Chapter. 083: Babak Final III

Yoriichi menyimpan Katana-nya ke dalam cincin penyimpanan, ia menangkupkan tangannya ke arah Ang Shao dan kemudian berkata, "Senang bertanding denganmu."

Ang Shao juga menangkupkan tangan, "Kau sungguh kuat, aku sampai tidak bisa berkata apa-apa saat bertarung denganmu."

Yoriichi hanya tersenyum untuk menanggapi itu. Di sisi lain, wasit langsung mengumumkan kemenangan dari pemuda berambut merah gelap itu.

Sorakan penonton semakin menjadi, pihak-pihak besar dari tribun kelas satu juga sangat tertarik untuk merekrut Yoriichi.

Setelah pertandingan Yoriichi berakhir. Di arena satu, Yu Luan Ling keluar sebagai pemenangnya. Pertandingan di arena tersebut tidak banyak menarik perhatian penonton, karena mata mereka sudah teralihkan ke pertandingan di arena dua sebelumnya.

Namun setelah Yu Luan Ling mengakhiri pertandingannya, ada banyak penonton yang bersorak untuknya. Kecantikan yang dia miliki tentu saja menjadi faktor utamanya.

Setelah itu, beberapa nama peserta lainnya juga dipanggil. Banyak pertandingan yang memukau para penonton, tetapi itu tidak sebagus dengan pertandingan Yoriichi sebelumnya.

Beberapa saat kemudian, nama Xiao Chen dipanggil ke arena dan di detik selanjutnya nama Hu Long Qie juga dipanggil.

"Wah, wah. Aku tak menyangka lawanku adalah dirimu, saudara Xiao." Hu Long Qie tersenyum sembari bangkit berdiri dari kursinya.

Xiao Chen terkekeh pelan, "Tolong jangan kecewakan aku, saudara Long." Sahut Xiao Chen sambil melirik temannya itu.

Hu Long Qie tidak mengatakan apa-apa, dia kemudian berjalan ke arena satu bersama dengan Xiao Chen.

Saat di arena satu. Xiao Chen dan Hu Long Qie sudah berhadap-hadapan dalam jarak dua puluh meter. Mereka berdua sudah mengeluarkan senjata masing-masing, dan wasit sendiri berada di tengah-tengah keduanya.

"Haah... Aku harap kalian berdua tidak berlebihan, mengerti? Aku sama sekali tidak suka terluka." Wasit mengingatkan dengan nada berat.

Xiao Chen tertawa pelan mendengarnya, "Kami mengerti kok, senior. Jadi jangan khawatir." Jawabnya cepat.

Wasit tidak mengatakan hal lain lagi dan menghela nafas panjang, ia kemudian mundur menjauh lalu memulai pertandingannya.

Whooosh!

Xiao Chen dan Hu Long Qie sama-sama melesat maju ke depan, ketika pedang mereka berbenturan terjadi gelombang kejut yang cukup kuat.

"Hm, apa yang terjadi dengannya?" Xiao Chen sedikit mengangkat alisnya melihat Hu Long Qie memasang ekspresi marah untuk sesaat, "Hey, kau ken-"

Belum sempat menyelesaikan kata-katanya, Xiao Chen terpental ke belakang karena Hu Long Qie mengeluarkan aura dingin dari tubuhnya.

"Jurus es: Seratus peluru."

Seratus proyektil es muncul di belakang punggung Hu Long Qie, dan di detik selanjutnya melesat ke tempat Xiao Chen berada.

"Wah, dasar bajingan ini. Dia ternyata tidak ragu-ragu, ya." Xiao Chen tersenyum tipis, dan kemudian menangkis seluruh serangan itu dengan kedua pedangnya.

Ketika seluruh proyektil es itu selesai ditangkis, Hu Long Qie sudah berada tepat di depan Xiao Chen dan sedang bersiap mengayunkan pedang di tangan kanannya.

