💐💐💐💐💐💐
...HAPPY READING......
.
.
Selamat, ya!" ucap Thalita setelah mereka berdua berada di dalam mobil Dokter Reza.
"Eum, selamat juga untuk mu!" dokter muda tersebut balas mengucapkan kata selamat. Atas keberhasilan mereka yang bisa meraih cita-cita sesuai keinginan dengan nilai terbaik. Sebab pada dasarnya mereka berdua memang murid yang sangat pintar.
"Bagaimana kabarmu dan kabar tante?" tanya Dokter Reza mulai menjalankan kendaraan mewahnya. Membelah jalanan ibu kota yang terlihat semakin ramai, karena sudah memasuki jam pulang kerja.
"Kabar diriku cukup baik. Namun, kabar ibuku beliau sudah meninggal dunia beberapa bulan lalu." jawab gadis itu dengan suara sendu.
"Apa! Jadi tante sudah meninggal dunia? Thalita maafkan aku. Aku tidak bermaksud membuatmu bersedih." ucap Dokter Reza merasa tidak enak. Apalagi melihat kesedihan pada wajah sahabatnya.
"Tidak apa-apa. Aku mengerti! Oya bagaimana dengan dirimu? Apakah kamu sudah menikah?" sedari tadi mengobrol Thalita lupa untuk menanyakan kabar sahabatnya itu.
"Kabarku sangat baik. Jangan tanyakan aku sudah menikah apa belum. Bagaimana bisa aku berkeluarga, pacar saja sampai saat ini tidak punya." jujur dokter muda itu karena diantara mereka berdua memang tidak pernah memiliki rahasia.
"Apa, yang benar saja! Sekarang dirimu bertambah tampan memiliki gelar sebagai dokter umum. Apalagi yang kamu tunggu?" seru Thalita heran mendengar sang sahabat belum juga berumah tangga.
Padahal sejak dulu Dokter Reza adalah incaran para gadis-gadis cantik. Pemuda itu bukan hanya tampan, tapi juga orang berada.
"Huh! Entahlah, rasanya aku belum ada kepikiran untuk menikah." terdengar helaan nafas berat keluar dari mulutnya.
"Memangnya kamu mau menunggu siapa? Semakin hari umur kita akan bertambah. Jadi aku sarankan, cepatlah mencari pasangan." nasehat Thalita, padahal dia sendiri saja bila tidak dijodohkan bersama Adriel maka sudah pasti masih belum mau menikah.
"Ck, memangnya dirimu sudah menikah. Setahuku kamu juga tidak memiliki kekasih sejak dulu." pemuda itu berdecak diiringi senyum mengejek Thalita. Sebab dari dulu mereka sama-sama belum pernah berpacaran.
Setahu dokter muda itu, Thalita juga termasuk gadis yang pemilih. Saat mereka masih SMA. Begitu banyak pemuda mengajaknya berpacaran. Namun, sahabatnya tidak pernah menerimanya.
Meskipun sudah empat tahun tidak berjumpa. Dokter Reza yakin kalau sahabatnya itu belum memiliki kekasih sama seperti dirinya.
"Kebetulan sekali kita berjumpa hari ini. Jadi aku bisa mengundang mu untuk hadir di pernikahan ku, yang akan diadakan tiga Minggu lagi." jawab Thalita tersenyum bahagia.
"Kamu akan menikah?" tanya Dokter Reza merasa kaget. Sampai-sampai dia menginjak rem dengan mendadak.
Seperti yang Adriel lakukan tadi. Untung saja kali ini Thalita memakai sabuk pengamannya. Bila tidak, maka kening gadis itu akan kembali dijahit untuk kedua kalinya.
Tin!
Tin!
Tin!
"Reza! Kamu apa-apaan sih! Mau membuat kepalaku terbentur lagi, seperti tadi." sungut Thalita, kesal dan juga kaget karena tiba-tiba mobilnya berhenti mendadak.
Belum lagi mendengar kendaraan dibelakang mobil mereka. Semuanya membunyikan klakson karena ulah Dokter Reza. Mereka hampir mengalami kecelakaan beruntun.
"Maafkan, aku!" ucap pemuda itu kembali menjalankan kendaraannya. Tidak mungkin dia berhenti ditengah jalan yang semakin ramai oleh kendaraan lain.
"Hem, nanti aku akan bercerita padamu." ujar Thalita yang mengerti kenapa sahabatnya sampai kaget mendengar kalau dirinya akan menikah.
Setelah kejadian tadi mereka tidak banyak bicara lagi. Sampai mereka tiba di depan Kafe kesukaan mereka saat masih sekolah.
"Ayo turun!" ajak Dokter Reza keluar lebih dulu. Lalu cepat-cepat dia berjalan kearah pintu mobil sebelah. Untuk membukakan pintu buat sang sahabat.
"Terima kasih!" kata Thalita diiringi senyuman manisnya. Tanpa mereka berdua sadari jika ada sepasang mata menatap mereka tidak jauh dari tempat tersebut.
...BERSAMBUNG...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 92 Episodes
Comments
Yunerty Blessa
seandainya saja Thalita dengan Reza kan bagus dari si Adriel 😤
2024-07-05
0
Edi Suwandono
gak.sabar menanti adriel cemburu dan di tolak mentah2 setelah cerai dari thalia
2023-02-20
0
Sifa Dinieka
lanjut Thor 👍
2023-02-20
0