7. Mimpi yang sama

"Dek... ini baju punya siapa?" Tanya Zaki setengah berteriak agar Fifin bisa mendengar nya

"Ha? Baju apa?" Tanya Fifin sembari melangkah menuju kamar kakak laki laki nya tersebut

Zaki kemudian menunjukkan baju kokoh putih yang dipakai Abizar tadi

"Oalah... ini punya mas siapa sih tadi, Abi.. Iba atau siapa deh namanya lupa, ketinggalan disini" Jawab Fifin lalu mengambil baju tersebut dari tangan Zaki, baju itu kotor karena Abi yang membantu dirinya jadi dia juga yang akan mencuci nya

"Oalah... kok banyak darah gitu?" Tanya Zaki heran

"Tadi dia bantuin aku buat gendong bu Santi yang lagi pendarahan" Jawab Fifin menjelaskan kemudian berlalu menuju kamar mandi untuk membersihkan diri sekaligus mencuci baju tadi

Setelah membersihkan diri juga mengeringkan pakaian tadi, Fifin langsung masuk ke kamar nya yang ternyata sudah ada bu Risma dan pak Yahya yang sedang menunggu

"Loh pak, buk.. kok ada di kamar Fifin?"

"Bapak sama ibuk mau bicara sama kamu" Ucap pak Yahya

"Bicara apa pak?" Tanya Fifin yang duduk lesehan di lantai, sedangkan orang tuanya duduk di tempat tidur milik nya

"Fifin...tadi kamu tahu kan kalau pak Anwar kesini sama putra nya?"

Fifin mengangguk, memang dia tahu kalau abah datang kesini bersama putra nya yang Fifin sendiri sudah lupa namanya

"Tadi mereka kesini memang mau silaturahmi, tapi sekaligus menyampaikan niat baik juga sih"

"Niat baik apa pak?" Tanya Fifin bingung

"Niat baik nya pak Anwar yang ingin melamar kamu, untuk putra nya... Abizar" Jawab pak Yahya menjelaskan

Bukan hanya bingung, tapi otak Fifin ngelag dan ngebug seketika

"Masa iya mau melamar Fifin?" Tanya Fifin meragukan, heran.. karena dia dan Abizar juga cukup jauh, Abizar dilahirkan dari keluarga agamis.. sedangkan dia hanya orang yang terlahir dari keluarga biasa dan sederhana yang sedang berusaha menjaga ketaatan agama

"Bapak juga kaget, tapi pak Anwar sendiri bilang kalau sudah ber istikharah soal kamu dan Abizar.. dan dia juga yakin kalau jawaban nya memang kalian itu di takdirkan bersama" Ucap pak Yahya

Fifin terdiam, ia teringat soal jika ada laki laki sholeh yang melamar mu maka itu kesempatan yang baik, bahkan belum tentu datang dua kali.. belum tentu juga yang selanjutnya akan lebih baik dari yang sekarang

"Maka dari itu.. Fifin mau tidak kalau nanti di lamar secara resmi?" Tanya bu Risma

"Buk.. bukannya Fifin tidak mau, tapi Fifin belum ada niatan untuk menikah bahkan Fifin juga tidak kenal dengan putra nya abah tadi" Jawab Fifin

"Bapak sama ibuk kamu dulu juga tidak kenal lama, tiba tiba saja bapak yakin mau melamar ibumu.. dan ibumu pun juga yakin mau menerima bapak" Ucap pak Yahya

"Tetap saja Fifin belum bisa memberi jawaban sekarang pak, buk" Ucap Fifin, baginya ini terlalu mendadak

"Baik... kamu sholat, berdo'a.. minta petunjuk dan jalan yang terbaik sama Allah" Ucap pak Yahya yang di angguki Fifin

"Baik pak"

Pak Yahya kemudian meninggalkan kamar Fifin karena ingin memberi putri nya waktu untuk berpikir

"Fifin... ibu tidak akan memaksa kalau memang hati kamu tidak yakin" Ucap bu Risma tersenyum, lalu melangkah keluar mengikuti pak Yahya

Fifin menghela nafas lalu menjatuhkan diri di atas lantai, hari ini terlalu banyak kejutan yang terjadi..

