Terjebak Untuk Waktu Yang Lama

Sahara terbangun, tubuh nya merasakan sangat capek dan tiba - tiba terkejut saat dirinya tak mengenakan apa - apa, terlihat di samping Hardi dengan bertelanjang dada masih tertidur pulas.

"Ini, ini nggak mungkin. Kami melakukan nya, bagaimana bisa. " Ucap Sahara bingung.

"Benar, apa kata Nenek. Ini hanya sebuah ilusi, ini mimpi. "

Sahara masih memikirkan sebenarnya yang terjadi, Ilusi seperti nyata, merasakan semua nya yang terjadi.

"Ini bukan ilusi tapi saya memang terlempar ke masa lalu, berarti saya ini keluar masuk tubuh nya Kinanti. Bukti nya, bangun - bangun sudah begini. Iya, saya Kinanti sekarang. "

Hardi menggeliat kan tubuh nya, dengan mata yang masih mengantuk memaksakan membuka kedua mata nya.

"Dek, sudah bangun. Sudah siang ya? " Tanya Hardi dengan suara khas orang bangun tidur.

"Sudah Shubuh Bang. " Jawab Sahara.

Hardi bangun dan langsung menatap wajah Sahara, tangan nya membelai halus wajah Sahara lalu mengecup kening nya.

"Abang hari ini nggak pulang, kamu diam di rumah. "

"Kapan Abang akan pulang?"

"Besok pagi, Abang akan pulang. "

Sahara tersenyum dan Hardi kembali mengecup bibir dan kening nya, Sahara pun merasakan apa yang sedang terjadi. Sebuah getaran yang sangat nyata.

"Disini saya ini adalah Kinanti, bukan Sahara. Benar kata Nenek, ikuti alur yang sedang terjadi karena ini bukanlah diri saya Sahara, saya adalah Kinanti Van De Chick. "

*****

Sahara memeriksa tas nya yang masih tersimpan rapih, dengan ponsel nya yang masih menyala namun tak ada sinyal.

"Kalau ini Ilusi kenapa ini ada disini, ini bukan Ilusi tapi ini memang benar saya berada di masa lalu. "

Braaaakkk

Terdengar suara gaduh, dan beberapa kali letusan tembakan, Sahara berlari dan terdengar suara jeritan Lembayung.

Terlihat Hardi dengan kanan kiri senjata di tepat di kepala nya di todong kan, seorang pria bule berdiri tegak dengan angkuh menggendong Lembayung.

Hiks...hiks.. hiks...

Tangisan Lembayung terlihat pilu dan penuh rasa takut, sedangkan pria yang menggendong nya mencoba menenangkan Lembayung.

"Kamu kenapa takut hah.., saya ini kakek kamu. " Ucap nya .

"Tolong, lepas kan Lembayung, jangan bawa dia. " Ucap Hardi.

"Saya ingin bawa cucu dan anak saya ke negara saya, dan setelah itu kami akan pergi tidak lagi menjajah negara kalian. "Ucap Jenderal Smith.

" Saya mencintai anak dan istri saya, mereka tidak bisa di tukar, saya pun akan berjuang agar negera ini cepat merdeka dan tidak di jajah oleh kalian. "

"Baik, kalau itu mau kamu, kamu akan lihat ini? " Ucap Jenderal Smith dengan senjata di arah kan pada lembayung.

"Jangan....!!! " Teriak Sahara.

"Sayang, ikutlah sama Papah, tinggalkan dia. Papah janji, walau dia itu musuh Papah musuh pemerintahan kami, dia akan tetap hidup dan negara ini akan merdeka, asal kamu dan Lembayung ikut Papah. " Ucap Smith.

"Kamu, menukar kami untuk iming - iming memerdekakan negara ini, apa kamu jamin. Kamu tukar kami, benar - benar tidak memiliki rasa manusia, lihat senjata kamu yang di todong kan pada cucu kamu, apakah itu pantas. " Ucap Sahara.

"Kinanti, tinggal kan dia dan negara ini, kamu itu masih keturunan raja Negara M, sudah saat nya kamu tinggal kan dia, musuh kami."

"Saya masih ada darah keturunan pribumi, jadi saya pun berhak membela negara ini, dan berhak menentang Papah. " Ucap Kinanti.

"Kamu ingat ibu kamu, karena ulah nya dia sekarang tidak lagi ingat siapa dirinya dan siapa kamu, apa kamu mau seperti dia? Pilihan ada di tangan kamu, ikut Papah negara ini merdeka. " Ucap nya sambil menurunkan Lembayung, dengan ketakutan Lembayung berlari memeluk Sahara.

