13. pov mayana 3

hari yang di tunggu- tunggh pun tiba. aku seperti bidadari dari kayangan jika di make- up begini. tak salah jika rasdi sangat mencintai ku hingga percaya saja aku bohongi, orang fisik yang ku punya sangat sempurna. hanya nasib ku saja yang tak sebagus fisik ku.

"sah ??.."

"saah !!!" begitu lah kata- kata yang ku tunggu dari penghulu dan juga para saksi.

'selamat tinggal kemiskinan' batin ku bersorak setelah aku sah menjadi istri rasdi.

******

1 tahun pernikahan ku berjalan sesuai rencanaku. bahkan ketika rasdi dan keluarganya tau bahwa aku tak benar- benar hamil pun mereka tak mempermasalahkan. hingga pada saat itu aku benar- benar hamil, di sana aku di perlakukan layaknya ratu. ibu mertua yang dulu tak pernah bersikap manis saat aku belum menjadi menantunya kini ia bak kerbau yang di cucuk hidungnya. apapun yang di katakan dan di minta oleh suamiku ia tak pernah menolak untuk memberikannya. ini lah enaknya menikah dengan anak kesayangan, ini itu tinggal bisik kan pada suami, dan yaaa benar saja semua bisa aku dapatkan dan keluarga ku pun kini pelan- pelan sudah mulai merasakan kehidupan yang layak. hingga pada 3 tahun pernikahanku bang ahmad pulang membawa seorang wanita ia kenalkan pada kami semua kluarga besarnya. wanita itu terlihat sangat cantik terawat, sikapnya pun terlihat sangat berpendidikan dan dala sekejap ia bisa mengambil hati keluarga besar suami ku.

"rania, begini lah keadaan keluarga ahmad. semua serba bar- bar. jadi jangan kaget ya. maklum lah. kami tak berpendidikan tinggi" kak imah sangat ramah padanya, dan ucapannya barusan terdengar seperti menghina ku yang tak tamat SMP. sikap yang ia tunjukkan pada rania sangat berbanding terbalik dengan yang ia tunjukkan selama ini pada ku.

"rania pasti ngerti lah ya kan nak. dalam sebuah hubungan itu harus saling melengkapi. anak ibu cuma tamat SMK dan kamu kini sedang kuliah, jika kalian saling pengertian pasti tak ada masalah di kemudian hari" ibu mertua ku pun tak seperti biasanya, di hadapan rania ia mau merendahkan derajatnya. sementara di adapan aku dan semua orang ia belagak seolah- olah ia pemilik bumi ini.

setelah kedatangan rania itu, setiap pembahasan di rumah ini slalu rania.. rania dan raniaaaaa.. ia cantik lah, ia org berpendidikan lah, ia berasal dari keluarga sultan lah.. tak ada satupun yang tak menyukai rania.

"ini ikan acar ya bu ?? waaah rania pasti suka sama masakan ibu. mana ahmad bu ? cepat panggil dia supaya ngantar ikan acar ini buat rania" hhhuuuuhhhh rasanya kuping ku muak mendengar nama rania di rumah ini. bahkan ayah mertua ku yang sangat irit bicara itu pun sangat perhatian pada rania. jangan di tanya si imah dan ibu mertuaku, mereka adalah barisan terdepan pengagung rania. gawat jika ia benar- benar menjadi menantu di rumah ini. bisa- bisa aku gigit jari tak mendapatkan apa- apa karena kini rania yang di idolakan. sudah pasti nantinya harta mertua ku lebih banyak untuknya. ini tak boleh terjadi. aku harus bisa membuat semuanya kembali di bawah kendaliku. sudah susah payah aku berjuang hingga mencapai di titik ini. tak akan aku biar kan rania merusak semuanya.

'rania, kamu belum tau bersaing dengan siapa. mari ķta buktikan siapa yang paling tangguh di antara kita'

Episodes
Episodes

Updated 63 Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!