Sebenarnya Fifin juga tidak dekat dengan laki laki manapun sih, tapi jika dengan Abizar ia juga merasa tidak pantas.. mengingat ilmu agama nya yang masih sangat jauh di bawah Abizar

Meskipun setelah menikah ia pasti akan mendapat bimbingan dari suami, tapi tetap saja malu mengingat ilmu yang dimiliki ini tidak seberapa

Daripada bingung tidak karuan, ia kemudian melaksanakan sholat dan berdo'a sesuai ucapan pak Yahya tadi

"Ya Allah... engkau maha tahu soal takdir ku, beri hamba mu ini petunjuk untuk memberi jawaban ya Allah, hamba akan menerima apapun takdir yang sudah di tentukan untuk hamba, karena takdir Allah sudah pasti yang terbaik untuk hamba" Ucap Fifin sembari mengadahkan tangan nya

Setelah selesai, ia membereskan peralatan sholat dan bersiap untuk tidur

Semakin malam, semakin lelap manusia dalam tidur nya.. begitu juga dengan Fifin, ia tengah bermimpi dimana di dalam mimpi ia sedang berada di taman yang hijau, rindang serta indah... aneh nya Fifin tidak sendiri, ada sosok laki laki yang tersenyum ke arah nya sembari memegang tangan itu dengan erat

Sangat erat seperti enggan melepaskan walau hanya sedetik saja, tiba tiba di tengah mereka terdengar suara

"Ma... Umma" Ucap seorang anak kecil yang berusia sekitar dua tahun dan berdiri di tengah tengah mereka

Fifin tersenyum dan merangkul anak kecil tersebut, begitu juga laki laki tadi yang ikut memeluk Fifin bersama anak kecil itu..

Meski terasa sangat aneh, tapi perasaan Fifin malah senang sampai rasanya seperti terbang ke awan awan, terasa sangat sangat bahagia

Saking senangnya Fifin sampai terkejut dan tiba tiba bangun dari tidur nya

"Ya Allah... apa ini jawaban nya?" Batin Fifin memegang dada nya, ia melihat bahwa sekarang masih jam 3 pagi, biasanya ia akan bangun jam 4 pagi..

"Ya Allah..."

Sedangkan disisi lain, Abizar juga bangun setelah terkejut dengan mimpi nya yang terdapat wanita cantik yang bergamis, juga anak kecil disana

"Ya Allah... apa ini memang petunjuk dari mu untuk ku ya Allah?" Batin Abizar

Tanpa mereka tahu bahwa mimpi mereka itu sama, mungkin memang Allah memberi petunjuk lewat mimpi pada dua anak manusia ini

Abizar masih berpikir, apa memang ini jawaban nya karena ia tidur setelah meminta pertolongan pada Allah soal perjodohan nya dengan Fifin

"Ya Allah.. jika memang engkau menghendaki kami berjodoh, bisakah dan mampukah hamba membimbing ia untuk ke jalan mu ya Rab?" Ucap Abi bermonolog sendiri

Abizar yang tersadar segera mengambil wudhu dan bergegas turun untuk sholat tahajud bersama anak anak juga abah dan umi

Selesai sholat tahajud, ia juga masih mendengar beberapa santri yang berbisik soal ia dan Fifin.. mereka sebegitunya penasaran pada Abizar dan calon istri nya

"Mas Wan.. sama yang lain nya nanti jangan lupa ngajar anak anak ngaji kitab jam 4 sore ya, untuk kelas aula utama biar saya yang mengajar langsung" Ucap Abizar pada mas mas pengurus yang bertugas mengajar anak anak

"Iya gus, nanti saya sampaikan ke mbak Silvi sama mbak Ulfa juga" Ucap mas Wawan yang akan memberi tahu pengurus santri putri nanti karena biasa nya ngaji kitab dimulai jam 3 sore, tapi karena anak anak yang masih sekolah kembali jam setengah 2 siang, maka dari itu ngaji kitab pun sekarang mundur menjadi jam 4 sore agar anak anak bisa istirahat sebentar

"Abi... umi juga pagi ini mau belanja ke pasar dulu sama mbak Silvi, sama bulek juga" Ucap Umi

