Akhirnya Rafa pergi sendiri ke Restaurant yang mana keluarganya sudah menunggunya. Ada mama, papa, adik perempuannya dan juga kakak wanitanya dan kakak iparnya. Rafa yang memasuki Restaurant mencari-cari di mana keluarganya dan ketika sudah menemukannya Rafa langsung menghampiri keluarganya.
" Maaf aku terlambat," ucap Rafa dengan wajah datarnya yang langsung menarik kursi dan duduk di samping mamanya.
" Kakak sendiri?" tanya Zee.
" Iya," jawab Rafa.
" Apa Miranda tidak ikut makan?" tanya Shania.
" Dia ada urusan mendadak," jawab Rafa yang harus berbohong.
" Bilang saja. Jika dia tidak punya nyali untuk bertemu dengan keluarga ini, pakai alasan ada cara mendadak segala," sahut wanita paru baya yang terlihat begitu sinis yang mencibir Rafa putranya.
" Mah!" lirih Refal.
" Kamu pulang besok ke Indonesia, ikut sama kita," sahut wanita itu dengan tegas. Wanita yang bernama Shofia itu.
" Aku tidak bisa pulang begitu saja. Aku masih ada pekerjaan di sini," sahut Rafa menolak keinginan mamanya.
" Jangan alasan. Kamu tidak bisa pulang bukan karena pekerjaan. Tetapi karena wanita itu baru sampai hari ini, menyusul kamu ke Jerman. Itu alasan kamu yang sebenarnya. Jangan berbohong kepada mama dengan alasan pekerjaan," ucap Shofia yang tampak tau jalan pikiran putranya itu.
" Miranda hanya kebetulan ada pekerjaan di Jerman dan itu juga alasan ku mengajaknya makan bersama," sahut Rafa yang tampak membela Miranda.
" Mama bukan anak kemarin sore yang bisa masuk dalam skenario yang kamu buat. Mama tau segalanya," sahut Sofia.
" Terserah mama percaya atau tidak. Tetapi aku sudah dewasa," sahut Rafa. Yang lain hanya menjadi penonton saja.
" Mama tau kamu sudah dewasa. Tetapi kamu juga harus tau batasan kamu. Jangan mencoreng nama keluarga dengan kelakukan kamu yang tidak-tidak dengan wanita yang tidak benar seperti itu," ucap Sofia dengan tegas.
Sania, Zee dan Ardi dan Xander Madison hanya diam saja. Karena jika ibu negara bicara. Tidak ada yang berani memotongnya. Termasuk suaminya Xander Madison.
" Mama jangan keterlaluan menilai orang dari apa yang mama lihat saja," sahut Rafa yang membela Miranda terus menerus.
" Terus saja kamu banggakan wanita itu. Wanita yang tidak perlu di banggakan dan terus di bela saja," sahut Sofia semakin kesal.
" Mah!"
" Cukup Rafa! Mama tidak mau kamu terus-menerus seperti ini. Mama tegaskan besok kamu pulang dan kali ini skenario mama yang harus kamu ikuti. Kamu akan menikah dengan wanita pilihan mama. Mama akan mencarikan wanita yang tepat untuk kamu," tegas Sofia menekankan membuat Rafa kaget dengan matanya yang terbuka lebar.
Sementara yang lainnya hanya saling melihat dan mereka juga terkejut dengan kata-kata mamanya yang sebelumnya tidak ada pembahasan ke arah sana. Tiba-tiba saja Sofia sudah mau menjodohkan Rafa saja.
" Apa yang mama bicarakan. Bagaimana bisa mama menjodohkan aku dengan wanita lain. Sementara aku punya kekasih," sahut Rafa yang langsung emosi yang pasti membantah keinginan mamanya yang tidak masuk akal itu.
" Kekasih apa. Lihat sampai detik ini. Wanita itu tidak berani menemui mama dan kamu masih bilang kekasih," sahut Sofia.
" Aku akan membawanya pada mama dan keluarga. Semuanya hanya perlu waktu saja. Aku mohon mama mengerti," sahut Rafa yang meyakinkan mamanya.
" Tidak perlu! Sudah terlambat," tegas Sofia.
" Mah!" lirih Refal.
" Sudah-sudah, kenapa kalian jadi ribut di sini. Kita makan dulu. Jangan membahas masalah perjodohan saat kita makan," sahut Xander Madison yang baru mengambil alih untuk bicara yang mencoba mencairkan suasana yang mulai tegang karena perdebatan ibu dan anak.
" Aku tidak akan mengikuti apa kata mama," sahut Rafa menegaskan.
