2 bulan kemudian...
Ryan menyadari bahwa kota tempat ia tinggal semakin sepi dari hari ke hari. Bahkan, di tempat ia bekerja pun sangat sepi.
Ryan yang merasa bingung dengan perubahan yang terjadi segera mencari tau alasannya dan menemukan bahwa sebagian penduduk kota sudah tersambung ke dunia fantasi yang pernah diceritakan oleh penyiar televisi yang ada di televisi 2 bulan lalu.
Ryan kemudian mencari total pemain Remaist Online dan menemukan 18.342.729 orang sudah bermain dan diperkirakan akan terus bertambah.
Ryan yang bingung karena tidak berhasil bertemu dengan Rio akhirnya berpikir bahwa Rio telah bermain Remaist Online dan memutuskan membeli perangkat yang mampu menyambungkan Ryan ke dunia fantasi itu.
Keputusan Ryan akhirnya sampai pada siang hari ini dan terlihat Ryan berdiri di depan Super Gadget sambil memandangi sebuah poster besar yang mengiklankan V-Gear.
Ryan masuk dan membeli V-Gear yang ternyata masa diskonnya sudah lewat dan kini sudah dipasang harga aslinya.
“Rp9.000.000,00 , apakah anda yakin?” tanya seorang karyawan yang sedang menatap Ryan yang terlihat masih ragu.
“Ehm, apabila anda masih ragu, transaksi ini saya bata...” ucapan karyawan itu terputus karena Ryan langsung menyalami karyawan itu.
“Oke, dengan begini alat ini menjadi milik anda.” ujar karyawan itu. “Setelah ini, anda silahkan menyelesaikan pembayaran di kasir sana dan... Selesai.”
Ryan berjalan kearah kasir yang ditunjukkan tadi dan menyelesaikan pembayarannya.
Setelah selesai membayar alat yang baru dibelinya, Ryan mengambil kotak yang berisi V-Gear dan melangkah keluar.
“Oh ya, perangkat ini dapat dimainkan dengan berbagai posisi. Seperti tidur telentang maupun sedang duduk.” karyawan tadi mengingatkan Ryan sekali lagi.
“Terima kasih atas sarannya.”
Ryan berjalan keluar Super Gadget dan berniat pulang tetapi sesuatu yang besar sedang terjadi.
“Hujan?”
“Lalu aku pulang dengan siapa?!” teriak Ryan yang sedang bingung lalu menundukkan kepalanya.
Tak lama, seorang pria datang mendekati Ryan yang sedang menundukkan kepalanya dan menepuk pelan pundaknya.
“Hei, jika kau hanya meneriaki langit dan menundukkan kepala, masalah takkan selesai. Bagaimana jika kita pulang bersama?” tanya pria itu.
“Benarkah?” tanya Ryan dengan senang.
“Rumahmu dimana?” tanya pria itu. “Ah, dimana letak sopan santunku yang langsung menanyai alamat rumahnya langsung tanpa bertanya siapa namanya.” Pria itu menggaruk kepalanya yang berambut sangat tebal.
“Ehm, bagaimana jika kita berkenalan di dalam kendaraanmu saja?” Ryan langsung meminta pulang karena udara semakin dingin dan langit mulai terlihat sedikit gelap.
“Ini aku ada payung satu saja, bagaimana jika kita berbagi saja?” pria itu memperlihatkan payungnya yang hanya ada satu. Ryan mengangguk.
Pria itu dan Ryan berjalan pelan dalam hujan menuju mobil milik pria itu.
“Ehm, namamu siapa?” tanya Ryan memecah keheningan yang tercipta.
“Namaku Resha, berusia 25 tahun... Nah itu mobi...” belum selesai Resha berbicara, Ryan menarik tangan Resha cepat meminta agar Resha lebih cepat.
“Cepat atau hujan lebih deras!” teriak Ryan yang merasa hujan semakin deras.
“Eh, baiklah.” Resha mengikuti larinya Ryan.
