Setelah mengalahkan lawan, Lee dan anggota lainnya kembali ke markas mereka.
"Bos, musuh kita sudah kalah, tapi...beberapa anggota kita tewas karena ditembak tiba-tiba oleh kelompok Rose Hitam," ujar Loze.
"Sekelompok wanita itu sering saja ingin mencari masalah dengan kita, seharusnya bunuh saja kelompok itu dari dulu," ucap Alvin yang sedang duduk di kursi ketuanya.
"Bos, Rose Hitam telah melatih banyak gadis muda. tadi aku melihat gadis remaja yang usianya baru belasan tahun. kelihatannya dia sudah melewati latihan keras," kata Loze.
"Mereka ini selalu saja meresahkan," ketus Alvin.
"Bos, apa perlu kita serang markasnya?"
"Tidak perlu! tujuanku hanya ingin menjadikan kelompok kita semakin meluas dan paling hebat, oleh sebab itu kita tidak boleh kalah dari mereka. suatu saat kita pasti akan berhadapan dengan mereka," jawab Alvin.
"Bos, malam ini mereka menyerang kita dengan diam-diam, maka besok mereka pasti melakukannya lagi," kata Lezo.
"Selama ini kita saling bermusuhan, dan yang ingin ku tahu hanyalah, apakah wanita itu ada hubungan dengan kematian istriku dan putriku" ucap Alvin.
"Bos, bagaimana kalau kita serang saja mereka? mungkin setelah dia jatuh ke tangan kita, kita bisa mengetahui kebenarannya," kata Lezo.
"Rose Hitam bukan kelompok kecil, walau semua anggotanya adalah wanita. tapi mereka semua cukup tangguh. sebelum memastikan aku tidak ingin membuang waktu ke atas mereka," ujar Alvin.
"Iya, Bos."
"Bagaimana dengan Lee?" tanya Alvin.
"Bocah itu cukup hebat dan mudah di ajari, hanya dalam waktu singkat dia sudah berani membunuh orang tanpa ragu," jawab Lezo.
"Latih dia menjadi lebih kejam, aku ingin melihat sisinya yang paling kejam. asal dia berusaha maka dia akan berhasil. besok latih dia untuk menghindar peluru. menjadi penerusku dia harus bisa semuanya bukan hanya bertarung."
"Baik, Bos," jawab Loze.
Kelompok Rose Hitam.
Seorang wanita anggun yang berpenampilan rapi dan serba hitam sedang duduk di kursi besarnya.
Semua anggota wanita berdiri di hadapan wanita itu.
"Mama, lapor. malam ini Black Eagle sedang berhadapan dengan kelompok preman itu, mereka berhasil mengalahkan preman jalanan yang tidak berguna," ucap salah satu anggota Rose Hitam.
"Sania, berapa anggotanya yang mati di tangan kita?" tanya wanita itu yang dipanggil mama.
"Mama, sekitar hampir dua puluh orang."
"Hm...Angel, mulai besok kamu harus belajar bertarung dengan tangan kosong!" perintah mama.
"Baik, Mama," jawab Angel dengan menunduk.
"Kalian keluarlah!"
"Baik, Mama," jawab mereka dengan serentak.
Wanita yang di panggil mama oleh muridnya adalah seorang wanita yang ahli dalam ilmu bela diri. ia adalah wanita kejam dan tidak memiliki hati nurani. banyak anak didikannya yang tewas di tangannya saat gagal dalam bertugas. hanya murid yang tangguh dan sering lulus melakukan tugas yang dia perintahkan akan tetap hidup.
Wanita ini bernama Rose, selama ini ia di panggil mama karena semua muridnya menganggapnya sebagai ibu ataupun guru. semua murid yang dia didik adalah hasil dari penculikan yang dilakukan oleh Rose sendiri. mereka dijadikan sebagai senjata untuk membunuh sasaran Rose Hitam.
Keesokan harinya.
Angel Rebecca adalah salah satu korban yang diculik oleh Rose di saat dirinya masih bayi. semua muridnya diculik saat masih bayi agar mereka tidak tahu asal usul diri sendiri. mereka harus menerima latihan yang keras dan sadis demi untuk melanjutkan hidup mereka. bukan hanya itu saja, mereka juga dituntut saling membantai sehingga pada akhirnya hanya tersisa tiga yang hidup.
Mereka mulai latihan diusia. tujuh tahun. Rose dikenal tidak berperasaan terhadap semua muridnya. ia hanya akan membiarkan muridnya yang kejam dan tangguh untuk tetap hidup. sementara yang kalah dan tidak memiliki keberanian hanya akan mati di tangannya.
