Pernyataan Cinta Darren Yang Tak Terjawab

Sudah 5 hari mereka berlibur di villa, untung saja atasan Reina sangat baik. Dia mengizinkan Reina mengambil cuti cukup lama karena selama bekerja memang Reina belum pernah mengambil cuti seperti teman kerjanya yang lain.

Darren semakin yakin jika perasaannya terbalaskan. Mengingat Reina yang mulai bersikap lebih terbuka padanya selama beberapa hari ini. Membuat Darran yakin untuk mengatakan apa yang di pendamnya selama ini.

Hari ini Darren sedang duduk di bangku taman dengan menatap Reina yang sedang melemparkan batu-batu kerikil ke arah kolam. Darren tersenyum saat Reina berhasil memainkan trik melempar batu yang dia ajarkan.

"Bisa 'kan aku juga" kata Reina sombong

Darren hanya tersenyum dan mengangguk menanggapinya. Setelah merasa lelah melempar batu ke danau, Reina memilih duduk di samping Darren.

Darren merasa memiliki waktu yang tepat untuk mengungkapkan perasaannya itu. Dengan yakin, Darren meraih tangan Reina dan menggenggamnya. Membuat gadis itu langsung menatapnya dengan bingung.

"Ada apa, Darr?"

Reina mulai was-was sendiri saat menatap wajah Darren yang terlihat begitu serius. Reina tentu tahu apa yang di rasakan pria itu padanya. Hanya saja Reina berpura-pura tidak tahu. Apa mungkin ini saatnya, duh apa yang harus gue jawab nanti.

"Rein, sebenarnya aku sudah menahannya selama beberapa tahun ini. Tapi, aku tetap tidak bisa...."

"Apasi Darren, aku gak ngerti deh"

Tentu saja Reina mengerti arah pembicaraan Darren. Dia hanya tidak ingin Darren melanjutkan ucapannya. Tapi, Reina tetap tidak mungkin mencegahnya karena itu adalah yang ingin Darren katakan padanya.

"Rein, aku menyukaimu. Maukah kau menjadi pacarku?"

Duh gue harus gimana ini?

Hahahaha..

Menghilangkan kegugupan, Reina memilih tertawa sambil memukul bahu Darren. Dia tahu jika tawanya kali ini terasa hambar. "Apaan si Darren, bercanda mulu deh"

Darren semakin menatap Reina dengan serius. Dia tidak sedang bercanda, memang itu yang dia rasakan selama ini. "Aku tidak bercanda Rein! Aku mencintaimu"

Tawa hambar Reina langsung terhenti, percuma dia berpura-pura tidak tahu. Pada akhirnya Darren tetap akan menyatakan perasaannya itu.

"Maaf Dar, aku belum bisa menjawabnya. Kamu tolong beri aku waktu, aku masih terlalu terkejut dengan pernyataan mu itu"

Reina berdiri dan langsung pergi setelah berkata seperti itu. Dia hanya mengulur waktu saja, Reina tidak mungkin menerima Darren sebagai pacarnya jika kenyataannya hati dia masih milik laki-laki lain. Akan sangat tidak adil untuk Darren.

Darren terdiam setelah kepergian Reina, dia cukup mengerti jika gadis itu pasti membutuhkan waktu untuk memikirkan ini semua. Dan Darren akan memberinya waktu sampai dia siap menjadi kekasihnya dan menerima cintanya. Semoga.

Sementara di teras villa ada seseorang yang berdiri di balik tembok, dia tentu mendengar apa yang di bicarakan oleh Darren dan Reina barusan.

...🖤🖤🖤🖤🖤🖤🖤🖤🖤...

Reina masih memikirkan pernyataan cinta Darren padanya. Dia tahu rasanya di tolak itu seperti apa. Dan Reina menjadi bimbang sendiri, antara menerima namun terpaksa atau menolak perasaan Darren.

Hingga malam harinya, Reina tidak ikut makan malam bersama. Reina masih tidak siap untuk bertemu Darren di saat seperti ini.

