Melawan Takdir Yang Tak Terelakkan

Melawan Takdir Yang Tak Terelakkan

Bab 1 - Takdir yang Tidak Terelakan

[ Di Dalam Kekosongan ]

POV MC

'Di mana ini?'

Entah sudah berapa kali aku memikirkan pertanyaan ini. Aku mungkin sudah gila, aku tahu itu.

Sungguh, tempat ini bisa membuat siapa pun menjadi gila, dan menghitung waktu yang aku habiskan di sini, tidak ada yang bisa menjaga kewarasannya.

Aku tidak ingin menjadi sombong, tetapi aku mungkin satu-satunya orang yang berhasil bertahan di tempat ini dalam waktu yang sangat lama.

……

Sejujurnya aku ingin berteriak "DIMANA INI".

Tapi untuk berbicara pun aku tidak bisa, apalagi berteriak.

Lebih tepatnya, aku bukan hanya tidak bisa berbicara, aku juga tidak bisa melakukan apa yang bisa dilakukan oleh indraku.

Alasannya? Semua indraku menghilang. Mengapa seperti itu? karena aku tidak punya tubuh. Jadi kurasa aku hanya bisa berpikir.

Apakah itu masuk akal?

Oke, mungkin sebagian orang akan bertanya seperti itu. Namun, perlu ditegaskan sekarang, jangan menggunakan logikamu di sini oke

.....

Jujur saja, aku sendiri bahkan tidak tahu apakah aku hanya jiwa atau apa. Semua ingatanku buram, hanya ada perasaan ini. Benar, perasaan ini.

Ah jangan salah. Apa yang dimaksud dengan 'perasaan' bukan hanya emosi, tetapi juga hal-hal lain, seperti firasat, intuisi, insting, atau sejenisnya.

Perasaan ini telah banyak membantuku dalam banyak hal, terutama dalam menjaga kewarasanku.

*Menghela Nafas*

Berapa lama lagi aku harus berada di sini?

Oh iya, ini membuatku bertanya-tanya, siapa orang yang mengirimku ke sini? Apa dia punya dendam?

Hmmm.... kurasa tidak, malahan aku merasa konyol ketika aku berpikir seperti itu.

Hah...  mungkin aku memang sudah gila.

.

Oke, mari kita bicara tentang hal lain.

Sejujurnya, aku menyadari banyak hal selama aku berada di sini, salah satunya kemungkinan bahwa hukum fisika tidak berlaku di tempat ini.

Aku tahu, aku tahu, itu mungkin terdengar mustahil karena fisika sendiri mempelajari hukum sebab dan akibat, sifatnya mutlak. Jadi lebih tepat untuk dikatakan bahwa hukum fisika di tempat ini sedikit berada dengan dunia yang aku tahu.

Selain itu, aku merasa ada sesuatu yang lain di tempat ini. Jika aku memiliki kekuatan untuk merobek ruang, aku mungkin bisa datang ke tempat itu.

Oke, waktunya quiz, bagaimana aku tahu semua itu? Jawabannya, aku juga tidak tahu.

Oke oke tenang, jangan anarkis, aku akan menjelaskan.

Seperti ini, ketika aku masuk ke tempat ini, aku mungkin mengetahui semua hal itu, tetapi lamanya waktu telah mengikis ingatanku.

Jadi, ingatanku yang hilang, tersimpan dalam bentuk perasaan.

Pernahkah Anda merasakan perasaan nostalgia atau tidak asing? Benar, sesuatu seperti itu. Tentu saja, perasaanku berada pada level yang berbeda.

.

.

Baiklah mari kita fokus pada situasiku saat ini.

Jika aku diminta untuk menjawab pertanyaan, "Di mana ini?" Aku akan menjawab, aku mungkin berada di kehampaan, kegelapan, celah ruang dan waktu, atau sejenisnya. Uh, aku tahu. Aku benar-benar gila hanya dengan memikirkan itu.