"Kapten Hardi, saya masih memberikanmu kesempatan hidup, karena kamu menantu saya, tapi ingat saya bisa menghabisi kamu kapan saja. "

"Saya lebih baik mati terhormat di saat membela negara dan mempertahankan keluarga, dari pada saya menyerah kan anak. dan istri saya. " Ucap Hardi.

Dor

Aaaaarrrgggghhh

Jenderal Smith menembak ke arah langit - langit rumah, Lembayung menangis keras dan tubuh Sahara yang gemetar.

"Kamu lihat tadi, ingat nyawa kamu ada di tangan saya. "

Jenderal Smith serta anak buah nya pergi dari rumah Kapten Hardi, Sahara dan Lembayung langsung mendekati Hardi yang masih memendam rasa amarah nya, terlihat nafas yang naik turun.

"Ayah, kata Ayang Kakek itu baik. Tapi kenapa kakek selalu jahat, Lembayung tidak ingin menjadi keturunan penjajah. "

Hardi tersenyum lalu memeluk tubuh gadis mungil itu, ada rasa takut akan kehilangan terlihat di kedua mata Hardi.

"Sampai kapan pun, Ayah tidak akan melepaskan kalian, Ayah rela mati demi negara dan keluarga. "

"Saya paham disini, Kinanti anak Jenderal Smith dengan wanita Pribumi, tapi saya belum tahu bagaimana cara Kinanti dan Kapten Hardi ini bisa menikah, dengan ancaman dan keputusan yang menurut saya ini sangat sulit antara memilih hidup dan mati. "

"Abang tidak akan pernah melepaskan kamu, untuk pergi ikut mereka. Kalian adalah bangsa sini, kalian adalah anak negeri, saya tidak akan menukar kalian dengan apa yang di iming - imingi nya, karena itu semua tipu muslihat nya, Abang rela menukar nyawa untuk negara dan kalian, sampai di ujung usia akan terus memperjuangkan bangsa kita agar terlepas dari para penjajah, begitu juga dengan rumah tangga kita. "

****

Suara sirine Ambulance terus berbunyi, Bima terus memegang tangan Sahara, dengan darah yang terus keluar dari kepala nya, wajah panik sungguh sangat terlihat pada Bima.

Mata Sahara dengan sedikit buram melihat wajah yang sangat dia kenal sedang menggenggam tangan nya.

Saat ingin berbicara, pria yang di depan Sahara menutup mulut nya dengan jari telunjuk nya untuk tidak banyak bicara.

"Sebentar lagi kita sampai rumah sakit, kamu tahan ya. "

Mata Sahara menutup, dan Bima merasakan tangan yang dingin pada Sahara. Bima dengan panik meminta Tim medis memeriksa keadaan Sahara.

"Korban, tak sadarkan diri Pak. "

"Tolong, selamat kan nyawanya. "

Ambulance pun sampai di rumah sakit, terlihat Ibu Mike yang sudah berada di rumah sakit, tangisan nya histeris saat melihat tubuh Sahara bersimbah darah, Bima langsung memeluk Ibu Mike.

"Sabar ya Tante, Sahara pasti selamat. " Ucap Bima.

Hiks.. hiks.. hiks..

"Bima, Tante takut apa yang menimpa Papi nya terjadi pada Sahara juga. " Ucap Ibu Mike.

"Sahara pasti kuat Tante, dia pasti selamat. " Ucap Bima.

****

"Intan....!! "

"Ada apa Nek? "

"Intan, gadis itu akan terperangkap disana. Dia akan merubah sejarah. "

"Kata Nenek hanya ilusi nya? "

"Nenek berbohong pada dia, sebenarnya dia menjelajahi waktu. "

"Lantas? "

"Dia sekarang terjebak disana, tidak bisa lagi kembali, kecuali ada cinta sejati yang menunggu nya kembali. "

.

.

.

.

.

Terpopuler

Comments

@⒋ⷨ͢⚤L♡Marieaty♡

@⒋ⷨ͢⚤L♡Marieaty♡

ahayyyy cinta sejatiii 😄😄😄 dapatkah Sahara menemukan cinta sejatinya ? mari kita lanjut

2023-01-29

1

@⍣⃝𝑴𝒊𝒔𝒔Tika✰͜͡w⃠🦊⃫🥀⃞🦈

@⍣⃝𝑴𝒊𝒔𝒔Tika✰͜͡w⃠🦊⃫🥀⃞🦈

eh si Sahara kok jadi terluka dan Bima benarkah wajahnya mirip dengan kapten Hardi

2022-10-09

2

Aini Darmastawa

Aini Darmastawa

wajah bima apa mirip sama hardi?
jd penapsaran...