" Mama tidak meminta persetujuan kamu," sahut Sofia yang tidak kalah keras kepalanya.
" Aku yang punya tubuh dan berhak menolak keputusan mama yang tidak masuk akal ini!" tegas Rafa.
" Sudah cukup! Kenapa masih ribut. Ayo kita lanjutkan makan," sahut Xander Madison.
" Sudahlah mah kita makan saja dulu. Tidak enak juga di lihat orang," sahut Shania melihat di sekelilingnya. Walau orang-orang di sekitar mereka juga tidak akan tau apa yang mereka bicarakan. Karena bahasa yang berbeda.
" Benar mah, Zee jika sudah lapar," sahut Zee dengan mengusap-usap perutnya.
Sofia menghela napasnya dan akhirnya mengalah yang tidak menjawab lagi dari protes Rafa. Yang pada akhirnya ibu dan anaknya yang berdebat itu pun mulai makan dengan yang lainnya.
*******
Rafa Alamsyah Madison sendiri adalah anak ke-2 dari pasangan Shofia Almajaya dengan Xander Madison. Di mana ibunya keturunan Arab dan ayahnya keturunan Eropa yang memang mempunyai keluarga besar di Jerman.
Rafa memeliki kakak perempuan bernama Sania Azizi Madison yang sudah menikah dengan Ardi Darmajaya seorang dosen dan memiliki seorang anak bernama Aqeela. Rafa juga memiliki seorang adik perempuan bernama Zee Kalista madison
Keluarga Madison dari jaman nenek moyang memang sangat kental dengan Agama dan norma etika yang begitu taat. Karena sang ibu juga memliki keturunan dari tokoh-tokoh Agama. Makanya mereka adalah orang-orang yang paham dengan Agama. Selain itu juga sangat mematuhi norma-norma dan adat istiadat nenek moyang keluarga itu.
Rafa Pria yang berusia 27 tahun itu. Yang memiliki tinggi 186 cm. Tubuh kekar yang begitu bagus layaknya seorang atlet. Karena Rafa memang sangat hobi olahraga. Rafa juga pria dingin yang jarang bicara dan hobi dalam bekerja. Walau seperti itu Rafa tetap meluangkan waktu untuk pacaran dengan wanita pilihannya yang mungkin bisa membuat otaknya yang penat karena pekerjaan bisa sedikit tenang.
Hubungannya dengan ibunya kurang baik. Karena kesalahan yang di lakukannya. Apa lagi jika bukan hubungannya dengan Miranda model berkebangsaan Amerika, Indonesia. Yang menjadi model dewasa di Indonesia.
Rafa dan Miranda berpacaran sudah 2 tahun belakangan ini. 1 tahun hubungan mereka di sembunyikan dari keluarga dan juga dari media dan akhirnya go publik dan itupun karena ketahuan. Namanya Miranda seorang model terkenal. Jadi wajar saja para wartawan mencari berita darinya.
Hal itu yang membuat ibunya Sofia marah besar pada Rafa. Belum lagi images Miranda sebelumnya sangat buruk. Karena publik pigur jadi pasti apapun kehidupan Miranda akan menjadi sorotan. Dan model tersebut selalu menunjukkan image yang tidak baik. Baik dari pekerjaan yang sudah melenceng dari moral dan apa lagi pakaian yang di gunakan Miranda yang jelas kekurangan bahan dan berfose seperti wanita yang mempromosikan tubuh.
Jadi Sofia tidak punya alasan untuk merestui hubungan Rafa dengan wanita yang sampai detik ini tidak berani menemuinya. Kemarahannya terus berangsur-angsur. Ketika terus melihat berita mengenai putranya dan kekasihnya itu yang semakin lama semakin di luar batas.
Apa lagi baru 1 Minggu kemarin. Saat Miranda merayakan ulang tahunnya di Club di Bali dan Rafa terus tersorot. Dan Shofia melihat berita itu. Yang membuatnya marah terlihat Rafa mencium Miranda di depan umum dan sungguh tidak tau malu dan membuat Sjofia jijik dan murka pada putranya dan juga wanita yang menjadi kekasih putranya itu.
Sebagai ibu, Sofia sangat khawatir dengan putranya yang semakin lama semakin melenceng dari moral-moral yang sudah di terapkan. Hal itu membuat Sofia memiliki ide untuk menikahkan Rafa dengan wanita pilihannya agar terhindar dari hal-hal yang tidak di inginkannya sama sekali.
Bersambung
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 260 Episodes
Comments
Siti Halimatun
blm bgt menarik
2023-06-17
0