Jadi apa yang aku lakukan di sini?

Melayang, mungkin, aku juga tidak tahu. Yah, tidak perlu memikirkan hal-hal sepele seperti itu.

Sementara aku sedang sibuk berpikir, aku mulai melihat cahaya.

"Tunggu sebentar, aku  melihat cahaya?"

"Tunggu, aku bisa berbicara? Yosha!!" Aku diliputi kebahagiaan ketika aku merasakan beberapa indraku yang lainnya sudah mulai kembali.

"Oh, apakah akhirnya aku bisa keluar dari tempat terkutuk ini? Aku menantikannya."

Seperti anak kecil yang mendapatkan mainan baru, aku tidak sabar untuk itu. Jika aku berada di tempat tidur, aku mungkin sudah melompat-lompat.

Namun sayang, sebelum aku bisa merayakannya, aku melihat sebuah hologram tertulis di depanku.

[ 0% ]

“Hmm?”

[ 50% ]

[ 100% ]

Apa ini? Jujur saja Hologram ini terlihat keren.

[ Nama: Akahasa Riyu (???) ]

[ Kekuatan : ??? ]

[ Posisi : ??? ]

[ Kekasih (saat ini) : ???, ??? ]

Eh? Apa ini? Dan aku punya pacar? Dua? Benarkah? Mengapa aku merasa seperti ada konspirasi di sini.

"Um, siapa?"

Aku tidak mendapatkan jawaban apa pun atas pertanyaanku, tetapi sebuah pesan muncul pada hologram yang ada di depanku, dan itu cukup mengejutkan.

Pesan : "Semoga berhasil, sayang."

"Apa-"

"Gah…"

Sebelum aku sempat bertanya lagi, tiba-tiba aku merasa mual dan pusing.

'Apa-apaan dengan pusing ini? Sialan kamu, Unknown'

Aku mengutuk orang yang memutuskan untuk mengirimku ke sini, tetapi entah mengapa aku merasa seperti aku mengutuk diriku sendiri.

(Akahasa -> Angkasa : Riyu -> Ryu = Naga)

.

.

.

[ Tempat : Tidak Diketahui, Waktu : Tidak Diketahui]

"Tidak mungkin. Tidak mungkin seperti itu. Tidak mungkin mereka akan berakhir seperti itu. Tidak mungkin kehidupan mereka akan berakhir seperti itu. Pasti ada yang salah dengan takdir itu!"

" . _ "

"Apa maksudmu untuk menyeimbangkan dunia? Apa maksudmu dunia itu tidak bisa ditolong lagi? Apa-apaan dengan omong kosong itu!!"

" _ "

"Takdir tidak bekerja seperti itu. Tidak ada takdir seperti itu. Dan bahkan jika memang seperti itu, aku sendiri yang akan mengubahnya."

" "

"Aku tidak peduli. Itu terlalu kejam."

" "

"Apakah kamu pikir aku takut pada mereka?"

" _ "

"Omong kosong, itu hanya pembenaran mereka."

" _ "

"Salah. Takdir tidak bekerja seperti itu. Takdir adalah apa yang telah terjadi, bukan apa yang akan terjadi. Semua yang kita lihat belum terjadi, kita masih memiliki harapan.

Bahkan jika semua itu pasti akan terjadi, itu tidak akan mencapai kemungkinan 100℅. Masa depan terlalu kompleks dan tidak menentu. Pasti ada 1% harapan di sana."

" _ "

"Kalau begitu aku akan membuat akhir yang bisa kuterima. Setidaknya, aku akan mengubah takdir mereka, mereka tidak layak mendapatkan akhir seperti itu."

" _ "

"Tidak masalah. Selama aku mengingat perasaan ini, selama perasaan ini tetap ada, aku yakin perasaan ini akan mengingatkanku tentang apa yang harus aku lakukan. Dan juga mendorongku untuk kembali ke puncak kekuatanku."

