Bab 10 - Nemesis

[ Ruang Tamu ]

“Kau benar-benar tidak sopan bukan.”

Kakekku menggelengkan kepalanya, seolah kecewa dengan apa yang telah aku lakukan.

“Uhuk uhuk, aku mempunyai tunangan? Omong kosong apa ini?!”

Aku mengabaikan keluhannya dan langsung ke intinya.

Namun, sebelum aku bisa mengeluh lagi, aku bisa merasakan aura menakutkan di belakangku. Ketika aku merasakannya, aku mulai mengintip ke sumbernya, dan yang kulihat adalah Maya yang menakutkan.

Apakah dia marah? Tapi mengapa?

Dengan nada dingin, aku bisa mendengar Maya berkata,

“Tuan Akahasa, bisakah Anda menjelaskan apa yang Anda katakan?”

“Glup.”

(menelan ludah)

Kami menelan ludah bersamaan, merasakan aura menakutkan datang dari Maya.

Meskipun Maya mungkin bertanya atas namaku, tetapi tetap saja, dia menakutkan. Dan Yah, kakek juga tidak terkecuali. Toh mata kita lebih peka dalam merasakan aura dan perasaan orang lain.

“Ehem- yah, itu bercanda. Hahaha”

Kakek ku tertawa dengan canggung untuk meredakan situasi dan itu berhasil karena setelah dia mengatakan itu, aura menakutkan Maya langsung menghilang.

Kemudian kakek mulai melanjutkan perkataannya.

“Kamu tahu tentang keluarga Destin?”

Apa dia mencoba mengalihkan pembicaraan? Baiklah, mari kita ambil umpannya saja.

“Maksud kakek, salah satu keluarga besar dari Eropa? Bukankah kita tidak memiliki hubungan dengan mereka lagi?"

Meskipun Akahasa pernah memiliki hubungan baik dengan keluarga Destin, terutama selama era Ryoma, tetapi setelah kematiannya hubungan itu putus.

“Memang, publik hanya mengetahui bahwa kita tidak memiliki hubungan lagi. Tapi pada kenyataannya, kami tetap menjaga hubungan baik dan kami masih memiliki kerja sama rahasia dengan mereka."

'Kerja sama?'

Seolah mengerti tentang kebingunganku dia melanjutkan perkataannya.

"Pengetahuan mereka lebih dalam dari kita. Tentu saja, penelitian kita tidak kalah. Tapi dalam bidang informasi dan pengetahuan, kita tidak bisa mengalahkan mereka. Berkat kerja sama itu, kita telah terbantu dalam banyak hal.”

"Lalu, mengapa dirahasiakan?"

"Itu karena Nemesis."

Mendengar itu, aku segera menoleh, menatapnya dengan serius.

'Tunggu, bukankah organisasi itu.'

Dia mengangguk, seolah telah membaca pikiranku.

“Benar. Itu mereka. Gedung penelitian yang kamu temukan minggu lalu adalah salah satu fasilitas mereka. Yah, itu hanya cabang kecil dari organisasi itu. Jadi sebaiknya kamu berhati-hati.”

Nemesis.

Jika aku tidak salah itu adalah organisasi yang fokus pada pemusnahan Eternite, hanya saja mereka tidak peduli untuk mengorbankan apa pun bahkan nyawa manusia.

Mereka berpikir bahwa nyawa manusia adalah harga untuk memusnahkan Eternite.

Dalam slogannya, mereka mungkin tampak seperti orang yang rela mengorbankan diri untuk memusnahkan Eternite, tetapi mereka terlalu ekstrim untuk mengorbankan apa pun tanpa pandang bulu.

Itu bisa diketahui dari penelitian gila mereka yang aku temukan minggu lalu. Aku tidak ingin mendeskripsikannya, tetapi apa yang mereka lakukan untuk mendapatkan kekuatan benar-benar terlalu ekstrim.

Mereka secara terbuka menentang Lima Keluarga Besar karena mereka berpikir bahwa kita seharusnya mengorbankan diri kita sendiri untuk dunia. Itu sangat konyol bagiku.

