Labirin

Xiao Feng Ni bertemu sang guru So Po Ta untuk mendengar wajengan, serta ilmu kanuragan yang memang diwariskan sang guru untuk dirinya.

"Lepas dari status kesetaraan, kamu sama seperti yang lain. Dan tidak ada perlakuan khusus untuk kalian semua dalam menimba ilmu yang telah guru bagikan," ucap So Po Ta sambil membelai janggut putih panjang itu

"Saya mengerti, guru," jawab Feng Ni terima wejangan singkat.

"Dari kalian semua, kamu yang lebih banyak menguasai semua ilmu. Maka dari itu, kamu harus pergunakan baik-baik ilmu yang telah dipelajari." So Po Ta tetap mengingatkan setiap muridnya untuk tetap berjalan lurus dalam tanda kutip.

Xiao Feng Ni mengangguk paham setiap wejangan dari So Po Ta pada dirinya.

"Setelah istirahat cukup, kamu latihan meditasi di bawah air terjun 7 tusukan setan!" titah So Po Ta.

Air terjun 7 tusukan setan merupakan air terjun penuh rintangan terbesar.Senjata yang ditakuti oleh pikiran orang yang bertapa di bawah air terjun tersebut, akan menjadi boomerang diri sendiri sang pemilik hingga menghilang dari pikiran orang tersebut, maupun si pemikir yang akan tewas akibat pikiran ketakutannya itu.

"Baik guru," jawab Feng Ni. Tau air terjun paling angker, berbahaya, penuh jebakan, rintangan, serta belum ada salah seorang murid dari So Po Ta yang berhasil selamat keluar dari air terjun 7 tusukan setan.

Esok harinya, Feng Ni setelah beristirahat cukup dan persiapan mental kuat,dia berpamitan pada para saudara seperguruan.

"Kamu hati-hati.Jika tidak mampu lagi, cepat kembali ke dunia nyata." nasehat Ling Ling sambil berpelukan.

"Iya" jawab Feng Ni.

"Tetap fokus konsentrasi.Ingat!,semua itu berasal dari rasa takut pikiran saja," tambah sang Abang perguruan.

"Kami akan menunggu kamu berhasil Feng Ni," tambah pemuda, menepuk pundak Feng Ni.

Xiao Feng Ni mengangguk bersalaman sebelum pergi ke ujung hutan, tempat air terjun 7 tusukan setan dimaksud guru berada.

Cukup semangat dari saudara seperguruan sekalian yang mengantar pelepasan Xiao Feng Ni di persimpangan hutan labirin itu.

Selanjutnya usaha dan keberanian dia yang akan menuntun Feng Ni sampai air terjun 7 tusukan setan.

Baru melalui 1 tikungan labirin dalam hutan, Feng Ni mulai diuji nyali oleh para penunggu hutan yang tersegel guru So Po Ta berpuluh tahun.

Dia melihat sosok arwah hantu tak berkepala, karena kepala yang putus itu berada di belakang punggung Feng Ni.

"Aku butuh tubuh pengganti," ucap seram hantu pala puntung.

Bulu kudu Feng Ni berjingkrak merinding.Namun ia tau apa yang akan jadi rintangan setiap labirin.Dirinya berkomunikasi dengan arwah hantu kepala puntung.

"Saya akan membantu kamu menyatukan kepala kamu," jawab Feng Ni tidak ingin berkontak mata lagi.

"Hahaha..... Kalian manusia pembohong !!" tawa seram hantu kepala puntung.

"Kita buktikan saja." Feng Ni merasa percaya diri akan niatnya, walaupun merinding takut.

"Kalau kau tidak bisa, maka kau jadi tumbal. Errr...." hantu kepala puntung mengertakkan jari jemari tangan.

Feng Ni mencari getah kayu daun kelor hutan, dipadukan serbuk kayu cendana, serta benang tujuh warna yang telah dililit paku pada tiap ujungnya.

Semua bahan kayu ditumbuk hingga halus menyatu, lalu mengambil potongan kepala yang ngesot lihat kegiatan dia.

