Mimpi basah

...Aku mau info sedikit besty, Novel ini adalah novel lanjutan dari Istri Taruhan Kunci Surgaku. Tapi di sini mungkin aku akan menghadirkan karakter Khanza agak di pertengahan, karna sekarang aku lagi mengelkan tokoh Adam, dan kenakalan nya selama di pesantren, hingga membuat para ustadz kewalahan. Jadi aku harap, kalian bersabar menunggu part pertemuan Adam dan juga pawang nya. Wkwkwk...

...----------------...

Tapi melihat pocong itu terus mendekat, Adam tidak jadi mengambil sandal dan langsung bangun berlari kembali masuk gerbang pesantren.

"Hah ... Hah..." kini Adam sudah berada di dalam bilik ustadz Raka. Dia masuk dengan begitu tergesa dan juga nafas yang tersengal.

"Kenapa kamu kembali lagi?" tanya ustadz Raka, dia tidak melirik pada Adam, hanya fokus pada kitab di tangan nya.

Adam menarik nafas dan menghembusnya perlahan "Tidak apa, gw hanya mengantuk!" jawab Adam kembali membuat wajah datar.

Saking terkejutnya Adam, dia bahkan tidak mengganti baju nya yang basah, dan langsung menutup wajahnya dengan bantal baru yang sudah di ganti oleh ustadz Raka.

Sedangkan ustadz Raka hanya tersenyum misterius sambil menggelengkan kepalanya.

...----------------...

Keesokan harinya nya. Adam lagi-lagi jadi pusat perhatian dan bahan tertawaan dari santri yang lain, karena tertidur di dalam masjid saat mengikuti wirid selesai solat subuhml.

Sudah sedari tadi susah di bangunkan oleh ustadz Raka, kini Adam malah melanjutkan tidur di dalam masjid. Bahkan sampai mata hari terbit dan bersinar terang, Adam masih meringkuk di dalam masjid.

"Adam, bangun!" Adam menggeliat saat merasakan seseorang mengguncang tubuh nya.

"Adam, ayo bangun. Kamu harus bersiap, karna kita akan mengikuti pengajian pagi!" panggil orang itu lagi.

"Berisik banget sih lo!" gerutu Adam, dia langsung menatap tajam pada Husain.

"Kamu mau di siram lagi, ayo kamu turun dan bersiap ke kelas mengaji!" ucap Husain lagi.

Dengan perasaan kesal yang tidak bisa di utarakan, Adam bangun dan keluar dari Masjid.

...----------------...

Dan sekarang mereka tengah mengikuti pelajaran pagi, jangan tanya kan Adam mengetahui apa yang di jelaskan oleh ustadz Firman, yang menjadi wali kelas mereka.

Karna Adam baru masuk ke pesantren, dia di tempatkan duduk kelas satu, dia masih mengaji safinatun naja, kitab yang menerangkan ilmu fikih.

Ustadz Firman begitu ikhlas menjelaskan pasal tentang tanda orang balig dalam kitab tersebut.

"Di dalam kitab ini, tanda balig nya seseorang ada tiga, yang pertama untuk lelaki dan perempuan, sudah memasuki umur 15 tahun, dan yang ke dua juga untuk laki-laki dan perempuan pernah sudah mimpi basah, dan yang ke tiga, khusus untuk perempuan, sudah datang bulan tapi di usia sudah mencapai 7 tahun. Maka ketiga perkara tersebut tidak harus semua kita alami, akan tetapi, salah satu dari perkara tersebut terjadi pada kita, maka kita sudah baligh," terang ustadz Firman panjang lebar.

Yang lain menyimak dengan begitu pasti, tapi tidak berlaku dengan Adam. Dia masih memikirkan cara agar bisa kabur dari pesantren ini, dia benar-benar tidak betah di sini, kehidupan nya yang bebas tidak akan sanggup menjalani hari-hari jika terkekang seperti ini. Pikir Adam.

