Teguh yang mendengar istrinya berteriak memaki dirinya membuat Teguh membalikkan badannya dan berjalan ke arah istrinya yang sedang menatapnya dengan tatapan tajam tanpa ada rasa takut sedikitpun.
Teguh ingin sekali memukul istri pertamanya namun dirinya berusaha menahan amarahnya untuk tidak melakukannya mengingat di depan mereka ada tiga anaknya yang menonton pertengkaran ke dua orang tuanya.
" Aku sangat menyesal menikah denganmu istri yang tidak tahu diri," ucap Teguh dengan nada setengah oktaf yang sudah mulai merubah panggilan dari Ayah menjadi Aku.
" Aku juga sangat menyesal menikah denganmu laki - laki yang tidak tahu terima kasih," jawab Sumingsih dengan nada ikut naik setengah oktaf.
" Tunggulah surat cerai dariku," ucap Teguh sambil membalikan badannya.
" Silahkan aku tidak takut asalkan ke tiga putriku di asuh olehku dan kamu membiayai kehidupan ke tiga putri kita hingga lulus kuliah," jawab Sumingsih membuat Teguh menghentikan langkahnya tanpa mengetahui kalau istrinya tersenyum devil.
" Kamu tenang saja aku akan bertanggung jawab dalam pendidikan ke tiga putri kita," ucap Teguh tanpa membalikkan badannya.
" Baik, aku tunggu surat cerai darimu," jawab Sumingsih.
" Ok," jawab Teguh singkat.
" Setelah keluar dari sini jangan harap menemui ke tiga putriku," ancam Sumingsih.
" Bagaimana aku bisa membiayai ke tiga putriku jika aku tidak boleh menemui ke tiga putriku?" tanya Teguh dengan nada gusar.
" Kamu tinggal menghubungiku dan serahkan uangnya untukku," jawab Sumingsih.
" Tapi kamu tidak bisa pisahkan hubungan ayah dan anak," ucap Teguh dengan nada kesal yang masih tidak membalikkan badannya karena Teguh sudah muak melihat wajah istri pertamanya.
" Kalau tidak ingin dipisahkan maka ceraikan Angel dan kita mulai dari awal lagi," ucap Sumingsih yang masih berharap memperbaiki hubungan yang sudah retak.
" Aku sangat mencintai Angel jadi jangan pernah memaksaku untuk menceraikannya," jawab Teguh
" Apa kelebihan Angel? Apa karena aku gendut dan jelek? Aku bisa merubahnya menjadi lebih cantik dan langsing dari pada Angel," ucap Sumingsih.
" Bukan masalah gendut dan jelek, yang aku sukai dari Angel adalah di saat aku pulang kerja Angel selalu menyiapkan kopi, ketika aku mandi Angel selalu menyiapkan pakaian untukku, memasak kesukaanku, setiap aku menyimpan uang proyek di lemari pakaian Angel tidak pernah menyentuhnya dan poin yang terpenting Angel tidak pernah menolak ku jika aku ingin melakukan hubungan suami istri. Apakah ada salah satu sifat mu sama seperti Angel? Kamu bisa menjawabnya sendiri," ucap Teguh sambil melangkahkan ke dua kakinya kembali tanpa menengok ke arah belakang.
" Ayah.... Huhuhu.... Bela ikut," ucap Bela sambil terisak.
" Dela juga ikut huhuhu..." ucap Dela sambil ikut terisak.
" Masuk ke dalam kamar!!!" teriak Sumingsih
" Jangan berteriak di depan putri kita!!!" bentak Teguh sambil membalikkan badannya dan berjalan ke arah mereka.
Bela dan Dela yang melihat ibunya marah langsung masuk ke dalam kamarnya sedangkan Sumingsih menghalangi suaminya untuk mendekati Bela dan Dela.
" Pergilah!!" usir Sumingsih sambil menatap tajam ke arah Teguh.
" Baik, aku akan pergi dan tunggu surat perceraian kita," ucap Teguh sambil membalikkan badannya meninggalkan rumah istri pertamanya.
Dengan langkah cepat Teguh berjalan ke arah motornya sambil menahan amarahnya terhadap Sumingsih.
" Kalau tidak ada anak - anak sudah aku buat babak belur, dasar wanita tidak tahu diri," umpat Teguh sambil naik jok motornya.
Teguh mengendarai motor dengan kecepatan tinggi untuk menyalurkan kemarahannya hingga mobil dari arah berlawanan datang membuat Teguh berusaha membanting stir ke arah kiri namun terlambat karena ke dua kendaraan tersebut sama - sama kecepatan tinggi hingga mobil tersebut menabrak motor Teguh.
" Akhhhhhhh..." teriak Teguh
Brak
Bruk
Tabrakan tersebut tidak bisa dihindari membuat Teguh terpental dari motornya kemudian jatuh mengenai jalan aspal hingga Teguh melihat samar - samar orang - orang berjalan ke arah dirinya dan tidak lama Teguh tidak sadarkan diri.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 34 Episodes
Comments
Sumawita
Ya Allah kasian Teguh Semoga teguh baik" aja
2022-08-04
0