Part 5

"Om panggilku, ya jawab om Fadil. Tolong rahasiakan ya om ucapku sendu." Bukan menjawab om Fadil langsung menggendong ku, dan mengantarkan aku ke ruangannya Bagas.

Namun langkahnya terhenti,aku dan dokter Al yang ada di sekitar ruangan pun heran. Kenapa om tanyaku? Lagi-lagi om Fadil tidak menjawab dan bikin aku bad mood. Al panggil om Fadil, ya Dil ucap dokter Al. Tolong kamu gantikan aku seraya memindahkan tubuhku ke gendongan dokter Al. Al titip ponakan ku jaga sampai dia sampai ke VIP. Ucap om Fadil. Ya Dil.

Al lari ucap om Fadil yang hampir tertembak oleh orang tak dikenal kenal. Karna sibuk memperhatikan kami.

Sesampai di lift aku selalu berdoa meminta perlindungan pada ALLAH. Di tengah khusyuk dalam meminta ada yang menetes tepat di dahiku. Aku mencoba beranikan diri melihatnya. Dokter Al, panggilku seraya membersihkan keringat dokter Al.

Saat tengah membersihkan sisa keringat di dahinya,dokter Al menatapku secara intens. Dan mengeratkan gendongan, terkejut atas tindakannya aku lantas mengeratkan tanganku di lehernya. Selesai membersihkan keringat dokter Al aku meminta turun, namun dokter Al melarangnya mau tak mau aku pun akhirnya menurut walau aku tau sebenarnya dia udah lelah.

Tanpa sadar aku, sudah mulai terbiasa dan disaat aku sedang asik melihatnya dia langsung menatapku intens dan bertanya pelan. Ada apa Cha ? Aku langsung jawab tidak apa-apa dok. Dan langsung menyembunyikan wajahku ke lehernya,masih inget yang itu godaan dokter Al. Astagfirullah enggak dok ucapku penuh kesal, namun sukses membuat dia tertawa. Dok enggak ada yang lucu' ucap ku kemudian namun sukses membuat jantungku berdegup kencang.

Dokter Al menunduk dan men***m keningku. Tenanglah di luar lagi bahaya. Ucapnya berusaha menenangkanku dan aku mencoba tenang. Kami terpaksa berhenti di ruang rawat lain yang hari ini lagi kosong karna kejaran orang tak dikenal.

Selesai menidurkan ku, gegas dokter Al memijit tangannya. Melihat itu pun aku beralih untuk memijitnya dan mengoleskan minyak yang selalu ku taruh di saku seragam dinas aku. Hingga tanpa sadar tatapan kami bertemu kembali. Jantung kami berdegup kencang,dan tanpa sadar lagi dokter Al sudah mendekati aku hingga nafasnya bisa kami rasakan bersama. Dan adegan c***man pun tak bisa dihindari lagi. Aku yang awalnya menolak pun lama-lama pun menerimanya, tanpa sadar aku membuka m****ku hingga dokter Al berhasil mem****t l***h ku.

Tiba-tiba hpku berbunyi, gegas dokter Al menyudahi dan meminta maaf. Sambil mengusap b***r ku yang penuh s****a kami. Baru ingin menjawab, di luar terdengar suara orang. Mana mereka tanya orang itu, mungkin sudah sampai jawab yang lain. S**l' ucap laki-laki tua itu. Mendengar itu aku dan dokter Al mencari jalan pintas, saat tengah mencari jalan pintas terdengar pintu ruangan yang lain di buka,takut itu pasti karna aku belum bisa jalan karna kakiku yg terluka karna sepatu. Dokter Al yang melihat aku ketakutan mencoba menenangkan aku,jangan takut ucapnya seraya memelukku. Hah...bukannya sasaran kita ini anak bisu itu ya, kenapa sekarang malah dokter itu ucap pria asing itu. Ya karna ternyata barang bukti itu ada pada dokter itu. Sahut pria 1 nya lagi. Kok kamu bisa tau ? Tanya pria itu. Ya taulah karna hps di gelang itu mengarah padanya. Ucapnya kemudian. Kami yang mendengar mencoba tetap tenang, karna kami terpaksa bersembunyi di bawah meja.

Dan aku enggan melepas tangan dokter Al, karna takut dan tidak mau sampai ketauan. Dokter Al yang melihat ku pun juga tidak ingin melepasnya, namun semakin mengeratkan tangan kami dan mencium tanganku. Sambil berucap aku tidak akan meninggalkan mu ucapnya seraya menatapku. Makasih dok ucapku kemudian. Sama-sama ucapnya lagi. 1jam lebih kami di sini ternyata mereka belum juga membubarkan diri,aku menatap dokter Al yang terpejam dan memelukku erat.

Melihat ada gerakan dokter Al terbangun, aku mengangkat telunjuk ku dan mendekatkan diri b***rnya. Melihat itu dokter Al langsung men***m ku lagi tanpa aba-aba.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!