9. Aku Merindukan Mu

Setelah membersihkan diri dan makan, Kahyang memilih keluar dari hotel itu tanpa membawa apapun yang diberikan oleh Mandala tadi. Keputusan Mandala yang hanya ingin menjadikan dirinya sebagai istri siri membuat Kahyang kecewa. Mana mungkin orang tuanya mau menerima jika dirinya yang anak semata wayang itu dijadikan istri siri.

Dalam pikiran Kahyang, jika dirinya hanya dijadikan sebagai istri siri oleh Mandala, berarti ada dua kemungkinan. Pertama, Mandala ingin menikahi wanita lain sebagainya istri sahnya. Kedua, adalah prediksi yang paling buruk, yaitu kemungkinan besar Mandala sudah memiliki istri. Semua kemungkinan itu pada akhirnya tetap saja membuat dirinya menjadi orang ketiga dalam hubungan Mandala dengan wanita lain. Kahyang tidak mau menjadi istri simpanan atau pun pelakor.

Kahyang mencari tempat untuk tinggal, karena tidak mungkin jika dirinya harus menumpang di rumah Riska dalam jangka waktu yang lama. Kahyang juga sudah tidak mungkin untuk pulang. Orang tuanya pasti akan memaksanya menggugurkan kandungan nya. Gadis cantik itu akhirnya menyewa kost-kostan sederhana untuk tempat tinggalnya sambil memikirkan apa yang akan dia lakukan selanjutnya.

Hari terus berganti, tanpa terasa sudah lima hari Kahyang tinggal di sebuah kos-kosannya sederhana itu. Dua hari yang lalu, Kahyang sempat menyelinap ke rumah kedua orang tuanya untuk mengambil beberapa dokumen penting. Agar tidak kesulitan jika sewaktu-waktu memerlukan dokumen-dokumen itu.

"Uangku tinggal sedikit lagi. Aku akan mengambil uang di ATM,"gumam Kahyang setelah lima hari yang lalu membayar uang kost-kostan selama satu bulan dan juga membeli kebutuhan makan, minum dan juga pakaian. Kahyang pergi dari rumah tanpa membawa pakaian, jadi terpaksa Kahyang membeli pakaian yang tidak terlalu mahal untuk menekan pengeluaran.

Kahyang memutuskan untuk pergi ke ATM. Gadis itu terkejut saat ATM-nya tidak dapat digunakan lagi,"Hais, papa pasti memblokir ATM ku. Pasti ini cara papa agar aku pulang. Dan jika aku pulang, papa pasti akan memaksa aku untuk menggugurkan kandungan ku lagi. Sepertinya aku harus secepatnya mendapatkan pekerjaan,"gumam Kahyang dengan wajah lesu keluar dari ATM. Sudah beberapa hari ini Kahyang mencari pekerjaan, tapi sampai hari ini belum juga mendapatkannya.

"Hai, Puspa! Sudah lama sekali kita tidak bertemu!"sapa seorang pria langsung memeluk Kahyang, membuat Kahyang membulatkan matanya.

"Kak, tolong lepaskan aku!"ucap Kahyang yang merasa risih dan tidak nyaman di peluk oleh pria yang tidak lain adalah Roger, sepupu Nita teman kuliah Kahyang.Pria yang bekerja sama dengan Nita untuk menjebak Kahyang di klub malam waktu itu.

"Aku rindu sekali padamu,"ucap Roger memeluk erat tubuh Kahyang. Seberapa kuat pun Kahyang meronta, tetap saja tidak bisa melepaskan diri dari pelukan Roger.

"Lepaskan aku! Atau aku akan berteriak,"ancam Kahyang dengan nada dingin, mencari cara agar bisa terlepas dari Roger. Setiap kali bertemu, pria ini sok akrab dan suka menyentuh Kahyang seenaknya sendiri. Dan kali ini lebih parah, Roger berani memeluk Kahyang.

"Kamu galak sekali! Tapi aku suka,"ucap Roger tersenyum, melepaskan pelukannya seraya mengedipkan sebelah matanya, memegang tangan Kahyang.

Tanpa disadari keduanya, ada seseorang yang mengawasi dan memotret mereka dari tadi. Setelah mendapatkan foto-foto Kahyang bersama Roger yang terlihat berpelukan mesra, dan berpegangan tangan, orang itu pun pergi dari tempat itu.

"Tolong lepaskan tanganku! Dan jangan menyentuh aku sembarangan! Kita hanya kenal, tidak punya hubungan apapun! Jangan sok akrab!"ucap Kahyang penuh penekanan menatap tajam pada Roger.