"Rein gak ikut makan malam loh El, kasihan dia. Apa dia sakit?" Tanya Alena yang memperhatikan tingkah Ayah dan anak itu yang terlihat sedang perang dingin. Namun, Alena tidak ingin ikut campur masalah mereka.

"Biar nanti aku bawakan saja ke kamarnya, Kak" jawab Elion

Tidak ada bantahan dari siapapun karena mereka berfikir jika hal itu wajar di lakukan sang Ayah pada anaknya. Akhirnya selesai makan malam, Elion membawa makanan untuk Reina yang sama sekali tidak keluar kamar sejak sore tadi.

Tok..tok..tok..

"Rein, ini Daddy bawa makan malam buat kamu. Dad boleh masuk ya"

Tidak ada jawaban dari dalam sana, Elion memegang gagang pintu dan memutarnya, beruntung Reina tidak mengunci pintu kamarnya. Elion masuk dan melihat Reina yang sedang berdiri diam menghadap jendela kamar yang tirainya masih terbuka.

Elion berjalan ke arahnya, menyimpan nampan di atas nakas samping tempat tidur Reina. "Makan dulu Rein"

Reina terkejut dengan kehadiran Elion di kamarnya. Reina yang sedang kemelut dengan fikirannya, dia sedang memikirkan jawaban apa yang harus di berikan pada Darren atas pernyataan cintanya. Hingga Reina tidak sadar jika Ayahnya telah masuk ke dalam kamar.

"Kenapa Dad bisa masuk?" Tanya Reina, dia sepertinya lupa jika dirinya sendiri yang tidak mengunci pintu kamar.

"Dad panggil-panggil kamu gak nyaut, pintu kamar kamu gak di kunci. Jadi Daddy bisa masuk" jelas Elion

Reina hanya diam, dia baru mengingat jika tidak mengunci pintu kamar. Reina menatap ke arah nakas, makanan yang di bawakan Elion terletak disana. Dan Reina tidak mempunyai selera makan sekarang.

"Rein tidak berselera makan Dad, lebih baik Daddy bawa kembali makanan itu"

Elion menatap gadis itu dengan intens, Reina gadis kecilnya telah dewasa. Bahkan telah berani mengungkapkan cinta padanya. Lalu, apa yang membuat Elion takut untuk menjalaninya. Hanya karena takut dengan omongan orang lain dan restu Ibunya yang tentunya akan sangat sulit di dapatkan.

Elion ingin berbalik dan pergi dari kamar Reina saat panggilan Reina berhasil menghentikannya. Elion berbalik dan langsung mendapatkan serangan mendadak dari Reina.

Bibir kenyal gadis itu telah menempel tepat di bibirnya. Mulai melum*atnya dengan lembut. Elion terbelalak kaget untuk beberapa saat. Hingga luma*tan lembut Reina membuat dia memejamkan matanya dengan perlahan dan mulai membalas setiap kecupan yang Reina berikan.

Kelembutan itu berubah menjadi penuh gairah di setiap kecupannya. Keduanya lupa diri, Elion mendorong Reina ke arah rajang lalu mulai membuka semua pakaian yang di pakainya dengan paksa. Akhirnya keduanya melepaskan rindu yang mereka tahan selama ini dengan melakukan hal yang tidak seharusnya di lakukan sebelum mereka resmi menjadi suami istri.

Di luar kamar, Zayna yang melewati kamar Reina tidak sengaja mendengar suara-suara khas orang sedang bercinta. Awalnya Zayna mengira Reina sedang melakukannya dengan Darren, namun tepat pada saat itu Darren juga datang dari arah dapur. Lalu siapa yang melakukannya dengan Reina?

Zayna dan Darren saling tatap dan mereka kini tahu siapa yang berada di kamar Reina. Keduanya pergi dengan wajah marah dan kecewa sekaligus.

Kau tega Rein. Bahkan kau belum menjawab pernyataan cintaku tadi siang. Dan sekarang kau malah melakukan hal menjijikan itu bersama Om El.

