Kekhawatiran Keluarga

“Benar sekali, Tuan!” sahut Will.

“Sudahlah, ayo kita cepat makan!” ujar Rayden yang menyuruh Will dan Luca untuk mulai menikmati bekal masing-masing.

Kembali terlihat Luca sangat tidak berselera menyantap makanannya, Rayden yang melihat hal itu gemas sendiri dengan kelakuan putra sulungnya.

Sedangkan Will hanya diam memperhatikan dengan iba pada Luca sembari menyantap makan siang buatan istri tercintanya.

Saking gemasnya Rayden bahkan menawarkan diri untuk menyuapi Luca dengan berkata, “Kenapa kau makannya seperti itu? Mau Papah suapi?”

“Uhuuk, …”

Will hampir saja terdesak makanannya saat mendengar perkataan Rayden yang seakan sedang memperlakukan Luca layaknya anak kecil.

“Apaan ‘sih, Pah! Luca bisa makan sendiri ‘kok!” sahut Luca dengan kesal.

“Habisnya cara makanmu seperti itu ‘sih! Cepat makan yang benar atau Papah benar-benar akan menyuapimu!” ujar Rayden menekankan tapi Luca tak begitu memperdulikannya.

...****************...

Bukan hanya Rayden dan Will saja yang khawatir dan membicarakan tentang perubahan sikap Luca. Akan tetapi, Felix dan Jaydon juga selalu mengkhawatirkannya.

Sebab setelah pemakaman Axlyn, Luca bahkan sempat mengamuk dan mengatakan ingin membubarkan klan BlackSky. Namun, baik Rayden yang lainnya tidak menyetujui pembubaran tersebut.

Dan berkat pengertian yang di berikan Lucia kepada Luca, akhirnya di putuskan untuk me-non-aktifkan kegiatan klan mereka untuk sementara waktu.

“Aku sudah benar-benar menjadi pengangguran sekarang,” gumam Felix yang sedang menunggu anaknya pulang sekolah bersama dengan Jaydon yang juga sama sedang menunggu putrinya.

“Kenapa ini cukup menyenangkan bagiku! Tidak ada kekerasan, tidak ada pertarungan dan kehidupan damai seperti yang aku inginkan,” ujar Jaydon yang malah menikmati kehidupannya sekarang.

“Aku seperti makan gaji buta,” gerutu Felix.

Meskipun di non-aktifkan semua anggota klan BlackSky tetap mendapatkan gaji mereka seperti biasanya tanpa mengurangi ataupun menangguhkan gaji mereka.

Hal itu membuat beberapa orang yang setia dengan klan BlackSky merasa enggan untuk menerima uang tersebut, karena mereka merasa tidak bekerja.

Klan BlackSky merupakan klan Mafia yang di pimpin secara turun temurun di keluarga Xavier. Namun, jauh berbeda dengan klan mafia yang lain.

Tujuan adanya klan BlackSky malah membantu aparat berwajib untuk menyelesaikan setiap kasus kejahatan internasional yang terjadi, misal kasus pasar gelap, jual beli obat-obatan terlarang dan kasus besar lainnya.

Akan tetapi, tujuan utama di dirikannya klan BlackSky adalah untuk melindungi keluarga Xavier itu sendiri.

“Tapi mau bagaimana lagi, semua ini demi kebaikan Luca! Jika sudah tiba waktunya, maka semuanya akan berjalan seperti biasanya,” ujar Jaydon yang sebenarnya juga merasakan hal yang sama

“Kau benar! Saat itu aku bahkan sempat berpikir bahwa Luca dan Axlyn akan menyusul Levi dan Lucia sampai di pelaminan. Tapi tenyata takdir berkata lain, mereka malah di pisahkan oleh maut!” jelas Felix.

“Aku berpikir seperti itu, tapi apa boleh buat takdir berkata lain!” sahut Jaydon.

“Aku dengar katanya Tuan muda beberapa kali mengatur sebuah kencan buta untuk Luca,” ujar Felix yang mendengar kabar itu dari Will.

“Benar, tapi katanya tidak ada satu pun yang berhasil mengalihkan hati Luca dari mendiang Axlyn,” sahut Jaydon membenarkan, dia juga tidak pernah ketinggalan gossip sejak berteman dengan Felix dan Will.

“Aku sedikit bosan dengan kehidupanku yang sekarang! Bagaimana kalau kita menemui Tuan muda dan memintanya untuk mengaktifkan kegiatan klan lagi seperti biasanya.” Terbesit sebuah sebuah ide di kepala Felix.

“Baiklah, aku juga menjadi merasa tidak enak hati setelah kau mengatakan bahwa kita seperti makan gaji buta. Bagaimana kalau nanti kita menemui Tuan mudanya?” Jaydon pun menyetujui ide tersebut.