"Apa ada pertanyaan?" tanya ustadz Firman.

"Guru, mimpi basa itu apa?" tanya seorang santri yang duduk di depan ustadz Firman.

"Mimpi basah itu, saat kita mimpi pipis di pinggir sungai, tapi saat bangun eh malah celana kita yang basah karna kita pipis beneran!" celetuk santri lainnya, hingga mengundang gelak tawa seisi kelas, terkecuali Adam.

Ustadz Firman juga sempat terkekeh sambil menggeleng kepalanya "Mimpi basah itu, kita bermimpi melakukan hal yang bisa membuat kita mengharuskan mandi wajib!" terang ustadz Firman lagi, dia agak sulit menjelaskan nya.

"Kami belum paham Ustadz!" imbuh seorang santri lagi.

Ustadz Firman mulai memijit pelipisnya, dia enggan mengatakan dengan jelas.

"Jadi kita bermimpi tidur dengan seorang perempuan, dalam mimpi itu, kita melakukan hal yang di lakukan oleh orang yang sudah menikah, hingga kita kita keluar sperm*, dan paginya kita harus mandi wajib, maka itu yang di katakan mimpi basah!" jelas Ustadz Firman, barulah mereka semua mengangguk kepalanya.

"Apa semuanya sudah paham?" tanya ustadz Firman.

"Paham!" sahut semuanya, terkecuali Adam.

"Adam, apa kamu sudah paham?" tanya ustadz Firman, di hari pertama Adam masuk ke kelas tersebut, nama nya sudah terkenal, saking banyak nya dia berulah.

"Adam, apa kamu mengerti?" tanya ustadz Firman lagi sambil memukul lantai di hadapan Adam.

"Iya kabur, kabur!" latah Adam sambil matanya menatap pada ustadz Firman.

Seisi kelas lagi-lagi tertawa mendengar ucapan yang tanpa sengaja di ucapkan Adam.

"Kamu tidak menyimak pengajian saya?" tanya ustadz Firman.

Adam hanya berwajah datar "Tidak!" jawab nya santai.

"Kamu," pekik ustadz Firman.

"Apa?" tantang Adam, dia benar-benar tidak takut sama sekali, terkecuali pada pocong semalam. Mengingat itu bulu kuduk Adam kembali bangun.

"Kamu turun dari kelas saya mengajar!" seru ustadz Firman, dia menyuruh Adam turun hanya sebagai hukuman, tapi siapa sangka Adam malah merasa senang, akhirnya dia tidak harus mengikuti pengajian yang sama sekali tidak dia pahami itu.

"Oke." jawab nya, membuka sarung yang dia pakai dan di letakkan di atas pundak nya, dengan sangat santi dia turun dari dalam kelas, membuat ustadz Firman dan yang lain tercengang.

"Ah, gw akan selalu tidak menyimak saat dia mengajar, biar gw selalu di suruh turun." gumam Adam dalam hati.

.

.

.

~Bersambung.

Hadeh ... Kalo aku punya murid seperti dia, udah aku ceburin ke dalam kolam biar tau rasa, emosi aku jadinya.

Jangan lupa Like komen dan juga Vote kakak ku sayang.

Terpopuler

Comments

Teruterubuzu

Teruterubuzu

emang ya adam bahlul banget.. kudu sabar raka ngadepin nya.

menunggu kepulangan khanza untuk bergabung &mengemban tugas untuk memulai mengajar ke pesantren sekaligus menaklukan adam yg super duper nakal.

2022-10-10

0

Teruterubuzu

Teruterubuzu

🤣🤣🤣 mau jujur tapi malu.. dalam hati raka ga segampang itu kamu bisa kabur adam

seribu akal bulusmu sudah terbaca, adam....& seribu kali lagi raka patahkan akal bulusmu.

2022-10-10

0

Teruterubuzu

Teruterubuzu

tuh kan tebakanku pas bsnget

2022-10-10

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!