Tugas Dan Tanggung Jawab

Di dalam pesawat, Lucia memilih duduk di samping Julia. Sedangkan Levi bersama dengan Noland dan Kakek Roman sembari membicarakan bisnis masing-masing atau hal menarik lainnya.

Begitu pula dengan Julia dan Lucia yang membicarakan reaksi semua orang nanti melihat kepulangan Lucia yang tanpa memberitahu terlebih dahulu itu.

“Papah dan Mamahmu pasti akan sangat terkejut dan bahagia melihatmu ikut pulang bersama kami,” ujar Julia sembari menggenggam tangan Lucia.

“Luci juga sangat merindukan mereka, Grandma!” Lucia tersenyum membayangkan pelukan hangat dari Papah dan Mamahnya.

“Ryuga dan Rayga pasti juga akan langsung pulang ke rumah, begitu mendengarmu berada di Mansion!”

Julia merasa sangat yakin bahwa hal itu akan terjadi, bahkan tanpa di suruh untuk pulang kedua bocah itu pasti akan segera datang ke Mansion.

“Hahahaa, … Luci juga merindukan ketiga bocah itu! mereka pasti semakin dewasa dari sebelumnya.” Lucia pun tertawa mengingat kelakuan ketiga adik kembarnya yang pada akhirnya malah menyatukan dia dengan Levi.

“Istirahatlah, Luci! Sepertinya kau terlihat sedikit lelah, apakah semalam Levi tidak membiarkanmu tidur?” goda Julia ketika menyadari bahwa Lucia terlihat kelelahan dan terus mengantuk.

“Hahahaa, … Bukan seperti itu, Grandma! Lucia memang tidak bisa tidur semalam, karena tidak sabar untuk menemui Papah dan Mamah,” jelas Lucia yang tidak ingin Julia salah paham.

“Baiklah, Grandma mengerti! Sebaiknya kau tidur sekarang, apalagi ada waktu yang cukup lama untuk kita tiba di bandara.” Julia pun menyuruh Lucia untuk tidur selama penerbangan mereka.

“Grandma, bisakah Luci bersama dengan Kak Levi? Luci tidak bisa tidur kalau tidak ada Kak Levi di sampingku,” pinta Lucia dengan wajah memohon.

Julia pun tersenyum gemas melihat sikap manja cucunya itu, sudah lama dia tidak melihat wajah Lucia yang seperti anak-anak itu.

Julia lalu berkata, “Baiklah, Grandma akan menyuruh Levi untuk bertukar tempat duduk!”

“Terima kasih, Grandma!” ucap Lucia yang tersenyum manisnya.

Setelah itu Julia pun beranjak pergi dari tempat duduknya. Tak lama kemudian, sosok Levi berjalan menghampiri Lucia dan duduk di sebelahnya.

Tidak lupa, dia memeluk dan mencium kening istrinya seraya bertanya, “Apa kau merasa tidak nyaman?”

Lucia menggelengkan kepalanya sembari menjawab, “Tidak, aku hanya ingin kau tetap di sampingku. Si kembar di dalam perut yang menginginkannya.”

Tampak Levi tersenyum mendengar penuturan Lucia. Dia kembali bertanya, “Bagaimana dengan Mommy Nya?”

“Mommynya juga ingin Daddynya di sini,” balas Lucia yang menjadikan lengan kekar Levi sebagai sandaran kepalanya.

“Hahahaa, … Tidurlah, Sayangnya Daddy!” Levi pun mengelus lembut perut Lucia.

...****************...

Di perusahaan BLOUSHZE Group, ….

Semua orang sedang menghadiri pertemuan, terlihat tidak ada satu pun dari mereka yang bersikap santai atau pun biasa saja.

Semua orang terlihat sangat serius, terutama Rayden dan Luca yang tampak sedang berpikir sangat keras untuk menyelesaikan masalah.

