16.Mencari bukti

Setelah bertemu dengan Fatih dan Rubina, kini Alin sudah kembali berada dibutik, otak nya berselancar , ia memikirkan bagaimana cara nya Renata bisa memberikan bukti pernikahan siri nya atau semacamnya.

Sedang Alin sibuk berpikir tiba-tiba ponsel nya berbunyi tanda ada pesan masuk dari aplikasi hijau milik nya.

Ia meraih ponselnya yang berada tepat disebelah nya, dibuka aplikasi pesan yang berwarna hijau itu.

POV Alin

[Jika kau ingin segera bercerai dengan mas Dery, berikan aku butik yang kau kelola itu, uang itu dari mas Dery kan?] Renata..

Aku mendengus kesal membaca isi pesan dari madu ku itu, untuk saat ini statusnya masih maduku, sebentar lagi dia bukan siapa-siapa, hanya istri dari abunya anak-anak, Aku masih berpikir dari mana asalnya butik itu mas Dery yang membiayai? Sejak butik itu berdiri saja, mas Dery sama sekali tak pernah tanya bagaimana keadaan nya dan berapa pendapatan nya.

Bukankah Renata itu kaya? Mas Dery bilang Renata jauh lebih kaya dari dirinya, lalu kenapa dia mengincar butik milik ku? Apa jangan-jangan...

Ah, masa bodoh dengan tujuan apa dia datang dikehidupan mas Dery lagi, yang jelas mas Dery sudah membuat keputusan untuk menikahi nya, jadi aku juga berhak mengambil keputusan untuk berpisah dari nya.

Jika benar niat Renata tidak baik, terserah saja.. biar itu menjadi urusannya denganas Dery.

[Bukannya kau itu kaya Ren? Lalu.. kenapa kau mengemis padaku demi sebuah butik yang tak seberapa itu?] Send..

Tak berapa lama ponsel ku berdering, rupanya Renata langsung menelpon ku, segera aku rekam kalau-kalau kami akan membahas pernikahan siri mereka.

(Kau bilang butik itu tak seberapa mbak? Jangan bohong lah! Anak kecil juga tahu kali isinya banyak barang-barang branded!)

“Ya terus??” tanya ku santai, sengaja agar emosi nya naik.

(Kau itu kan pintar mbak, masa gitu aja gak ngerti sih! Aku mau butik mu itu, baru aku akan memberikan surat yang membuktikan kalau aku dan mas Dery benar telah menikah secara siri.) Jawab nya lagi, seperti nya ia sudha mulai masuk kedalam jebakan yang aku berikan. Pasti jika dia sudah tersulut emosi, fakta-fakta pernikahan siri mereka akan secara gamblang di ceritakan.

“Kau pikir butik itu pakai modal siapa? Jangan ngawur kamu Ren.. mimpi kamu Ketinggian! Butik itu sudah ada sebelum aku menikah dengan mas Dery, Papa ku yang sudah memodali aku untuk usaha, ia takut kalau anak nya akan tersakiti oleh Dery. Ternyata firasat orang tua tak pernah salah!”

(Bodo amat, mau itu orang tua mu yang modalin atau selingkuhan mu sekalipun , terserah! Aku mau butik itu kau berikan padaku mbak! Atau aku akan meminta mas Dery menuntut harta Gono gini dari butik mu itu!) Dasar tak tahu malu. Dengan gamblang ia menyuruhku melepaskan butik kesayangan ku! Suami bisa saja lepas, tapi gak untuk mata pencarian aku. Enak saja dia, aku saja memulai semua nya dari nol, dia tinggal minta saja dan menukar nya dengan mas Dery??

“Kau waras?? Jangan-jangan otak mu sudah miring karena terlalu terobsesi dengan milik orang lain! Butik itu masih atas nama ALM.papa saya, sengaja tidak dirubah karena saya gak mau mas Dery akan menuntut nya suatu hari nanti, jadi meskipun mas Dery mengajukan harta Gono gini untuk butik itu, tidak akan pernah bisa!” kudengar Renata berdecak kes diujung sana.

(Sialan kamu mbak! Pantas saja mas Dery lebih betah di rumah ku daripada dirumah kamu! Asal kamu tahu ya.. aku menjalin hubungan kekasih dengan suami mu itu sudah sejak 3 tahun yang lalu! Bahkan sebelum aku mutasi ke kantor suami mu itu, ehh sekarang juga kan dia udah jadi suami aku, bukan suami mu aja mbak.. tapi suami kita?) Hatiku tiba-tiba terasa perih. Ternyata mereka sudah menjalin asmara sejak 3 tahun yang lalu? Dan mas Dery menyembunyikannya dariku dengan sangat rapi? Hebat kamu mas!