Dan meskipun tidak terlihat, ambisi mereka lebih besar daripada yang bisa dibayangkan bahkan oleh Lima Keluarga Besar.

Itu diperparah oleh banyaknya orang yang iri dengan keberadaan Lima Keluarga Besar, ditambah banyaknya orang yang menginginkan kekuatan, banyak orang yang mengikuti organisasi itu.

Bagaimanapun kita memiliki energi, kekuatan, dan sumber daya langka yang tidak bisa dijangkau oleh orang biasa.

“......”

Kakek meminum kopinya sebentar kemudian melanjutkan

“Organisasi itu sangat memusuhi 5 Keluarga Besar. Jika mereka mengetahui bahwa Keluarga Akahasa dan Keluarga Destin masih bekerja sama, mereka akan lebih waspada dan mungkin akan mengambil tindakan drastis, seperti sabotase ETER Union dalam Invasi Eternite kedua.”

"Maksudmu kakek, itu bukan kebetulan?"

Kakek mengangguk mengkonfirmasi pernyataanku.

"Dari apa yang Keluarga Destin katakan, salah satu anggota Nemesis telah menyamar sebagai petugas ETER Union, menyembunyikan informasi mengenai situasi abnormal yang ada di Jepang. Keluarga Destin juga percaya bahwa mereka mengetahui keberadaan Ruler dan memanfaatkan hal itu."

"Apa tujuan mereka saat itu?"

“Itu ibuku, nenek buyutmu yang mereka tuju. Nenek buyutmu adalah orang yang lebih mengancam Nemesis daripada kakek buyutmu. Mereka berniat menggunakan Ruler untuk menghilangkan ancaman itu.”

Aku mencengkram telapak tanganku erat-erat.

Aku mungkin tidak bertemu dengan mereka secara langsung, tetapi mereka tetap bagian dari keluargaku.

Bagi keluarga Akahasa, termasuk aku, keluarga adalah segalanya dan tidak bisa ditawar-tawar lagi.

Sungguh, Nemesis sampai menggunakan metode rumit seperti itu untuk melenyapkan satu orang karena kita mungkin kuat sebagai individu. Selain itu, senjata dan teknologi kita telah melampaui imajinasi banyak orang.

Sebenarnya, aku memang merasa ada yang salah dengan cerita Akahasa Ryoma.

Bagaimana mungkin perintah pemimpin ETER Union diabaikan oleh para anggotanya? Mengapa dia bisa begitu bebas pergi ke kota yang dipenuhi Eternite?

‘Sial, apakah Nemesis bahkan telah bercampur dengan para petinggi ETER Union?’

Pertanyaan demi pertanyaan memenuhi pikiranku dan tanpa sadar aku berkeringat memikirkan kemungkinan terburuknya.

“Tenang, untuk saat ini 5 Keluarga Besar telah menekan Nemesis. Meskipun kami tidak dapat memusnahkan mereka sepenuhnya, untuk saat ini, tidak mungkin bagi mereka untuk mengambil langkah drastis.”

Kakek mencoba menenangkanku.

Ini lebih kacau daripada yang aku pikirkan.

Hmmm? Sekarang aku bertanya-tanya, mengapa dia memberitahuku semua itu?

"Mengapa kakek memberitahuku tentang hal itu?"

“Karena sekarang aku akan menunjukmu sebagai Kepala Keluarga Akahasa selanjutnya."

"Kakek aku-"

"Tenanglah bocah nakal, aku masih akan mengurus bisnis dan hal-hal lainnya. Jadi kamu masih bisa bermain."

Huh… lega, kupikir aku akan kehilangan kebebasanku dan mengatur hal-hal merepotkan.

Yah, itu hanya satu persen alasanku. Pada akhirnya aku masih belum puas menggoda wanita- ehem maksudku menggoda kekasihku.

"Fumu, aku mengerti."

Aku menganggukkan kepalaku dengan serius. Seolah-olah aku adalah anak baik yang mendengarkan nasihat orang tuanya.