Situasi itu bermula, ketika Will mendapatkan kabar tentang pembatalan surat perjanjian bisnis dengan HK Group yang seharusnya sudah menjadi hak milik mereka.

“Bagaimana mereka membatalkan perjanjian yang sudah hampir di resmikan ini! Apakah mereka pikir bisa mempermainkan perusahaan kita ini!” seru Rayden dengan penuh amarah.

“Kami sedang mencari tahu apa yang membuat mereka tiba-tiba merubah keputusan seperti ini, Tuan!” ujar Will yang sudah melakukan pergerakan sebelum mendapatkan perintah.

“Kerja bagus, Will! Selain itu, terus hubungi pihak mereka terkait masalah ini!” perintah Rayden pada Will.

“Sepertinya aku tahu mengapa mereka membatalkan perjanjian bisnis kita secara tiba-tiba!” Luca mulai membuka suaranya.

“Apa kau menemukan sesuatu Luca?” Rayden pun segera menuntut penjelasan pada Luca atas perkataan yang barusan dia ucapkan.

“Benar, Pah! Orangku menemukan sesuatu dan sepertinya perubahan keputusan Tuan Robert ada kaitannya dengan kekuasaan dari dunia bawah.”

Dunia bawah yang di maksud Luca adalah kekuasaan klan mafia. Di mana semua orang bisa menggunakan berbagai macam cara untuk meraih apa yang mereka inginkan.

Ketika membahas tentang dunia mafia, saat itu juga raut wajah Luca berubah sedih dan marah secara bersamaan.

“Kalau memang itu yang terjadi! Biarkan saya saja yang menanganinya,” ujar Will yang segera mengajukan dirinya sendiri untuk mengatasi masalah itu.

“Tidak! Direktur Luca yang akan menanganinya sendiri, karena sejak awal Direktur Luca yang memulai proyek ini!”

Rayden langsung menolak pengajuan Will dan seketika itu juga menunjuk Luca untuk menangani masalah tersebut. Walau hanya sekilas, Rayden bisa melihat ada kesempatan untuk membuat putra sulungnya kembali seperti Luca yang dulu lagi.

“Ta-tapi Tuan, _....”

“Luca sebagai Direktur utama di perusahaan ini, kau pasti sudah mengetahui tugas dan tanggung jawabmu dengan sangat jelas, bukan?”

Will mencoba mengingatkan Rayden, tapi sepertinya Rayden telah memiliki rencana lain. Sehingga dia dengan sengaja mengabaikan perkataan Will dan terus focus mendesak Luca dengan menggunakan posisi Direktur Utama yang saat ini di jabatan oleh Luca sebagai alasannya.

“Iya, … Luca tahu, Pah!” jawab Luca dengan wajah tertunduk.

“Kalian sudah mendengarnya bahwa Direktur Utama kita ini yang akan langsung menangani terkait masalah ini. Meskipun begitu, kalian tetap harus tetap mencari informasi yang bisa membantu menyelesaikan masalah ini. Sebab kali ini bukan proyek sembarang, tapi proyek jutaan dollar! Kalian mengerti!” seru Rayden kepada seluruh anggota yang menghadiri rapat.

“Mengerti, Tuan!” Semuanya menjawab dengan serentak.

“Baiklah, pertemuan kali ini sepertinya sudah cukup. Kalian boleh kembali ke posisi masing-masing!”

Rayden pun menutup pertemuan itu, setelah menunjuk Luca secara langsung yang harus menyelesaikan masalah proyek tersebut.

Satu persatu karyawan pun keluar untuk melanjutkan perkejaan masing-masing. Hingga tersisa Rayden, Will dan Luca yang masih setia duduk di kursinya.

“Tuan, apakah benar menyerahkan proyek ini untuk di selesaikan Luca?”