“Wow.. luar biasa! Tapi mungkin pezina lebih cocok dengan pezina ya Ren.. makanya Tuhan menakdirkan aku untuk tahu lebih cepat , agar aku bisa melepas kan ikatan pernikahan ku dengan nya!”

(Halah jangan sok suci mbak.. bilang saja kalau kau merasa sakit hati dengan perkataan aku, iya kan?)

Aku tertawa sumbang, dia bilang aku sakit hati?? Yang benar saja!

“Untuk apa aku sakit hati! Kalaupun iya.. itu karena aku yang bodoh, merasa sakit hati dengan laki-laki yang tak tahu artinya setia pada pasangannya, siap-siap saja kau akan merasakan apa yang aku rasakan saat ini, bisa jadi kan suatu hari nanti kau akan ada di posisi ku, dan aku ada diposisi mu! Semua nya bisa berputar dan menemukan tempat nya sendiri Renata!” seru ku memanas-manasi Renata.

(Mana mungkin mas Dery menduakan Ku, dia itu sangat mencintai aku mbak! Berbeda dengan mu yang sudah menikah selama 15 tahun tapi tetap tidak dicintai!)

“Ya terserah sih! Mau percaya atau tidak dengan praduga ku, sudah ya.. inget baik-baik, sampai kapan pun aku tidak akan melepaskan butik ku untuk mu Ren.. kalau kau mau, silahkan saja minta modal dari suami tercinta mu itu!” kata ku lagi. Aku langsung mematikan teleponnya.

Ada fakta baru yang aku ketahui, ternyata mas Dery sudah mengkhianati aku sejak 3 tahun yang lalu. Jelas aku merasakan sakit. Namun tidak separah dulu. Aku memeriksa hasil rekaman suara saat panggilan dengan Renata sedang berlangsung.

Aku langsung mengirimkan nya pada Fatih saat aku pikir sudah pas.

Fatih membalas pesan ku dengan kata “Good girl”.

“Bu ada bapak memaksa masuk!” ucap Nisa.

Mau apa lagi dia kemari?

“Biarkan saja!” jawabku.

“Alin!” teriak mas Dery dari luar ruangan ku.

“Kau itu tidak punya kerjaan lain kah mas? Sampai-sampai kau mendAtangi aku terus?” tanya ku muak, setiap melihat wajah nya, terbayang lagi kata-kata Renata kalau mereka sudah menjalin hubungan sejak 3 tahun yang lalu.

“Alin! Hentikan gugatan mu, atau aku akan menuntut harta Gono gini dari butik ini! Dia kan yang sudah membuat mu berani lepas dari aku?” ucapnya dengan amarah di wajahnya. Aku heran, bukankah dia sudah menemukan kembali cinta nya, lalu kenapa dia tidak mau bercerai dari ku?

Aku tertawa sombong, sebelum nya aku tidak pernah melakukan ini padanya.

“Kau sungguh tidak tahu mas? Kalau kepemilikan butik ini masih atas nama orang tuaku? Aku sengaja belum merubah nya, karena itu pesan dari papa ku, jadi kau tidak bisa menuntut apapun dari sini! Sebalik nya, Ku yang akan menuntut harta Gono gini padamu!”

Terpopuler

Comments

Hernawati Husnul Khotimah

Hernawati Husnul Khotimah

tuh kan,, sudah kelihatan rakusnya si renata,, tak taunya dia kejebak

2024-02-20

1

Budi Paryanti

Budi Paryanti

rasain km ulat bulu....mau ngerampok salah sasaran 😂😂😂😂😂

2024-02-12

0

putri

putri

ayo dong cerai kan enk hidup tanpa penggangu, nnti juga pas tau dia di manfaatin ngemis lagi ke si alin. yakin dah lu bakal nyesel udh menduain.

