Bab 12 - Ruang Rahasia

Setelah Tuan Akahasa cukup lama berbicara.

Dengan sekali teguk, dia menghabiskan kopinya lalu berdiri, menoleh ke arah Maya.

"Maya, siapkan beberapa barang untuk kepindahannya."

Sepertinya dia ingin berbicara dengan Riyu sendirian. Dan melihat itu, Riyu berpikir mungkin inilah alasan mengapa kakeknya mengunjunginya.

Setelah mendengar apa yang dikatakan oleh Tuan Akahasa, Maya menatap Riyu yang dijawab Riyu dengan anggukan.

Riyu memberi isyarat Maya untuk melakukan apa yang dikatakan oleh Kakeknya.

"Ya, Akahasa-sama."

Setelah melihatnya berjalan beberapa langkah, Tuan Akahasa menoleh ke arah Riyu dan berkata,

"Ikuti aku."

.

.

.

[ Ruang Bawah Tanah ]

Tuan Akahasa membawa Riyu ke suatu tempat yang jarang orang lain kunjungi.

Itu adalah Ruang Bawah Tanah Kediaman Akahasa.

Hanya karena itu disebut Ruang Bawah Tanah, bukan berarti itu adalah tempat yang tidak terawat. Sebaliknya, itu adalah tempat paling canggih di kediaman Akahasa.

Alasan tempat itu jarang dikunjungi karena di sana banyak sekali barang - barang yang hanya bisa digunakan oleh orang-orang tertentu.

Selain itu, di tempat itu juga terdapat ruang terlarang yang hanya bisa dikunjungi oleh Kepala Keluarga Akahasa.

"Ini…"

Riyu cukup bingung.

Bukan karena dia tidak pernah mengunjungi Ruang Bawah Tanah. Malah dia sesekali datang ke sana untuk berlatih. Dia bingung karena jalan yang dilaluinya adalah jalan yang tidak pernah dia lalui.

"Kita akan masuk tempat itu."

Tuan Akahasa menjawab kebingungan Riyu.

Tempat itu yang dimaksud Tuan Akahasa adalah Tempat Rahasia yang ada di ruang bawah tanah. Itu adalah tempat terlarang yang hanya bisa dimasuki oleh Kepala Keluarga Akahasa.

Jalan masuk ke ruangan itu sangat dijaga.

Di sepanjang jalan terdapat berbagai pertahanan yang sangat kuat. Riyu mengakui bahwa bahkan dengan kecerdasannya, dia masih belum bisa menerobos masuk.

Tempat Rahasia itu dijaga ketat karena tempat itu menyimpan banyak sekali rahasia yang tidak boleh diketahui orang biasa. Mulai dari data penelitian, hasil penelitian, sampai teknologi canggih yang belum dipublikasikan.

Selain itu, masih ada misteri lainnya yang menyelimuti ruangan itu.

Bagi Riyu, Keluarga Akahasa sendiri sudah sangat misterius, bahkan itu tetap misterius meskipun dia memiliki perasaan dan ingatannya di Kekosongan.

Yah, sebenarnya perasaan Riyu mengatakan bahwa keluarga Akahasa terhubung dengan dia sebelumnya, atau setidaknya memiliki hubungan. Entah apa itu, dia tidak tahu, tetapi yang jelas, dia mungkin bisa mengetahuinya di masa depan.

"Apa tidak apa-apa? Meskipun secara tidak langsung aku sudah menjadi Kepala Keluarga, tetapi tempat itu… bukankah itu terlalu dini?”

Riyu berkata. Dia sedikit ragu untuk memasuki Ruang Rahasia itu. Bukannya dia tidak mau, malahan sebaliknya, dia ingin masuk ke tempat itu untuk memuaskan rasa penasarannya.

Tapi hanya karena rasa penasarannya, dia tidak akan mengabaikan pikirannya.

Riyu berpikir bahwa tempat itu menyimpan banyak sekali rahasia. Bahkan jika hari ini dia ditunjuk sebagai Kepala Keluarga, berbagai bisnis masih dikelola oleh kakeknya. Terlebih lagi karena umurnya yang belum dewasa, itu membuatnya sedikit ragu untuk melihat berbagai rahasia yang ada di sana.

