8. Merasa Bersalah

Kahyang mengisi bathtub dengan air hangat dan menanggalkan pakaiannya. Gadis cantik itu perlahan masuk ke dalam bathtub.

"Akkhh!"Kahyang berteriak histeris saat melihat banyak tanda merah, bahkan merah keunguan ditubuhnya. Siapa lagi tersangkanya jika bukan pria yang tadi bersamanya.

"Dasar pria brengseek! Bajingan! Aku sumpahi kamu jadi pria impoten! Berani sekali kamu memanfaatkan aku yang sedang dalam pengaruh obat bius. Seharusnya aku tadi menghajarnya sampai babak belur dan mematahkan keris kebanggaan nya itu,"Kahyang benar-benar merasa benci dan kesal pada Mandala setelah melihat banyak tanda di tubuhnya. Pria itu benar-benar memanfaatkan dirinya yang dalam keadaan tidak sadarkan diri.

"Hachim!"Mandala yang berada di dalam lift pun bersin.

"Sial! Apa perempuan itu mengumpat aku lagi?"gumam Mandala lirih.

"Apa Pak Mandala mengatakan sesuatu?"tanya manajer hotel yang sedang bersama Mandala di dalam lift itu.

"Kamu urus semua keperluan gadis yang ada di kamarku. Berikan apapun yang dia inginkan. Dia bebas keluar masuk ke dalam kamar ku,"ujar Mandala pada manajer hotel nya.

Manager hotel itu tampak melongo menatap Mandala dengan tatapan tidak percaya. Pasalnya, selama ini tidak ada seorang pun yang diijinkan Mandala untuk masuk ke dalam kamar pribadi nya yang ada di hotel itu. Baru kali ini Mandala membawa seseorang masuk ke dalam kamar pribadi nya itu. Tidak ada yang pernah tidur di kamar itu kecuali Mandala. Gadis yang dibawa Mandala siang tadi adalah satu-satunya orang yang pernah masuk ke kamar pribadi Mandala selain Mandala dan petugas kebersihan.

"Apa kamu tidak mendengar apa yang aku katakan?"tanya Mandala pada manajer nya.

"Sa. saya dengar, Pak. Saya akan melayani gadis itu dengan baik,"jawab manager hotel itu tergagap.

Mandala melajukan mobilnya menuju kantor nya. Walaupun para karyawan sudah pulang, Mandala tetap pergi ke perusahaan nya. Banyak pekerjaan nya yang tertunda karena setengah hari tadi bersama Kahyang di hotel.

"Bos! Akhirnya bos kembali juga. Tapi ada apa dengan wajah, bos? Sepertinya, bos mendapat bogem mentah lagi,"ujar Patih saat melihat Mandala. Wajah Mandala terlihat memar di beberapa bagian.

"Sudah, tidak usah banyak tanya! Kamu asisten pribadi ku atau kuli tinta yang tugas nya mencari berita?"ketus Mandala masuk ke dalam lift.

"Bos sensitif sekali akhir-akhir ini. Bos seperti sedang mengalami couvade syndrome,"gerutu Patih mengikuti Mandala masuk ke dalam lift.

"Couvade syndrome? Apa itu?"tanya Mandala yang tidak mengerti dengan istilah yang dikatakan oleh Patih.

"Couvade syndrome adalah sindrom kehamilan simpatik yang terjadi ketika suami ngidam dan mengalami gejala-gejala kehamilan seperti yang dialami istrinya ketika mengandung. Dalam dunia medis dikenal dengan nama couvade syndrome. Akhir-akhir ini bos seperti itu. Suka meminta makanan yang aneh-aneh seperti mangga muda dan berbagai kuliner yang tidak pernah bos makan sebelumnya. Jangan-jangan, bos bikin bunting anak orang?"ujar Patih dengan ekspresi curiga menatap Mandala.

Mandala tidak menjawab. Pria dengan tinggi badan 185 sentimeter berwajah tampan itu nampak terdiam dengan tatapan lurus ke depan.