Bersambung

Terpopuler

Comments

Retno Anggiri Milagros Excellent

Retno Anggiri Milagros Excellent

koq ga nunggu nanti saja to..,😍

2024-02-09

0

Winsulistyowati

Winsulistyowati

Waduhh..Blum apa" Uda Looos..😊😍🤭

2024-02-09

0

Mami Nyaik

Mami Nyaik

hmm efek rindu dan cinta akhirnya wik wik deh, khilaf beneran😀🤭🙏

2023-06-09

0

lihat semua
Episodes
1 Mengadopsinya
2 Perasaan Cinta Terlarang
3 Reina Juga Cocok Jadi Istri
4 I Love You Dad
5 Membuat Daddy Jatuh Cinta?!
6 Mendekati Darren
7 Lupakan Perasaanmu!
8 Hanya Saling Menyakiti
9 Pernyataan Cinta Darren Yang Tak Terjawab
10 Ancaman Zayna
11 Pilahan Sulit
12 Berakhir Sesingkat Ini?!
13 Memilih Pergi
14 Mulai Terselesaikan
15 Akhirnya Tersebar Luas
16 Kau Hanya Membuatku Terluka?!
17 Ibu Yang Egois
18 Menceritakan Semuanya
19 Kembali Bersama
20 Kembalikan Elion?!
21 Selamat Tinggal, Mas?!
22 Kehidupan Reina
23 Kehidupan Elion
24 Suami Kalian Kemana?
25 Reina Sudah Menikah?!
26 Apa Ayah Rion Ada Disini?!
27 Tidak Asing?!
28 Karena Aku Sudah Tidak Mencintaimu?!
29 Rion Tidak Pernah Bertemu Papa
30 Apa Rion Adalah Anakku?
31 Trauma Reina
32 Aku Merindukan Pelukan Ini?!
33 Belum Menikah, Tapi Bisa Punya Anak?!
34 Menghindar Tidak Akan Menyelesaikan Apapun
35 Aku Merindukan Semua Ini
36 Tiba-tiba Menikah
37 Ciuman Pelepas Rindu
38 Durasi Terlama?!
39 Reina Adalah Kebahagiaan Elion
40 Merajuk
41 Piknik Dadakan Di Akhir Pekan
42 Masih Menatap Ragu
43 Aku Bukan Istrinya?!
44 Salah Faham
45 Aku Hanya Mencintaimu
46 Minta Maaf
47 Ada Apa Dengan Ratih Dan Zayna?
48 Saling Memaafkan
49 Bohongnya Elion
50 Daddy Is My Husband
51 Author Menyapa
52 Noda Dan Luka
53 Pengganti Istri Pertama
54 Kisah Rion Akan Dimulai
55 S2 (Kinara?)
56 S2 (Aku Harus Bagaimana Sekarang?)
57 S2 (Apa Tidak Ingin Menjelaskan?)
58 S2 (Apa Hanya Aku Yang Terlalu Mencintainya?)
59 S2 (Sebenarnya Kemana Kamu Pergi?)
60 S2 (Mencari Tahu Semua Tentangmu)
61 S2 (Apa Kau Melupakanku?)
62 S2 (Tidak Bisa Bersamamu Lagi)
63 S2 (Apa Benar Melakukannya?!)
64 S2 (Melakukan Kesalahan Besar)
65 S2 (Tetap Ingin Menemuimu)