Terpopuler

Comments

~• Hypper©®Queen°L•A™ •~

~• Hypper©®Queen°L•A™ •~

manusia terlalu berharga untuk itu

2022-07-13

0

~• Hypper©®Queen°L•A™ •~

~• Hypper©®Queen°L•A™ •~

gila, mengorbankan kita sendiri untuk dunia ??
Hei, jika kalian, para nemesis memusnahkan eternite tanpa memedulikan banyak nya korban berjatuhan, maka lama lama manusia akan punah. dan kalian bilang harusnya diri kita sendiri harus berkorban untuk dunia ??

jika manusia musnah, maka yang terakhir musnah pastilah kalian. lalu UNTUK APA DUNIA DIPERTAHANKAN JIKA TIDAK ADA MANUSIA YANG MENGHUNINYA DAN JIKA UJUNG UJUNGNYA KITA KALAH MESKI MENGORBANKAN DIRI DAN BANYAK NYAWAA !!!!!

Jangan main main dengan nyawa, justru nyawa satu manusia sangat mahal bahkan tak pantas untuk dijadikan sebagai harga yang pantas demi memusnahkan eternite 😒

2022-07-13

0

lihat semua
Episodes
1 Bab 1 - Takdir yang Tidak Terelakan
2 Bab 2 - Kecantikan yang Melampaui Dunia
3 Bab 3 - Invasi Eternite Pertama
4 Bab 4 - Invasi Eternite Kedua
5 Bab 5 - Ingatan
6 Bab 6 - Pengakuan
7 Bab 7 - Invasi Selanjutnya
8 Bab 8 - Menyelinap ke Sebuah Penelitian Gila
9 Bab 9 - Kabar yang Mengejutkan
10 Bab 10 - Nemesis
11 Bab 11 - Kekuatan 5 Keluarga Besar
12 Bab 12 - Ruang Rahasia
13 Bab 13 - Warframe
14 Bab 14 - Sebelum Berangkat
15 Bab 15 - Scarllet senpai?
16 Bab 16 - Reuni
17 Bab 17 - Sensei?
18 Chapter 18 - Memperkenalkan Diri
19 Chapter 19 - Bertarung Dengan Si Kepala Pirang
20 Chapter 20 - Menjadi Akrab?
21 Chapter 21 - Memberikan Cincin
22 Chapter 22 - Masa Lalu Maya
23 Chapter 23 - Kamu harus bertanggung jawab
24 Chapter 24 - 5 Wilayah Besar
25 Chapter 25 - Mengapa Kamu Mencintaiku?
26 Chapter 26 - Sho
27 Chapter 27 - Pengaruh Ibu Riyu
28 Chapter 28 - Shiori
29 Chapter 29 - 2 Tahun Kemudian
30 Chapter 30 - Energi Unik
31 Chapter 31 - Jiwa Riyu
32 Chapter 32 - Keanehan Maya
33 Chapter 33 - Perasaan Maya
34 Chapter 34 - Keputusan Mei
35 Chapter 35 - Kondisi Riyu
36 Chapter 36 - Masa Lalu
37 Chapter 37 - Ruler of Ice
38 Chapter 38 - Identitas Maya
39 Chapter 39 - Pemimpin ETER Union Sebelumnya