2023-12-01

5

lihat semua
Episodes
1 Perubahan Mas Dery
2 Bab.2 Sedikit Petunjuk
3 Bab.3 Mencari Bukti
4 Bab.4 Kenyataan yang pahit
5 Bab.5 Alin Pergi
6 Bab.6 Kedatangan Ibu Mertua
7 Bab.7 Meminta pendapat
8 Bab.8 Memilih pergi
9 Bab.9 Zayn Arrasyid
10 Bab 10. Menata hati
11 Bab.11 Sidang pertama
12 Bab.12 Derry Bimbang
13 Bab.13 Membujuk Si kembar
14 14. Tak ingin disalahkan
15 15. Hasutan Renata
16 16.Mencari bukti
17 17. Bertemu mertua dan Renata
18 Bab.18 Prasangka
19 Bab.19 Kemarahan Dery
20 Bab.20 Sidang kedua
21 Bab.21 Kita sudah berpisah
22 Bab.22 Sedikit tentang Raka
23 Bab.23 Siapa yang egois
24 Bab.24 Kedatangan bos baru
25 Bab.25 Permintaan Renata
26 Bab.26 Intropeksi diri sendiri
27 Bab.27 Bertemu Zayn
28 Bab.28 Bertemu mantan lagi
29 Bab.29 Fakta baru tentang Renata
30 Bab.30 Rencana Mondok
31 Bab.31 Bertemu Putra
32 Bab.32 Sakit hatinya seorang anak
33 Bab.33 Alin kecewa
34 Bab.34 Niat Dery
35 Bab.35 Kedatangan Dery
36 Bab.36 Kesialan Pertama
37 Bab.37 Gara-gara Abian
38 Bab.38 kerja sama Raka dan Zayn
39 Bab.39 Ibu Dery sakit
40 Bab.40 Renata ketahuan
41 Bab.41 Pinangan Zayn
42 Bab. 42 membujuk ALIN
43 Bab 43. Tidak ingin kembali
44 Bab.44 Mengunjungi mantan mertua
45 Bab.45 Tak tahu malu
46 Bab.46 Semakin menjadi
47 Bab.47 Fakta yang mencengangkan dibalik duka
48 Bab.48 Dery cemburu
49 Bab.49 Pertanyaan aneh Putra
50 Bab.50 Menerima Pinangan Zayn
51 Bab.51 Perkenalan keluarga
52 Bab.52 Persiapan pernikahan
53 Bab 53. Bertemu mantan istri calon suami
54 Bab.54 Raisa menemui Bu Hasna
55 Bab.55 Perasaan Putra
56 Bab.56 Pernikahan
57 Bab.57 Dery membuat ulah
58 Bab. 58 Luapan hati seorang anak
59 Bab.59 Malam pengantin
60 Bab.60 Hari pertama menjadi Nyonya Arrasyid
61 Bab.61 Dery bertemu Ali
62 Bab 62. Raisa menggila
63 Bab.63 Tidak mungkin!
64 Bab.64 Dery positif HIV
65 Bab.65 Alin hamil
66 Bab.66 Fakta yang sebenarnya
67 Bab.67 Bertemu Pemuda bernama Ali
68 Bab.68 Siapa yang salah?
69 Bab.69 Ali mengunjungi Dery
70 Bab.70 Ali memberi tahu Alin
71 Bab 71. Kedatangan Raisa
72 Bab.72 Kemarahan Alin
73 Bab.73 Apakah karma?
74 Bab.74 Dery meninggal
75 Bab.75 Renata datang ke makam Dery
76 Bab.76 Nasab Ali
77 Bab.77 POV Renata
78 Bab.78 POV Renata 2
79 Bab.79 Melamar Rara
80 Bab.80 Bu Laras snewan
81 Bab.81 Pernikahan Putra dan Hana
82 Bab.82 Alin melahirkan
83 Bab.83 Terbongkar nya masa lalu Hana
84 Bab.84 Hana mengelak
85 Bab.85 Makin menjadi
86 Bab.86 Teror Hana dan Bu Laras
87 Bab.87 Membereskan tikus-tikus kecil
88 pengumuman!
89 Bab.88 Bu Laras ditangkap
90 Bab.89 pertengkaran Putra dan Rubina
91 Bab.90 Renata tak tahu malu
92 Bab.91 Sudah cukup Bu!
93 Bab 92. Ali muak!
94 Bab 93. Renata kritis
95 Bab 94 Bu Laras tak terima
96 Bab 95 Akhir Bu Laras
97 Bab.96 Kenapa Renata?
98 Bab.97 Renata berpulang
99 Bab.98 Cerita Putra Dan Rubina
100 Bab 99. Rubina dan Putra (2)
101 Bab.100 Aku ingin mengenal mu lebih dalam
102 Bab 101. Pernikahan Putra dan Rubina
103 bab 102. Ulet bulu datang
104 103. Alin kesal
105 104. Dilema orangtua Utari
106 105-Bukan ranah saya untuk menjawab
107 106. Menjemput Bahagia (END)
Episodes