“Okay, …” sahut Felix yang setuju.

“Papah!” seru Vania dan Kayla sembari berlari menghampiri Papahnya masing-masing.

Pembicaraan keduanya pun harus terhenti, ketika Vania dan Kayla berlari menghampiri Papahnya masing-masing. Tidak ingin membuat putrinya menunggu lama, Felix dan Jaydon pun akhirnya berpisah untuk kembali ke rumah masing-masing.

“Jay, aku balik dulu ‘yah!” pamit Felix sembari menggendong putrinya yang bernama Kayla.

“Okay, aku juga harus menemani putriku pergi ke tempat les baletnya,” sahut Jaydon.

“Sampai bertemu nanti di Mansion Tuan muda!” ujar Felix.

“Siap!” sahut Jaydon.

...****************...

Sementara di kediaman Zaender terlihat Lucia sedang mengelus lembut perutnya yang sudah semakin membesar.

Sebab sekarang usia kandungan Lucia sudah memasuki usia 7 bulan. Dan hasil pemeriksaan dari dokter di katakan bahwa Lucia tengah mengandung bayi kembar perempuan.

Hal itu membuat Lucia semakin susah untuk beraktivitas, sehingga dia pun harus merelakan profesinya sebagai dokter. Namun, selain itu perhatian dan cinta yang di tunjukan Levi untuknya membuat hari-hari Lucia menjadi penuh kebahagiaan.

Jika Lucia mengeluh sakit sedikit saja, maka Levi akan dengan sigap memanggilkan dokter atau langsung membawanya ke rumah sakit. Ketika kaki Lucia mulai membengkak dan terasa sakit, Levi dengan penuh kelembutan selalu memijatnya setiap dia pulang kerja.

Dan saat Lucia tidak bisa tidur dengan nyaman, Levi akan rela begadang agar bisa membuat istrinya itu tidur dengan nyaman dalam pelukannya. Tidak peduli se-lelah apapun Levi setelah bekerja, dia akan selalu memberikan sisa waktunya untuk Lucia.

Beberapa hari yang lalu, Noland dan Julia berkunjung ke kediaman Zaender karena sangat merindukan Lucia. Selama mereka menginap, Lucia dengan Grandpa dan Grandma tidak pernah sekali pun membicarakan tentang keadaan Luca.

Hingga saat mereka sedang asyik berbincang, Levi mencoba memastikan kabar yang dia dapatkan dari anak buahnya bahwa keadaan Luca tidak ada perubahan.

“Luci, kapan cicit Grandma akan lahir! Grandma sungguh sudah tidak sabar ingin memeluk dan menggendongnya!”

Julia dengan gemas membelai perut buncit Lucia yang duduk di sampingnya. Sedangkan Noland dan Kakek Roman sedang asyik bermain catur, mengabaikan keberadaan Levi yang duduk di sebelah mereka.

“Hay, katakan juga kalau Grandpa-nya sudah sangat menantikan kehadiran mereka di dunia ini!” sahut Noland yang tidak mau kalah dengan istrinya.

“Eeeh, … Kakek buyutnya ini juga tidak sabar menanti kehadiran mereka!” Kakek Roman selalu tak ingin ketinggalan.

“Dua bulan lagi Grandma, Grandpa dan Kakek buyut! Dua bulan lagi pasti kami akan menemui semua orang!” ujar Lucia yang menyerupai suara anak kecil. Levi tersenyum gemas melihat tingkah istrinya itu.

“Hahahaa, … Kami semua sudah tidak sabar menunggu saat itu tiba,” ujar Julia yang kembali mengelus lembut perut buncit Lucia.

“Tidak di sangka gen anak kembar keluarga Xavier terjadi secara turun temurun!” Kakek Roman merasa bangga akan mendapat dua cicit sekaligus di masa tuanya.

^^^Bersambung, ....^^^

...Hay, kakak semua!!!🤗🤗🤗...

...Kalau tidak ada halangan apapun, novel ini akan update setiap hari pukul 08.00 am....

...Maka dari itu, mohon dukungannya ‘yah!🙏🙏🥰🥰...

...Jangan lupa tinggalkan like, Coment, Vote dan kasih bintang 5 juga ‘yah! Biar novelnya semakin bersinar!🌟🌟🌟👌🥰🥰🥰...

...Novel ini hanya ada dan akan update di Aplikasi Noveltoon atau Mangatoon saja. Bila terdapat ditempat lain berarti itu semua merupakan plagiat....

...Jadi, mohon terus dukung novel orisinilku ‘yah dan segera laporkan jika ada plagiat novel ini!🙏🙏😓...

...Dan jangan lupa berikan cinta dan tips untuk Author kesayangan kalian ini ‘yah!...