Xiao Chen cukup terkejut, tanpa berpikir panjang ia langsung menggunakan kaki kanannya untuk menyerang. Namun hal tersebut sudah di prediksi oleh Hu Long Qie, dia langsung mengubah pola serangannya dan melukai kaki kiri lawannya.

Xiao Chen sendiri merapatkan giginya saat menerima serangan itu, ia langsung mundur menjauh tetapi Hu Long Qie sama sekali tidak memberikan dirinya waktu.

"Kau benar-benar membuatku kesal, sialan."

Elemen angin langsung memenuhi tubuh Xiao Chen, dan sebelum melakukan serangan balik dia menutup luka di kaki kirinya dengan Qi.

Xiao Chen mulai menyerang lawannya tanpa ragu, dan Hu Long Qie menjadi kesulitan karena itu. Di sisi lain, sorakan penonton semakin keras dan suasana ramai itu sampai terdengar ke luar wilayah sekte Delapan Api.

"Long'er, sepertinya kau mempunyai dendam kepada lawanmu, ya?"

Hu Shao Tien yang berada di tribun kelas satu menyipitkan mata saat mengatakan itu, ia dapat melihat mata dari keponakannya sesaat menunjukkan rasa marah terhadap Xiao Chen.

"Long'er bukanlah anak yang pendendam. Tapi, kenapa dia sampai seperti itu? Apa jangan-jangan..." Hu Shao Tien sejenak memikirkan wanita yang bernama Mue Lian.

Di ruang tunggu, Mue Lian sedikit mengerutkan alisnya melihat pertandingan di arena satu, "Apakah dia sedang melampiaskan amarahnya?" Batinnya penasaran, lalu melanjutinya, "Ya, sebenarnya aku tidak khawatir dengan kakak Chen. Namun jika demikian, bukankah tingkahnya sangat kekanak-kanakan?"

Mue Lian sedikit berpikiran negatif, namun ia langsung menepisnya dan memilih untuk tidak memikirkannya lebih jauh lagi.

Di arena satu, Hu Long Qie mengeluarkan beberapa jurusnya akan tetapi Xiao Chen bisa mengatasi semua itu dengan baik.

"Sialan... Aku jadi sangat kesal..." Hu Long Qie membatin sambil merapatkan giginya. Meskipun dia sudah menerima fakta kalau Mue Lian menolaknya karena Xiao Chen, tetapi tetap saja perasaan marahnya itu sulit untuk dihilangkan dalam waktu dekat.

Xiao Chen sendiri yang melihat Hu Long Qie sedang berpikir keras hanya diam, "Aku rasa dia menyimpan dendam kepadaku, apa alasannya?" Batinnya bertanya-tanya, ia tidak ingat pernah melakukan kesalahan.

"Jangan bilang..." Xiao Chen sesaat berpikir kalau Hu Long Qie bermuka dua, dalam artian munafik.

Hu Long Qie kemudian menciptakan serangan yang memberikan jarak lumayan jauh di antara mereka berdua, lalu menancapkan pedangnya ke tanah.

Energi spiritual Hu Long Qie mengalir ke pedang di tangannya, dan menyebar ke seluruh arena satu. Sesaat setelah itu, lantai arena berubah menjadi es dan membuat Xiao Chen kesulitan menyeimbangkan tubuhnya karena licin.

"Kau pikir mengubah medan arena membuatku kesulitan?" Xiao Chen sedikit mengangkat sudut bibirnya, lalu kedua kakinya langsung dilapisi dengan Qi dan membuat dia dapat menyeimbangkan tubuhnya kembali.

Hu Long Qie hanya diam, tujuan utamanya bukanlah mengubah medan arena tetapi mempermudah pertarungannya.

Tiba-tiba saja arena satu bergetar dan ratusan proyektil es muncul dari lantai, ketika Xiao Chen menyadarinya dia sudah terlambat.

