Bab 12 Pulang lebih awal

Sepertinya hari ini Bara dan Mang Ujang pulang lebih awal, karena siomaynya sudah habis.Benar-benar pengalaman pertama bagi Mang Ujang selama berdagang,baru kali ini siomaynya habis bahkan hari baru menginjak sore.Pukul empat sore Bara dan Mang Ujang sudah bersiap untuk pulang ke rumah.

"Wiihh,rezeki nomplok ya Mang Ujang,jam segini sudah habis siomaynya."Ucap pedagang di sebelah kanan Mang Ujang.

"Iya ini Alhamdulillah,baru pertama kali lho selama jualan siomay masih sore sudah habis begini.Ini semua berkat Kang Bara yang menggantikan saya jualan.Orang-orang datang karena pengen liat penjual siomay yang ganteng."Mang Ujang dan orang sebelahnya tertawa.

"Aahhh..Mang Ujang bisa aja,ini juga kan karena siomay Mang Ujang emang enak,jadi banyak yang beli."

"Iya,tapi baru kali ini siomay saya di serbu,mana tadi kan pembelinya rata-rata perempuan muda semua."

Setelah itu Bara dan Mang Ujang mendorong gerobaknya menuju parkiran, karena Mang Ujang tadi memarkirkan motornya di sana.Saat sedang asyik mendorong gerobak Shanum lewat,karena kebetulan dirinya juga akan pulang dan akan mengantarkan pesanan Sempol ayam terlebih dahulu.

"Mang Ujang tumben sudah pulang,masih gak enak badan Mang?"Tanya Shanum mengagetkan Bara, tapi Mang Ujang sudah melihat Shanum lebih dahulu.

"Gak neng,ini siomay Mang Ujang Alhamdulillah sudah habis, makanya bisa pulang lebih awal."

"Alhamdulillah Mang, keren lho masih sore begini sudah habis."Bara hanya diam memperhatikan Shanum.

"Iya neng,biasa lah neng yang jaga siomay ganteng begini,jadi tadi cewek-cewek pada antri mau lihat yang dagang sekalian pada borong siomaynya."

"Alhamdulillah ya Mang,semoga sering sering begini yaa,kalau gitu Sha duluan yaa, Assalamu'alaikum."Shanum pun melajukan motornya.

"Wa'alaikumsalam."Jawab Mang Ujang dan Bara bersamaan.

"Justru dia yang keren ya Mang,masih muda gitu mana cantik juga gak malu jual Sempol ayam begitu.Cewek yang lain mah mana mau."Ucap Bara penuh kagum sambil terus mendorong gerobaknya.

"Si akang Bara ini teh sepertinya tertarik sama neng Sha yaa."Mang Ujang semakin paham.

"Aahh..Mang Ujang bisa aja,saya cuma kagum saja sama kerja keras dia Mang."

"Ya berawal dari kagum nanti lanjut jadi suka terus cinta deh."Bara pun tertawa mendengarnya.

Sementara itu Shanum sedang mengantarkan pesanan Sempol ke beberapa alamat,mulai yang dekat dulu dari taman.Yang terakhir Shanum mengantar ke alamat rumah yang dekat dengan rumah Mang Ujang dan juga Shanum melewati kost yang Bara tempati saat ini.

Bara yang saat itu sedang duduk santai di depan kost kaget karena dari kejauhan melihat motor Shanum yang mendekat ke arahnya.

Itu Shanum bukan sih,apa karena gue mikirin dia,terus sekarang gue ngehalu lihat dia ada disini,ucapnya sambil terus melihat ke arah motor yang melaju semakin dekat.Beneran itu Shanum,beli sempolnya aah,Bara pun berdiri di pinggir jalan ingin menghadang motor Shanum.

"Shaa..."Ucapnya saat motor sudah dekat sambil melambaikan tangan.

"Iya Mas,Mas Bara tinggal disini?"Tanya Shanum sopan.

"Iya,saya tinggal disini.Sempolnya masih ada gak Sha?"

"Masih Mas,mau berapa?"Tanya Shanum dan mulai menstandarkan motornya,Bara membantu Shanum dengan ikut menarik motornya.

"Terima kasih mas,"Ucap Shanum tak enak.

"Sama-sama,aku mau beli Rp.20.000 yaa,"

"Adik-adik...Sini.."Panggil Bara memanggil segerombolan anak-anak yang sedang bermain tak jauh darinya.Anak-anak tersebut mendekati Bara.

"Ada apa Kak?"Tanya salah satu dari mereka.

"Kalian mau Sempol ayam gak?"Tanya Bara.

"Mau Kak,mau kak."Ucap mereka semangat.

"Beli dong."Ucap Bara.

"Huuuhhh..."Bara mendapat sorakan dari anak-anak tersebut,membuat Bara tertawa.

"Kakak becanda,"Ucapnya sambil terus tertawa.Shanum hanya tersenyum melihatnya.

"Berbaris yang rapi,antri yaa gak boleh berebut."Mereka pun dengan tertib berbaris.

"Sha,kasih mereka satu orang lima tusuk Sempol yaa."Shanum mengangguk.

"Ini sempolnya mereka dulu apa Mas Bara dulu?"Tanya Shanum.