"Kalau kamu mau utuh kembali harus tahan proses penyatuan." Feng Ni memperingatkan efek dari penyatuan.

"Diam saja. Cepat lakukan!!" bentak si hantu kepala puntung.

Proses pun dimulai, Feng Ni memantrai benang yang dibalur ramuan penyatu itu.

Baru saja memantrai tali 7 warna,si hantu kepala puntung mulai mengerang kesakitan teramat.

Arrrgggggg........

Kepala puntung itu jungkir balik seperti bola yang diputar horizontal dan vertikal secara kencang.

Tubuh yang tak utuh itu mencari jalan untuk lari. Tapi karena tidak utuh dengan kepala, tubuh itu terus terbentur pohon, batu.

Feng Ni menghentikan kepala si hantu yang berputar bagai bola gasing, kemudian mengoleskan ramuan pada bagian leher yang putus.

Terlihat jelas wajah kepala puntung marah kesakitan.Ingin rasanya menggigit tangan Feng Ni yang membalikkan kepalanya ke bawah.

"Hantu rewel" gumam Feng Ni, mengoles rata ramuan.

"Diam kau!!" bentak marah si hantu masih di jemur terbalik kepalanya.

Sementara itu, Feng Ni mencoba mengoleskan ramuan pada bagian leher setengahnya lagi. Tetapi tubuh yang terpisah itu mencekik leher Feng Ni dengan amat kuat.

"Lepas !!" suara Feng Ni tercekat sakit, sambil ngoles paksa ramuan.

Hampir saja nyawa Feng Ni jadi korban si hantu kepala puntung.Di detik terakhir, Feng Ni membaca mantra penyatuan dengan suara tercekik sesak sakit.

Uhukkkk... Uhukkkk.... Uhukkkk....

Feng Ni membatukkan tenggorokan, untuk melancarkan pernafasan yang sesak.

Saat si hantu kepala puntung sibuk melepaskan tali 7 warna penyambung antara kepala dan leher, Feng Ni coba kabur ngendap-ngendap melarikan diri.

"Semoga ramuan itu berhasil rekatkan kepala dengan leher dia," gumam pelan Feng Ni, dengan langkah ringan berpijak tanah.

Rintangan labirin ke satu telah selesai.Dia kembali harus menyelesaikan setiap misi dari labirin yang dilaluinya.

Tidak cukup mudah untuk cepat sampai ketujuan air mata 7 tusukan setan. Bahkan rintangan yang terlihat gampang, lumayan sulit.

Di labirin ke dua, Feng Ni berhadapan dengan binatang buas pemangsa manusia. Mereka haus akan darah segar untuk mempertahankan kekuatan mereka sampai puluhan tahun.

Binatang setengah singa berkepala anjing dengan tubuh tertutup sisik ular, sedang mengerang dengan air liur dikedua belah ujung bibir menetes panjang. Gigi taring serta lidah kecil panjang bercabang, sedang mempersiapkan makan siang dia.

Rrrrgggg.....

Kaki depan hewan buas itu menggesek tanah di bawahnya.Hidung terus mengendus sampai mangsa semakin dekat.

"Permisi.... Saya hanya numpang lewat" pamit Feng Ni pada hewan buas di depannya yang bermata merah batu bara.

"Kau bawa apa?" tanya si hewan buas berpikir picik.

"Saya tidak membawa barang berharga, kecuali benda kecil ini saja " jawab Feng Ni membuka lebar isi kantongan pada ikat pinggang.

Hewan buas mengendus isi barang bawaan yang bukan bisa dimakan.Lalu menggigit rampas kantongan dari tangan Feng Ni.

Buhhh....

Kantongan itu dihempas jauh dari mulut binatang buas.Akal pikiran binatang itu mulai mengecoh Feng Ni.

"Kau mau lewat kan!" binatang buas berkeliling mengendus aroma tubuh Feng Ni yang menyeruak, pancing kelaparan perut.

