Secret Partner

Seperti yang sudah mereka rencanakan, pulang sekolah mereka langsung menuju ke bioskop menonton film romantis rekomendasi dari Syahidah tentunya.

Semua fokus pada layar, Nara dan Lusi bahkan sudah meneteskan air matanya. Namun, Zidan terus memperhatikan Arsy dan Clara memperhatikan Zidan.

"Kenapa Sudah tadi dia memperhatikan Arsy, apa dia menyukainya," batin Clara yang bisa melihat arah tatapan Zidan.

Clara melihat ke arah Arsy. Arsy terlihat begitu serius menonton film bersama dengan yang lainnya, ia sama sekali tak menyadari jika Zidan memperhatikannya.

"Apa Arsy juga menyukai Zidan, tapi sepertinya tidak. Arsy sama sekali tak memperhatikan Zidan, dari tadi Arsy bahkan terlihat lebih menghindari Zidan," batin Clara bertanya-tanya.

Sampai film berhenti, situasi masih tetap sama. Zidan yang memperhatikan Arsy dan Clara yang tak pernah berhenti memperhatikan Zidan, ia mengagumi ketampanan pria yang baru saja dikenalnya. Selama ini Clara juga jarang mengenal seorang pria, biasanya ia selalu bermain bersama dengan Arsy. Arsy yang selalu menjaga jarak dengan pria membuat Ia pun melakukan hal yang sama secara tak sadar.

Sama halnya dengan Arsy, Ia pun belum pernah menyukai atau berpacaran.

Sebelum pulang mereka mampir ke Cafe untuk mengisi perut mereka. Zidan terus menanyakan beberapa pertanyaan, ia sengaja ingin membuat Arsy berbicara padanya, tapi, Clara terus saja menjawab menjawab setiap pertanyaan tersebut. Semua itu diperhatikan oleh Syahidah.

"Aku ada keperluan penting, aku pulang dulu ya," ucap Nara yang baru saja menerima telepon dari ayahnya.

"Ya udah deh. Aku juga nebeng, Syahida kamu gimana mau pulang sama kami atau sama kak Zidan saja?" tanya Lusi.

"Udah kalian pulang aja, nanti aku ikut sama Kak Zidan. lagian kan ada Arsy dan Clara kami akan mengantar mereka dulu sebelum pulang," jawab Syahidah kemudian kedua temannya itu pun pulang lebih dulu.

Syahidah terus memperhatikan Ketiga orang yang ada di depannya, "Sepertinya aku harus turun tangan untuk membantu kak Zidan," batin Syahidah yang sedari tadi melihat ke arah Clara yang terus saja menjawab pertanyaan untuk Arsy. Membuat Arsy hanya diam mendengarkan obrolan mereka.

"Clara Aku ingin membeli sesuatu temani aku ya," ajak Syahidah.

"Kamu pergi sama Arsy aja," tolak Clara menunjuk pada Arsy yang duduk di sampingnya.

Arsy baru saja ingin berdiri. Namun, Syahidah langsung menarik Clara, menggandengnya meninggalkan Zidan dan Arsy.

"Udah kamu aja, aku juga ingin membeli sesuatu. Aku rasa selera kita sama," ucap Syahidah membuat Clara pun hanya mengikutinya saat Syahidah memegang erat lengannya dan berjalan semakin menjauh dari Zidan dan Arsy.

Arsy meresa sangat canggung, hanya berdua. ia tak terbiasa duduk berduaan dengan seorang pria seperti saat ini.

"Kamu pemilik akun Little Princess 'kan?" tanya Zidan yang membuat Arsy langsung melihat ke arahnya. Zidan sengaja mencairkan suasana dengan membahas Akun Arsy.

"Dari mana kamu tahu?" tanya Arsy yang langsung melihat Zidan saat mendengar nama akun Secret partnernya.

"Aku tak sengaja melihatnya, aku sudah sering meminta pertemanan denganmu mengapa kau terus menolak ku?"

"Arsy melihat Zidan, mengingat apakah ia pernah menolaknya. Namun, ia sama sekali tak tahu, ia sering menolak akun-akun yang memungkinkan jika itu adalah milik seorang pria.

"Maaf aku memang tak pernah merespon seorang pria yang meminta bermain, kakakku melarang aku bermain dengan seorang pria. Aku hanya bermain dengan orang-orang yang kukenal saja."