"Aku dulu dong,kan aku duluan tadi."

"Oke."Shanum mulai mengangkat Sempol yang sudah di goreng.Lalu setelah itu memberikan kepada Bara.

"Nanti sekalian di hitung ya Sha, semuanya berapa."

"Iya mas."Shanum mulai menggoreng Sempol lagi.

"Aku boleh bantu gorengnya gak?mau makan sempolnya masih panas."Bara menaruh Sempol ayam miliknya di meja dan menghampiri Shanum.

"Boleh Mas,awas kecipratan minyak gorengnya yaa."

"Ini gimana caranya?"Tanya Bara,Shanum pun mengajari Bara cara menggoreng Sempol.

"Antri ya adik-adik gak boleh berebut,semua pasti kebagian."Ucap Shanum sambil mulai memberi satu persatu Sempol ayam ke anak-anak yang sedang berbaris rapi menunggu giliran.

Mereka pun mengungkapkan terima kasih kepada Bara karena sudah membelikan mereka Sempol ayam gratis.

"Sering-sering ya Kak,"Ucap salah satu anak yang berani berbicara tapi setelah itu dia pun kabur menyusul teman-temannya.

"Berapa semuanya Sha?"Tanya Bara sambil mengeluarkan dompetnya.

"Anak-anak tadi enam orang masing-masing lima jadi tiga puluh,sama punya mas Bara dua puluh totalnya lima puluh ribu mas."

Wiiihhh.. dompetnya keren gitu. Batin Shanum melihat dompet Bara yang kelihatannya bukan dompet seperti dompet murahan.

"Sha,aku boleh save nomor kamu gak?"Tanya Bara sambil menyerahkan uang ke Shanum.

"Boleh mas,save aja nomor aku.Terima kasih ya mas,sudah borong Sempol aku."

"Eehh..Iya mau tiga puluh lagi dong,buat Mang Ujang sampai lupa kan.Sini aku bantu goreng lagi."Bara dengan sigap membantu Shanum menggoreng Sempol ayam lagi.

Dasar modus lu Bara,bilang saja mau dekat-dekat sama si penjual sempolnya.Bara bersorak riang dalam hati.Tapi walau sudah sore begini,dia masih wangi juga yaa,batin Bara karena dia bisa mencium aroma wangi dari tubuh Shanum.

"Sha,kamu kalau jualan di taman dari siang sampai sore saja yaa?"

"Iya mas, karena paginya aku jualan di sekolah Pelita Bangsa,jadi setelah pulang dari sana baru aku ke taman."Bara mengangguk.

"Kenapa gak sampai malam Sha dagang di tamannya,itu tadi kamu habis keliling atau gimana ?"Bara mulai kepo.

"Aku habis antar pesanan Sempol ayam Mas, karena aku juga mulai open order untuk delivery.Sebenarnya sudah lama delivery begini,tapi baru beberapa hari ini saja orderannya yang masuk lumayan.Kalau di taman aku cuma malam Minggu saja mas jualan sampai malamnya.Karena kalau hari-hari biasa begini aku malamnya buat Sempol untuk di jual besok."

"Memangnya gak capek Sha,pulang dagang sore terus malamnya buat Sempol lagi gitu?"

"Kalau di bilang capek pasti capek mas,tapi karena di jalaninya dengan ikhlas Alhamdulillah gak terlalu capek.Buat sempolnya juga di bantu sama ibu dan adik-adik aku jadi yaa kita sambil nyantai juga."Shanum sudah selesai dengan pesanan Bara.

"Ini mas."Shanum kembali menyerahkan Sempol ayam, Bara menerima sembari menyerahkan uang ke Shanum.

"Sha, kembaliannya buat besok aku beli Sempol yaa di taman."

"Oke mas,kalau gitu aku permisi yaa.Sekali lagi terima kasih sudah borong Sempol ayam aku."

Benar-benar langka cewek seperti ini sekarang.Jadi makin kagum deh gue.Gumam Bara sambil terus memakan sempolnya.Mana sempolnya enak lagi,kunyah kunyah terus sampai tak terasa si Sempol tinggal tiga tusuk.

Saat masih menikmati Sempol ayamnya,ponsel Bara berdering.Kenan memanggil.

"Loe udah pulang jualan siomay belum?"Tanya Kenan langsung.

"Sudah,gue udah pulang di kost an ini, ada apa?"

"Ada berkas yang harus loe periksa dan loe tanda tangani.Besok mau gue serahin ke bokap loe."

"Ya sudah loe kesini aja nanti gue sharelok alamatnya."

Di jalan,Shanum terbayang wajah Bara saat sedang tertawa dan tersenyum.

Kenapa dia makin ganteng gitu yaa kalau lagi tertawa, apalagi tersenyum..Duhh meleleh hati Eneng Bang...

Sepanjang jalan pulang Shanum tersenyum senyum sendiri...

Terpopuler

Comments

lestari saja💕

lestari saja💕

ada yg semyum2 tapi sendirian😂😂😂ga lagi oleng kn neng?

2023-10-20

0

lestari saja💕

lestari saja💕

hemmmm ada yg kejatuhan cupid nih

2023-10-20

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!