Will bertanya pada Rayden dengan berbisik, tapi Luca masih bisa mendengarnya dengan sangat jelas. Sontak Luca pun langsung menatap lekat pada Will yang membuat membuatnya seketika langsung terdiam. Namun, tidak dengan Rayden yang malah memberikan beberapa nasehat kepada Luca.

“Apa kau sanggup menyelesaikan masalah ini sendirian? Jika tidak, maka Papah bisa menyuruh Will untuk membantumu,” ujar Rayden.

“Tidak, Pah! Luca bisa menyelesaikan ini sendiri. Papah tenang saja,” jawab Luca dengan penuh keyakinan.

“Papah tahu kau bisa melakukannya dengan baik! Tapi bolehkah Papah memberikan sedikit saran untukmu?”

Rayden seolah meminta ijin sebelum dia mengatakan apa yang ingin dia sampaikan kepada putra sulungnya itu. Melihat dari reaksi Luca, sepertinya sudah dapat menebak apa yang ingin Papahnya sampaikan kepadanya.

“Apa itu, Pah?” tanya Luca seakan tidak tahu.

^^^Bersambung, ....^^^

...Hay, kakak semua!!!🤗🤗🤗...

...Kalau tidak ada halangan apapun, novel ini akan update setiap hari pukul 08.00 am....

...Maka dari itu, mohon dukungannya ‘yah!🙏🙏🥰🥰...

...Jangan lupa tinggalkan like, Coment, Vote dan kasih bintang 5 juga ‘yah! Biar novelnya semakin bersinar!🌟🌟🌟👌🥰🥰🥰...

...Novel ini hanya ada dan akan update di Aplikasi Noveltoon atau Mangatoon saja. Bila terdapat ditempat lain berarti itu semua merupakan plagiat....

...Jadi, mohon terus dukung novel orisinilku ‘yah dan segera laporkan jika ada plagiat novel ini!🙏🙏😓...

...Dan jangan lupa berikan cinta dan tips untuk Author kesayangan kalian ini ‘yah!...

...Agar tidak ketinggalan kisah serunya. Tambahkan novel ini ke rak novel favorit kalian ‘yah!...

...Terima kasih, All! 🙏🙏🙏😘😘😘...

Terpopuler

Comments

Mida Kosmetikviral

Mida Kosmetikviral

aku semakin penasaran sama ceritanya Thor,pastinya klan mafia akan kembali di buka oleh luca

2024-04-13

0

Ramlah Kuku

Ramlah Kuku

mungkin ray minta luca kembali mengaktifkan gang mafia😁😁

2024-02-01

0

neng ade

neng ade

semoga Luca bisa menyelesaikan masalah ini.. dan kembali bersikap seperti biasa nya lagi .. jngn terpuruk terus Luca !! Axlyn pun akan sedih dan tak tenang melihatku seperti itu .. bangkitlah Luca !!