66 S2 (Tidak Ada Harapan Lagi Untuk Kita)
67 S2 (Semua Hal Tertuju Padamu)
68 S2 (Mencari Bukti Tentang Malam Itu)
69 S2 (Jeslyn Hamil?)
70 S2 (Pernikahan Batal)
71 S2 (Kami Berpacaran)
72 S2 (Masih Berharap Bisa Kembali Bersama)
73 S2 (Tidak Izinkan Kau Pergi Seperti Ini)
74 S2 (Akan Bahagia Jika Kamu Disampingku)
75 S2 (Harus Menepati Janjimu!)
76 S2 (Selalu Berusaha Membuatmu Sembuh)
77 S2 (Tidak Akan Menerima Donor Apapun Darimu!)
78 S2 (Aku Ingin Hidup Lebih Lama)
79 S2 (Ayo Menikah)
80 S2 (Ingin Menikmati Sisa Hidupnya)
81 S2 (Kekuatan Cinta Akan Membuatmu Sembuh)
82 S2 (Pernikahan Penuh Haru)
83 S2 (Menunggumu Memberikan Hak Padaku?!)
84 S2 (Tidur Sebentar, Aku Lelah?)
85 S2 (Katanya Hanya Tidur)
86 S2 (Janjinya Hanya Tidur Sebentar)
87 S2 (Belum Pasti Kapan Kinara Terbangun)
88 S2 (Kamu Tidak Boleh Lelah, Sayang)
89 S2 (Beristirahatlah, Aku Ikhlas)
90 S2 (Sekarang Aku Harus Bagaimana?)
91 S2 (Hari-hariku Masih Sama)
92 S2 (Beruang Kutub?)
93 S2 (Lebih Banyak Minusnya)
94 S2 (Bersenang-senang Untuk Diri Sendiri)
95 S2 (Apa Tuan Perhatian Pada Saya?)
96 S2 (Harus Diberi Pelajaran!)
97 S2 (Kinara Tidak Akan Tergantikan Oleh Siapapun?)
98 S2 (Perubahan Rion?!)
99 S2 (Ajakan Makan Malam)
100 S2 (Pergi Ke Sebuah Tempat Sederhana)
101 S2 (Dia Bukan Pacarku, Tapi Istriku!)
102 S2 (Terngiang Ucapan Nayra?!)
103 S2 (Apa Bisa Jatuh Cinta Lagi?)
104 S2 (Gadis Ceria Yang Merubah Cara Berpikirku)
105 S2 (Tidak Bisa Menahan Diri?!)
106 S2 (Harus Menjelaskan Semuanya)
107 S2 (Memberikan Kejelasan Tentang Kita)
108 S2 (Jangan Katakan Itu!)
109 S2 (Keluarga Yang Menerimaku)
110 S2 (Terima Kasih Karena Sudah Menerimaku)
111 S2 (Kedatangan Sahabat Lama)
112 S2 (Tidak Diperlakukan Baik)
113 S2 (Ancaman Yang Tepat)
114 S2 (Asalkan Selalu Mendapat Ciumanmu)
115 S2 (Kau Cinta Terakhirku)
116 S2 (Nayra Sakit)
117 S2 (Tidak Ada Yang Mengkhawatirkanku)
118 S2 (Bahagia Karena Bisa Memeluknya)
119 S2 (Ingin Kau Menjadi Istriku)
120 S2 (Cinta Pertama Dan Terakhir)
121 S2 (Nayra Semakin Terluka)
122 S2 (Hanya Seorang Anak Terabaikan)