" ?"

"Ya."

Di tempat yang tidak diketahui, terlihat dua orang, yaitu pria dan wanita, sedang membicarakan sesuatu yang tidak bisa dipahami oleh banyak orang.

Namun, apa yang mereka bicarakan jelas berhubungan dengan takdir dunia ini.

Pertanyaannya, apa mungkin untuk mengubah takdir?

Terpopuler

Comments

Ilfra Ilivasa

Ilfra Ilivasa

keren thor! i like

2022-07-06

0

Ilfra Ilivasa

Ilfra Ilivasa

tuker tempat yuk? aku pengen kesitu(◔‿◔)

2022-07-06

0

Hope

Hope

apa yang membedakan?

2022-07-05

1

lihat semua
Episodes
1 Bab 1 - Takdir yang Tidak Terelakan
2 Bab 2 - Kecantikan yang Melampaui Dunia
3 Bab 3 - Invasi Eternite Pertama
4 Bab 4 - Invasi Eternite Kedua
5 Bab 5 - Ingatan
6 Bab 6 - Pengakuan
7 Bab 7 - Invasi Selanjutnya
8 Bab 8 - Menyelinap ke Sebuah Penelitian Gila
9 Bab 9 - Kabar yang Mengejutkan
10 Bab 10 - Nemesis
11 Bab 11 - Kekuatan 5 Keluarga Besar
12 Bab 12 - Ruang Rahasia
13 Bab 13 - Warframe
14 Bab 14 - Sebelum Berangkat
15 Bab 15 - Scarllet senpai?
16 Bab 16 - Reuni
17 Bab 17 - Sensei?
18 Chapter 18 - Memperkenalkan Diri
19 Chapter 19 - Bertarung Dengan Si Kepala Pirang
20 Chapter 20 - Menjadi Akrab?
21 Chapter 21 - Memberikan Cincin
22 Chapter 22 - Masa Lalu Maya
23 Chapter 23 - Kamu harus bertanggung jawab
24 Chapter 24 - 5 Wilayah Besar
25 Chapter 25 - Mengapa Kamu Mencintaiku?
26 Chapter 26 - Sho
27 Chapter 27 - Pengaruh Ibu Riyu
28 Chapter 28 - Shiori
29 Chapter 29 - 2 Tahun Kemudian
30 Chapter 30 - Energi Unik
31 Chapter 31 - Jiwa Riyu
32 Chapter 32 - Keanehan Maya
33 Chapter 33 - Perasaan Maya
34 Chapter 34 - Keputusan Mei
35 Chapter 35 - Kondisi Riyu
36 Chapter 36 - Masa Lalu
37 Chapter 37 - Ruler of Ice
38 Chapter 38 - Identitas Maya
39 Chapter 39 - Pemimpin ETER Union Sebelumnya
40 Chapter 40 - Akhir dari Masa Lalu
41 Chapter 41 - Petugas Khusus
42 Chapter 42 - Sistem?
43 Chapter 43 - Seresa
44 Chapter 44 - Misi Pertama
45 Chapter 45 - Menggoda Scarlet