2023-06-16

0

lihat semua
Episodes
1 Kemarahan Luca
2 Masih Tetap Bertahan
3 Selepas Kepergiannya
4 Kekhawatiran Keluarga
5 Cara Melewati Harinya
6 Bayangan Tentangnya
7 Muncul Masalah
8 Mengunjungi Keluarga Xavier
9 Tugas Dan Tanggung Jawab
10 Perasaan Dilema
11 Pertengkaran Pertama Double L
12 Keputusan Luca
13 Menyadari Kesalahan
14 Perjalanan Bisnis
15 Bukan Halusinasi
16 Ashlyn, Bukan Axlyn
17 Rasa Penasaran
18 Fakta Mengejutkan
19 Mencoba Mendekati
20 Terjebak Kebohongan Sendiri
21 Berurusan Dengan Mafia Lagi
22 Penyamaran
23 Pelayan Dingin Nan Menawan
24 Keributan Di Tempat Kerja
25 Memberi Pelajaran
26 Curhatan Hati Ashlyn
27 Janji Bertemu Lagi
28 Keluarga Yang Misterius
29 Penderitaan Max Dan Matt
30 Beban Berat
31 Pria Idaman Para Gadis
32 Kepanikan Max & Matt
33 Bertemu Alicia
34 Melimpahkan Pekerjaan
35 Hampir Ketahuan
36 Musuh Mulai Bergerak
37 Memperingati Atau Diperingati?
38 Informasi Yang Sangat Mengejutkan
39 Akankah Terulang Lagi?
40 Datang Tepat Waktu
41 Perhatian Luca
42 Pertemuan Dengan Sang Ibu
43 Kabar Bahagia
44 Semua Mulai Terbongkar
45 Masa Lalu Axlyn
46 Perbedaan Pendapat
47 Target Balas Dendam
48 Masa Lalu
49 Keputusan Luca
50 Perbedaan Pendapat
51 Ketika Queen Mafia Turun Tangan
52 Ada Yang Berbeda
53 Kembali Membuat Masalah
54 Ashlyn, Jatuh Cinta
55 Kedatangan Trio Somplak
56 Trio Somplak & Duo M
57 Pertemuan Dengan Leonard
58 Terbongkar
59 Tiba-tiba Menghilang
60 Ketahuan
61 Keras Kepalanya Bumil
62 Mulai Terkuak
63 Semua Hanya Kebohongan
64 Luca CS Menggila
65 Hanya Di Manfaat
66 Datangnya Bantuan
67 Pertemuan Ayah & Putrinya
68 Mengakui Semuanya
69 Ashlyn, Bukan Pengganti
70 Kekecewaan Ashlyn
71 Tidak Sengaja Bertemu
72 Pembagian Tugas
73 Takdir Tak Terduga
74 Menjalankan Rencana
75 Team Normal vs Team Abnormal
76 Semua Kacau
77 Semakin Kacau
78 Arti Sebuah Keluarga
79 Kemunculan Sang Ayah
80 Persiapan
81 Kembali Bersama
82 Waktunya Pengakuan
83 Buah Kejujuran
84 Kemarahan Ashlyn
85 Harus Banyak Bersabar
86 Mulai Galau
87 Tips Ala Papah Rayden
88 Kebetulan Yang Di Rencanakan
89 Dalam Diam Memperhatikan
90 Curhat Melalui Sebuah Lagu
91 Hasilnya Selalu Gagal
92 Pertemuan Terakhir
93 Akhirnya Pergi
94 Saling Memikirkan
95 Di Mulainya Rencana Balas Dendam
96 Hilangnya Max & Matt
97 Mulai Menerima
98 Menghilang Lagi
99 Dalang Penculikan
100 Diluar Kendali
101 Penculikan Ashlyn
102 Telepon Dari Alicia
103 Tidak Mendapat Ijin
104 Dilema Besar
105 Dijadikan Sandera
106 Sebuah Jebakan
107 Mencoba Bertahan
108 Kelicikan Joshua
109 Keputusan Sulit
110 Kedatangan Joana
111 Berakhir Dengan Pertarungan
112 Duet Maut Luca & Leo
113 Pemandangan Indah
114 Akhirnya Di Maafkan
115 Pengakuan Cinta
116 Janji Makan Malam
117 Mengunjungi Makam Axlyn
118 Always Be Happy
119 Happy Wedding
120 Happy Ending
121 Anak Kembar Sang Mafia Season 5 {Cucu Kembar Sang Mafia}
Episodes