"Iya umi.." Ucap Abizar

"Nanti ada yang mau abah bahas sama kamu, soal materi untuk khutbah besok" Ucap abah Anwar

"Iya bah, nanti selesai anak anak ngaji subuh biar Abi langsung ke ruangan abah" Ucap nya menyanggupi

~

Disisi lain

"Yes... akhirnya aku ada kesempatan buat cari tahu soal gus Abi dan calon nya" Ucap Silvi senang ketika diberi tahu bulek bahwa ia akan pergi berbelanja dengan umi nanti, cosplay detektif Silvi dimulai wkwk.

"Tenang gaiss... nanti biar aku cari tahu ya" Ucap Silvi pada anak anak satri perempuan

"Oke mbak, jangan ingkar janji ya!"

"Iya mbak, jangan sampai kelupaan"

Silvi mengangguk sambil tangan nya membentuk peace, berasa jadi seleb satu juta followers karena ia sedang dikerubungi santri santri cewek haha..

Terpopuler

Comments

Ira Rachmawati Wati

Ira Rachmawati Wati

smoga protagonis santri baik hati dan tidak sombong

2023-10-02

1

Adinata

Adinata

menurut saya protagonis

2023-02-25

0

lihat semua
Episodes
1 AZ Muhammad Abizar Al Hafidz
2 2. Petunjuk soal jodoh
3 3. Bukan tipe Abizar
4 4. Salah dalam memandang
5 5. Membantu Fifin
6 6. Kehebohan santri
7 7. Mimpi yang sama
8 8. Abizar malu malu meong
9 9. Bersedia
10 10. Abizar sat set
11 11. Pendaftaran pernikahan
12 12. SAH!
13 13. Kecupan dahi
14 14. Pertama kali
15 15. Ikut Abi
16 16. Salting brutal
17 17. Jalan jalan pagi
18 18. Ar Rahman
19 19. A day
20 20. Mawar
21 21. Sepiring berdua
22 22. Jabang bayi
23 23. Cemburu
24 24. Sedikit rasa
25 25. Alun alun
26 26. Belajar
27 27. Pulang
28 27. Perihal Silvi
29 28. Silvi part 2
30 30. Momongan
31 31. Terlambat
32 32. Fifin ngambek?
33 33. Berkunjung
34 34. Otw 1 bulan
35 35. Rencana liburan
36 36. T2
37 37. Ya Zaujati
38 38. Kencan sederhana
39 39. Anu
40 40. Kiss
41 41. Vaksin tetanus
42 42. Demam
43 43. Awal benih mulai tumbuh
44 44. Sup ayam
45 45. Lia
46 46. Bodo amat
47 47. Cemburu ciee
48 48. Ayo serius
49 49. Kecup duluan
50 50. Anak anak pulang
51 51. Berangkat liburan
52 52. Belajar lagi
53 53. Alergi
54 54. Bertanya
55 55. Uhibbuki & Uhibbuka
56 56. Kannn
57 57. Lahir
58 58. Cowok gak peka
59 59. Ketemu?
60 60. Lebih jauh
61 61. Umi
62 64. Niat menghafal
63 65. Membasmi ulat bulu
64 66. Hmmm
65 67. Mandbar
66 68. Pulang
67 69. Bareng anak anak
68 70. Sensitif
69 71. Sedikit penjelasan
70 72. Home date
71 73. Lebih lanjut
72 74. Ila aneh
73 75. Mau yang muda
74 76. Feeling umi
75 77. Dikira remaja
76 78. Simbiosis mutualisme
77 79. The wedding
78 80. S.Keb
79 81. OTW
80 82. Makkah
81 83. Pengertian
82 84. Tanggung jawab
83 85. Garis dua
84 86. 2 sachet
85 87. Kembali
86 88. Baru yang pertama
87 89. Dinosaurus
88 90. Bukan kencan
89 91. Sharing
90 92. Wawan and the genk
91 93. Lia agak agak
92 94. Mapati
93 95. Gembrot
94 96. Poliandri & poligami
95 97. Sakit jantung
96 98. Nendang
97 99. Zayyan & Fatimah
98 100. Meow
99 101. :(
100 102. Innalillahi
101 103. Pemakaman
102 104
103 105. Bangun
104 106. Baby
105 107. Kronologi?
106 108. Asi
107 109. Happy milad
108 110. Stress
109 111
110 112. Tidak pede
111 113. Keluar NICU
112 114. Maaf
113 115. Pulang
114 116. Ganteng kayak abah
115 117. Jamilah
116 118. Selesai
117 119. Damai
118 120. Ibu kedua
119 121
120 122. Kejutan kecil
121 123.
122 124.
123 125. End
124 Hapus
125 Haiii cintaku
Episodes

