Part 12. MEMANG SIAPA KAMU

"Siapa orang yang mencariku Aletta?"

Terdengar derap langkah kaki Zayd yang berasal dari ruang dalam menuju ke ruang tamu. Wilona mengulum senyumnya ketika melihat Zayd datang menghampirinya.

"Apa kabar Zayd. Bagaimana kabarmu?" ucap Wilona berbasa-basi.

"Kabarku baik-baik saja. Ada urusan apa kamu datang ke sini?" tanya Zayd tampak langsung pada intinya.

Meskipun diperlakukan kasar, Wilona tidak merasa sakit hati. Ia tetap mengucapkan kata-kata lembut seperti biasanya.

"Bolehkah aku masuk? Sepertinya tidak sopan ketika kita terus berbicara di depan pintu."

Sontak saja Zayd menoleh ke arah Aletta yang sedari tadi menunduk ketika Zayd datang menghampirinya. Dari interaksi yang ia lihat, Wilona bisa menyimpulkan jika wanita yang berada di hadapannya ini adalah asisten rumah tangga yang bekerja di rumah itu.

Tidak ingin memberikan celah kepada wanita lain yang datang berkunjung ke rumahnya, Zayd lebih memilih berbohong.

"Jika kau ingin mencari Syafea, dia tidak ada di rumah. Akan tetapi kalau kau ingin bicara denganku, sebaiknya kita bicara di sini saja!"

"Ternyata sikapmu masih sama seperti dahulu, Zayd. Kau masih menjaga pandanganmu dari wanita lain selain pada istrimu Syafea."

"Akan tetapi apakah kenyataan setelah ini bisa membuat kau membuka mata jika Syafea bukanlah wanita yang cocok untuk kamu cintai."

"Seharusnya yang kau cintai adalah aku bukan Syafea."

Wilona terus tampak memandang ke arah Zayd. Ingin rasanya ia mengucapkan kata yang sejujurnya tentang Syafea, tetapi ia terganggu akan kehadiran Aletta

"Tidak bisakah kau menyuruh asisten rumah tanggamu untuk masuk, agar aku bisa leluasa berbicara denganmu?"

Sorot mata Wilona terlihat penuh pengharapan m, tetapi Zayd tidak akan memberikan sebuah celah.

Mendengar jika dirinya dianggap sebagai asisten rumah tangga, tentu saja Aletta merasa geram. Bagaimanapun juga Aletta adalah seorang istri. Meskipun ia hanyalah seorang istri siri, tetapi ia tidak mau dianggap sebagai asisten rumah tangga.

"Enak aja bilang aku asisten rumah tangga? Memangnya siapa dia bisa menjudge aku dengan hal seperti itu?" gumam Aletta tidak terima.

Tangan kecilnya terlihat mengepal dan hal itu tidak luput dari pandangan Zayd yang terus mengawasi Aletta. Daripada memandang ke arah Wilona, Zayd lebih memfokuskan penglihatannya pada Aletta.

Setelah puas memandangi Aletta kini Zayd menoleh ke arah Wilona.

"Kau mengira wanita di dekatku ini adalah asisten rumah tangga?"

"Iya. Memangnya kenapa lagi? Apakah yang aku ucapkan ini salah?"

Di dalam hati Zayd masih terjadi pergolakan batin. Berada di antara ia harus mengatakan hal yang sejujurnya atau tidak. Mengingat jika di negeri sakura ini Wilona cukup berkuasa sehingga kalau ia tidak berkata jujur saat ini bisa saja ia menguak rahasia yang mereka bertiga jaga.

Bisa saja Wilona mengatakannya kepada seluruh keluarganya yang berada di Indonesia. Kalau sampai hal itu terjadi maka gagalah semua rencana indah yang telah di susun oleh Zayd dan juga Syafea.

"Aleta ini adalah istri keduaku dan kami sudah menikah. Sehingga apapun yang ingin kau ucapkan saat ini juga melibatkan dia yang berada di sampingku ini."

"Semua aku lakukan untuk menjaga pandangan dan berita-berita yang kurang mengenakkan yang akan timbul ketika kita terlihat bersama."

Wilona tersenyum sumbang.

"Apa wanita ini istri keduamu? Aakah Syafea yang mengetahui hal ini?"

"Tentu saja Syafea juga mengetahui hal ini, karena dialah yang mengusulkan agar aku menikah dengan Aletta."

Sontak saja kedua mata Wilona membulat sempurna. Belum lagi dengan interaksi yang ditunjukkan oleh Zayd pada Aletta.

