Menikah Dengan Pangeran Dari Alam Ghaib
Deniz yang siang itu pulang dari kuliahnya tiba-tiba saja dia melihat ada seekor kucing yang nampak terluka.
" Wah! Kasihan sekali kucing ini! Aku akan membawanya ke dokter hewan dan menolongnya. Wah kamu lucu sekali, bulu-bulumu sangat indah. Kau pasti di buang oleh pemilikimu karena kamu terluka. Pemilikmu kejam sekali, membuang kucing yang tidak berdosa!" Ucap Deniz merasa kasihan kepada kucing malang yang tidak berdosa itu.
' Syukurlah akhirnya aku bertemu juga dengan calon istriku. Semoga saja Dia adalah wanita yang baik dan akan menolongku terbebas dari kutukan ini! Hanya dengan cintanya yang tulus kepadaku, yang akan bisa membebaskanku dari wadag ini dan bisa berubah wujud menjadi manusia!' ucap kucing tersebut yang ternyata adalah seorang siluman dari ras kucing yang berjenis jin muslim.
Deniz pun segera membawa kucing itu ke dokter hewan dan setelah mendapatkan perawatan dari dokter Deniz pun kemudian membawa kucing itu ke dalam rumahnya.
Tidak lupa Deniz pun membeli sebuah rumah kucing yang lucu dan imut untuk kucing itu agar bisa beristirahat di dalam kandangnya.
" Kucing malang sekarang kau tinggal di rumahku ya? Nanti setelah kau sudah sembuh, aku akan bebaskanmu kembali kalau kamu ga betah tinggal di rumahku" ucap Deniz berkata kepada kucing malang tersebut yang terus memandangnya dengan penuh rasa takjub.
' Aku sungguh beruntung memiliki calon istri seperti dia selain wajahnya cantik dia juga memiliki hati yang baik!' ucap kucing itu pun merasa bahagia karena akhirnya setelah pencarian yang panjang dia pun bisa bertemu dengan calon istrinya.
Deniz masuk ke dalam rumahnya dan di saat dia akan masuk ke dalam kamarnya, tiba-tiba saja Ibunya datang menyapanya.
" Apa yang kau bawa Deniz?" tanya sang ibu kepada putri nya tercinta.
Denis tersenyum kepada ibunya lalu dia menunjukkan kucing malang yang sangat lucu dan menggemaskan yang ada di tangannya. Kucing itu belum dia masukkan ke dalam kandangnya oleh Deniz.
Rencananya Deniz akan memberikan obat dulu untuk Kucing itu agar bisa segera sembuh dari sakitnya.
Kucing kecil itu terkena tembak di bagian kakinya. Oleh karena itu dia tampak pincang. Untung saja dokter hewan masih bisa menolongnya dan memberikan obat untuk kesembuhan kucing tersebut agar bisa berjalan normal kembali.
" Untuk apa kau membawa kucing ke rumah? Nanti Papamu akan marah. Kau tahu bukan? Kalau papamu paling tidak senang dengan kucing. Berisik dan kotor katanya!" ucap ibunya Deniz sambil menatap Deniz yang tampak merasa sedih dan merasa kasihan dengan kucing malang itu.
" Tolonglah Mah! Kasihan sekali kucing ini, dia terkena tembak kakinya oleh pemburu dan Deniz akan merawatnya sampai sembuh. Setelah itu Deniz akan melepaskan dia kembali kalau dia ga betah tinggal di sini!" janji Deniz kepada ibunya yang sangat dia kenal memiliki hati yang lembut dan juga seorang wanita yang baik budi dan pekertinya.
" Mama hanya takut kalau nanti papamu mengamuk. Kamu tahu sendiri bukan? Kalau dia kan paling tidak senang dengan kucing. Mama sendiri bingung kenapa papamu sangat tidak menyukai kucing. Padahal bukankah kucing itu sangat cantik dan juga menggemaskan?" tanya Amber keheranan pada Deniz.
" Jangan khawatir Mah. Deniz akan menjaganya dan akan memastikan kalau dia tidak akan mengganggu kegiatan di dalam rumah ini!" janji Deniz kepada ibunya.
" Ya sudah sekarang kau mandilah dulu sana. Taruhlah dulu kucingnya di dalam kamarmu dan pastikan kotorannya tidak berserakan sehingga tidak mengganggu ayahmu. Kalau tidak Ayahku nanti akan mengamuk!" ucap ibunya Denis pada akhirnya mengalah kepada putrinya.