...Agar tidak ketinggalan kisah serunya. Tambahkan novel ini ke rak novel favorit kalian ‘yah!...

...Terima kasih, All! 🙏🙏🙏😘😘😘...

Terpopuler

Comments

Alexandra Juliana

Alexandra Juliana

Bayi kembar yg nantinya akan terpisah😭😭

2024-02-19

1

neng ade

neng ade

duuhh.. senang nya akan mendapat bayi kembar dari Lucia .. sehat2 selalu ya sampai menjelang kelahiran nya.. 😍😍

2023-06-16

0

manisa

manisa

kembar

2023-05-22

0

lihat semua
Episodes
1 Kemarahan Luca
2 Masih Tetap Bertahan
3 Selepas Kepergiannya
4 Kekhawatiran Keluarga
5 Cara Melewati Harinya
6 Bayangan Tentangnya
7 Muncul Masalah
8 Mengunjungi Keluarga Xavier
9 Tugas Dan Tanggung Jawab
10 Perasaan Dilema
11 Pertengkaran Pertama Double L
12 Keputusan Luca
13 Menyadari Kesalahan
14 Perjalanan Bisnis
15 Bukan Halusinasi
16 Ashlyn, Bukan Axlyn
17 Rasa Penasaran
18 Fakta Mengejutkan
19 Mencoba Mendekati
20 Terjebak Kebohongan Sendiri
21 Berurusan Dengan Mafia Lagi
22 Penyamaran
23 Pelayan Dingin Nan Menawan
24 Keributan Di Tempat Kerja
25 Memberi Pelajaran
26 Curhatan Hati Ashlyn
27 Janji Bertemu Lagi
28 Keluarga Yang Misterius
29 Penderitaan Max Dan Matt
30 Beban Berat
31 Pria Idaman Para Gadis
32 Kepanikan Max & Matt
33 Bertemu Alicia
34 Melimpahkan Pekerjaan
35 Hampir Ketahuan
36 Musuh Mulai Bergerak
37 Memperingati Atau Diperingati?
38 Informasi Yang Sangat Mengejutkan
39 Akankah Terulang Lagi?
40 Datang Tepat Waktu
41 Perhatian Luca
42 Pertemuan Dengan Sang Ibu
43 Kabar Bahagia
44 Semua Mulai Terbongkar
45 Masa Lalu Axlyn
46 Perbedaan Pendapat
47 Target Balas Dendam
48 Masa Lalu
49 Keputusan Luca
50 Perbedaan Pendapat
51 Ketika Queen Mafia Turun Tangan
52 Ada Yang Berbeda
53 Kembali Membuat Masalah
54 Ashlyn, Jatuh Cinta
55 Kedatangan Trio Somplak
56 Trio Somplak & Duo M
57 Pertemuan Dengan Leonard
58 Terbongkar
59 Tiba-tiba Menghilang
60 Ketahuan
61 Keras Kepalanya Bumil
62 Mulai Terkuak
63 Semua Hanya Kebohongan
64 Luca CS Menggila
65 Hanya Di Manfaat
66 Datangnya Bantuan
67 Pertemuan Ayah & Putrinya
68 Mengakui Semuanya
69 Ashlyn, Bukan Pengganti
70 Kekecewaan Ashlyn
71 Tidak Sengaja Bertemu
72 Pembagian Tugas
73 Takdir Tak Terduga
74 Menjalankan Rencana
75 Team Normal vs Team Abnormal
76 Semua Kacau
77 Semakin Kacau
78 Arti Sebuah Keluarga
79 Kemunculan Sang Ayah
80 Persiapan
81 Kembali Bersama
82 Waktunya Pengakuan
83 Buah Kejujuran
84 Kemarahan Ashlyn
85 Harus Banyak Bersabar
86 Mulai Galau
87 Tips Ala Papah Rayden
88 Kebetulan Yang Di Rencanakan
89 Dalam Diam Memperhatikan
90 Curhat Melalui Sebuah Lagu
91 Hasilnya Selalu Gagal
92 Pertemuan Terakhir
93 Akhirnya Pergi
94 Saling Memikirkan
95 Di Mulainya Rencana Balas Dendam
96 Hilangnya Max & Matt
97 Mulai Menerima
98 Menghilang Lagi
99 Dalang Penculikan
100 Diluar Kendali
101 Penculikan Ashlyn
102 Telepon Dari Alicia
103 Tidak Mendapat Ijin
104 Dilema Besar
105 Dijadikan Sandera
106 Sebuah Jebakan
107 Mencoba Bertahan
108 Kelicikan Joshua
109 Keputusan Sulit
110 Kedatangan Joana
111 Berakhir Dengan Pertarungan
112 Duet Maut Luca & Leo
113 Pemandangan Indah
114 Akhirnya Di Maafkan
115 Pengakuan Cinta
116 Janji Makan Malam
117 Mengunjungi Makam Axlyn
118 Always Be Happy
119 Happy Wedding
120 Happy Ending
121 Anak Kembar Sang Mafia Season 5 {Cucu Kembar Sang Mafia}
Episodes