2022-10-04

1

lihat semua
Episodes
1 Sejarah Mengenalmu
2 Terperangkap Di Masa Lalu
3 Kinanti Van De Chick
4 Antara Masa Lalu dan Masa Depan
5 Di Balik Sebuah Rahasia
6 Biarlah Sejarah Seperti Itu
7 Terjebak Untuk Waktu Yang Lama
8 Mencari Bukti
9 Dia Ada Disana
10 Masa Depan Bukan Masa Lalu
11 Sebuah Reinkarnasi
12 Dokter Kinanti
13 Terjebak Dalam Masalah Sulit
14 Bukan Kinanti
15 Jiwa Yang Lain
16 Saya Tidak Bersalah
17 Sebuah Pembelaan
18 Membebaskan Mu
19 Cinta Sejati Akan Merubah nya
20 Cinta Beda Masa
21 Genting
22 Perebutan Kekuasaan
23 Mencoba Mengambil Alih
24 Sebuah Strategi
25 Bukan Nyata Yang Sebenarnya
26 Pertempuran
27 Mempertaruhkan
28 Sejarah Berubah
29 Amanat Yang Di Tinggalkan
30 Ada Cinta Yang Menanti
31 Menunggu Cinta
32 Merebut Kembali Kekuasaan
33 Kebebasan
34 Belajar Melupakan
35 Hari Tragedi
36 Merdeka Penuh
37 Di Balik Sebuah Pengorbanan
38 Disini Dunia nya
39 Saat nya Kembali
40 Kembali
41 Raga Dengan Jiwa Yang Berbeda
42 Mengungkapkan Sebuah Perasaan
43 Penyesalan
44 Karma
45 Pertemuan
46 Pertemuan kembali Setelah 5 Tahun
47 Perasaan Sama
48 Sakit nya Sekarang
49 Kejujuran Hati
50 Mengajak Serius
51 Menerima Mu
52 Kejutan Tak Terduga
53 MelamarMu
54 Mendapatkan Kan Mu
55 Menuju Halal
56 Awal Rumah Tangga
57 Salah Paham
58 Biarkan Orang Bicara
59 Positif
60 Berat Di Tinggal
61 Rindu Terobati
62 Baby Boy Dan Baby Girl
63 Akhir Bahagia
Episodes

Updated 63 Episodes

1
Sejarah Mengenalmu
2
Terperangkap Di Masa Lalu
3
Kinanti Van De Chick
4
Antara Masa Lalu dan Masa Depan
5
Di Balik Sebuah Rahasia
6
Biarlah Sejarah Seperti Itu
7
Terjebak Untuk Waktu Yang Lama
8
Mencari Bukti
9
Dia Ada Disana
10
Masa Depan Bukan Masa Lalu
11
Sebuah Reinkarnasi
12
Dokter Kinanti
13
Terjebak Dalam Masalah Sulit
14
Bukan Kinanti
15
Jiwa Yang Lain
16
Saya Tidak Bersalah
17
Sebuah Pembelaan
18
Membebaskan Mu
19
Cinta Sejati Akan Merubah nya
20
Cinta Beda Masa
21
Genting
22
Perebutan Kekuasaan
23
Mencoba Mengambil Alih
24
Sebuah Strategi
25
Bukan Nyata Yang Sebenarnya
26
Pertempuran
27
Mempertaruhkan
28
Sejarah Berubah
29
Amanat Yang Di Tinggalkan
30
Ada Cinta Yang Menanti
31
Menunggu Cinta
32
Merebut Kembali Kekuasaan
33
Kebebasan
34
Belajar Melupakan
35
Hari Tragedi
36
Merdeka Penuh
37
Di Balik Sebuah Pengorbanan
38
Disini Dunia nya
39
Saat nya Kembali
40
Kembali
41
Raga Dengan Jiwa Yang Berbeda
42
Mengungkapkan Sebuah Perasaan
43
Penyesalan
44
Karma
45
Pertemuan
46
Pertemuan kembali Setelah 5 Tahun
47
Perasaan Sama
48
Sakit nya Sekarang
49
Kejujuran Hati
50
Mengajak Serius
51
Menerima Mu
52
Kejutan Tak Terduga
53
MelamarMu
54
Mendapatkan Kan Mu
55
Menuju Halal
56
Awal Rumah Tangga
57
Salah Paham
58
Biarkan Orang Bicara
59
Positif
60
Berat Di Tinggal
61
Rindu Terobati
62
Baby Boy Dan Baby Girl
63
Akhir Bahagia

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!