Salah satu tangan Zayd memegang pinggang ramping milik Aletta. Lalu mencoba memperkenalkannya kepada Wilona yang berada di hadapannya saat ini.

"Aletta Sayang, kenalkan ini namanya Wilona teman istriku ketika berada di Indonesia dan teman seperjuangan ketika menjadi model."

Dengan malu-malu, Aletta mengulurkan tangannya ke arah Wilona.

"Dan Wilona ... aku perkenalkan istri keduaku kepadamu. Ia bernama Aletta dan saat ini dia sedang mengandung calon anakku!"

Sontak saja kedua mata Wilona membulat sempurna untuk kedua kalinya.

"Bagaimana bisa Syafea membiarkan suaminya menikah dengan wanita lain?"

Seketika muncullah pemikiran buruk tentang pasangan tersebut.

"Apakah Syafea masih tidak menginginkan dirinya hamil, sehingga menggunakan wanita lain untuk mengandung benih dari suaminya tersebut? Gila! Kamu benar-benar gila Syafea!"

Banyak pertanyaan yang ingin ia lontarkan kepada Zayd. Namun, sebuah kenyataan yang berada di hadapannya saat ini memukul mundur dirinya secara perlahan.

Sepertinya ia benar-benar tidak bisa mendekati Zayd dengan cara apapun. Terlebih saat ini ia sudah memiliki dua istri dan salah satu istrinya sedang mengandung anaknya.

"Aku terlambat, aku benar-benar terlambat datang kepadamu, Zayd."

Saat mendengar jika dirinya diakui sebagai istri, Aletta merasa bahagia. Akan tetapi dirinya yang belum hamil tapi sudah dinyatakan hamil oleh z

Zayd membuat dirinya kurang suka.

"Kenapa Tuan Zayd bisa menyimpulkan aku sudah hamil? Apakah dengan cara itu bisa mengusir wanita ini dengan segera? Kenapa aku merasa bahagia?"

"Bagaimana Wilona? Apakah kamu ingin terus mengatakan sesuatu kepadaku atau kamu bisa pergi."

"Sebaliknya kamu bisa menunggu hingga Syafea kembali."

Wilona mencoba untuk tersenyum meskipun rasanya amat sulit.

"Tidak, aku tidak ingin mengganggu rumah tangga kalian. Lain kali saja aku datang ke sini lagi."

"Akan lebih baik jika ada Syafea, maaf jika kedatanganku justru telah mengganggu waktu kalian."

"Tidak apa-apa, maaf aku tidak mengijinkan kamu masuk tadi."

Wilona hanya membalas dengan senyuman lalu segera pergi. Gemuruh di dadanya membuat ia tidak bisa menahan tangisnya lagi saat berada di dalam mobil.

Wilona tampak beberapa kali memukul setir kemudi untuk melampiaskan kekesalannya dan juga rasa sedihnya karena kehilangan cintanya.

"Aku kira aku masih bisa mendapatkan hatimu Zayd. Apalagi melihat Syafea yang tidak kunjung hamil, membuat aku ingin mendekatimu kembali. Namun, semuanya sepertinya sudah terlambat. Kau sudah memiliki wanita lain yang berada di sisimu."

Sementara itu tangan Zayd tidak kunjung lepas dari pinggang ramping milik Aletta. Sehingga membuat Aletta sangat tidak nyaman.

"Maaf, Tuan. Bisa tidak Anda melepaskan tangan Anda dari pinggang saya?"

Sontak Zayd segera melepas tangannya seraya meminta maaf sekaligus. "Maaf, jika tadi aku memegang tubuhmu. Aku tidak menyangka jika wanita itu bisa datang ke sini."

"He he he, tidak apa-apa, Tuan. Kalau begitu saya permisi mau masuk kamar."

"Hei, kenapa masuk kamar? Makananmu saja belum sempat kamu sentuh!"

"Astaga, bagaimana aku bisa menghindari makanan itu?" rutuk Aletta di dalam hati.

"Ingat, calon ibu hamil harus makan makanan empat sehat lima sempurna. Apa kau mau menggagalkan rencana kehamilan untukmu?"

"He he he, tentu saja tidak, Tuan. Akan tetapi saya merasa mual ketika harus menelan makanan yang Tuan siapkan tadi!" ucapnya dengan jujur.

Terpopuler

Comments

🥑⃟𝚜𝚌𝚑𝚊𝚝𝚣𝚒🦊⃫⃟⃤ₕᵢₐₜ𝚞𝚜

🥑⃟𝚜𝚌𝚑𝚊𝚝𝚣𝚒🦊⃫⃟⃤ₕᵢₐₜ𝚞𝚜

udh tanda" tuh km hamil Aletta.