Updated 121 Episodes

1
Kemarahan Luca
2
Masih Tetap Bertahan
3
Selepas Kepergiannya
4
Kekhawatiran Keluarga
5
Cara Melewati Harinya
6
Bayangan Tentangnya
7
Muncul Masalah
8
Mengunjungi Keluarga Xavier
9
Tugas Dan Tanggung Jawab
10
Perasaan Dilema
11
Pertengkaran Pertama Double L
12
Keputusan Luca
13
Menyadari Kesalahan
14
Perjalanan Bisnis
15
Bukan Halusinasi
16
Ashlyn, Bukan Axlyn
17
Rasa Penasaran
18
Fakta Mengejutkan
19
Mencoba Mendekati
20
Terjebak Kebohongan Sendiri
21
Berurusan Dengan Mafia Lagi
22
Penyamaran
23
Pelayan Dingin Nan Menawan
24
Keributan Di Tempat Kerja
25
Memberi Pelajaran
26
Curhatan Hati Ashlyn
27
Janji Bertemu Lagi
28
Keluarga Yang Misterius
29
Penderitaan Max Dan Matt
30
Beban Berat
31
Pria Idaman Para Gadis
32
Kepanikan Max & Matt
33
Bertemu Alicia
34
Melimpahkan Pekerjaan
35
Hampir Ketahuan
36
Musuh Mulai Bergerak
37
Memperingati Atau Diperingati?
38
Informasi Yang Sangat Mengejutkan
39
Akankah Terulang Lagi?
40
Datang Tepat Waktu
41
Perhatian Luca
42
Pertemuan Dengan Sang Ibu
43
Kabar Bahagia
44
Semua Mulai Terbongkar
45
Masa Lalu Axlyn
46
Perbedaan Pendapat
47
Target Balas Dendam
48
Masa Lalu
49
Keputusan Luca
50
Perbedaan Pendapat
51
Ketika Queen Mafia Turun Tangan
52
Ada Yang Berbeda
53
Kembali Membuat Masalah
54
Ashlyn, Jatuh Cinta
55
Kedatangan Trio Somplak
56
Trio Somplak & Duo M
57
Pertemuan Dengan Leonard
58
Terbongkar
59
Tiba-tiba Menghilang
60
Ketahuan
61
Keras Kepalanya Bumil
62
Mulai Terkuak
63
Semua Hanya Kebohongan
64
Luca CS Menggila
65
Hanya Di Manfaat
66
Datangnya Bantuan
67
Pertemuan Ayah & Putrinya
68
Mengakui Semuanya
69
Ashlyn, Bukan Pengganti
70
Kekecewaan Ashlyn
71
Tidak Sengaja Bertemu
72
Pembagian Tugas
73
Takdir Tak Terduga
74
Menjalankan Rencana
75
Team Normal vs Team Abnormal
76
Semua Kacau
77
Semakin Kacau
78
Arti Sebuah Keluarga
79
Kemunculan Sang Ayah
80
Persiapan
81
Kembali Bersama
82
Waktunya Pengakuan
83
Buah Kejujuran
84
Kemarahan Ashlyn
85
Harus Banyak Bersabar
86
Mulai Galau
87
Tips Ala Papah Rayden
88
Kebetulan Yang Di Rencanakan
89
Dalam Diam Memperhatikan
90
Curhat Melalui Sebuah Lagu
91
Hasilnya Selalu Gagal
92
Pertemuan Terakhir
93
Akhirnya Pergi
94
Saling Memikirkan
95
Di Mulainya Rencana Balas Dendam
96
Hilangnya Max & Matt
97
Mulai Menerima
98
Menghilang Lagi
99
Dalang Penculikan
100
Diluar Kendali
101
Penculikan Ashlyn
102
Telepon Dari Alicia
103
Tidak Mendapat Ijin
104
Dilema Besar
105
Dijadikan Sandera
106
Sebuah Jebakan
107
Mencoba Bertahan
108
Kelicikan Joshua
109
Keputusan Sulit
110
Kedatangan Joana
111
Berakhir Dengan Pertarungan
112
Duet Maut Luca & Leo
113
Pemandangan Indah
114
Akhirnya Di Maafkan
115
Pengakuan Cinta
116
Janji Makan Malam
117
Mengunjungi Makam Axlyn
118
Always Be Happy
119
Happy Wedding
120
Happy Ending
121
Anak Kembar Sang Mafia Season 5 {Cucu Kembar Sang Mafia}

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!