Ratusan proyektil es itu melesat ke arah Xiao Chen dengan kecepatan yang sulit dilihat dengan mata biasa.

Xiao Chen berusaha untuk menghindari dan menangkis semua serangan itu semaksimal mungkin, tetapi karena jarak serangan yang terbilang cukup dekat membuat beberapa proyektil es lolos dan melukai tubuhnya.

"Sialan. Kalau terus begini, aku bisa saja kalah."

Xiao Chen diam-diam mengumpat dalam hati, tubuhnya kini mulai dipenuhi dengan lumuran darah.

Duar!

Dengan terpaksa akhirnya Xiao Chen mengeluarkan elemen apinya, meskipun memperlihatkan hal ini akan membuatnya sedikit kerepotan di masa depan tetapi sekarang dia tidak mempunyai pilihan yang lain lagi.

Di tribun, para penonton yang menyaksikan itu sejenak menjadi hening, mulut mereka terbuka lebar karena tak menyangka kalau Xiao Chen adalah seorang kultivator dengan dua elemen.

Kaisar Fang Lin sendiri juga mengeluarkan reaksi terkejut, ia tak pernah menduga akan menyaksikan sesuatu yang langka di turnamen ini.

Bersambung.....

LIKE >> VOTE >> RATE 5 >> GIFT >> COMMENT.