“Tidak perlu khawatir. Kita akan mengunjungi ruangan yang bisa kamu lihat.”

“Apa maksud kakek? Bukankah tempat itu hanya satu ruangan?”

Riyu bertanya, dia sedikit bingung dengan apa yang kakeknya katakan.

Dalam pikirannya tempat itu hanya memiliki satu ruangan, yaitu untuk menyimpan berbagai data dan teknologi rahasia.

“Tidak, ruangan itu lebih misterius daripada yang kamu pikirkan. Bahkan sejak keluarga Akahasa didirikan, belum ada yang mengetahui semua ruangan yang ada di sana.”

“Eh?”

Ini malah membuat Riyu makin bingung. Jika bahkan Ruangan itu masih belum diketahui saat keluarga Akahasa didirikan, bukankah ruangan itu ada sebelum keluarga Akahasa ada? Dia benar-benar bingung dengan apa yang dikatakan kakeknya.

“Kamu akan mengetahuinya di masa depan. Untuk saat ini, tidak perlu terburu-buru. Lagi pula, kamu mungkin orangnya, yang dapat mengetahui semua rahasia tempat itu.”

Setelah berpikir sejenak, Riyu mulai tenang dan tidak terlalu memikirkan apa yang dikatakan kakeknya. Dia hanya diam mengamati jalan di sekitarnya.

.

Di sepanjang jalan, Riyu dapat dengan jelas melihat berbagai sensor keamanan yang dipasang di sana. Jika bukan karena kakeknya, dia yakin keamanan di sini akan langsung menangkapnya.

Setelah tiba di depan pintu masuk, tuan Akahasa menuliskan satu huruf misterius pada sebuah layar hitam. Setelah itu, pintu langsung terbuka, memperlihat berbagai hal luar biasa yang ada di sana.

"Ah.

Riyu menatap dengan takjub berbagai teknologi yang terpajang di sana.

Berbagai macam senjata, seperti pedang, pistol, sabit, bahkan senjata yang dia tidak tahu namanya berjejer rapi. Berbagai teknologi yang hanya ada di dalam fantasi setiap orang juga ada.

Namun, yang benar-benar menarik perhatian Riyu adalah 12 Warframe, sebuah pakaian tempur yang tampaknya dapat meningkatkan kekuatan dan kecepatan para penggunanya, itu dilengkapi dengan berbagai macam senjata dan teknologi canggih yang membantu dalam pertempuran. Warframe yang dilihat Riyu tampak keren, dan itu ditutup dengan kaca sehingga Riyu dapat melihatnya dengan jelas.

Ada berbagai macam warna dan bentuk.

Ada Warframe yang memiliki sayap di belakangnya. Ada juga mahkota sebagai aksesoris atau mungkin memiliki fungsi tertentu. Itu adalah Warframe modern seperti yang digunakan oleh para pahlawan di berbagai novel.

Melengkapi Warframe yang ada di sana, senjata keren juga ditampilkan disana, mungkin cocok digunakan dengan Warframe tersebut. Dapat dikatakan bahwa itu adalah satu set lengkap persenjataan individu.

Untuk kekuatannya sendiri tidak perlu diragukan karena itu mungkin pernah dipakai oleh Akahasa Ryoma pada saat Invasi Eternite Kedua, di Hiroshima.

Dengan Warframe itu, Ryoma dan istrinya dapat bertarung dengan kumpulan Eternite dan mungkin saja bertempur dengan Ruler of Space. Bagaimana pertarungan mereka, belum ada yang tahu karena situasi di sana cukup kacau.

Dalam pikiran Riyu sendiri Warframe itu sangat keren, hanya saja…

"Kenapa kebanyakan Warframe itu sepertinya hanya untuk wanita?"

Itulah dia pikirkan, dia merasa aneh karena kebanyakan Warframe cocok untuk wanita bukan pria. Dia merasa kecewa karena tidak bisa memilih.