"𝘽𝙚𝙣𝙖𝙧 𝙖𝙥𝙖 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙙𝙞𝙠𝙖𝙩𝙖𝙠𝙖𝙣 𝙤𝙡𝙚𝙝 𝙋𝙖𝙩𝙞𝙝. 𝘼𝙠𝙝𝙞𝙧-𝙖𝙠𝙝𝙞𝙧 𝙞𝙣𝙞 𝙖𝙠𝙪 𝙢𝙚𝙢𝙖𝙣𝙜 𝙖𝙜𝙖𝙠 𝙨𝙚𝙣𝙨𝙞𝙩𝙞𝙛 𝙙𝙚𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙗𝙖𝙪-𝙗𝙖𝙪 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙖𝙜𝙖𝙠 𝙢𝙚𝙣𝙮𝙚𝙣𝙜𝙖𝙩 𝙙𝙖𝙣 𝙨𝙪𝙠𝙖 𝙞𝙣𝙜𝙞𝙣 𝙢𝙖𝙠𝙖𝙣 𝙢𝙖𝙠𝙖𝙣𝙖𝙣 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙩𝙞𝙙𝙖𝙠 𝙥𝙚𝙧𝙣𝙖𝙝 𝙖𝙠𝙪 𝙢𝙖𝙠𝙖𝙣 𝙨𝙚𝙗𝙚𝙡𝙪𝙢𝙣𝙮𝙖. 𝙅𝙖𝙙𝙞 𝙜𝙖𝙙𝙞𝙨 𝙞𝙩𝙪 𝙗𝙚𝙣𝙖𝙧-𝙗𝙚𝙣𝙖𝙧 𝙢𝙚𝙣𝙜𝙖𝙣𝙙𝙪𝙣𝙜 𝙖𝙣𝙖𝙠𝙠𝙪? 𝘽𝙖𝙝𝙠𝙖𝙣 𝙖𝙠𝙪 𝙡𝙪𝙥𝙖 𝙢𝙚𝙣𝙖𝙣𝙮𝙖𝙠𝙖𝙣 𝙣𝙖𝙢𝙖 𝙜𝙖𝙙𝙞𝙨 𝙞𝙩𝙪,"gumam Mandala dalam hati menghela napas berat.

"Kamu sudah menyiapkan semua keperluan kita untuk ke luar kota?"tanya Mandala mengalihkan pembicaraan.

"Sudah, bos. Besok pagi-pagi sekali kita berangkat. Ngomong-ngomong, setengah hari ini, bos kemana? Bos pergi tanpa kabar,"tanya Patih mengikuti Mandala yang keluar dari lift.

"Aku ada urusan pribadi,"sahut Mandala seraya berjalan menuju ruangan nya

"Aku merasa ada yang bos sembunyikan dariku. Aura bos saat ini sama seperti aura bos sekitar satu bulan yang lalu. Aura kegelisahan. Dengan wajah yang sama-sama babak belurnya juga,"ujar Patih tanpa dosa.

"Kamu mengejek ku?"ketus Mandala.

"Kenyataan itu terkadang memang pahit, bos. Tapi mau tak mau kita harus menelannya,"ujar Patih santai.

"Sudah! Jangan bicara lagi! Dasar Paijo! Kamu benar-benar membuat kepala ku semakin pusing,"sambar Mandala yang merasa apa yang dikatakan Patih benar-benar mengena di hatinya. Kenyataan bahwa dirinya telah menghamili seorang gadis yang bahkan tidak dikenalnya dan harus menyembunyikan nya dari kedua orang tuanya. Hal ini benar-benar membuat Mandala merasa frustasi.

"Patih bos, Patih! Bukan Paijo! Kedua orang tuaku menyembelih dua ekor kambing untuk memberiku nama, tapi bos malah mengganti namaku seenak jidat bos sendiri,"gerutu Patih seraya membuka pintu ruangan Mandala.

"Dasar asisten somplak! Tidak ada sopan-sopan nya pada atasan. Aku heran kenapa aku masih bertahan dengan mu. Jangan-jangan kamu mengguna-gunaiku hingga aku tidak bisa memecat mu,"gerutu Mandala duduk di kursi kerjanya.

"Aku tidak akan menggunakan jalan ghaib untuk mempertahankan pekerjaan ku bos. Bos tetap mempertahankan aku, karena hanya aku orang yang bisa bicara jujur dan tidak berpura-pura dan mencari muka di depan bos,"sahut Patih apa adanya.

Mandala selalu menang jika berdebat dengan siapapun, tapi tidak dengan asisten nya ini. Patih memang selalu berkata jujur dan mengungkapkan semua yang ada di hatinya, baik tentang apa yang dia suka maupun yang tidak dia suka secara terang-terangan. Karena itu Mandala menyukai Patih, walaupun sering kali kata-kata jujurnya membuat Mandala kesal. Namun setidaknya Patih tidak pernah berpura-pura baik di depannya, apalagi mencari muka.

Mandala mengambil handphone dari saku celananya saat terdengar dering panggilan masuk.

"Halo! Ada apa?"tanya Manda menempelkan handphonenya di telinga.

"Pak, gadis yang berada di kamar anda keluar dari hotel dan menitipkan kartu ATM serta kunci kamar anda pada saya,"jawab penelpon yang tidak lain adalah manager hotel milik Mandala.

