"Cari waktu yang tepat yah sayang?" Tanyanya yang sesekali menciumi keningnya Liana yang tertidur beralaskan lengan kekarnya Arjuna.
"Itu pasti dan harus agar rencana kita berjalan lancar dan kita bisa menikmatinya hanya berdua saja," tuturnya Liana yang masih memberikan rangsangan dan stimulus di atas tubuhnya Arjuna yang masih menginginkan beberapa sesi ronde lagi.
Hingga adegan panas kembali terjadi dan terulang kembali. Ranjang kembali bergoyang hingga peluh keringat bercucuran membasahi seluruh tubuh mereka berdua.
Berbagai cara dan penetrasi mereka lakukan untuk mencapai kenikmatan yang tiada hentinya. Indah dan nikmatnya Surga dunia mereka raih bersama tanpa adanya ikatan halal di antara mereka.
Beberapa saat kemudian mereka memejamkan matanya untuk menuju pulau kapuk. Seperti halnya dengan Lion dan Gladys yang tertidur pulas dalam pelukan Lion yang hangat membuatnya semakin keenakan dalam tidurnya.
Matahari pagi telah menyingsing menyinari seluruh isi jagad raya. Sang Dewi Malam kembali ke peraduannya setelah selama 12 jam menyinari seluruh bumi semalaman. Ayam berkokok pertanda pagi sudah datang. Tapi, dari dua pasangan tersebut belum ada satupun dari mereka yang bangun dari tidurnya.
Lion yang tertidur dalam pelukan Gladys sedangkan Liana tertidur dalam pelukan Arjuna yang hanya bedcover motif bunga-bunga menutupi tubuh mereka.
Beberapa kelopak bunga mawar merah yang sebelumnya masih betah tergeletak di atas ranjangnya Gladys, pagi harinya sudah berceceran di atas lantai memenuhi ruangan itu seolah-olah menambah indahnya dan syahdunya pagi hari itu.
Perlahan Gladys mengerjapkan matanya berulang-ulang kali untuk menyesuaikan dengan sinar cahaya dari lampu yang adaedu dalam kamarnya yang cukup terang. Saking lelahnya semalam dia lupa mematikan lampu utama dan menggantinya dengan lampu tidur seperti yang biasa dia lakukan.
Gladys ingin bangkit dari tidurnya untuk berjalan ke arah kamar mandi. Tapi, tiba-tiba rasa ngilu, sakit berdenyut, perih dan membuatnya tidak bisa bergerak sedikit pun hingga dia berteriak kencang ditempatnya hingga mampu mengusik dan membangunkan pria yang ada di samping kanannya itu.
"Aaauuuuhhh sakit!!" Teriaknya Gladys yang ingin berdiri tapi tidak jadi karena kesakitan yang baru dirasakannya.
Lion terburu-buru terbangun dari tidurnya, sehingga dia melupakan keadaannya yang tidak memakai pakaian selembar kain pun. Gladys yang melirik ke arah tempat ranjang yang bergoyang kembali berteriak histeris dengan menutup kedua matanya.
"Apa itu?" Tanyanya dengan menunjuk ke arah benda panjang nan tumpul itu yang sepertinya baru terbangun dari istirahatnya.
Lion yang tidak mengerti dan menyadari dengan arah telunjuk istrinya yang baru beberapa jam lalu sah dinikahinya secara agama itu.
"Apa!! Apa yang terjadi sayang??" Tanyanya Lion yang tidak sadar memanggil Gladys dengan sebutan sayang itu.
Wajahnya Lion yang kebingungan semakin dibuat keheranan dengan reaksi dari Gladys. Sedangkan Gladys semakin histeris karena Lion berdiri dari duduknya dan mengedarkan pandangannya ke sekelilingnya dengan berdiri dari posisinya.
"Mas!!!! Itu burung beonya dimasukin dulu di dalam sangkarnya kasihan entar terbang loh," ucapnya Gladys yang semakin tidak berani membuka matanya hingga hanya tembok bercat peach itu yang dia pandangi.
Setelah istrinya berbicara seperti itu, Lion baru tersadar dari kelakuannya sendiri. Dia buru-buru menarik selimut yang dipakai oleh Gladys.
"Mas!!! jangan ditarik dong selimutnya, aku malu diliatin sama kamu," teriak Gladys yang sudah saling tarik-menarik dengan Lion.
Mereka sama-sama tidak ada yang mengalah. Bahkan pagi hari itu menjadi pagi yang penuh dengan drama adu tarik menarik antara pasangan pengantin baru.
Gladys kadang meringis kesakitan tapi,dia tidak perduli sedikit pun yang penting dia dapat menutupi tubuhnya yang polos.
"Mas Lion!!" pekik Gladys yang tidak mau mengalah dan tidak ingin dikalahkan oleh Lion dalam adu tarik selimut.
Lion hanya tersenyum membalas suara lengkingan dari Gladys. Ia pun tidak ingin mengalah dari istri kecilnya itu.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 36 Episodes
Comments
Shinta Dewiana
🤣🤣🤣😃
2023-06-07
0
fifid dwi ariani
trus lancar rejekinya
2023-01-12
0
Nova
😂😂😂😂🤣🤣🤣🤣🤣 akhirnya lion seger otak dan burungnya... krn ude buka puasa
2022-08-29
2