40 Chapter 40 - Akhir dari Masa Lalu
41 Chapter 41 - Petugas Khusus
42 Chapter 42 - Sistem?
43 Chapter 43 - Seresa
44 Chapter 44 - Misi Pertama
45 Chapter 45 - Menggoda Scarlet
46 Chapter 46 - Berkencan Dengan Maya
47 Chapter 47 - Misi Darurat
48 Chapter 48 - Sampai
49 Chapter 49 - Pertempuran 1
50 Chapter 50 - Wanita Misterius dan Pertempuran 2
51 Chapter 51 - Final Boss
52 Chapter 52 - Akhir
53 Bab 53 - Pelukan Hangat
54 CH 54 - Mimpi Buruk?
55 CH 55 - Siapa Anda?
56 CH 56 - Kedatangan 2 Istri Cantik
57 CH 57 - Masalah Lainnya
58 CH 58 - Hadiah
59 CH 59 - Toko Senjata
60 CH 60 - Trisula Bali
61 CH 61 - Perasaan Shio
62 CH 62 - Amaterasu
63 CH 63 - Masalah Scarlet
64 CH 64 - Ini semua salahmu
65 CH 65 - Jawaban Scarlet
66 CH 66 - Rasa Sakit Scarlet
67 CH 67 - Anda sangat mesum hari ini
68 CH 68 - Pergerakan Di Balik Bayangan
69 CH 69 - Pulang Bersama
70 CH 70 - Mengakui Semuanya
71 CH 71 - Waktunya Mengatasi Masalah Berikutnya
72 CH 72 - Ini akan Sangat Merepotkan
73 CH 73 - Lebih Merepotkan Daripada yang Aku Pikirkan
74 CH 74 - Gesekan dengan Keluarga Kuro
75 CH 75 - Selamat Malam, Aku Mencintaimu
76 CH 76 - Assassin
77 Bab 77 – Terkejut
78 Bab 78 - Aku Perlu Energimu
79 Bab 79 - Penjelasan dan Mendorong ke Belakang
80 Bab 80 - Bagaimana rasanya, Senpai?
81 Bab 81 - Riyu vs Yami
82 Bab 82 - Penghianat
83 Bab 83 - Hallucination Technique
84 Bab 84 - Pertemuan yang Mengejutkan
85 Bab 85 - Alasan
86 Bab 86 - Misi dan Pertarungan Mei
87 Bab 87 - Peringatan !!
88 Bab 88 - Penyergapan
89 Bab 89 - Dimulainya Pertempuran
90 Bab 90 - Telecube
91 Bab 91 - Elf
92 Bab 92 - Menolong Daisy
93 Bab 93 - Perubahan Kaji
94 Bab 94 - Bantuan
95 Bab 95 - Maaf terlambat
96 Bab 96 - Sistem Level 2
97 Bab 97 - Maya Memperhatikan
98 Bab 98 - Golden Thunderlight God
99 Bab 99 - Berakhir?
100 Bab 100 - Mimpi Kedua dan PENGUMUMAN
101 Bab 101 – Masa Lalu Shiori
102 Bab 102 - Kekalahan Riyu di Awal Paginya
103 Bab 103 - Anak Perempuan Kita Sendiri
104 Bab 104 - Buku Kosong
105 Bab 105 - Kekhawatiran
106 Bab 106 - Fitur Ruangan
107 Bab 107 - Menemukan
Episodes