Updated 107 Episodes

1
Perubahan Mas Dery
2
Bab.2 Sedikit Petunjuk
3
Bab.3 Mencari Bukti
4
Bab.4 Kenyataan yang pahit
5
Bab.5 Alin Pergi
6
Bab.6 Kedatangan Ibu Mertua
7
Bab.7 Meminta pendapat
8
Bab.8 Memilih pergi
9
Bab.9 Zayn Arrasyid
10
Bab 10. Menata hati
11
Bab.11 Sidang pertama
12
Bab.12 Derry Bimbang
13
Bab.13 Membujuk Si kembar
14
14. Tak ingin disalahkan
15
15. Hasutan Renata
16
16.Mencari bukti
17
17. Bertemu mertua dan Renata
18
Bab.18 Prasangka
19
Bab.19 Kemarahan Dery
20
Bab.20 Sidang kedua
21
Bab.21 Kita sudah berpisah
22
Bab.22 Sedikit tentang Raka
23
Bab.23 Siapa yang egois
24
Bab.24 Kedatangan bos baru
25
Bab.25 Permintaan Renata
26
Bab.26 Intropeksi diri sendiri
27
Bab.27 Bertemu Zayn
28
Bab.28 Bertemu mantan lagi
29
Bab.29 Fakta baru tentang Renata
30
Bab.30 Rencana Mondok
31
Bab.31 Bertemu Putra
32
Bab.32 Sakit hatinya seorang anak
33
Bab.33 Alin kecewa
34
Bab.34 Niat Dery
35
Bab.35 Kedatangan Dery
36
Bab.36 Kesialan Pertama
37
Bab.37 Gara-gara Abian
38
Bab.38 kerja sama Raka dan Zayn
39
Bab.39 Ibu Dery sakit
40
Bab.40 Renata ketahuan
41
Bab.41 Pinangan Zayn
42
Bab. 42 membujuk ALIN
43
Bab 43. Tidak ingin kembali
44
Bab.44 Mengunjungi mantan mertua
45
Bab.45 Tak tahu malu
46
Bab.46 Semakin menjadi
47
Bab.47 Fakta yang mencengangkan dibalik duka
48
Bab.48 Dery cemburu
49
Bab.49 Pertanyaan aneh Putra
50
Bab.50 Menerima Pinangan Zayn
51
Bab.51 Perkenalan keluarga
52
Bab.52 Persiapan pernikahan
53
Bab 53. Bertemu mantan istri calon suami
54
Bab.54 Raisa menemui Bu Hasna
55
Bab.55 Perasaan Putra
56
Bab.56 Pernikahan
57
Bab.57 Dery membuat ulah
58
Bab. 58 Luapan hati seorang anak
59
Bab.59 Malam pengantin
60
Bab.60 Hari pertama menjadi Nyonya Arrasyid
61
Bab.61 Dery bertemu Ali
62
Bab 62. Raisa menggila
63
Bab.63 Tidak mungkin!
64
Bab.64 Dery positif HIV
65
Bab.65 Alin hamil
66
Bab.66 Fakta yang sebenarnya
67
Bab.67 Bertemu Pemuda bernama Ali
68
Bab.68 Siapa yang salah?
69
Bab.69 Ali mengunjungi Dery
70
Bab.70 Ali memberi tahu Alin
71
Bab 71. Kedatangan Raisa
72
Bab.72 Kemarahan Alin
73
Bab.73 Apakah karma?
74
Bab.74 Dery meninggal
75
Bab.75 Renata datang ke makam Dery
76
Bab.76 Nasab Ali
77
Bab.77 POV Renata
78
Bab.78 POV Renata 2
79
Bab.79 Melamar Rara
80
Bab.80 Bu Laras snewan
81
Bab.81 Pernikahan Putra dan Hana
82
Bab.82 Alin melahirkan
83
Bab.83 Terbongkar nya masa lalu Hana
84
Bab.84 Hana mengelak
85
Bab.85 Makin menjadi
86
Bab.86 Teror Hana dan Bu Laras
87
Bab.87 Membereskan tikus-tikus kecil
88
pengumuman!
89
Bab.88 Bu Laras ditangkap
90
Bab.89 pertengkaran Putra dan Rubina
91
Bab.90 Renata tak tahu malu
92
Bab.91 Sudah cukup Bu!
93
Bab 92. Ali muak!
94
Bab 93. Renata kritis
95
Bab 94 Bu Laras tak terima
96
Bab 95 Akhir Bu Laras
97
Bab.96 Kenapa Renata?
98
Bab.97 Renata berpulang
99
Bab.98 Cerita Putra Dan Rubina
100
Bab 99. Rubina dan Putra (2)
101
Bab.100 Aku ingin mengenal mu lebih dalam
102
Bab 101. Pernikahan Putra dan Rubina
103
bab 102. Ulet bulu datang
104
103. Alin kesal
105
104. Dilema orangtua Utari
106
105-Bukan ranah saya untuk menjawab
107
106. Menjemput Bahagia (END)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!