Amber sangat tahu kalau Deniz adalah seorang anak yang berhati baik dan selalu menyayangi binatang.
" Terimakasih Mamah sayang!" ucap Deniz bersorak sangat bahagia sambil memeluk dan mencium ibunya sebagai ungkapan rasa terima kasih dan juga kebahagiaannya karena sudah mendapatkan izin dari ibunya untuk boleh merawat kucing yang terluka tersebut di dalam kamarnya.
' Aku sungguh beruntung memiliki seorang calon istri yang sangat baik seperti dia. Semoga saja dia bisa melepaskan kutukan ini sehingga aku bisa berubah menjadi manusia di hadapannya dan selalu berada di sisinya. Nanti kalau masa pernikahan kami datang. Aku pasti akan menjemput dia untuk hidup bersama di alamku dan kami akan hidup bahagia selamanya beserta dengan anak-anak kami!' ucap Narendra, sang pangeran kucing.
" Aku akan meletakkanmu di sini. Di dekat jendela. Supaya kau bisa melihat alam luar yang indah. Kau tenang saja ya? Nanti setelah kakimu sembuh, aku janji, aku pasti akan segera melepaskanmu lagi sehingga kau akan hidup bebas. Jadi kamu bisa kembali lagi ke habitatmu dan tidak terkurung di dalam rumah ini untuk selamanya." ucap Deniz berbicara kepada kucing tersebut.
" Kamu harus janji ya sama aku. Kamu tidak boleh berisik dan buang kotoranmu di pasir yang sudah aku siapkan untuk kamu. Ok? Soalnya Papaku paling tidak suka dengan kotoran kucing yang berhamburan di rumah. Kamu harus menolongku ya? Kau tidak boleh berisik dan kau juga harus tenang tinggal di rumah ini. Jangan terlalu banyak bersuara ketika Ayahku ada di rumah." ucap Deniz kemudian dia pun melepaskan pakaiannya untuk segera pergi ke kamar mandi.
" Cukup sudah kau buat hatiku merana Jangan pernah lagi kau datang dalam hidupku karena aku takkan pernah memaafkan kamu lagi!" suara Deniz di dalam kamar mandi yang sedang menyanyi lagu gubahannya sendiri.
' Wah calon istriku selain memiliki tubuh yang bagus dia juga memiliki suara yang sangat merdu kelak dia akan menjadi Ratuku yang paling cantik dan juga berbakat!' ucap Narendra merasa bangga dengan seorang Deniz yang selain cantik juga berbakat dalam bernyanyi. Suaranya sangat merdu dan menggemaskan.
Setelah keluar dari kamar mandi tampak Deniz yang berjoget dangdut sambil menggoyangkan pinggulnya sambil mengikuti irama lagu yang dia nyanyikan. Lagu gubahannya sendiri yang sangat asik untuk berjoget dangdut.
Bakat Deniz dalam menyanyi memang bukanlah kaleng-kaleng. Deniz sering mendapatkan undangan dari rekan-rekan bisnis ayahnya. Apabila mengadakan pesta pernikahan atau pun ulang tahun.
' Ya ampun! Calon istriku benar-benar keren! Suara dan goyangannya sangat mantap sekali! Aku pasti akan sangat bahagia kalau suatu saat menikah dengan dia!' ucap Narendra mengagumi sosok Deniz yang baru dia temui hari ini.
Sebenarnya di alam siluman Narendra sering memperhatikan Deniz melalui kaca benggala yang dia miliki. Benda keramat milik leluhurnya yang di wariskan kepada dirinya karena Narendra yang memiliki seorang calon istri yang berada di alam manusia.
Kaca Benggala itu sengaja diberikan kepada Narendra agar dia bisa memantau keadaan calon istrinya yang ada di alam manusia.
Narendra akan selalu membantu Denis apabila Deniz berada dalam kesulitan ataupun dalam bahaya. Narendra benar-benar menjadi guardian angel seorang Deniz yang tanpa diketahui atau di sadari oleh Deniz sendiri maupun oleh kedua orang tuanya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 264 Episodes
Comments
ENDAH_SULIS
jangan jangan leluhur nya pangeran kucing sudamanik nya Angling darma 🤣
2023-09-18
2
Mr.VANO
ak mampir
2023-09-08
1
Fif Sungai Bahar
good
2023-08-25
1