123 S2 (Bisa Memeluk Kakak, Sudah Cukup Bagiku)
124 S2 (Hidupmu Lebih Beruntung Dariku, Gina)
125 S2 (Yakin Untuk Menikah)
126 S2 (Tidak Seharusnya Terlahir)
127 S2 (Menceritakan Semuanya)
128 S2 (Gaun Pengantin Kinara?!)
129 S2 (Wanita Lebih Baik Dari Kinara)
130 S2 (Wanita Baik Untuk Rion)
131 S2 (Pernikahan Tanpa Hadirnya Seorang Ayah)
132 S2 (Apakah Ini Yang Pertama Baginya?)
133 S2 (Ada Apa Dengan Tio Dan Rena?)
134 S2 (Bagaimana Jika Aku Hamil?)
135 S2 (Cerita Rena, Tidak Bisa Aku Ceritakan)
136 S2 (Tidak Bisa Bahagia, Buatlah Orang Lain Bahagia"
137 S2 (Kapan Aku Menggodanya?!)
138 S2 (Pertemuan Pertama Rena Dan Tio)
139 S2 (Cinta Bisa Tumbuh Karena Rasa Penasaran)
140 S2 (Hadiah Untuk Wanita Hebatku)
141 S2 (Ada Aku Sebagai Sandaranmu)
142 S2 (Gadis SMA Di Masa Lalu Tio)
143 S2 (Tentang Sapu Tangan Dan Pena)
144 S2 (Pemberi Pena Dan Sapu Tangan Itu?)
145 S2 (Pria Yang Memikirkan Perasaan Istrinya)
146 S2 (Masih Mencoba Menutup Hati)
147 S2 (Aku Tidak Sama Dengan Pria Lain)
148 S2 (Tidak Papa Jika Tak Punya Ayah)
149 S2 (Keputusan Ibu Selama Ini, Ternyata Salah Besar)
150 S2 (Mencoba Untuk Tes)
151 S2 (Karena Dia Baik, Jadi Jangan Bersamaku)
152 S2 (Masih Menahan Diri)
153 S2 (Ngidam Yang Tidak Dituruti)
154 S2 (Hanya Membantu Rena, Bukan Mengkhianatinya)
155 S2 (Tentang Masa Lalu Rena)
156 S2 (Hidup Sendiri Terasa Akan Lebih Baik)
157 S2 (Seberapa Besar Luka Hatinya?)
158 S2 (Berusaha Untuk Tidak Menyakiti Rena)
159 S2 (Pertemuan Tidak Terduga)
160 S2 (Alasan Dia Marah Kenapa?)
161 S2 (Dia Orang Yang Menghancurkan Hidupku)
162 S2 (Semakin Jatuh Cinta Padamu)
163 S2 (Gadis Itu Ternyata Pacarnya Tio)
164 S2 (Marah, Tidak Akan Merubah Apapun)
165 S2 (Ingin Menengok Anak Kita?!)
166 S2 (Tidak Semua Pernikahan Akan Gagal)
167 S2 (Menodai Adiknya Sendiri)
168 S2 (Kenapa Semuanya Jadi Seperti Ini?)
169 S2 (Berada Di Titik Terendah Hidup Rena)
170 S2 (Tidak Akan Membiarkanmu Lari Dariku!)
171 S2 (Ayo Selesaikan Semuanya, Bu)
172 S2 (Memperbaiki Kesalahan Di Masa Lalu)
173 S2 (Semuanya Bahagia Pada Akhirnya)
174 Terpenjara Dendam Pengacara Lin
Episodes