Mendengar apa yang dikatakan oleh manager hotel, Mandala memijit pelipisnya,"Apa dia mengatakan sesuatu?"tanya Mandala menghela napas berat.

"Tidak ada, Pak,"sahut sang manager.

"Ya sudah. Jika dia kembali, berikan saja kunci kamarku, dan layani dia dengan baik,"titah Mandala.

"Baik, Pak,"sahut manager hotel.

Mandala menyandarkan tubuhnya di sandaran kursi seraya memejamkan mata. Merasa semakin bersalah pada gadis yang sudah dia renggut kesuciannya. Masih terngiang di telinga Mandala saat gadis itu memintanya untuk menikahi gadis itu. Dengan alasan orang tua gadis itu akan tetap memaksa gadis itu untuk menggugurkan kandungannya jika Mandala tidak mau menikahinya. Benar kata gadis itu, dirinya hanyalah pria brengseek, bajingan dan juga pecundang. Dirinya bahkan tidak bersedia menikahi gadis itu secara resmi karena takut pada orang tuanya.

"Bos, jika ada masalah, bos bisa curhat padaku. Nampak nya bos menghadapi masalah besar,"ujar Patih yang sangat memahami majikannya. Patih sangat tahu bagaimana ekspresi Mandala saat sedih, senang, frustasi, lelah atau pun banyak pikiran. Dan saat ini Patih melihat Mandala sangat tertekan dan banyak pikiran.

"Aku ingin menyelesaikan pekerjaan ku yang ada di sini sebelum kita keluar kota besok,"ujar Mandala mulai meraih berkas di atas mejanya.Patih hanya bisa menghela napas panjang melihat majikannya itu.

...🌟"Hidup adalah pilihan. Benar atau tidaknya pilihan mu, akan sangat berpengaruh pada hidup mu. Karena itu, jangan sampai kamu salah dalam memilih."🌟...

..."Nana 17 Oktober"...

...🌸❤️🌸...

.

.

.

To be continued

Terpopuler

Comments

Waris panca Kumala

Waris panca Kumala

dia hanya berusaha untuk memenuhi kebutuhan ibu dan anaknya saja...tapi kebanyakan wanita diluar sana tidak mengerti seberat apa lelaki untuk berkata iya jika mereka tidak yakin bisa🙃

2023-08-19

2

Samaniah

Samaniah

🤣🤣🤣🤣🤣🤣
impoten beneran loo,,tp kl sma perempuan lain,kl sama kahyang bangun trs😆

2023-07-08

1

Bzaa

Bzaa

tanggung jawab donk Mandala, ntar kena karmanya br nyaho

2023-05-25

1

lihat semua
Episodes
1 1. Terenggut
2 2. Penghargaan
3 3. Diagnosa
4 4. Orang Asing
5 5. Kabur
6 6. Sangat Menggoda
7 7. Istri Siri
8 8. Merasa Bersalah
9 9. Aku Merindukan Mu
10 10. Wanita Lain
11 11. Menikahlah Denganku!
12 12. Gosip
13 13. Kau?
14 14. Khilaf?
15 15. Apa Kamu Setuju?
16 16. Khawatir
17 17. Resmi
18 18. Gebetan Baru?
19 19. SaSiMu?
20 20. Di Reset
21 21. Kemarahan Prameswari
22 22. Kekhawatiran Agung
23 23. Calon Mertua
24 24. Suamiku
25 25. Sorry, ya!
26 26. Menculik?
27 27. Bayaran
28 28. Penasaran
29 29. Kawin Lari?
30 30. Pemandangan Indah
31 31. Cincin
32 32. Putus Asa
33 33. Babak Belur
34 34. Rekaman
35 35. Di Panggil Rektor
36 36. Skorsing
37 37. Sudah Terbiasa
38 38. Sebuah Lagu
39 39. Istri?
40 40. Marah
41 41. Aku Mencintai Mu!
42 42. Karena Ciuman
43 43. Hampir Lupa
44 44. Tidak Ingin Berpisah
45 45. Nama
46 46. Anak Haram
47 47. Di Jodohkan?
48 48. Maaf!
49 49. Jangan Ceraikan Aku!
50 50. Pesan
51 51, Dari Kejauhan
52 52. Di Kurung
53 53. Kantong Susu
54 54. Firasat
55 55. Kabur
56 56. Bingung
57 57. Bukan Sekedar Status
58 58. Dibatalkan?
59 59. Kamar Pengantin
60 60. Penuh?
61 61. Aku Lelah
62 62. Konsekuensi
63 63. Tidak Mengenali
64 64. Menyusui
65 65. Tidak Bisa Menunggu
66 66. Marah
67 67. Siapa Yang Salah
68 68. Tidak Mau Cerai
69 69. Egois
70 70. Sakit Tidak Berdarah
71 71. Cuma Mantan?
72 72. Percayalah!
73 73. Tidak Ada Larangan
74 74. Sungguh Bodoh!
75 75. Teman
76 76. Berubah
77 77. Aku Juga Cemburu!
78 78. Ulang Lagi
79 79. Bukan Yang Terbaik
80 80. Kamu Mencintai Dia?
81 81. Menghasut
82 82. Di Kantor Mandala
83 83. Di Cium
84 84. Mimpi!
85 85. Istrinya?
86 86. Aneh
87 87. Ada Apa?
88 88. Pria Abnormal
89 89. Tanggung Jawab
90 90. Terserah!
91 91. Keyakinan Anggoro
92 92. Mohon Rahasiakan!
93 93. Betapa Bodohnya
94 94. Hai, Sayang!
95 95. Aku Tunggu Jandamu!
96 96. Kamu Cemburu?
97 97. Ketemu Lagi
98 98. Stempel
99 99. Secangkir Teh
100 100. Sayang, Tolong Aku!
101 101. Milikmu?
102 102. Kebenarannya
103 103. Pujangga Cinta
104 104. Lima Milyar
105 105. Beraksi
106 106. Di Tabrak
107 107. Tenanglah!
108 108. Memaafkan
Episodes