46 Chapter 46 - Berkencan Dengan Maya
47 Chapter 47 - Misi Darurat
48 Chapter 48 - Sampai
49 Chapter 49 - Pertempuran 1
50 Chapter 50 - Wanita Misterius dan Pertempuran 2
51 Chapter 51 - Final Boss
52 Chapter 52 - Akhir
53 Bab 53 - Pelukan Hangat
54 CH 54 - Mimpi Buruk?
55 CH 55 - Siapa Anda?
56 CH 56 - Kedatangan 2 Istri Cantik
57 CH 57 - Masalah Lainnya
58 CH 58 - Hadiah
59 CH 59 - Toko Senjata
60 CH 60 - Trisula Bali
61 CH 61 - Perasaan Shio
62 CH 62 - Amaterasu
63 CH 63 - Masalah Scarlet
64 CH 64 - Ini semua salahmu
65 CH 65 - Jawaban Scarlet
66 CH 66 - Rasa Sakit Scarlet
67 CH 67 - Anda sangat mesum hari ini
68 CH 68 - Pergerakan Di Balik Bayangan
69 CH 69 - Pulang Bersama
70 CH 70 - Mengakui Semuanya
71 CH 71 - Waktunya Mengatasi Masalah Berikutnya
72 CH 72 - Ini akan Sangat Merepotkan
73 CH 73 - Lebih Merepotkan Daripada yang Aku Pikirkan
74 CH 74 - Gesekan dengan Keluarga Kuro
75 CH 75 - Selamat Malam, Aku Mencintaimu
76 CH 76 - Assassin
77 Bab 77 – Terkejut
78 Bab 78 - Aku Perlu Energimu
79 Bab 79 - Penjelasan dan Mendorong ke Belakang
80 Bab 80 - Bagaimana rasanya, Senpai?
81 Bab 81 - Riyu vs Yami
82 Bab 82 - Penghianat
83 Bab 83 - Hallucination Technique
84 Bab 84 - Pertemuan yang Mengejutkan
85 Bab 85 - Alasan
86 Bab 86 - Misi dan Pertarungan Mei
87 Bab 87 - Peringatan !!
88 Bab 88 - Penyergapan
89 Bab 89 - Dimulainya Pertempuran
90 Bab 90 - Telecube
91 Bab 91 - Elf
92 Bab 92 - Menolong Daisy
93 Bab 93 - Perubahan Kaji
94 Bab 94 - Bantuan
95 Bab 95 - Maaf terlambat
96 Bab 96 - Sistem Level 2
97 Bab 97 - Maya Memperhatikan
98 Bab 98 - Golden Thunderlight God
99 Bab 99 - Berakhir?
100 Bab 100 - Mimpi Kedua dan PENGUMUMAN
101 Bab 101 – Masa Lalu Shiori
102 Bab 102 - Kekalahan Riyu di Awal Paginya
103 Bab 103 - Anak Perempuan Kita Sendiri
104 Bab 104 - Buku Kosong
105 Bab 105 - Kekhawatiran
106 Bab 106 - Fitur Ruangan
107 Bab 107 - Menemukan
Episodes