"Itu yang kamu tanyakan setelah datang ke sini?"

Tuan Akahasa merasa aneh dengan apa yang ditanyakan Riyu. Ada berbagai hal luar biasa di ruangan ini dan dia malah bertanya tentang hal itu.

"Yah, itu karena itu terlalu mencolok."

Riyu menjawab pertanyaan kakaknya dengan tenang, seolah dia tidak merasa ada yang aneh dengan pertanyaannya.

“Begitukah? Hmmm, memang, Yah. Warframe itu kebanyakan dibuat oleh perempuan di Keluarga Akahasa."

Riyu mengangguk beberapa kali, seolah-olah dia telah memahami kebenaran dunia.

"Jadi begitu, para pria di keluarga ini, benar-benar menyedihkan." (tidak menyadari bahwa dia adalah salah satunya)

“..... Jangan membicarakannya."

Tuan Akahasa berjalan ke salah satu senjata yang ada di sana kemudian dia melemparkan sesuatu yang mirip dengan katana ke arah Riyu.

Riyu menangkap Katana itu dengan mudah kemudian menatap kakeknya, bertanya-tanya.

"Bawa kemanapun kamu pergi."

Terpopuler

Comments

Ilfra Ilivasa

Ilfra Ilivasa

kurang tanda petik di belakangnya thor

2022-07-08

0

lihat semua
Episodes
1 Bab 1 - Takdir yang Tidak Terelakan
2 Bab 2 - Kecantikan yang Melampaui Dunia
3 Bab 3 - Invasi Eternite Pertama
4 Bab 4 - Invasi Eternite Kedua
5 Bab 5 - Ingatan
6 Bab 6 - Pengakuan
7 Bab 7 - Invasi Selanjutnya
8 Bab 8 - Menyelinap ke Sebuah Penelitian Gila
9 Bab 9 - Kabar yang Mengejutkan
10 Bab 10 - Nemesis
11 Bab 11 - Kekuatan 5 Keluarga Besar
12 Bab 12 - Ruang Rahasia
13 Bab 13 - Warframe
14 Bab 14 - Sebelum Berangkat
15 Bab 15 - Scarllet senpai?
16 Bab 16 - Reuni
17 Bab 17 - Sensei?
18 Chapter 18 - Memperkenalkan Diri
19 Chapter 19 - Bertarung Dengan Si Kepala Pirang
20 Chapter 20 - Menjadi Akrab?
21 Chapter 21 - Memberikan Cincin
22 Chapter 22 - Masa Lalu Maya
23 Chapter 23 - Kamu harus bertanggung jawab
24 Chapter 24 - 5 Wilayah Besar
25 Chapter 25 - Mengapa Kamu Mencintaiku?
26 Chapter 26 - Sho
27 Chapter 27 - Pengaruh Ibu Riyu
28 Chapter 28 - Shiori
29 Chapter 29 - 2 Tahun Kemudian
30 Chapter 30 - Energi Unik
31 Chapter 31 - Jiwa Riyu
32 Chapter 32 - Keanehan Maya
33 Chapter 33 - Perasaan Maya
34 Chapter 34 - Keputusan Mei
35 Chapter 35 - Kondisi Riyu
36 Chapter 36 - Masa Lalu