Terpopuler

Comments

Harman LokeST

Harman LokeST

makanya Xiao Chen jangan meremehkan orang

2024-02-28

0

◄⏤͟͞✥≛⃝⃕💞༄⍟Mᷤbᷡah_Atta࿐

◄⏤͟͞✥≛⃝⃕💞༄⍟Mᷤbᷡah_Atta࿐

Tetap semangat Thor 💪💪

2024-02-24

1

Aris Robaka

Aris Robaka

terlalu lebay kata2 yg di pake 🗿🗿
pasti cewek yg buat ini

2024-02-22

0

lihat semua
Episodes
1 Chapter. 073: Babak Penyisihan III
2 Chapter. 074: Babak Penyisihan IV
3 Chapter. 075: Babak Semi-Final
4 Chapter. 076: Babak Semi-Final II
5 Chapter. 077: Babak Semi-Final III
6 Chapter. 078: Penolakan
7 Chapter. 079: Istirahat sebelum babak Final
8 Chapter. 080: Mansion untuk para Peserta
9 Chapter. 081: Babak Final
10 Chapter. 082: Babak Final II
11 Chapter. 083: Babak Final III
12 Chapter. 084: Babak Final IV
13 Chapter. 085: Babak Final V
14 Chapter. 086: Kebenaran Yang Meragukan
15 Chapter. 087: Babak Final VI
16 Chapter. 088: Mendapatkan Hadiah Turnamen
17 Chapter. 089: Restoran Ombak Laut
18 Chapter. 090: Kemarahan Yoriichi
19 Chapter. 091: Dua Lawan Satu
20 Chapter. 092: Mencoba kabur
21 Chapter. 093: Kemunculan Yue Ying
22 Chapter. 094: Konflik Berakhir
23 Chapter. 095: Menuju kota Ruxiong
24 Chapter. 096: Three-Eyed Wolf
25 Chapter 097: Menunggu
26 Chapter. 098: Xiao Lang
27 Chapter. 099: Pengepungan
28 Chapter. 100: Siapa Di Antara Kalian Berdua Yang Bisa Memberikan Daging?
29 Chapter. 101: Mencoba Merekrut
30 Chapter. 102: Kota Ruxiong
31 Chapter. 103: Kota Ruxiong II
32 Chapter. 104: Klan Xun Vs Pemimpin Kota
33 Chapter. 105: Klan Xun Vs Pemimpin Kota II
34 Chapter. 106: Melawan Dua Immortal Sekaligus?
35 Chapter. 107: Lu Shuan Terpojok
36 Chapter. 108: Menyelamatkan Lu Shuan
37 Chapter. 109: Mendekati Puncak Peperangan
38 Chapter. 110: Mengalahkan Dua Immortal Dengan Mudah
39 Chapter. 111: Aura Kegelapan Yang Mengerikan
40 Chapter. 112: Kematian Lu Er Shan
41 Klan Jang Memasuki Medan Perang
42 Tertangkapnya Pemimpin Kota
43 Berpisah
44 Kembali ke Gua
45 Latih Tanding
46 Masa Lalu Yong Shu
47 Alasan Bangkitnya Dewa Iblis & Dewa Kegelapan
48 Tindakan Kekaisaran
49 Penyebaran Pil Iblis?
50 Peristiwa Kecil
51 Berkultivasi Kembali
52 Teknik Telepati
53 Lorong Tengah
54 Masa Lalu Shin Zu
55 Hadiah Shin Zu
56 Pemberian Terakhir
57 Menghentikan Latihan
58 Mengunjungi Mue Lian
59 Pergi ke kota Hadong
60 Penyelidikan di Kota Hadong
61 Memulai Pembantaian
62 Hutan Zijin
63 Hutan Zijin II
64 Hutan Zijin III
65 Hancurnya Hutan Zijin
66 Penyesalan?
67 Penguntit
68 Dua Fraksi klan Qin
69 Rencana Xiao Chen
70 Rencana Xiao Chen II
71 Rencana Xiao Chen III
72 Memulai Rencana
73 Kekacauan di klan Qin
74 Kekacauan di klan Qin II
75 Gunung Seribu Pertapa
76 Gunung Seribu Pertapa II
77 Racun di tubuh
78 Racun di tubuh II
79 Mengurus Bandit
80 Melatih Xiao Nana Bela diri
81 Melatih Xiao Nana Bela Diri II
82 Melatih Xiao Nana Bela Diri III
83 Menangkap Buronan
84 Menangkap Buronan II
85 Rencana Baru
86 Membeli Informasi Lagi
87 Pengejaran sekte Raja Racun
88 Pengejaran sekte Raja Racun II
89 Pengejaran sekte Raja Racun III
90 Pengejaran sekte Raja Racun IV
91 Kecurigaan Ma Yong
92 Memisahkan diri dari Klan Xun
93 Memisahkan diri dari Klan Xun II
94 Langkah Xiao Chen
95 Langkah Xiao Chen II
96 Langkah Xiao Chen III
97 Langkah Xiao Chen IV
98 Langkah Xiao Chen V
99 Langkah Xiao Chen VI
100 Langkah Xiao Chen VII
101 Langkah Xiao Chen VIII
102 Langkah Xiao Chen IX
103 Kejadian Tak Terduga
104 Kejadian Tak Terduga II
105 Hutan Galiong
106 Hutan Galiong II
107 Menemui tabib Li Tao
108 Kejadian Tak Terduga IIi
109 Qi Iblis adalah Parasit Hidup?
110 Balas Dendam
111 Balas Dendam II
112 Dalang Utama?
113 Hadiah yang Luar Biasa
114 Identitas Ketahuan?
115 Kelemahan Gelang Argosa
116 Markas Kultus Iblis
117 Markas Kultus Iblis II
118 Markas Kultus Iblis III
119 Hancurnya Wilayah Kultus Iblis
120 Heavenly Emperor Akhir
121 Rapat Kekaisaran
122 Bertemu Kenalan Lama
123 Informasi Pelelangan Organisasi Phoenix
124 Pelelangan Organisasi Phoenix
125 Bertemu Kenalan Lama II
126 Pembantaian di Benua Timur
127 Pembantaian di Benua Timur II
128 Pembantaian di Benua Timur III
129 Memulihkan Diri
130 Pembantaian di Benua Timur IV
131 Pembantaian di Benua Selatan
132 Pembantaian di Benua Selatan II
133 Pembantaian di Benua Selatan III
134 Pembantaian di Benua Tengah IV
135 Pembantaian di Benua Barat
136 Pembantaian di Benua Barat II
137 Pembantaian di Benua Barat III
138 Pembantaian di Benua Utara
Episodes

