14. Khilaf?

Kahyang tidak dapat melanjutkan kata-katanya saat tiba-tiba Mandala langsung meraup bibirnya, mengulum dan menyesapnya. Bahkan Mandala menggigit kecil bibir Kahyang agar gadis itu membuka mulutnya hingga dengan leluasa Mandala bisa mengakses mulut Kahyang. Entah mengapa saat melihat Kahyang, keinginan Mandala untuk menyentuh Kahyang tidak dapat ditahannya. Seolah ada magnet yang menarik nya untuk menyentuh gadis itu. Kahyang sama sekali tidak bisa bergerak dalam kungkungan Mandala.

"Argh! Kau!"Mandala melepaskan pagutannya saat Kahyang tiba-tiba menggigit bibirnya.

"Apa belum puas kamu melecehkan aku! Kamu merenggut kesucian ku saat aku terpengaruh obat. Kamu tidak mau menikahi ku saat aku mengandung anakmu. Bahkan kamu kembali meniduri aku saat aku terpengaruh obat bius! Kamu bahkan tidak perduli saat aku mengatakan orang tuaku memaksaku untuk menggugurkan kandungan ku karena kamu tidak mau bertanggung jawab pada anak dalam kandungan ku ini! Dan sekarang pun kamu melecehkan aku. Apa kamu pikir aku ini perempuan murahan yang menjajakan tubuh demi uang?"bentak Kahyang dengan air mata menetes di pipinya. Sungguh Kahyang merasa sangat terhina dengan perlakuan Mandala yang meniduri dan melecehkan nya sesuka hati. Tapi tidak mau bertanggung jawab atas perbuatannya.

Tangan Mandala yang memegang tangan Kahyang berangsur merenggang. Merasa tertohok dengan kata-kata Kahyang. Merasa sangat bersalah saat melihat air mata gadis itu menetes. Ada kesedihan dan kekecewaan dimata jernih gadis itu. Membuat hati Mandala terasa teriris.

"Bukankah aku sudah berjanji padamu untuk menikahi mu secara siri? Aku juga sudah memberimu kartu ATM untuk mencukupi kebutuhan mu dan kebutuhan bayi yang ada dalam kandungan mu. Tapi kamu mengembalikan semua yang aku berikan padamu. Aku tidak ingin menelantarkan mu dan juga bayi dalam kandungan mu. Tapi aku tidak bisa memberimu status sebagai istri sah ku. Mengertilah keadaan ku!"ucap Mandala lembut penuh permohonan.

"Aku ingin status untuk anakku secara hukum. Aku tidak ingin anakku di panggil anak haram. Jika bukan karena itu, aku tidak akan memohon padamu untuk menikahi aku secara sah di mata hukum. Aku bisa menghidupi diriku sendiri dan juga anakku. Aku tidak mau menjadi istri siri atau istri simpanan siapapun. Termasuk kamu! Aku tak akan mengemis pada siapapun termasuk padamu! Aku sumpahi ka...."Mandala langsung membekap mulut Kahyang hingga Kahyang tidak bisa melanjutkan kata-katanya.

"Berhentilah menyumpahi aku! Aku akan bertanggung jawab atas anak kita. Tapi aku hanya bisa menikahi mu secara siri,"ucap Mandala yang sesungguhnya merasa sangat bersalah pada Kahyang.

Kahyang menepis tangan Mandala yang membekap mulutnya,"Sudah ku bilang, aku tidak mau menikah secara siri! Yang aku inginkan bukan sekedar status di mata agama! Aku ingin status secara hukum! Aku tidak ingin anak ku di panggil anak haram,"sergah Kahyang menegaskan keinginan nya.

"Jadi kalian memiliki hubungan?"

Suara bariton itu spontan membuat Kahyang dan Mandala langsung menoleh ke arah sumber suara. Mata keduanya membulat saat melihat Agung dan Prameswari, orang tua Mandala.

"Ikut ke ruangan ku!"titah Agung terdengar datar, berjalan lebih dulu menuju ke ruang kerjanya diikuti Prameswari, Mandala dan Kahyang.