"Kalau begitu, mari kita lebih dekat dan saling mengenal. Aku sudah lama menyukaimu,"ucap Roger hendak menyentuh pipi Kahyang, tapi langsung ditepis oleh Kahyang.

"Aku sudah punya pacar,"ucap Kahyang dengan nada datar. Tangan nya masih dipegang erat oleh Roger.

"Aku benar-benar suka padamu. Dan kamu tidak bisa berbohong padaku. Kamu sudah putus dengan Yudha. Jadi kamu sekarang tidak punya pacar lagi 'kan?"ujar Roger yang sudah mendengar semuanya dari Nita.

'Itu bukan urusan kamu! Cepat lepaskan tanganku!"sergah Kahyang.

"Bagaimana jika aku tidak mau?"tanya Roger tersenyum miring. Penolakan Kahyang membuat Roger semakin penasaran pada Kahyang. Sudah banyak wanita yang ditaklukkan nya, tapi begitu sulit menaklukkan Kahyang.

"Jika kamu tidak mau melepaskan aku, maka..."Kahyang menggantung kata-katanya kemudian...

"Dugh!"

"Argh!"pekik Roger karena Kahyang tiba-tiba menendang junior nya sekuat tenaga. Spontan Roger melepaskan pegangan tangannya pada Kahyang dan membungkuk menegang junior nya yang terasa sangat sakit karena di tendang Kahyang.

"Sial! Awas saja kamu Kahyang! Aku akan membuatmu bertekuk lutut di hadapan ku!"ujar Roger meringis menahan sakit. Sedangkan Kahyang langsung pergi setelah menendang Roger.

Di sisi lain.

"Sayang, akhirnya kita bertemu lagi. Aku sangat rindu padamu. Sudah satu setengah bulan kita tidak bertemu,"ucap seorang wanita cantik menghampiri Mandala, saat Mandala masuk ke hotel tempatnya menginap.

"Sheila? Kamu di kota ini?"tanya Mandala nampak terkejut dengan kehadiran wanita yang ternyata bernama Sheila itu.

"Iya. Aku baru sampai di kota ini, karena ada pemotretan di sini,"sahut Sheila yang berprofesi sebagai foto model itu.

"Hais, syaiton ini! Kenapa bisa ada disini juga,"gerutu Patih dengan ekspresi tidak suka yang terlihat jelas di wajah nya.

"Apa kamu bilang?"tanya Sheila pada Patih yang berdiri di samping Mandala dengan mata melotot.

"Tidak ada siaran ulang,"ketus Patih acuh.

"Sayang, asisten kamu ini tidak sopan sekali. Kenapa kamu masih juga mempekerjakan dia, sih!"protes Sheila dengan wajah cemberut.

"Sudahlah! Dia memang seperti itu,"sahut Mandala kembali berjalan menuju lift.

"Sayang! Tunggu!"ucap Sheila mengikuti Mandala ke dalam lift.

"Sayang, aku ingin bicara serius tentang hubungan kita. Aku tidak terima kamu mutusin aku begitu saja,"protes Sheila saat mereka sudah berada di dalam lift.

"Aku sudah mengatakan padamu, orang tua ku tidak setuju dengan hubungan kita. Jika aku menikahi kamu, mereka akan mencabut semua fasilitas ku. Aku tidak akan bisa memberikan apapun padamu,"jelas Mandala.

"Mereka tidak akan melakukan itu sayang! Kamu adalah anak laki-laki satu-satunya di keluarga kamu. Tidak mungkin orang tuamu menyerahkan perusahaan mereka pada adik perempuan mu,"bujuk Sheila yang tidak ingin putus dengan Mandala. Selama berpacaran dengan Mandala, Sheila sering mendapatkan barang-barang mewah dari Mandala. Jadi Sheila tidak mau putus dari Mandala.

"Syaiton memang kerjaan nya menghasut manusia agar berbuat buruk. Salah satunya ya menghasut seorang anak untuk melawan orang tuanya agar menjadi anak durhaka,"celetuk Patih tanpa dosa.

"Kau! Apa maksud kamu?"tanya Sheila pada Patih dengan wajah berang bertepatan dengan pintu lift yang terbuka.

"Bos, sebaiknya bos jauhi syaiton ini. Agar bos tidak jadi anak durhaka!"ucap Patih melenggang pergi tanpa perduli dengan ekspresi Sheila yang terlihat sangat marah.

"Dasar asisten sialan!"umpat Sheila menahan emosinya. Sedangkan Mandala yang tahu benar sifat Patih tampak tidak tersinggung sama sekali dengan sikap Patih barusan.

"Sheila, aku akan istirahat di kamar ku. Pergilah! Tidak ada lagi yang perlu kita bicarakan,"ucap Mandala seraya berjalan ke arah kamar nya.