"Iya," jawabnya tegas, biarkan binatang tersebut menggelilingi dia.

Pikiran binatang buas jadi bercabang tiga untuk dapat ide menjebak seorang gadis muda, tak berdaya.

"Kau pancing dia ke dalam goa. Aku akan meracuni dia dengan bisaku," ucap pikiran si ular pada anjing dan singa, yang hanya mengunakan otot.

"Tidak! Aku akan langsung menyerang dia " jawab si anjing dengan ego.

"Betul. Karena kita sudah lima tahun tidak makan yang sesegar mangsa hari ini," tambah si singa.

"Jangan bodoh kalian! Manusia itu tampak takut, tapi lebih licik dari aku," bentak pikiran ular memperingatkan ego manusia yang lebih jahat dari setan, iblis dan binatang monyet.

Cukup lama si singa dan anjing berpikir, mencerna peringatan pikiran ular untuk mereka.

"Ya-ya-ya.... Baiklah. Kami setuju dengan usul kau," jawab si anjing yang lebih cepat berpikir.

"Nah gitu dong.Kita tidak akan rugi," seru pikiran ular.

Saat musyawarah pikiran binatang itu sudah selesai, mangsa mereka telah hilang dari hadapan. Tapi dengan penciuman hidung anjing, dia melacak jejak aroma tubuh Feng Ni masih sekitar radius 100 meter saja.

"Ini salah kau!!" marah pikiran singa ke ular.

"Iya," tambah pikiran anjing.

"Kok aku?" ular tidak ingin terpojok. "Ini terbukti manusia itu amat picik," membela diri sendiri.

"Sial!! Dia berhasil lewati batas wilayah kita," marah si anjing cium aroma tubuh Feng Ni.

Terpopuler

Comments

Neunek Ulka

Neunek Ulka

Gimana kalo feng tidak berhasil. aduh bisa jadi tumbal Arwah hantu tanpa kepala gentayangan 😌, lewati ular dan binatang buas di goa, kamu pasti bisa Feng.

2022-09-20

3

Neunek Ulka

Neunek Ulka

Wah Feng berani banget sama hantu gentayangan tanpa kepala, Ia mau membantu menyatukan kepalanya lagi😇..

2022-09-20

3

☠Mia Novita

☠Mia Novita

Waduh si arwah hantu lagi cari tubuh pengganti, jangan sampai salah satu dari para pembaca yang menjadi sasarannya🤭😁

2022-09-20

4

lihat semua
Episodes
1 Xiao Feng Ni
2 Labirin
3 Air Terjun 7 Tusukan Setan
4 Raja Iblis Bangun
5 Energi Besar
6 Naga Emas
7 Pertemuan 4 Murid
8 Guru Yang Beruntung
9 Kasim Kim
10 Pangeran ke-5
11 Ranjau
12 Ujian Negara
13 Ujian Hari Ke-2
14 Siapa Paman?
15 Terowongan Rahasia
16 Racun
17 Petisi
18 Pertarungan
19 Gagal Performa
20 Pejabat Lim
21 Bom
22 Kim Long
23 Manusia Vampire
24 bab 24
25 Rumah Mawar
26 Para Informan
27 Bab 27
28 Siapa??
29 Bab 29
30 Makhluk Spiritual
31 Bab 31
32 Cermin Cahaya
33 Kisah Leluhur Naga
34 Rumah Baru
35 Hantu
36 Istana
37 Jalan Setapak
38 Do Mo Cien
39 Ranjau
40 Pungli
41 Istana
42 Pangeran Mahkota Mangkat
43 Berpencar
44 Ratu Bidadari
45 Fenomena Alam
46 Rasa Sakit
47 Dimensi Yin Yang
48 Ibukota
49 Berkumpul
50 Suara Burung Hantu
51 Tikus
52 Serangan
53 Aula
54 Reunian
55 Roda takdir
56 Perumpamaan capung
57 Disekap
58 Bab 58. Kepompong
59 Bab 59 Keadaan para selir
60 Bab 60. Niat Buruk Adik Tiri
61 Bab 61. Jaring Laba-laba
62 Kasus 20 Tahun Lalu
63 Kultivasi Baru
64 Bab 64. 3 Siluman
65 Bab 65. Fitnah
66 Bab 66. Penghasut
67 Bab 67. Kandang Kerbau
68 Bab 68. Desa Janda
69 Bab 69 Rindu
70 Bab 70. Air Rendaman
71 Bab 71. Monyet Ngeselin
72 Bab 72. Tikus
73 Bab 73. Nasihat
74 Bab 74. Sidang Tertutup
75 Bab 73. Naga Emas Kejam
76 Bab 74. Wayang Potehi
77 Bab 77. Berita Gembira
78 Bab 78. Perpisahan
79 Bab 79. Kabar Bahagia
80 Bab 80. Masakan Feng Ni
81 Bab 81. Kota Iblis
82 Bab 82. Raja baru
83 Bab 83 Munculnya benda sakti
84 Bab 84. Formasi bintang
85 Bab 85. San Wu Fa
86 Bab 86. Kiamat zaman
87 Bab 87. Hancurnya kerajaan Semanggi
88 Bab 88. Kerajaan Baru
Episodes