"𝙈𝙖𝙩𝙞 𝙖𝙠𝙪! 𝘼𝙥𝙖 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙖𝙠𝙖𝙣 𝙙𝙞𝙡𝙖𝙠𝙪𝙠𝙖𝙣 𝙥𝙖𝙥𝙖 𝙥𝙖𝙙𝙖𝙠𝙪 𝙙𝙖𝙣 𝙜𝙖𝙙𝙞𝙨 𝙞𝙣𝙞? 𝙆𝙚𝙣𝙖𝙥𝙖 𝙟𝙖𝙙𝙞 𝙨𝙚𝙥𝙚𝙧𝙩𝙞 𝙞𝙣𝙞?"gumam Mandala dalam hati.

Karena sama-sama terkejut bertemu di tempat yang tidak mereka duga, dan tenggelam dalam permasalahan mereka sendiri. Mandala dan Kahyang tidak sadar jika mereka telah membuat keributan yang mengundang perhatian orang lain.

Awalnya karena baru selesai melakukan kegiatan panas di atas ranjang, Agung dan Prameswari ingin makan buah-buahan untuk mengembalikan tenaga mereka. Tak di sangka, mereka malah melihat dan mendengar sesuatu yang sangat mengejutkan mereka.

Kahyang sendiri tidak menyangka jika dirinya terdampar di rumah pria yang telah menodai nya, sekaligus pria dari anak yang dikandungnya. Entah bagaimana kelanjutan nasibnya. Kahyang yakin Mandala memiliki alasan yang kuat hingga tidak mau memberinya status sebagai istri yang sah di mata hukum. Namun Kahyang harus memikirkan status anak nya kelak.

Agung duduk bersebelahan dengan Prameswari. Sedangkan Mandala dan Kahyang duduk terpisah. Keduanya nampak duduk tertunduk, tapa berani menatap Agung dan Prameswari.

"Jadi, apa hubungan kalian berdua?"tanya Agung menatap Mandala dan Kahyang secara bergantian.

"Tidak ada,"jawab Mandala dan Kahyang kompak.

"Jangan berbohong! Kami mendengar pembicaraan kalian di dapur tadi,"sambar Prameswari.

"Katakan pada kami! Kahyang, katakan! Kami ingin mendengarnya dari kamu! Kalian saling mengenal, 'kan? Katakan apa yang sebenarnya terjadi diantara kalian berdua!"titah Agung.

Kahyang menghela napas berat, membasahi bibirnya yang terasa kering. Mau tak mau Kahyang harus menceritakan apa yang telah terjadi diantara mereka berdua.

"Malam itu, saya menghadiri pesta ulang tahun seorang teman yang ternyata diadakan di sebuah klub malam.Teman saya memberi minuman yang membuat kepala saya menjadi pusing dan tubuh saya terasa panas. Saat saya keluar dari klub malam itu, dia hampir menabrak saya,"ujar Kahyang seraya menunjuk pada Mandala,"Saya kemudian di bawa ke dalam mobilnya. Setelah itu saya tidak ingat apa-apa. Pagi harinya, saya terbangun dalam pelukannya dalam keadaan.. dalam keadaan polos,"Kahyang nampak malu saat mengucapkan kata di ujung kalimatnya, karena itu Kahyang mengatakan nya dengan suara pelan.

"Saya meminta pertanggungjawaban dari nya, tapi dia malah mengusir saya dari dalam mobilnya. Beberapa minggu yang lalu, saya dan orang tua saya baru tahu jika saya sedang mengandung. Mereka menyuruh saya mencari ayah dari anak yang saya kandung. Namun setelah setengah bulan saya tidak menemukan dia, orang tua saya memaksa saya untuk menggugurkan kandungan saya. Saya di bawa paksa ke sebuah klinik. Saat dokter belum selesai menyuntikkan obat bius ke tubuh saya, saya berhasil melarikan diri. Saya terjatuh di jalan dan tidak sadarkan diri. Saat saya terbangun, saya sudah berada di kamar hotel bersama dia. Dan ternyata dia kembali meniduri saya saat saya tidak sadarkan diri. Saya meminta dia untuk menikahi saya secara sah di mata hukum, tapi dia menolaknya dan hanya bersedia menikahi saya secara siri. Jadi saya menolaknya. Sejak saat itu kami tidak bertemu lagi, hingga kami bertemu di dapur tadi,"cerita Kahyang panjang lebar. Kahyang nampak enggan menyebut nama Mandala.

Mendengar cerita Kahyang, Agung dan Prameswari memijit pelipis mereka. Tidak menyangka jika putra mereka bisa melakukan perbuatan tidak bermoral seperti itu. Meniduri gadis yang sedang tidak sadarkan diri.

"Mandala, apa benar apa yang dikatakan Kahyang?"tanya Agung menatap tajam pada Mandala.