Updated 107 Episodes

1
Bab 1 - Takdir yang Tidak Terelakan
2
Bab 2 - Kecantikan yang Melampaui Dunia
3
Bab 3 - Invasi Eternite Pertama
4
Bab 4 - Invasi Eternite Kedua
5
Bab 5 - Ingatan
6
Bab 6 - Pengakuan
7
Bab 7 - Invasi Selanjutnya
8
Bab 8 - Menyelinap ke Sebuah Penelitian Gila
9
Bab 9 - Kabar yang Mengejutkan
10
Bab 10 - Nemesis
11
Bab 11 - Kekuatan 5 Keluarga Besar
12
Bab 12 - Ruang Rahasia
13
Bab 13 - Warframe
14
Bab 14 - Sebelum Berangkat
15
Bab 15 - Scarllet senpai?
16
Bab 16 - Reuni
17
Bab 17 - Sensei?
18
Chapter 18 - Memperkenalkan Diri
19
Chapter 19 - Bertarung Dengan Si Kepala Pirang
20
Chapter 20 - Menjadi Akrab?
21
Chapter 21 - Memberikan Cincin
22
Chapter 22 - Masa Lalu Maya
23
Chapter 23 - Kamu harus bertanggung jawab
24
Chapter 24 - 5 Wilayah Besar
25
Chapter 25 - Mengapa Kamu Mencintaiku?
26
Chapter 26 - Sho
27
Chapter 27 - Pengaruh Ibu Riyu
28
Chapter 28 - Shiori
29
Chapter 29 - 2 Tahun Kemudian
30
Chapter 30 - Energi Unik
31
Chapter 31 - Jiwa Riyu
32
Chapter 32 - Keanehan Maya
33
Chapter 33 - Perasaan Maya
34
Chapter 34 - Keputusan Mei
35
Chapter 35 - Kondisi Riyu
36
Chapter 36 - Masa Lalu
37
Chapter 37 - Ruler of Ice
38
Chapter 38 - Identitas Maya
39
Chapter 39 - Pemimpin ETER Union Sebelumnya
40
Chapter 40 - Akhir dari Masa Lalu
41
Chapter 41 - Petugas Khusus
42
Chapter 42 - Sistem?
43
Chapter 43 - Seresa
44
Chapter 44 - Misi Pertama
45
Chapter 45 - Menggoda Scarlet
46
Chapter 46 - Berkencan Dengan Maya
47
Chapter 47 - Misi Darurat
48
Chapter 48 - Sampai
49
Chapter 49 - Pertempuran 1
50
Chapter 50 - Wanita Misterius dan Pertempuran 2
51
Chapter 51 - Final Boss
52
Chapter 52 - Akhir
53
Bab 53 - Pelukan Hangat
54
CH 54 - Mimpi Buruk?
55
CH 55 - Siapa Anda?
56
CH 56 - Kedatangan 2 Istri Cantik
57
CH 57 - Masalah Lainnya
58
CH 58 - Hadiah
59
CH 59 - Toko Senjata
60
CH 60 - Trisula Bali
61
CH 61 - Perasaan Shio
62
CH 62 - Amaterasu
63
CH 63 - Masalah Scarlet
64
CH 64 - Ini semua salahmu
65
CH 65 - Jawaban Scarlet
66
CH 66 - Rasa Sakit Scarlet
67
CH 67 - Anda sangat mesum hari ini
68
CH 68 - Pergerakan Di Balik Bayangan
69
CH 69 - Pulang Bersama
70
CH 70 - Mengakui Semuanya
71
CH 71 - Waktunya Mengatasi Masalah Berikutnya
72
CH 72 - Ini akan Sangat Merepotkan
73
CH 73 - Lebih Merepotkan Daripada yang Aku Pikirkan
74
CH 74 - Gesekan dengan Keluarga Kuro
75
CH 75 - Selamat Malam, Aku Mencintaimu
76
CH 76 - Assassin
77
Bab 77 – Terkejut
78
Bab 78 - Aku Perlu Energimu
79
Bab 79 - Penjelasan dan Mendorong ke Belakang
80
Bab 80 - Bagaimana rasanya, Senpai?
81
Bab 81 - Riyu vs Yami
82
Bab 82 - Penghianat
83
Bab 83 - Hallucination Technique
84
Bab 84 - Pertemuan yang Mengejutkan
85
Bab 85 - Alasan
86
Bab 86 - Misi dan Pertarungan Mei
87
Bab 87 - Peringatan !!
88
Bab 88 - Penyergapan
89
Bab 89 - Dimulainya Pertempuran
90
Bab 90 - Telecube
91
Bab 91 - Elf
92
Bab 92 - Menolong Daisy
93
Bab 93 - Perubahan Kaji
94
Bab 94 - Bantuan
95
Bab 95 - Maaf terlambat
96
Bab 96 - Sistem Level 2
97
Bab 97 - Maya Memperhatikan
98
Bab 98 - Golden Thunderlight God
99
Bab 99 - Berakhir?
100
Bab 100 - Mimpi Kedua dan PENGUMUMAN
101
Bab 101 – Masa Lalu Shiori
102
Bab 102 - Kekalahan Riyu di Awal Paginya
103
Bab 103 - Anak Perempuan Kita Sendiri
104
Bab 104 - Buku Kosong
105
Bab 105 - Kekhawatiran
106
Bab 106 - Fitur Ruangan
107
Bab 107 - Menemukan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!