Updated 88 Episodes

1
Xiao Feng Ni
2
Labirin
3
Air Terjun 7 Tusukan Setan
4
Raja Iblis Bangun
5
Energi Besar
6
Naga Emas
7
Pertemuan 4 Murid
8
Guru Yang Beruntung
9
Kasim Kim
10
Pangeran ke-5
11
Ranjau
12
Ujian Negara
13
Ujian Hari Ke-2
14
Siapa Paman?
15
Terowongan Rahasia
16
Racun
17
Petisi
18
Pertarungan
19
Gagal Performa
20
Pejabat Lim
21
Bom
22
Kim Long
23
Manusia Vampire
24
bab 24
25
Rumah Mawar
26
Para Informan
27
Bab 27
28
Siapa??
29
Bab 29
30
Makhluk Spiritual
31
Bab 31
32
Cermin Cahaya
33
Kisah Leluhur Naga
34
Rumah Baru
35
Hantu
36
Istana
37
Jalan Setapak
38
Do Mo Cien
39
Ranjau
40
Pungli
41
Istana
42
Pangeran Mahkota Mangkat
43
Berpencar
44
Ratu Bidadari
45
Fenomena Alam
46
Rasa Sakit
47
Dimensi Yin Yang
48
Ibukota
49
Berkumpul
50
Suara Burung Hantu
51
Tikus
52
Serangan
53
Aula
54
Reunian
55
Roda takdir
56
Perumpamaan capung
57
Disekap
58
Bab 58. Kepompong
59
Bab 59 Keadaan para selir
60
Bab 60. Niat Buruk Adik Tiri
61
Bab 61. Jaring Laba-laba
62
Kasus 20 Tahun Lalu
63
Kultivasi Baru
64
Bab 64. 3 Siluman
65
Bab 65. Fitnah
66
Bab 66. Penghasut
67
Bab 67. Kandang Kerbau
68
Bab 68. Desa Janda
69
Bab 69 Rindu
70
Bab 70. Air Rendaman
71
Bab 71. Monyet Ngeselin
72
Bab 72. Tikus
73
Bab 73. Nasihat
74
Bab 74. Sidang Tertutup
75
Bab 73. Naga Emas Kejam
76
Bab 74. Wayang Potehi
77
Bab 77. Berita Gembira
78
Bab 78. Perpisahan
79
Bab 79. Kabar Bahagia
80
Bab 80. Masakan Feng Ni
81
Bab 81. Kota Iblis
82
Bab 82. Raja baru
83
Bab 83 Munculnya benda sakti
84
Bab 84. Formasi bintang
85
Bab 85. San Wu Fa
86
Bab 86. Kiamat zaman
87
Bab 87. Hancurnya kerajaan Semanggi
88
Bab 88. Kerajaan Baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!