“Cepat masuk.” Resha menyuruh Ryan dahulu baru dirinya yang masuk ke dalam mobilnya.
Resha menyalakan mobilnya dan langsung pergi meninggalkan tempat parkir. Saat di jalan raya, Resha semakin mempercepat jalannya.
Ketika sampai di lampu merah, Ryan memberikan alamat rumahnya dalam bentuk digital. Resha melihat itu langsung mempercepat laju mobilnya.
“Kenapa rumahku sangat jauh dengan rumahmu?” tanya Resha.
“Mana aku tau kalau aku sekarang akan pulang bersamamu. Kalau aku tau, mungkin aku akan memberitau orang tuaku agar membuat rumah yang dekat dengan rumahmu.” ujar Ryan sambil mendengus pelan.
Tak terasa, perjalanan sangat cepat karena mereka berbincang seru tentang game dan anime. Mereka pun sampai di rumah Ryan.
“Namaku Ryan Putra, berusia 24 tahun. Senang bertemu denganmu, Resha.” Selesai berkata begitu, Ryan keluar dari mobil dan masuk ke dalam rumahnya.
Sesampainya di rumah, Ryan mengganti pakaiannya kemudian membersihkan sedikit rumahnya. Setelah selesai membersihkan rumah, Ryan mencoba tersambung ke Remaist Online.
[Welcome To Remaist Online
Please choose your language:]
“Bahasa Indonesia”
[Ketik nama:]
“Slitherio”
[Tentukan jenis kelamin:
Laki-laki | Perempuan]
“Laki-laki”
[Tentukan ras anda:]
“Human”
[Ras yang anda pilih dapat menggunakan seluruh job yang ada. Apa anda yakin?]
“Yakin”
[Apakah anda ingin menyempurnakan karakter anda?]
“Tidak”
[Apakah anda ingin memilih sendiri lokasi anda akan muncul atau lokasi secara acak?]
“Acak”
[Baiklah, selamat berpetualang di Midvast dan nikmati setiap pertarungan. Lokasi anda turun akan ditentukan secara acak.]
[Sampai jumpa]
Ryan melihat sekelilingnya yang mulai terlihat sedikit pohon hingga pada akhirnya di sekelilingnya terdapat pohon.
Di dunia ini, Ryan dikenal sebagai Slitherio
Slitherio berjalan ke arah kota, tetapi akhirnya ia merasa lelah dan memilih duduk dahulu baru melanjutkan perjalanan.
“Baiklah, kita coba cek status. Aku lihat caranya dengan hanya berkata akan muncul statusku.” Ujar Slitherio.
“Status”
[Slitherio/Human/No job/Level 0
STR(5) VIT(5) INT(5) DEX(5)
HP:250]
“Tidak buruk, coba kulihat Inventoryku. Apa isinya?” pikir Slitherio.
“Inventory”
Slitherio terdiam melihat Inventorynya yang hanya berisi pisau, baju, celana, dan sepatu. Terlihat juga jumlah uang yang dimilikinya yaitu sebesar 10 bronze.
“Kau bercanda?”
Dalam Remaist Online, sistem uang dibagi menjadi bronze untuk yang paling rendah, lalu diatasnya terdapat silver, gold, platinum, dan yang tertinggi yaitu diamond. Ada yang pernah mengatakan bahwa 1 silver itu setara dengan Rp10.000,00 di Indonesia, tetapi Slitherio masih meragukan informasi itu.
Tak jauh dari tempat Slitherio duduk sekarang, seekor beruang menatap dengan tajam Slitherio yang sedang duduk.
“Kumohon jangan bunuh aku...”
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 257 Episodes
Comments
Raihan Irfanul Akbar
"Membersihkan sedikit rumahnya" sebaiknya diganti dengan "sedikit membersihkan rumahnya". terimakasih
2023-07-31
1
SLOTH {KEMALASAN}
silit hero
2022-09-02
0
Semau Gue
..oooO..............
...(....).....Oooo...
....\..(.......(...)....
.....\_).......)../.....
...............(_/......
lanjut
2022-08-10
1