"Sayang, jangan seperti ini padaku! Aku benar-benar sangat mencintai mu. Percayalah! Orang tuamu tidak akan mencabut semua fasilitas kamu, karena kamu adalah penerus keluarga. Kamu harus berjuang demi cinta kita, sayang! Bukankah kita saling mencintai?"bujuk Sheila yang tidak ingin kehilangan Mandala. Sheila mengikuti Mandala masuk ke dalam kamarnya.

"Kamu tidak tahu, papaku orangnya keras. Papa tidak akan main-main dengan ucapan nya,"ucap Mandala menatap Sheila dengan tatapan sendu. Sheila adalah wanita yang sudah tiga tahun dipacari Mandala.

"Aku mencintaimu! Sangat mencintai mu! Aku tidak ingin kita berpisah, sayang,"ucap Sheila langsung memeluk Mandala. Mana rela Sheila melepaskan Mandala. Pria tampan, seorang CEO dan kaya raya, impian semua wanita. Sheila sangat yakin jika orang tua Mandala tidak akan mencabut fasilitas Mandala. Karena Mandala adalah anak laki-laki satu-satunya di keluarga nya.

"𝘼𝙠𝙪 𝙩𝙞𝙙𝙖𝙠 𝙗𝙤𝙡𝙚𝙝 𝙢𝙚𝙡𝙚𝙥𝙖𝙨𝙠𝙖𝙣 𝙈𝙖𝙣𝙙𝙖𝙡𝙖. 𝘼𝙠𝙪 𝙝𝙖𝙧𝙪𝙨 𝙩𝙚𝙩𝙖𝙥 𝙗𝙚𝙧𝙨𝙖𝙢𝙖 𝙣𝙮𝙖, 𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞𝙢𝙖𝙣𝙖 𝙥𝙪𝙣 𝙘𝙖𝙧a𝙣𝙮𝙖,"gumam Sheila dalam hati.

"Apakah kamu tidak merindukan ku? Sudah lama kita tidak bertemu,"ucap Sheila menatap Mandala seraya membelai wajah Mandala.

...🌸❤️🌸...

.

.

To be continued

Terpopuler

Comments

Waris panca Kumala

Waris panca Kumala

itulah beratnya hidup di dalam keluarga berkelebihan..

2023-08-19

2

Bzaa

Bzaa

semangat khayang

2023-05-25

1

KOHAPU

KOHAPU

Antagonis datang 😎

2023-01-10

1

lihat semua
Episodes
1 1. Terenggut
2 2. Penghargaan
3 3. Diagnosa
4 4. Orang Asing
5 5. Kabur
6 6. Sangat Menggoda
7 7. Istri Siri
8 8. Merasa Bersalah
9 9. Aku Merindukan Mu
10 10. Wanita Lain
11 11. Menikahlah Denganku!
12 12. Gosip
13 13. Kau?
14 14. Khilaf?
15 15. Apa Kamu Setuju?
16 16. Khawatir
17 17. Resmi
18 18. Gebetan Baru?
19 19. SaSiMu?
20 20. Di Reset
21 21. Kemarahan Prameswari
22 22. Kekhawatiran Agung
23 23. Calon Mertua
24 24. Suamiku
25 25. Sorry, ya!
26 26. Menculik?
27 27. Bayaran
28 28. Penasaran
29 29. Kawin Lari?
30 30. Pemandangan Indah
31 31. Cincin
32 32. Putus Asa
33 33. Babak Belur
34 34. Rekaman
35 35. Di Panggil Rektor
36 36. Skorsing
37 37. Sudah Terbiasa
38 38. Sebuah Lagu
39 39. Istri?
40 40. Marah
41 41. Aku Mencintai Mu!
42 42. Karena Ciuman
43 43. Hampir Lupa
44 44. Tidak Ingin Berpisah
45 45. Nama
46 46. Anak Haram
47 47. Di Jodohkan?
48 48. Maaf!
49 49. Jangan Ceraikan Aku!
50 50. Pesan
51 51, Dari Kejauhan
52 52. Di Kurung
53 53. Kantong Susu
54 54. Firasat
55 55. Kabur
56 56. Bingung
57 57. Bukan Sekedar Status
58 58. Dibatalkan?
59 59. Kamar Pengantin
60 60. Penuh?
61 61. Aku Lelah
62 62. Konsekuensi
63 63. Tidak Mengenali
64 64. Menyusui
65 65. Tidak Bisa Menunggu
66 66. Marah
67 67. Siapa Yang Salah
68 68. Tidak Mau Cerai
69 69. Egois
70 70. Sakit Tidak Berdarah
71 71. Cuma Mantan?
72 72. Percayalah!
73 73. Tidak Ada Larangan
74 74. Sungguh Bodoh!
75 75. Teman
76 76. Berubah
77 77. Aku Juga Cemburu!
78 78. Ulang Lagi
79 79. Bukan Yang Terbaik
80 80. Kamu Mencintai Dia?
81 81. Menghasut
82 82. Di Kantor Mandala
83 83. Di Cium
84 84. Mimpi!
85 85. Istrinya?
86 86. Aneh
87 87. Ada Apa?
88 88. Pria Abnormal
89 89. Tanggung Jawab
90 90. Terserah!
91 91. Keyakinan Anggoro
92 92. Mohon Rahasiakan!
93 93. Betapa Bodohnya
94 94. Hai, Sayang!
95 95. Aku Tunggu Jandamu!
96 96. Kamu Cemburu?
97 97. Ketemu Lagi
98 98. Stempel
99 99. Secangkir Teh
100 100. Sayang, Tolong Aku!
101 101. Milikmu?
102 102. Kebenarannya
103 103. Pujangga Cinta
104 104. Lima Milyar
105 105. Beraksi
106 106. Di Tabrak
107 107. Tenanglah!
108 108. Memaafkan
Episodes