37 Chapter 37 - Ruler of Ice
38 Chapter 38 - Identitas Maya
39 Chapter 39 - Pemimpin ETER Union Sebelumnya
40 Chapter 40 - Akhir dari Masa Lalu
41 Chapter 41 - Petugas Khusus
42 Chapter 42 - Sistem?
43 Chapter 43 - Seresa
44 Chapter 44 - Misi Pertama
45 Chapter 45 - Menggoda Scarlet
46 Chapter 46 - Berkencan Dengan Maya
47 Chapter 47 - Misi Darurat
48 Chapter 48 - Sampai
49 Chapter 49 - Pertempuran 1
50 Chapter 50 - Wanita Misterius dan Pertempuran 2
51 Chapter 51 - Final Boss
52 Chapter 52 - Akhir
53 Bab 53 - Pelukan Hangat
54 CH 54 - Mimpi Buruk?
55 CH 55 - Siapa Anda?
56 CH 56 - Kedatangan 2 Istri Cantik
57 CH 57 - Masalah Lainnya
58 CH 58 - Hadiah
59 CH 59 - Toko Senjata
60 CH 60 - Trisula Bali
61 CH 61 - Perasaan Shio
62 CH 62 - Amaterasu
63 CH 63 - Masalah Scarlet
64 CH 64 - Ini semua salahmu
65 CH 65 - Jawaban Scarlet
66 CH 66 - Rasa Sakit Scarlet
67 CH 67 - Anda sangat mesum hari ini
68 CH 68 - Pergerakan Di Balik Bayangan
69 CH 69 - Pulang Bersama
70 CH 70 - Mengakui Semuanya
71 CH 71 - Waktunya Mengatasi Masalah Berikutnya
72 CH 72 - Ini akan Sangat Merepotkan
73 CH 73 - Lebih Merepotkan Daripada yang Aku Pikirkan
74 CH 74 - Gesekan dengan Keluarga Kuro
75 CH 75 - Selamat Malam, Aku Mencintaimu
76 CH 76 - Assassin
77 Bab 77 – Terkejut
78 Bab 78 - Aku Perlu Energimu
79 Bab 79 - Penjelasan dan Mendorong ke Belakang
80 Bab 80 - Bagaimana rasanya, Senpai?
81 Bab 81 - Riyu vs Yami
82 Bab 82 - Penghianat
83 Bab 83 - Hallucination Technique
84 Bab 84 - Pertemuan yang Mengejutkan
85 Bab 85 - Alasan
86 Bab 86 - Misi dan Pertarungan Mei
87 Bab 87 - Peringatan !!
88 Bab 88 - Penyergapan
89 Bab 89 - Dimulainya Pertempuran
90 Bab 90 - Telecube
91 Bab 91 - Elf
92 Bab 92 - Menolong Daisy
93 Bab 93 - Perubahan Kaji
94 Bab 94 - Bantuan
95 Bab 95 - Maaf terlambat
96 Bab 96 - Sistem Level 2
97 Bab 97 - Maya Memperhatikan
98 Bab 98 - Golden Thunderlight God
99 Bab 99 - Berakhir?
100 Bab 100 - Mimpi Kedua dan PENGUMUMAN
101 Bab 101 – Masa Lalu Shiori
102 Bab 102 - Kekalahan Riyu di Awal Paginya
103 Bab 103 - Anak Perempuan Kita Sendiri
104 Bab 104 - Buku Kosong
105 Bab 105 - Kekhawatiran
106 Bab 106 - Fitur Ruangan
107 Bab 107 - Menemukan
Episodes