Updated 174 Episodes

1
Mengadopsinya
2
Perasaan Cinta Terlarang
3
Reina Juga Cocok Jadi Istri
4
I Love You Dad
5
Membuat Daddy Jatuh Cinta?!
6
Mendekati Darren
7
Lupakan Perasaanmu!
8
Hanya Saling Menyakiti
9
Pernyataan Cinta Darren Yang Tak Terjawab
10
Ancaman Zayna
11
Pilahan Sulit
12
Berakhir Sesingkat Ini?!
13
Memilih Pergi
14
Mulai Terselesaikan
15
Akhirnya Tersebar Luas
16
Kau Hanya Membuatku Terluka?!
17
Ibu Yang Egois
18
Menceritakan Semuanya
19
Kembali Bersama
20
Kembalikan Elion?!
21
Selamat Tinggal, Mas?!
22
Kehidupan Reina
23
Kehidupan Elion
24
Suami Kalian Kemana?
25
Reina Sudah Menikah?!
26
Apa Ayah Rion Ada Disini?!
27
Tidak Asing?!
28
Karena Aku Sudah Tidak Mencintaimu?!
29
Rion Tidak Pernah Bertemu Papa
30
Apa Rion Adalah Anakku?
31
Trauma Reina
32
Aku Merindukan Pelukan Ini?!
33
Belum Menikah, Tapi Bisa Punya Anak?!
34
Menghindar Tidak Akan Menyelesaikan Apapun
35
Aku Merindukan Semua Ini
36
Tiba-tiba Menikah
37
Ciuman Pelepas Rindu
38
Durasi Terlama?!
39
Reina Adalah Kebahagiaan Elion
40
Merajuk
41
Piknik Dadakan Di Akhir Pekan
42
Masih Menatap Ragu
43
Aku Bukan Istrinya?!
44
Salah Faham
45
Aku Hanya Mencintaimu
46
Minta Maaf
47
Ada Apa Dengan Ratih Dan Zayna?
48
Saling Memaafkan
49
Bohongnya Elion
50
Daddy Is My Husband
51
Author Menyapa
52
Noda Dan Luka
53
Pengganti Istri Pertama
54
Kisah Rion Akan Dimulai
55
S2 (Kinara?)
56
S2 (Aku Harus Bagaimana Sekarang?)
57
S2 (Apa Tidak Ingin Menjelaskan?)
58
S2 (Apa Hanya Aku Yang Terlalu Mencintainya?)
59
S2 (Sebenarnya Kemana Kamu Pergi?)
60
S2 (Mencari Tahu Semua Tentangmu)
61
S2 (Apa Kau Melupakanku?)
62
S2 (Tidak Bisa Bersamamu Lagi)
63
S2 (Apa Benar Melakukannya?!)
64
S2 (Melakukan Kesalahan Besar)
65
S2 (Tetap Ingin Menemuimu)
66
S2 (Tidak Ada Harapan Lagi Untuk Kita)
67
S2 (Semua Hal Tertuju Padamu)
68
S2 (Mencari Bukti Tentang Malam Itu)
69
S2 (Jeslyn Hamil?)
70
S2 (Pernikahan Batal)
71
S2 (Kami Berpacaran)
72
S2 (Masih Berharap Bisa Kembali Bersama)
73
S2 (Tidak Izinkan Kau Pergi Seperti Ini)
74
S2 (Akan Bahagia Jika Kamu Disampingku)
75
S2 (Harus Menepati Janjimu!)
76
S2 (Selalu Berusaha Membuatmu Sembuh)
77
S2 (Tidak Akan Menerima Donor Apapun Darimu!)
78
S2 (Aku Ingin Hidup Lebih Lama)
79
S2 (Ayo Menikah)
80
S2 (Ingin Menikmati Sisa Hidupnya)
81
S2 (Kekuatan Cinta Akan Membuatmu Sembuh)
82
S2 (Pernikahan Penuh Haru)
83
S2 (Menunggumu Memberikan Hak Padaku?!)
84
S2 (Tidur Sebentar, Aku Lelah?)
85
S2 (Katanya Hanya Tidur)
86
S2 (Janjinya Hanya Tidur Sebentar)
87
S2 (Belum Pasti Kapan Kinara Terbangun)
88
S2 (Kamu Tidak Boleh Lelah, Sayang)
89
S2 (Beristirahatlah, Aku Ikhlas)
90
S2 (Sekarang Aku Harus Bagaimana?)
91
S2 (Hari-hariku Masih Sama)
92
S2 (Beruang Kutub?)
93
S2 (Lebih Banyak Minusnya)
94
S2 (Bersenang-senang Untuk Diri Sendiri)
95
S2 (Apa Tuan Perhatian Pada Saya?)
96
S2 (Harus Diberi Pelajaran!)
97
S2 (Kinara Tidak Akan Tergantikan Oleh Siapapun?)
98
S2 (Perubahan Rion?!)
99
S2 (Ajakan Makan Malam)
100