Updated 108 Episodes

1
1. Terenggut
2
2. Penghargaan
3
3. Diagnosa
4
4. Orang Asing
5
5. Kabur
6
6. Sangat Menggoda
7
7. Istri Siri
8
8. Merasa Bersalah
9
9. Aku Merindukan Mu
10
10. Wanita Lain
11
11. Menikahlah Denganku!
12
12. Gosip
13
13. Kau?
14
14. Khilaf?
15
15. Apa Kamu Setuju?
16
16. Khawatir
17
17. Resmi
18
18. Gebetan Baru?
19
19. SaSiMu?
20
20. Di Reset
21
21. Kemarahan Prameswari
22
22. Kekhawatiran Agung
23
23. Calon Mertua
24
24. Suamiku
25
25. Sorry, ya!
26
26. Menculik?
27
27. Bayaran
28
28. Penasaran
29
29. Kawin Lari?
30
30. Pemandangan Indah
31
31. Cincin
32
32. Putus Asa
33
33. Babak Belur
34
34. Rekaman
35
35. Di Panggil Rektor
36
36. Skorsing
37
37. Sudah Terbiasa
38
38. Sebuah Lagu
39
39. Istri?
40
40. Marah
41
41. Aku Mencintai Mu!
42
42. Karena Ciuman
43
43. Hampir Lupa
44
44. Tidak Ingin Berpisah
45
45. Nama
46
46. Anak Haram
47
47. Di Jodohkan?
48
48. Maaf!
49
49. Jangan Ceraikan Aku!
50
50. Pesan
51
51, Dari Kejauhan
52
52. Di Kurung
53
53. Kantong Susu
54
54. Firasat
55
55. Kabur
56
56. Bingung
57
57. Bukan Sekedar Status
58
58. Dibatalkan?
59
59. Kamar Pengantin
60
60. Penuh?
61
61. Aku Lelah
62
62. Konsekuensi
63
63. Tidak Mengenali
64
64. Menyusui
65
65. Tidak Bisa Menunggu
66
66. Marah
67
67. Siapa Yang Salah
68
68. Tidak Mau Cerai
69
69. Egois
70
70. Sakit Tidak Berdarah
71
71. Cuma Mantan?
72
72. Percayalah!
73
73. Tidak Ada Larangan
74
74. Sungguh Bodoh!
75
75. Teman
76
76. Berubah
77
77. Aku Juga Cemburu!
78
78. Ulang Lagi
79
79. Bukan Yang Terbaik
80
80. Kamu Mencintai Dia?
81
81. Menghasut
82
82. Di Kantor Mandala
83
83. Di Cium
84
84. Mimpi!
85
85. Istrinya?
86
86. Aneh
87
87. Ada Apa?
88
88. Pria Abnormal
89
89. Tanggung Jawab
90
90. Terserah!
91
91. Keyakinan Anggoro
92
92. Mohon Rahasiakan!
93
93. Betapa Bodohnya
94
94. Hai, Sayang!
95
95. Aku Tunggu Jandamu!
96
96. Kamu Cemburu?
97
97. Ketemu Lagi
98
98. Stempel
99
99. Secangkir Teh
100
100. Sayang, Tolong Aku!
101
101. Milikmu?
102
102. Kebenarannya
103
103. Pujangga Cinta
104
104. Lima Milyar
105
105. Beraksi
106
106. Di Tabrak
107
107. Tenanglah!
108
108. Memaafkan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!