Updated 107 Episodes

1
Bab 1 - Takdir yang Tidak Terelakan
2
Bab 2 - Kecantikan yang Melampaui Dunia
3
Bab 3 - Invasi Eternite Pertama
4
Bab 4 - Invasi Eternite Kedua
5
Bab 5 - Ingatan
6
Bab 6 - Pengakuan
7
Bab 7 - Invasi Selanjutnya
8
Bab 8 - Menyelinap ke Sebuah Penelitian Gila
9
Bab 9 - Kabar yang Mengejutkan
10
Bab 10 - Nemesis
11
Bab 11 - Kekuatan 5 Keluarga Besar
12
Bab 12 - Ruang Rahasia
13
Bab 13 - Warframe
14
Bab 14 - Sebelum Berangkat
15
Bab 15 - Scarllet senpai?
16
Bab 16 - Reuni
17
Bab 17 - Sensei?
18
Chapter 18 - Memperkenalkan Diri
19
Chapter 19 - Bertarung Dengan Si Kepala Pirang
20
Chapter 20 - Menjadi Akrab?
21
Chapter 21 - Memberikan Cincin
22
Chapter 22 - Masa Lalu Maya
23
Chapter 23 - Kamu harus bertanggung jawab
24
Chapter 24 - 5 Wilayah Besar
25
Chapter 25 - Mengapa Kamu Mencintaiku?
26
Chapter 26 - Sho
27
Chapter 27 - Pengaruh Ibu Riyu
28
Chapter 28 - Shiori
29
Chapter 29 - 2 Tahun Kemudian
30
Chapter 30 - Energi Unik
31
Chapter 31 - Jiwa Riyu
32
Chapter 32 - Keanehan Maya
33
Chapter 33 - Perasaan Maya
34
Chapter 34 - Keputusan Mei
35
Chapter 35 - Kondisi Riyu
36
Chapter 36 - Masa Lalu
37
Chapter 37 - Ruler of Ice
38
Chapter 38 - Identitas Maya
39
Chapter 39 - Pemimpin ETER Union Sebelumnya
40
Chapter 40 - Akhir dari Masa Lalu
41
Chapter 41 - Petugas Khusus
42
Chapter 42 - Sistem?
43
Chapter 43 - Seresa
44
Chapter 44 - Misi Pertama
45
Chapter 45 - Menggoda Scarlet
46
Chapter 46 - Berkencan Dengan Maya
47
Chapter 47 - Misi Darurat
48
Chapter 48 - Sampai
49
Chapter 49 - Pertempuran 1
50
Chapter 50 - Wanita Misterius dan Pertempuran 2
51
Chapter 51 - Final Boss
52
Chapter 52 - Akhir
53
Bab 53 - Pelukan Hangat
54
CH 54 - Mimpi Buruk?
55
CH 55 - Siapa Anda?
56
CH 56 - Kedatangan 2 Istri Cantik
57
CH 57 - Masalah Lainnya
58
CH 58 - Hadiah
59
CH 59 - Toko Senjata
60
CH 60 - Trisula Bali
61
CH 61 - Perasaan Shio
62
CH 62 - Amaterasu
63
CH 63 - Masalah Scarlet
64
CH 64 - Ini semua salahmu
65
CH 65 - Jawaban Scarlet
66
CH 66 - Rasa Sakit Scarlet
67
CH 67 - Anda sangat mesum hari ini
68
CH 68 - Pergerakan Di Balik Bayangan
69
CH 69 - Pulang Bersama
70
CH 70 - Mengakui Semuanya
71
CH 71 - Waktunya Mengatasi Masalah Berikutnya
72
CH 72 - Ini akan Sangat Merepotkan
73
CH 73 - Lebih Merepotkan Daripada yang Aku Pikirkan
74
CH 74 - Gesekan dengan Keluarga Kuro
75
CH 75 - Selamat Malam, Aku Mencintaimu
76
CH 76 - Assassin
77
Bab 77 – Terkejut
78
Bab 78 - Aku Perlu Energimu
79
Bab 79 - Penjelasan dan Mendorong ke Belakang
80
Bab 80 - Bagaimana rasanya, Senpai?
81
Bab 81 - Riyu vs Yami
82
Bab 82 - Penghianat
83
Bab 83 - Hallucination Technique
84
Bab 84 - Pertemuan yang Mengejutkan
85
Bab 85 - Alasan
86
Bab 86 - Misi dan Pertarungan Mei
87
Bab 87 - Peringatan !!
88
Bab 88 - Penyergapan
89
Bab 89 - Dimulainya Pertempuran
90
Bab 90 - Telecube
91
Bab 91 - Elf
92
Bab 92 - Menolong Daisy
93
Bab 93 - Perubahan Kaji
94
Bab 94 - Bantuan
95
Bab 95 - Maaf terlambat
96
Bab 96 - Sistem Level 2
97
Bab 97 - Maya Memperhatikan
98
Bab 98 - Golden Thunderlight God
99
Bab 99 - Berakhir?
100
Bab 100 - Mimpi Kedua dan PENGUMUMAN
101
Bab 101 – Masa Lalu Shiori
102
Bab 102 - Kekalahan Riyu di Awal Paginya
103
Bab 103 - Anak Perempuan Kita Sendiri
104
Bab 104 - Buku Kosong
105
Bab 105 - Kekhawatiran
106
Bab 106 - Fitur Ruangan
107
Bab 107 - Menemukan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!