2022-12-04

1

@𝕬𝖋⃟⃟⃟⃟🌺Idha

@𝕬𝖋⃟⃟⃟⃟🌺Idha

wilona knp.ga kamu ungkap aja kebusukan syafea .jd aku yang greget ya 🙈🙈🙈🙈.

eh ada yang nyaman ya pegang2 😂😂😂😂

2022-11-27

0

@⍣⃝𝑴𝒊𝒔𝒔Tika✰͜͡w⃠🦊⃫🥀⃞🦈

@⍣⃝𝑴𝒊𝒔𝒔Tika✰͜͡w⃠🦊⃫🥀⃞🦈

hayo tanda" nya sdh menunjukkan klu kau hamil Aletta...semoga itu benar

2022-11-27

2

lihat semua
Episodes
1 PART 1. DIJEBAK
2 PART 2. MENDADAK NIKAH
3 Part 3. KELUAR NEGERI
4 Part 4. GETAR-GETAR CINTA
5 Part 5. HANYA ISTRI KONTRAK
6 Part 6. SEMOGA KEBAIKAN SELALU MENYERTAI KITA
7 Part 7. AIBMU
8 Part 8. BERHASIL
9 Part 9. NAKAL
10 Part 10. PENGHIANATAN CINTA
11 Part 11. MUAL
12 Part 12. MEMANG SIAPA KAMU
13 Part 13. NASEHAT DOKTER
14 Part 14. BAHAGIA ATAU TERLUKA
15 Part 15. KEDATANGAN UMI
16 Part 16. CURIGA
17 Part 17. KETAKUTAN
18 Part 18. JUJUR
19 Part 19. PASRAH
20 Part 20. KAU MILIKKU
21 Part 21. CELAKA
22 Part 22. TAKDIR ALETTA
23 Part 23. PERHATIAN
24 Part 24. SUSU CINTA
25 Part 25. GUNDAH
26 Part 26. PELAKOR
27 Part 27. PILIH AKU ATAU DIA
28 Part 28. HAMIL
29 Part 29. CURIGA
30 Part 30. TIDAK ADIL
31 Part 31. RENCANA LICIK
32 Part 32. KETAHUAN
33 Part 33. TAKUT SALAH
34 Part 34. RASA INI MEMBELENGGU
35 Part 35. SALAH
36 Part 36. KECURIGAAN ZAYD
37 PART 37. PERTEMUAN RAHASIA
38 Part 38. KESEPAKATAN
39 Part 39. KETAHUAN
40 Part 40. MENANTU KETERLALUAN
41 Part 41. RUMAH SAKIT
42 Part 42. DICULIK
43 Part 43. SEBUAH RAHASIA
44 Part 44. KETAKUTAN SYAFEA
45 Part 45. SIUMAN
46 Part 46. MELARIKAN DIRI
47 Part 47. BERSYUKUR
48 Part 48. KANGEN
49 Part 49. KETAHUAN
50 Part 50. PATAH SEBELUM BERKEMBANG
51 Part 51. AKHIRNYA MENEMUKANMU
52 Part 52. AKU MENCINTAIMU
53 Part 53. BERIKAN DIA PADAKU
54 Part 54. KETAHUAN
55 Part 55. SEBUAH KEPUTUSAN
56 Part 56. KEGUGURAN
57 Part 57. BERSYUKUR
58 Part 58. MIMPI
59 Part 59. TERLUKA
60 Part 60. SELALU CINTA
61 Part 61. KETIKA CINTA BERBICARA
62 Part 62. PENYESALAN
63 Part 63. KHILAF TERINDAH
64 Part 64. CINTA DAN LUKA
65 Part 65. KEPLESET
66 Part 66. BAGAIMANA INI
67 Part 67. BABY NOE
68 Part 68. MAAF, KITA PISAH
69 Part 69. BISAKAH KAU ADIL
70 Part 70. MENCINTAI ISTRI ORANG
71 Part 71. MAAF, UNCLE
72 Part 72. FAKTA BARU
73 Part 73. CINTA YANG SALAH
74 Part 74. MEMILIHMU
75 Part 75. TERPOJOK
76 Part 76. TERIMA KASIH
77 Part 77. RASA YANG SALAH
78 Part 78. LEDAKAN
79 Part 79. PULANG KE INDONESIA
80 Part 80. MUSIBAH LAGI
81 Part 81. SAKIT
82 Part 82. PERTOLONGAN
83 Part 83. TITIK TEMU
84 Part 84. TERLUKA
85 Part 85. BERTEMU BAPAK
86 Part 86. HAL YANG TIDAK DIINGINKAN
87 Part 87. SETITIK HARAPAN
88 Bab 88. SEBUAH HARAPAN
89 Bab 89. PERTOLONGAN ALLAH
90 Bab 90. AKHIR YANG BAHAGIA
Episodes

