULIAH?
40 BAB 40. AJARI AKU MENCINTAIMU
41 BAB 41. MAU LAHIRAN
42 BAB 42. MELAHIRKAN
43 BAB 43. BAYI CANTIK
44 BAB 44. PULANG
45 BAB 45. BUAT NYA GAK SENGAJA
46 BAB 46. VANIA HILANG?
47 BAB 47. KE KANTOR POLISI
48 BAB 48. MERASA DEKAT
49 BAB 49. DI SEKAP
50 BAB 50. SUARA ITU
51 BAB 51. UNGKAPAN VANIA
52 BAB 52. LEPASKAN AKU!
53 BAB 53. KANAYA...
54 BAB 54. DONOR DARAH
55 BAB 55. SAYANG, DOAKAN MAMA
56 BAB 56. I LOVE YOU, ISTRIKU
57 BAB 57. I LOVE YOU TOO, SUAMIKU
58 BAB 58. PEMANDANGAN MENYEJUKKAN MATA
59 BAB 59. MALU
60 BAB 60. PEMAKAMAN ZARA
61 BAB 61. PULANG
62 BAB 62. SIAPA ALISYA?
63 BAB 63. ALISYA ERLANGGA
64 BAB 64. AKAN MENCOBA LAGI
65 BAB 65. MENEMUI KANAYA
66 BAB 66. INGIN TES DNA
67 BAB 67. TES DNA
68 BAB 68. HASIL DNA
69 BAB 69. MENOLAK PERCAYA
70 BAB 70. BUKAN ANAK AYAH IBU
71 BAB 71. PAPA
72 BAB 72. KORBAN CINTA BUTA
73 BAB 73. PADAHAL ENAK LOH
74 BAB 74. SUKA BUKAN BERARTI NAKSIR
75 BAB 75. PENGAKUAN
76 BAB 76. MAU MAKANAN PEMBUKA
77 BAB 77. KABAR BAHAGIA
78 BAB 78. LAMARAN
79 BAB 79. PERASAAN YANG SAMA
80 BAB 80. PERNIKAHAN
81 BAB 81. MALAM PANJANG
82 KARYA BARU!
83 PROMOSI= REVENGE MARRIAGE
84 UPDATE KARYA BARU
85 DIKHIANATI SUAMI, DICINTAI BOS
86 KARYA BARU [ MUTIARA HITAM]
87 KARYA BARU
88 RAHASIA HATI
Episodes

Updated 88 Episodes

1
BAB 1. TERNODA
2
BAB 2. MENGHILANGKAN NODA
3
BAB 3. AKAN MENCARI
4
BAB 4. MEMERIKSA CCTV
5
BAB 5. BAGAIMANA JIKA DIA HAMIL?
6
BAB 6. IZIN MENIKAHI
7
BAB 7. PERMINTAAN KANAYA
8
BAB 8. PERNIKAHAN
9
BAB 9. PERMOHONAN ANIN
10
BAB 10. BUKAN RANJANG KU
11
BAB 11. MINTA PINDAH
12
BAB 12. PERSIAPAN PINDAH
13
BAB 13. SERBA BARU
14
BAB 14. AKU BUKAN PEMBANTUMU!
15
BAB 15. MINTA TOLONG MAMA
16
BAB 16. MEMASTIKAN
17
BAB 17. PINGSAN
18
BAB 18. SINDROM CAUVADE
19
BAB 19. PERTAHANKAN BAYI ITU!
20
BAB 20. SEPAKAT BERPISAH
21
BAB 21. MENCARI TAHU
22
BAB 22. AKAN MENJAGA KALIAN
23
BAB 23. SEBENARNYA
24
BAB 24. MENCURI C!UMAN
25
BAB 25. AW?
26
BAB 26. APA DIA LAKI-LAKI NORMAL?
27
BAB 27. BERTEMU
28
BAB 28. OGAH!
29
BAB 29. JANGAN PAKSA AKU!
30
BAB 30. MERASA KEHILANGAN
31
BAB 31. JANGAN MENDIAMI AKU
32
BAB 32. ZARA
33
BAB 33. TERUNGKAP
34
BAB 34. MAAF
35
BAB 35. TENTANG VINO, TANIA DAN ELZA
36
BAB 36. KHILAF
37
BAB 37. HANYA BERTEMAN.
38
BAB 38. VERA
39
BAB 39. MAU KULIAH?
40
BAB 40. AJARI AKU MENCINTAIMU
41
BAB 41. MAU LAHIRAN
42
BAB 42. MELAHIRKAN
43
BAB 43. BAYI CANTIK
44
BAB 44. PULANG
45
BAB 45. BUAT NYA GAK SENGAJA
46
BAB 46. VANIA HILANG?
47
BAB 47. KE KANTOR POLISI
48
BAB 48. MERASA DEKAT
49
BAB 49. DI SEKAP
50
BAB 50. SUARA ITU
51
BAB 51. UNGKAPAN VANIA
52
BAB 52. LEPASKAN AKU!
53
BAB 53. KANAYA...
54
BAB 54. DONOR DARAH
55
BAB 55. SAYANG, DOAKAN MAMA
56
BAB 56. I LOVE YOU, ISTRIKU
57
BAB 57. I LOVE YOU TOO, SUAMIKU
58
BAB 58. PEMANDANGAN MENYEJUKKAN MATA
59
BAB 59. MALU
60
BAB 60. PEMAKAMAN ZARA
61
BAB 61. PULANG
62
BAB 62. SIAPA ALISYA?
63
BAB 63. ALISYA ERLANGGA
64
BAB 64. AKAN MENCOBA LAGI
65
BAB 65. MENEMUI KANAYA
66
BAB 66. INGIN TES DNA
67
BAB 67. TES DNA
68
BAB 68. HASIL DNA
69
BAB 69. MENOLAK PERCAYA
70
BAB 70. BUKAN ANAK AYAH IBU
71
BAB 71. PAPA
72
BAB 72. KORBAN CINTA BUTA
73
BAB 73. PADAHAL ENAK LOH
74
BAB 74. SUKA BUKAN BERARTI NAKSIR
75
BAB 75. PENGAKUAN
76
BAB 76. MAU MAKANAN PEMBUKA
77
BAB 77. KABAR BAHAGIA
78
BAB 78. LAMARAN
79
BAB 79. PERASAAN YANG SAMA
80
BAB 80. PERNIKAHAN
81
BAB 81. MALAM PANJANG
82
KARYA BARU!
83
PROMOSI= REVENGE MARRIAGE
84
UPDATE KARYA BARU
85
DIKHIANATI SUAMI, DICINTAI BOS
86
KARYA BARU [ MUTIARA HITAM]
87
KARYA BARU
88
RAHASIA HATI

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!