"Iya, pa,"jawab Mandala jujur.

"Bagaimana... "Prameswari menjeda kata-katanya untuk menarik napas, mengontrol emosinya,"Bagaimana kamu tega meniduri gadis yang sedang tidak sadarkan diri?"tanya Prameswari nampak geram kepala putranya.

"Aku khilaf, ma,"sahut Mandala jujur adanya, tidak berani menatap kedua orang tuanya.

"Khilaf? Kamu melakukan nya dua kali di tempat dan waktu yang berbeda, dan dua-duanya khilaf?"tanya Prameswari menahan emosi.

Sebagai seorang wanita, Prameswari juga merasa perbuatan Mandala benar-benar sangat keterlaluan dan membuat darahnya naik. Jika Prameswari yang mengalami apa yang dialami Kahyang, Prameswari pasti juga akan menghajar Mandala.

"Kahyang, istirahat lah lebih dulu. Kami ingin bicara dengan putra kami,"ucap Agung.

"Iya,"sahut Kahyang singkat kemudian keluar dari ruangan itu. Setelah keluar dari ruangan itu, Kahyang tidak langsung kembali ke kamarnya, tapi kembali ke dapur karena tadi belum sempat minum. Tenggorokan nya semakin terasa kering setelah adu mulut dengan Mandala tadi.

...🌟"Apakah semua kesalahan bisa dimaafkan dengan alasan khilaf?"🌟...

..."Nana 17 Oktober"...

...🌸❤️🌸...

.

.

To be continued

Terpopuler

Comments

Soraya

Soraya

ceritanya disingkat aja thor gak usah diulang2

2023-12-14

3

Waris panca Kumala

Waris panca Kumala

semua kesalahan bisa dimaafkan...tapi tidak semuanya dilupakan🙃

2023-08-23

1

Ass Yfa

Ass Yfa

khilaf kok 2x.... itu namanya ketagihan... hahaha...

2023-08-01

1

lihat semua
Episodes
1 1. Terenggut
2 2. Penghargaan
3 3. Diagnosa
4 4. Orang Asing
5 5. Kabur
6 6. Sangat Menggoda
7 7. Istri Siri
8 8. Merasa Bersalah
9 9. Aku Merindukan Mu
10 10. Wanita Lain
11 11. Menikahlah Denganku!
12 12. Gosip
13 13. Kau?
14 14. Khilaf?
15 15. Apa Kamu Setuju?
16 16. Khawatir
17 17. Resmi
18 18. Gebetan Baru?
19 19. SaSiMu?
20 20. Di Reset
21 21. Kemarahan Prameswari
22 22. Kekhawatiran Agung
23 23. Calon Mertua
24 24. Suamiku
25 25. Sorry, ya!
26 26. Menculik?
27 27. Bayaran
28 28. Penasaran
29 29. Kawin Lari?
30 30. Pemandangan Indah
31 31. Cincin
32 32. Putus Asa
33 33. Babak Belur
34 34. Rekaman
35 35. Di Panggil Rektor
36 36. Skorsing
37 37. Sudah Terbiasa
38 38. Sebuah Lagu
39 39. Istri?
40 40. Marah
41 41. Aku Mencintai Mu!
42 42. Karena Ciuman
43 43. Hampir Lupa
44 44. Tidak Ingin Berpisah
45 45. Nama
46 46. Anak Haram
47 47. Di Jodohkan?
48 48. Maaf!
49 49. Jangan Ceraikan Aku!
50 50. Pesan
51 51, Dari Kejauhan
52 52. Di Kurung
53 53. Kantong Susu
54 54. Firasat
55 55. Kabur
56 56. Bingung
57 57. Bukan Sekedar Status
58 58. Dibatalkan?
59 59. Kamar Pengantin
60 60. Penuh?
61 61. Aku Lelah
62 62. Konsekuensi
63 63. Tidak Mengenali
64 64. Menyusui
65 65. Tidak Bisa Menunggu
66 66. Marah
67 67. Siapa Yang Salah
68 68. Tidak Mau Cerai
69 69. Egois
70 70. Sakit Tidak Berdarah
71 71. Cuma Mantan?
72 72. Percayalah!
73 73. Tidak Ada Larangan
74 74. Sungguh Bodoh!
75 75. Teman
76 76. Berubah
77 77. Aku Juga Cemburu!
78 78. Ulang Lagi
79 79. Bukan Yang Terbaik
80 80. Kamu Mencintai Dia?
81 81. Menghasut
82 82. Di Kantor Mandala
83 83. Di Cium
84 84. Mimpi!
85 85. Istrinya?
86 86. Aneh
87 87. Ada Apa?
88 88. Pria Abnormal
89 89. Tanggung Jawab
90 90. Terserah!
91 91. Keyakinan Anggoro
92 92. Mohon Rahasiakan!
93 93. Betapa Bodohnya
94 94. Hai, Sayang!
95 95. Aku Tunggu Jandamu!
96 96. Kamu Cemburu?
97 97. Ketemu Lagi
98 98. Stempel
99 99. Secangkir Teh
100 100. Sayang, Tolong Aku!
101 101. Milikmu?
102 102. Kebenarannya
103 103. Pujangga Cinta
104 104. Lima Milyar
105 105. Beraksi
106 106. Di Tabrak
107 107. Tenanglah!
108 108. Memaafkan
Episodes