Pagi itu Angel bertarung dengan beberapa seniornya yang lebih tua darinya.
"Bocah kecil, mari...kalahkan aku dan kau lulus," ujar salah satu seniornya yang bernama Nacy dengan menantang.
"Hiak...," teriak Angel yang menyerang dengan tangan kosong.
Ia melayangkan pukulan dan kemudian menendang ke arah lawannya itu. Nacy menghindar serangan gadis remaja itu. dan kemudian Nacy melayangkan pukulan ke arah Angel.
Angel berusaha menghindar sambil memundurkan langkahnya, dan di saat yang sama ia di serang dari belakang.
Wanita yang di belakangnya menendang tubuh Angel sehingga langkah gadis itu maju ke depan dan kemudian ia langsung di angkat oleh Lina yang adalah lawannya juga dan kamudian dirinya di hempaskan ke lantai.
Bruk.
"Aarrgh...," jeritan Angel yang kesakitan.
"Bocah ingusan, buktikan kehebatanmu," ujar Lina yang menginjak bagian dada Angel dengan kuat.
Angel menahan sakit saat dadanya di pijak oleh lawannya itu, Nacy kemudian ingin melompat dan menimpa tubuh Angel yang tergeletak di sana.
Angel langsung menendang tubuh Lina sehingga wanita itu memundurkan langkahnya. setelah itu Angel langsung menghindar ke samping saat Nacy ingin melompat ke arahnya.
Angel langsung bangkit dan melompat ke arah Lina dan Nacy sambil menendang mereka berdua.
Bruk..
Bruk..
"Aahhkk...," jerit mereka berdua yang menerima tendangan keras dari gadis remaja itu.
"Hiak...," teriak dua wanita lainnya yang adalah Salvie dan Yuna. mereka menyerang dengan serentak sehingga Angel hampir kesulitan untuk melawan, di saat ia menghindar serangan seniornya ia langsung ditendang bagian kakinya oleh Yury yang juga adalah lawannya.
Bruk..
Tendangan keras dari Yury membuat Angel jatuh terpelanting.
"Aarggh...," jeritan Angel yang kesakitan.
Salvie langsung mengambil kesempatan melompat dan
menghentakan sikunya pada bagian perut Angel.
Bruk..
"Aarrgh...," jeritan Angel yang kesakitan sehingga memucat wajahnya.
Ia harus menerima serangan dari para kakak seniornya dengan cara yang keras dan tanpa iba.
Lina menendang tubuh Angel dengan kuat sehingga tubuh mungil itu terlempar menghantam dinding.
Bruk..
"Aauhkk...," rintihan Angel yang muntah darah dan ingin bangkit. akan tetapi sakit yang dia rasakan membuatnya tidak berdaya.
Rose sedang melihat pertarungan antara hidup dan mati gadis remaja itu, ia berdiri di lantai atas dengan tatapan yang tanpa perasaan.
"Hanya ini yang kau bisa? Rose Hitam tidak seharusnya memiliki murid yang tidak berguna sepertimu," bentak Lina yang menarik kerah baju Angel.
Angel mengenggam tangan Lina dengan erat, lalu ia mencakar wajah wanita itu sehingga terluka.
Srek.
"Aarrgh...," jeritan Lina yang melepaskan tangannya. wanita itu kesakitan dan memegang wajahnya yang mengeluarkan banyak darah.
Di saat Lina kesakitan. Angel langsung melompat ke pundak lawannya itu dan kemudian dengan tanpa ragu ia memutar kepala Lina dengan kuat.
Krek..
Bunyi patah tulang leher yang di alami oleh Lina yang kemudian langsung tumbang.
Walau Angel berhasil membunuh Lina akan tetapi ia masih harus mengalahkan kakak seniornya yang lain.
Mereka sama-sama menyerang gadis remaja itu. Angel berlari dan sambil menghindar serangan mereka. ia melompat tinggi dan meraih rantai bergelantung di sana.
Angel menendang mereka yang di bawah sambil mengulungkan kakinya pada rantai itu. posisinya sedang bergelantungan dengan kakinya dililit rantai tersebut.
"Serang aku kalau kalian bisa," tantang Angel mengelap darah yang keluar dari mulutnya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 82 Episodes
Comments
Angel 😻😻😻😻 artinya malaikat .. di novel ka Linda ya Angel Juga malaikat tapi berhati iblis 😩😩
2023-01-06
0
Rangrizal28
keren....
2022-12-17
0