"Aku My Boss, pulang dari sini Kita main ya, hanya berdua," ucap Zidan ini untuk pertama kalinya setelah Ke tiga temannya di beritahu jika ia adalah pemilik Akun My Boss.

Arsy mengingat ucapan Clara yang mengatakan jika My Boss adalah akun memiliki level tertinggi untuk saat ini, ia ingin menolak. Namun, Ia juga tertarik ingin bermain dengan si my Boss.

"Aku mohon jangan menolakku!"

Arsy pun mengangguk, "Tapi aku masih belajar, kemampuanku sangat rendah jika dibanding denganmu."

"Nggak apa-apa, aku akan melindungimu dan menarikku untuk berada disampingku," ucap Zidan membuat arti hanya terdiam, tak lama kemudian Syahidah dan Clara kembali bergabung, Syahidah bisa melihat senyum puas di wajah kakaknya, ia yakin jika Zidan kakaknya sudah berhasil lebih dekat dengan Arsy. Ia tahu kakaknya itu tak akan menyia-nyiakan kesempatan yang ada.

"Kita pulang, yuk. Ini sudah waktunya kita pulang," ucap Arsy melihat jam tangannya sudah menunjukkan pukul 04.00 sore.

Syahidah menghela nafas sepertinya kali ini kakaknya itu mendapat wanita yang juga memiliki kakak yang posesif seperti dirinya. Namun, sesaat kemudian ia tersenyum semoga saja dengan merasakan bagaimana menjalin hubungan dengan seseorang yang memiliki Kakak posesif membuat Zidan sedikit melonggarkan Syahidah untuk menjalin hubungan dengan Kian nantinya.

Syahidah sudah menyusun beberapa rencana di otaknya untuk menyatukan mereka dan juga mempermudah dirinya mendekati Kian.

Selesai makan malam, Zidan langsung stand di depan komputernya, menunggu little Princess aktif. Namun, lama ia menunggu little princess tak kunjung aktif.

Zidan tak menyerah, ia terus menatap layar laptop dan sudah masuk ke dalam aplikasi game Secret partnernya memantau akun Little Princess milik Arsy.

Zidan terus memutar-mutar kursinya dan langsung berseru saat melihat akun Little Princess sedang on, tak menunggu waktu Zidan langsung meminta untuk bermain bersama dan Arsy pun langsung menerimanya. Mereka bermain bersama sambil terus berbicara satu sama lain, Arsy menggunakan earphone membuat hanya dia yang bisa mendengar suara Zidan begitupun sebaliknya Sebaliknya. Arsy sengaja mengunci kamarnya ia tak ingin Clara masuk dan mengganggu permainan mereka, terlebih lagi ia takut jika kakaknya tahu jika Ia bermain dengan seorang Pria..

Mereka terus bermain hingga tanpa sadar mereka bermain selama 5 jam.

Aku lupa mengerjakan PR ku, Udah dulu ya aku harus mematikannya.

Zidan merasa sangat puas, bermain dengan Arsy. Walau permainannya jauh di bawahnya. Namun, ia sangat senang bukan karena mencapai skor yang tinggi, tapi bisa berbicara dengan Arsy dan bisa melindunginya dalam permainan, walaupun biasa saja itu sudah sangat membahagiakan bagi Zidan..

Syahidah diam-diam ternyata sejak tadi berada di kamar Zidan dan memperhatikannya, mendengarkan semua apa yang mereka bicarakan walau ia tak mendengar jawaban dari Arsy. Namun, ia bisa menebak apa saja jawaban yang dilontarkan lawan bicara kakaknya itu.

Zidan merebahkan tubuhnya di kasur,

"Syahidah. Apa yang kamu lakukan di sini?" tanya Zidan saat Syahida berteriak, Zidan menindih tubuhnya yang berada di bawah selimut.

"Kamu nguping ya?" Seru Zidan saat mengetahui adiknya itu ada di kamarnya.

Syahidah tak menjawab langsung berlari keluar. Saling kejar-kejaran pun terjadi.

"Kamu ya, masuk ke kamar orang gak izin dulu," teriak Zidan sambil terus mengejar Syahidah.

"Mama ada yang lagi jatuh cinta nih, Mah,"

teriak Syahidah terus berlari mengelilingi sofa berusaha untuk lari dari kejaran kakaknya.