Updated 108 Episodes

1
1. Terenggut
2
2. Penghargaan
3
3. Diagnosa
4
4. Orang Asing
5
5. Kabur
6
6. Sangat Menggoda
7
7. Istri Siri
8
8. Merasa Bersalah
9
9. Aku Merindukan Mu
10
10. Wanita Lain
11
11. Menikahlah Denganku!
12
12. Gosip
13
13. Kau?
14
14. Khilaf?
15
15. Apa Kamu Setuju?
16
16. Khawatir
17
17. Resmi
18
18. Gebetan Baru?
19
19. SaSiMu?
20
20. Di Reset
21
21. Kemarahan Prameswari
22
22. Kekhawatiran Agung
23
23. Calon Mertua
24
24. Suamiku
25
25. Sorry, ya!
26
26. Menculik?
27
27. Bayaran
28
28. Penasaran
29
29. Kawin Lari?
30
30. Pemandangan Indah
31
31. Cincin
32
32. Putus Asa
33
33. Babak Belur
34
34. Rekaman
35
35. Di Panggil Rektor
36
36. Skorsing
37
37. Sudah Terbiasa
38
38. Sebuah Lagu
39
39. Istri?
40
40. Marah
41
41. Aku Mencintai Mu!
42
42. Karena Ciuman
43
43. Hampir Lupa
44
44. Tidak Ingin Berpisah
45
45. Nama
46
46. Anak Haram
47
47. Di Jodohkan?
48
48. Maaf!
49
49. Jangan Ceraikan Aku!
50
50. Pesan
51
51, Dari Kejauhan
52
52. Di Kurung
53
53. Kantong Susu
54
54. Firasat
55
55. Kabur
56
56. Bingung
57
57. Bukan Sekedar Status
58
58. Dibatalkan?
59
59. Kamar Pengantin
60
60. Penuh?
61
61. Aku Lelah
62
62. Konsekuensi
63
63. Tidak Mengenali
64
64. Menyusui
65
65. Tidak Bisa Menunggu
66
66. Marah
67
67. Siapa Yang Salah
68
68. Tidak Mau Cerai
69
69. Egois
70
70. Sakit Tidak Berdarah
71
71. Cuma Mantan?
72
72. Percayalah!
73
73. Tidak Ada Larangan
74
74. Sungguh Bodoh!
75
75. Teman
76
76. Berubah
77
77. Aku Juga Cemburu!
78
78. Ulang Lagi
79
79. Bukan Yang Terbaik
80
80. Kamu Mencintai Dia?
81
81. Menghasut
82
82. Di Kantor Mandala
83
83. Di Cium
84
84. Mimpi!
85
85. Istrinya?
86
86. Aneh
87
87. Ada Apa?
88
88. Pria Abnormal
89
89. Tanggung Jawab
90
90. Terserah!
91
91. Keyakinan Anggoro
92
92. Mohon Rahasiakan!
93
93. Betapa Bodohnya
94
94. Hai, Sayang!
95
95. Aku Tunggu Jandamu!
96
96. Kamu Cemburu?
97
97. Ketemu Lagi
98
98. Stempel
99
99. Secangkir Teh
100
100. Sayang, Tolong Aku!
101
101. Milikmu?
102
102. Kebenarannya
103
103. Pujangga Cinta
104
104. Lima Milyar
105
105. Beraksi
106
106. Di Tabrak
107
107. Tenanglah!
108
108. Memaafkan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!