Updated 108 Episodes

1
1. Terenggut
2
2. Penghargaan
3
3. Diagnosa
4
4. Orang Asing
5
5. Kabur
6
6. Sangat Menggoda
7
7. Istri Siri
8
8. Merasa Bersalah
9
9. Aku Merindukan Mu
10
10. Wanita Lain
11
11. Menikahlah Denganku!
12
12. Gosip
13
13. Kau?
14
14. Khilaf?
15
15. Apa Kamu Setuju?
16
16. Khawatir
17
17. Resmi
18
18. Gebetan Baru?
19
19. SaSiMu?
20
20. Di Reset
21
21. Kemarahan Prameswari
22
22. Kekhawatiran Agung
23
23. Calon Mertua
24
24. Suamiku
25
25. Sorry, ya!
26
26. Menculik?
27
27. Bayaran
28
28. Penasaran
29
29. Kawin Lari?
30
30. Pemandangan Indah
31
31. Cincin
32
32. Putus Asa
33
33. Babak Belur
34
34. Rekaman
35
35. Di Panggil Rektor
36
36. Skorsing
37
37. Sudah Terbiasa
38
38. Sebuah Lagu
39
39. Istri?
40
40. Marah
41
41. Aku Mencintai Mu!
42
42. Karena Ciuman
43
43. Hampir Lupa
44
44. Tidak Ingin Berpisah
45
45. Nama
46
46. Anak Haram
47
47. Di Jodohkan?
48
48. Maaf!
49
49. Jangan Ceraikan Aku!
50
50. Pesan
51
51, Dari Kejauhan
52
52. Di Kurung
53
53. Kantong Susu
54
54. Firasat
55
55. Kabur
56
56. Bingung
57
57. Bukan Sekedar Status
58
58. Dibatalkan?
59
59. Kamar Pengantin
60
60. Penuh?
61
61. Aku Lelah
62
62. Konsekuensi
63
63. Tidak Mengenali
64
64. Menyusui
65
65. Tidak Bisa Menunggu
66
66. Marah
67
67. Siapa Yang Salah
68
68. Tidak Mau Cerai
69
69. Egois
70
70. Sakit Tidak Berdarah
71
71. Cuma Mantan?
72
72. Percayalah!
73
73. Tidak Ada Larangan
74
74. Sungguh Bodoh!
75
75. Teman
76
76. Berubah
77
77. Aku Juga Cemburu!
78
78. Ulang Lagi
79
79. Bukan Yang Terbaik
80
80. Kamu Mencintai Dia?
81
81. Menghasut
82
82. Di Kantor Mandala
83
83. Di Cium
84
84. Mimpi!
85
85. Istrinya?
86
86. Aneh
87
87. Ada Apa?
88
88. Pria Abnormal
89
89. Tanggung Jawab
90
90. Terserah!
91
91. Keyakinan Anggoro
92
92. Mohon Rahasiakan!
93
93. Betapa Bodohnya
94
94. Hai, Sayang!
95
95. Aku Tunggu Jandamu!
96
96. Kamu Cemburu?
97
97. Ketemu Lagi
98
98. Stempel
99
99. Secangkir Teh
100
100. Sayang, Tolong Aku!
101
101. Milikmu?
102
102. Kebenarannya
103
103. Pujangga Cinta
104
104. Lima Milyar
105
105. Beraksi
106
106. Di Tabrak
107
107. Tenanglah!
108
108. Memaafkan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!