Terpopuler

Comments

Susi nabila

Susi nabila

duh.... seneng deh baca nya...
kalo cerita nya bahagia gini...
lanjut kak semangat nya up nya....👍💪💪💪🙏🙏🥰🥰🥰🥰🥰

2022-06-15

1

lihat semua
Episodes
1 Keluarga Harmonis.
2 Tebar Pesona
3 Mencari tau
4 Kekompakan Zidan dan Rafiz.
5 Pengawasan Zidan
6 Zidan Sang Idol Sekolah
7 Siapa Dia?
8 Keluar Abraham Wijaya
9 Syahidah Vs Arsy
10 Little Princess
11 Cantikmu Mengalihkan Duniaku
12 Pertemuan Pertama
13 Pesona Arsy
14 Possessive Brother
15 Secret Partner
16 Kebenaran Syahidah
17 Kebenaran rumah tangga Gavin.
18 Izin Papa
19 Kepulauan Kak Dika.
20 Tamu Undangan
21 Pertemuan Tak Terduga
22 Mencoba Mendekati
23 Ketegasan Kelvin
24 kecanggungan Asry dan Zidan
25 Kekecewaan Zidan
26 Keputusan Gavin.
27 Setelah Sekian Lama
28 Kelakuan Gavin.
29 Aksi Zidan
30 Bersatunya Dua Pejuang Cinta
31 Anak kesayangan Papa dan Bunda.
32 Saling Merahasiakan.
33 Awal Rencana Zidan
34 Kunjung Zidan.
35 Awal Dari Kebahagiaan
36 Calon Besan
37 Sicret Patner
38 Sahabat Sejati
39 Zidan Si Genius
40 Kemampuan Zidan
41 Rahasia Keluarga Kian
42 Pengintaian
43 Saling merahasiakan.
44 Rencana Awal
45 Kenyataan Kian
46 Kabar Bahagia
47 Semakin Mendekati Target
48 Pertemuan Zidan Dan Kian.
49 Menjelang Peluncuran
50 Rencana Cinta Zidan
51 Persiapan Peluncuran
52 Gadis Istimewa
53 Pernyataannya Cinta
54 Kekuatan Cinta Zidan
55 Rencana Berbahaya
56 Promo karya : Rafizqi
57 Terjebak di Sarang Musuh
58 Memet Sang pahlawan.
59 Penyelamatan
60 Kebahagiaan semua Keluarga ( Tamat )
61 Promo karya Terbaru ku
Episodes

Updated 61 Episodes

1
Keluarga Harmonis.
2
Tebar Pesona
3
Mencari tau
4
Kekompakan Zidan dan Rafiz.
5
Pengawasan Zidan
6
Zidan Sang Idol Sekolah
7
Siapa Dia?
8
Keluar Abraham Wijaya
9
Syahidah Vs Arsy
10
Little Princess
11
Cantikmu Mengalihkan Duniaku
12
Pertemuan Pertama
13
Pesona Arsy
14
Possessive Brother
15
Secret Partner
16
Kebenaran Syahidah
17
Kebenaran rumah tangga Gavin.
18
Izin Papa
19
Kepulauan Kak Dika.
20
Tamu Undangan
21
Pertemuan Tak Terduga
22
Mencoba Mendekati
23
Ketegasan Kelvin
24
kecanggungan Asry dan Zidan
25
Kekecewaan Zidan
26
Keputusan Gavin.
27
Setelah Sekian Lama
28
Kelakuan Gavin.
29
Aksi Zidan
30
Bersatunya Dua Pejuang Cinta
31
Anak kesayangan Papa dan Bunda.
32
Saling Merahasiakan.
33
Awal Rencana Zidan
34
Kunjung Zidan.
35
Awal Dari Kebahagiaan
36
Calon Besan
37
Sicret Patner
38
Sahabat Sejati
39
Zidan Si Genius
40
Kemampuan Zidan
41
Rahasia Keluarga Kian
42
Pengintaian
43
Saling merahasiakan.
44
Rencana Awal
45
Kenyataan Kian
46
Kabar Bahagia
47
Semakin Mendekati Target
48
Pertemuan Zidan Dan Kian.
49
Menjelang Peluncuran
50
Rencana Cinta Zidan
51
Persiapan Peluncuran
52
Gadis Istimewa
53
Pernyataannya Cinta
54
Kekuatan Cinta Zidan
55
Rencana Berbahaya
56
Promo karya : Rafizqi
57
Terjebak di Sarang Musuh
58
Memet Sang pahlawan.
59
Penyelamatan
60
Kebahagiaan semua Keluarga ( Tamat )
61
Promo karya Terbaru ku

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!