Updated 90 Episodes

1
PART 1. DIJEBAK
2
PART 2. MENDADAK NIKAH
3
Part 3. KELUAR NEGERI
4
Part 4. GETAR-GETAR CINTA
5
Part 5. HANYA ISTRI KONTRAK
6
Part 6. SEMOGA KEBAIKAN SELALU MENYERTAI KITA
7
Part 7. AIBMU
8
Part 8. BERHASIL
9
Part 9. NAKAL
10
Part 10. PENGHIANATAN CINTA
11
Part 11. MUAL
12
Part 12. MEMANG SIAPA KAMU
13
Part 13. NASEHAT DOKTER
14
Part 14. BAHAGIA ATAU TERLUKA
15
Part 15. KEDATANGAN UMI
16
Part 16. CURIGA
17
Part 17. KETAKUTAN
18
Part 18. JUJUR
19
Part 19. PASRAH
20
Part 20. KAU MILIKKU
21
Part 21. CELAKA
22
Part 22. TAKDIR ALETTA
23
Part 23. PERHATIAN
24
Part 24. SUSU CINTA
25
Part 25. GUNDAH
26
Part 26. PELAKOR
27
Part 27. PILIH AKU ATAU DIA
28
Part 28. HAMIL
29
Part 29. CURIGA
30
Part 30. TIDAK ADIL
31
Part 31. RENCANA LICIK
32
Part 32. KETAHUAN
33
Part 33. TAKUT SALAH
34
Part 34. RASA INI MEMBELENGGU
35
Part 35. SALAH
36
Part 36. KECURIGAAN ZAYD
37
PART 37. PERTEMUAN RAHASIA
38
Part 38. KESEPAKATAN
39
Part 39. KETAHUAN
40
Part 40. MENANTU KETERLALUAN
41
Part 41. RUMAH SAKIT
42
Part 42. DICULIK
43
Part 43. SEBUAH RAHASIA
44
Part 44. KETAKUTAN SYAFEA
45
Part 45. SIUMAN
46
Part 46. MELARIKAN DIRI
47
Part 47. BERSYUKUR
48
Part 48. KANGEN
49
Part 49. KETAHUAN
50
Part 50. PATAH SEBELUM BERKEMBANG
51
Part 51. AKHIRNYA MENEMUKANMU
52
Part 52. AKU MENCINTAIMU
53
Part 53. BERIKAN DIA PADAKU
54
Part 54. KETAHUAN
55
Part 55. SEBUAH KEPUTUSAN
56
Part 56. KEGUGURAN
57
Part 57. BERSYUKUR
58
Part 58. MIMPI
59
Part 59. TERLUKA
60
Part 60. SELALU CINTA
61
Part 61. KETIKA CINTA BERBICARA
62
Part 62. PENYESALAN
63
Part 63. KHILAF TERINDAH
64
Part 64. CINTA DAN LUKA
65
Part 65. KEPLESET
66
Part 66. BAGAIMANA INI
67
Part 67. BABY NOE
68
Part 68. MAAF, KITA PISAH
69
Part 69. BISAKAH KAU ADIL
70
Part 70. MENCINTAI ISTRI ORANG
71
Part 71. MAAF, UNCLE
72
Part 72. FAKTA BARU
73
Part 73. CINTA YANG SALAH
74
Part 74. MEMILIHMU
75
Part 75. TERPOJOK
76
Part 76. TERIMA KASIH
77
Part 77. RASA YANG SALAH
78
Part 78. LEDAKAN
79
Part 79. PULANG KE INDONESIA
80
Part 80. MUSIBAH LAGI
81
Part 81. SAKIT
82
Part 82. PERTOLONGAN
83
Part 83. TITIK TEMU
84
Part 84. TERLUKA
85
Part 85. BERTEMU BAPAK
86
Part 86. HAL YANG TIDAK DIINGINKAN
87
Part 87. SETITIK HARAPAN
88
Bab 88. SEBUAH HARAPAN
89
Bab 89. PERTOLONGAN ALLAH
90
Bab 90. AKHIR YANG BAHAGIA

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!