S2 (Pergi Ke Sebuah Tempat Sederhana)
101
S2 (Dia Bukan Pacarku, Tapi Istriku!)
102
S2 (Terngiang Ucapan Nayra?!)
103
S2 (Apa Bisa Jatuh Cinta Lagi?)
104
S2 (Gadis Ceria Yang Merubah Cara Berpikirku)
105
S2 (Tidak Bisa Menahan Diri?!)
106
S2 (Harus Menjelaskan Semuanya)
107
S2 (Memberikan Kejelasan Tentang Kita)
108
S2 (Jangan Katakan Itu!)
109
S2 (Keluarga Yang Menerimaku)
110
S2 (Terima Kasih Karena Sudah Menerimaku)
111
S2 (Kedatangan Sahabat Lama)
112
S2 (Tidak Diperlakukan Baik)
113
S2 (Ancaman Yang Tepat)
114
S2 (Asalkan Selalu Mendapat Ciumanmu)
115
S2 (Kau Cinta Terakhirku)
116
S2 (Nayra Sakit)
117
S2 (Tidak Ada Yang Mengkhawatirkanku)
118
S2 (Bahagia Karena Bisa Memeluknya)
119
S2 (Ingin Kau Menjadi Istriku)
120
S2 (Cinta Pertama Dan Terakhir)
121
S2 (Nayra Semakin Terluka)
122
S2 (Hanya Seorang Anak Terabaikan)
123
S2 (Bisa Memeluk Kakak, Sudah Cukup Bagiku)
124
S2 (Hidupmu Lebih Beruntung Dariku, Gina)
125
S2 (Yakin Untuk Menikah)
126
S2 (Tidak Seharusnya Terlahir)
127
S2 (Menceritakan Semuanya)
128
S2 (Gaun Pengantin Kinara?!)
129
S2 (Wanita Lebih Baik Dari Kinara)
130
S2 (Wanita Baik Untuk Rion)
131
S2 (Pernikahan Tanpa Hadirnya Seorang Ayah)
132
S2 (Apakah Ini Yang Pertama Baginya?)
133
S2 (Ada Apa Dengan Tio Dan Rena?)
134
S2 (Bagaimana Jika Aku Hamil?)
135
S2 (Cerita Rena, Tidak Bisa Aku Ceritakan)
136
S2 (Tidak Bisa Bahagia, Buatlah Orang Lain Bahagia"
137
S2 (Kapan Aku Menggodanya?!)
138
S2 (Pertemuan Pertama Rena Dan Tio)
139
S2 (Cinta Bisa Tumbuh Karena Rasa Penasaran)
140
S2 (Hadiah Untuk Wanita Hebatku)
141
S2 (Ada Aku Sebagai Sandaranmu)
142
S2 (Gadis SMA Di Masa Lalu Tio)
143
S2 (Tentang Sapu Tangan Dan Pena)
144
S2 (Pemberi Pena Dan Sapu Tangan Itu?)
145
S2 (Pria Yang Memikirkan Perasaan Istrinya)
146
S2 (Masih Mencoba Menutup Hati)
147
S2 (Aku Tidak Sama Dengan Pria Lain)
148
S2 (Tidak Papa Jika Tak Punya Ayah)
149
S2 (Keputusan Ibu Selama Ini, Ternyata Salah Besar)
150
S2 (Mencoba Untuk Tes)
151
S2 (Karena Dia Baik, Jadi Jangan Bersamaku)
152
S2 (Masih Menahan Diri)
153
S2 (Ngidam Yang Tidak Dituruti)
154
S2 (Hanya Membantu Rena, Bukan Mengkhianatinya)
155
S2 (Tentang Masa Lalu Rena)
156
S2 (Hidup Sendiri Terasa Akan Lebih Baik)
157
S2 (Seberapa Besar Luka Hatinya?)
158
S2 (Berusaha Untuk Tidak Menyakiti Rena)
159
S2 (Pertemuan Tidak Terduga)
160
S2 (Alasan Dia Marah Kenapa?)
161
S2 (Dia Orang Yang Menghancurkan Hidupku)
162
S2 (Semakin Jatuh Cinta Padamu)
163
S2 (Gadis Itu Ternyata Pacarnya Tio)
164
S2 (Marah, Tidak Akan Merubah Apapun)
165
S2 (Ingin Menengok Anak Kita?!)
166
S2 (Tidak Semua Pernikahan Akan Gagal)
167
S2 (Menodai Adiknya Sendiri)
168
S2 (Kenapa Semuanya Jadi Seperti Ini?)
169
S2 (Berada Di Titik Terendah Hidup Rena)
170
S2 (Tidak Akan Membiarkanmu Lari Dariku!)
171
S2 (Ayo Selesaikan Semuanya, Bu)
172
S2 (Memperbaiki Kesalahan Di Masa Lalu)
173
S2 (Semuanya Bahagia Pada Akhirnya)
174
Terpenjara Dendam Pengacara Lin

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!