Updated 125 Episodes

1
AZ Muhammad Abizar Al Hafidz
2
2. Petunjuk soal jodoh
3
3. Bukan tipe Abizar
4
4. Salah dalam memandang
5
5. Membantu Fifin
6
6. Kehebohan santri
7
7. Mimpi yang sama
8
8. Abizar malu malu meong
9
9. Bersedia
10
10. Abizar sat set
11
11. Pendaftaran pernikahan
12
12. SAH!
13
13. Kecupan dahi
14
14. Pertama kali
15
15. Ikut Abi
16
16. Salting brutal
17
17. Jalan jalan pagi
18
18. Ar Rahman
19
19. A day
20
20. Mawar
21
21. Sepiring berdua
22
22. Jabang bayi
23
23. Cemburu
24
24. Sedikit rasa
25
25. Alun alun
26
26. Belajar
27
27. Pulang
28
27. Perihal Silvi
29
28. Silvi part 2
30
30. Momongan
31
31. Terlambat
32
32. Fifin ngambek?
33
33. Berkunjung
34
34. Otw 1 bulan
35
35. Rencana liburan
36
36. T2
37
37. Ya Zaujati
38
38. Kencan sederhana
39
39. Anu
40
40. Kiss
41
41. Vaksin tetanus
42
42. Demam
43
43. Awal benih mulai tumbuh
44
44. Sup ayam
45
45. Lia
46
46. Bodo amat
47
47. Cemburu ciee
48
48. Ayo serius
49
49. Kecup duluan
50
50. Anak anak pulang
51
51. Berangkat liburan
52
52. Belajar lagi
53
53. Alergi
54
54. Bertanya
55
55. Uhibbuki & Uhibbuka
56
56. Kannn
57
57. Lahir
58
58. Cowok gak peka
59
59. Ketemu?
60
60. Lebih jauh
61
61. Umi
62
64. Niat menghafal
63
65. Membasmi ulat bulu
64
66. Hmmm
65
67. Mandbar
66
68. Pulang
67
69. Bareng anak anak
68
70. Sensitif
69
71. Sedikit penjelasan
70
72. Home date
71
73. Lebih lanjut
72
74. Ila aneh
73
75. Mau yang muda
74
76. Feeling umi
75
77. Dikira remaja
76
78. Simbiosis mutualisme
77
79. The wedding
78
80. S.Keb
79
81. OTW
80
82. Makkah
81
83. Pengertian
82
84. Tanggung jawab
83
85. Garis dua
84
86. 2 sachet
85
87. Kembali
86
88. Baru yang pertama
87
89. Dinosaurus
88
90. Bukan kencan
89
91. Sharing
90
92. Wawan and the genk
91
93. Lia agak agak
92
94. Mapati
93
95. Gembrot
94
96. Poliandri & poligami
95
97. Sakit jantung
96
98. Nendang
97
99. Zayyan & Fatimah
98
100. Meow
99
101. :(
100
102. Innalillahi
101
103. Pemakaman
102
104
103
105. Bangun
104
106. Baby
105
107. Kronologi?
106
108. Asi
107
109. Happy milad
108
110. Stress
109
111
110
112. Tidak pede
111
113. Keluar NICU
112
114. Maaf
113
115. Pulang
114
116. Ganteng kayak abah
115
117. Jamilah
116
118. Selesai
117
119. Damai
118
120. Ibu kedua
119
121
120
122. Kejutan kecil
121
123.
122
124.
123
125. End
124
Hapus
125
Haiii cintaku

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!