Updated 121 Episodes

1
Kemarahan Luca
2
Masih Tetap Bertahan
3
Selepas Kepergiannya
4
Kekhawatiran Keluarga
5
Cara Melewati Harinya
6
Bayangan Tentangnya
7
Muncul Masalah
8
Mengunjungi Keluarga Xavier
9
Tugas Dan Tanggung Jawab
10
Perasaan Dilema
11
Pertengkaran Pertama Double L
12
Keputusan Luca
13
Menyadari Kesalahan
14
Perjalanan Bisnis
15
Bukan Halusinasi
16
Ashlyn, Bukan Axlyn
17
Rasa Penasaran
18
Fakta Mengejutkan
19
Mencoba Mendekati
20
Terjebak Kebohongan Sendiri
21
Berurusan Dengan Mafia Lagi
22
Penyamaran
23
Pelayan Dingin Nan Menawan
24
Keributan Di Tempat Kerja
25
Memberi Pelajaran
26
Curhatan Hati Ashlyn
27
Janji Bertemu Lagi
28
Keluarga Yang Misterius
29
Penderitaan Max Dan Matt
30
Beban Berat
31
Pria Idaman Para Gadis
32
Kepanikan Max & Matt
33
Bertemu Alicia
34
Melimpahkan Pekerjaan
35
Hampir Ketahuan
36
Musuh Mulai Bergerak
37
Memperingati Atau Diperingati?
38
Informasi Yang Sangat Mengejutkan
39
Akankah Terulang Lagi?
40
Datang Tepat Waktu
41
Perhatian Luca
42
Pertemuan Dengan Sang Ibu
43
Kabar Bahagia
44
Semua Mulai Terbongkar
45
Masa Lalu Axlyn
46
Perbedaan Pendapat
47
Target Balas Dendam
48
Masa Lalu
49
Keputusan Luca
50
Perbedaan Pendapat
51
Ketika Queen Mafia Turun Tangan
52
Ada Yang Berbeda
53
Kembali Membuat Masalah
54
Ashlyn, Jatuh Cinta
55
Kedatangan Trio Somplak
56
Trio Somplak & Duo M
57
Pertemuan Dengan Leonard
58
Terbongkar
59
Tiba-tiba Menghilang
60
Ketahuan
61
Keras Kepalanya Bumil
62
Mulai Terkuak
63
Semua Hanya Kebohongan
64
Luca CS Menggila
65
Hanya Di Manfaat
66
Datangnya Bantuan
67
Pertemuan Ayah & Putrinya
68
Mengakui Semuanya
69
Ashlyn, Bukan Pengganti
70
Kekecewaan Ashlyn
71
Tidak Sengaja Bertemu
72
Pembagian Tugas
73
Takdir Tak Terduga
74
Menjalankan Rencana
75
Team Normal vs Team Abnormal
76
Semua Kacau
77
Semakin Kacau
78
Arti Sebuah Keluarga
79
Kemunculan Sang Ayah
80
Persiapan
81
Kembali Bersama
82
Waktunya Pengakuan
83
Buah Kejujuran
84
Kemarahan Ashlyn
85
Harus Banyak Bersabar
86
Mulai Galau
87
Tips Ala Papah Rayden
88
Kebetulan Yang Di Rencanakan
89
Dalam Diam Memperhatikan
90
Curhat Melalui Sebuah Lagu
91
Hasilnya Selalu Gagal
92
Pertemuan Terakhir
93
Akhirnya Pergi
94
Saling Memikirkan
95
Di Mulainya Rencana Balas Dendam
96
Hilangnya Max & Matt
97
Mulai Menerima
98
Menghilang Lagi
99
Dalang Penculikan
100
Diluar Kendali
101
Penculikan Ashlyn
102
Telepon Dari Alicia
103
Tidak Mendapat Ijin
104
Dilema Besar
105
Dijadikan Sandera
106
Sebuah Jebakan
107
Mencoba Bertahan
108
Kelicikan Joshua
109
Keputusan Sulit
110
Kedatangan Joana
111
Berakhir Dengan Pertarungan
112
Duet Maut Luca & Leo
113
Pemandangan Indah
114
Akhirnya Di Maafkan
115
Pengakuan Cinta
116
Janji Makan Malam
117
Mengunjungi Makam Axlyn
118
Always Be Happy
119
Happy Wedding
120
Happy Ending
121
Anak Kembar Sang Mafia Season 5 {Cucu Kembar Sang Mafia}

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!