Updated 107 Episodes

1
Bab 1 - Takdir yang Tidak Terelakan
2
Bab 2 - Kecantikan yang Melampaui Dunia
3
Bab 3 - Invasi Eternite Pertama
4
Bab 4 - Invasi Eternite Kedua
5
Bab 5 - Ingatan
6
Bab 6 - Pengakuan
7
Bab 7 - Invasi Selanjutnya
8
Bab 8 - Menyelinap ke Sebuah Penelitian Gila
9
Bab 9 - Kabar yang Mengejutkan
10
Bab 10 - Nemesis
11
Bab 11 - Kekuatan 5 Keluarga Besar
12
Bab 12 - Ruang Rahasia
13
Bab 13 - Warframe
14
Bab 14 - Sebelum Berangkat
15
Bab 15 - Scarllet senpai?
16
Bab 16 - Reuni
17
Bab 17 - Sensei?
18
Chapter 18 - Memperkenalkan Diri
19
Chapter 19 - Bertarung Dengan Si Kepala Pirang
20
Chapter 20 - Menjadi Akrab?
21
Chapter 21 - Memberikan Cincin
22
Chapter 22 - Masa Lalu Maya
23
Chapter 23 - Kamu harus bertanggung jawab
24
Chapter 24 - 5 Wilayah Besar
25
Chapter 25 - Mengapa Kamu Mencintaiku?
26
Chapter 26 - Sho
27
Chapter 27 - Pengaruh Ibu Riyu
28
Chapter 28 - Shiori
29
Chapter 29 - 2 Tahun Kemudian
30
Chapter 30 - Energi Unik
31
Chapter 31 - Jiwa Riyu
32
Chapter 32 - Keanehan Maya
33
Chapter 33 - Perasaan Maya
34
Chapter 34 - Keputusan Mei
35
Chapter 35 - Kondisi Riyu
36
Chapter 36 - Masa Lalu
37
Chapter 37 - Ruler of Ice
38
Chapter 38 - Identitas Maya
39
Chapter 39 - Pemimpin ETER Union Sebelumnya
40
Chapter 40 - Akhir dari Masa Lalu
41
Chapter 41 - Petugas Khusus
42
Chapter 42 - Sistem?
43
Chapter 43 - Seresa
44
Chapter 44 - Misi Pertama
45
Chapter 45 - Menggoda Scarlet
46
Chapter 46 - Berkencan Dengan Maya
47
Chapter 47 - Misi Darurat
48
Chapter 48 - Sampai
49
Chapter 49 - Pertempuran 1
50
Chapter 50 - Wanita Misterius dan Pertempuran 2
51
Chapter 51 - Final Boss
52
Chapter 52 - Akhir
53
Bab 53 - Pelukan Hangat
54
CH 54 - Mimpi Buruk?
55
CH 55 - Siapa Anda?
56
CH 56 - Kedatangan 2 Istri Cantik
57
CH 57 - Masalah Lainnya
58
CH 58 - Hadiah
59
CH 59 - Toko Senjata
60
CH 60 - Trisula Bali
61
CH 61 - Perasaan Shio
62
CH 62 - Amaterasu
63
CH 63 - Masalah Scarlet
64
CH 64 - Ini semua salahmu
65
CH 65 - Jawaban Scarlet
66
CH 66 - Rasa Sakit Scarlet
67
CH 67 - Anda sangat mesum hari ini
68
CH 68 - Pergerakan Di Balik Bayangan
69
CH 69 - Pulang Bersama
70
CH 70 - Mengakui Semuanya
71
CH 71 - Waktunya Mengatasi Masalah Berikutnya
72
CH 72 - Ini akan Sangat Merepotkan
73
CH 73 - Lebih Merepotkan Daripada yang Aku Pikirkan
74
CH 74 - Gesekan dengan Keluarga Kuro
75
CH 75 - Selamat Malam, Aku Mencintaimu
76
CH 76 - Assassin
77
Bab 77 – Terkejut
78
Bab 78 - Aku Perlu Energimu
79
Bab 79 - Penjelasan dan Mendorong ke Belakang
80
Bab 80 - Bagaimana rasanya, Senpai?
81
Bab 81 - Riyu vs Yami
82
Bab 82 - Penghianat
83
Bab 83 - Hallucination Technique
84
Bab 84 - Pertemuan yang Mengejutkan
85
Bab 85 - Alasan
86
Bab 86 - Misi dan Pertarungan Mei
87
Bab 87 - Peringatan !!
88
Bab 88 - Penyergapan
89
Bab 89 - Dimulainya Pertempuran
90
Bab 90 - Telecube
91
Bab 91 - Elf
92
Bab 92 - Menolong Daisy
93
Bab 93 - Perubahan Kaji
94
Bab 94 - Bantuan
95
Bab 95 - Maaf terlambat
96
Bab 96 - Sistem Level 2
97
Bab 97 - Maya Memperhatikan
98
Bab 98 - Golden Thunderlight God
99
Bab 99 - Berakhir?
100
Bab 100 - Mimpi Kedua dan PENGUMUMAN
101
Bab 101 – Masa Lalu Shiori
102
Bab 102 - Kekalahan Riyu di Awal Paginya
103
Bab 103 - Anak Perempuan Kita Sendiri
104
Bab 104 - Buku Kosong
105
Bab 105 - Kekhawatiran
106
Bab 106 - Fitur Ruangan
107
Bab 107 - Menemukan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!