Updated 138 Episodes

1
Chapter. 073: Babak Penyisihan III
2
Chapter. 074: Babak Penyisihan IV
3
Chapter. 075: Babak Semi-Final
4
Chapter. 076: Babak Semi-Final II
5
Chapter. 077: Babak Semi-Final III
6
Chapter. 078: Penolakan
7
Chapter. 079: Istirahat sebelum babak Final
8
Chapter. 080: Mansion untuk para Peserta
9
Chapter. 081: Babak Final
10
Chapter. 082: Babak Final II
11
Chapter. 083: Babak Final III
12
Chapter. 084: Babak Final IV
13
Chapter. 085: Babak Final V
14
Chapter. 086: Kebenaran Yang Meragukan
15
Chapter. 087: Babak Final VI
16
Chapter. 088: Mendapatkan Hadiah Turnamen
17
Chapter. 089: Restoran Ombak Laut
18
Chapter. 090: Kemarahan Yoriichi
19
Chapter. 091: Dua Lawan Satu
20
Chapter. 092: Mencoba kabur
21
Chapter. 093: Kemunculan Yue Ying
22
Chapter. 094: Konflik Berakhir
23
Chapter. 095: Menuju kota Ruxiong
24
Chapter. 096: Three-Eyed Wolf
25
Chapter 097: Menunggu
26
Chapter. 098: Xiao Lang
27
Chapter. 099: Pengepungan
28
Chapter. 100: Siapa Di Antara Kalian Berdua Yang Bisa Memberikan Daging?
29
Chapter. 101: Mencoba Merekrut
30
Chapter. 102: Kota Ruxiong
31
Chapter. 103: Kota Ruxiong II
32
Chapter. 104: Klan Xun Vs Pemimpin Kota
33
Chapter. 105: Klan Xun Vs Pemimpin Kota II
34
Chapter. 106: Melawan Dua Immortal Sekaligus?
35
Chapter. 107: Lu Shuan Terpojok
36
Chapter. 108: Menyelamatkan Lu Shuan
37
Chapter. 109: Mendekati Puncak Peperangan
38
Chapter. 110: Mengalahkan Dua Immortal Dengan Mudah
39
Chapter. 111: Aura Kegelapan Yang Mengerikan
40
Chapter. 112: Kematian Lu Er Shan
41
Klan Jang Memasuki Medan Perang
42
Tertangkapnya Pemimpin Kota
43
Berpisah
44
Kembali ke Gua
45
Latih Tanding
46
Masa Lalu Yong Shu
47
Alasan Bangkitnya Dewa Iblis & Dewa Kegelapan
48
Tindakan Kekaisaran
49
Penyebaran Pil Iblis?
50
Peristiwa Kecil
51
Berkultivasi Kembali
52
Teknik Telepati
53
Lorong Tengah
54
Masa Lalu Shin Zu
55
Hadiah Shin Zu
56
Pemberian Terakhir
57
Menghentikan Latihan
58
Mengunjungi Mue Lian
59
Pergi ke kota Hadong
60
Penyelidikan di Kota Hadong
61
Memulai Pembantaian
62
Hutan Zijin
63
Hutan Zijin II
64
Hutan Zijin III
65
Hancurnya Hutan Zijin
66
Penyesalan?
67
Penguntit
68
Dua Fraksi klan Qin
69
Rencana Xiao Chen
70
Rencana Xiao Chen II
71
Rencana Xiao Chen III
72
Memulai Rencana
73
Kekacauan di klan Qin
74
Kekacauan di klan Qin II
75
Gunung Seribu Pertapa
76
Gunung Seribu Pertapa II
77
Racun di tubuh
78
Racun di tubuh II
79
Mengurus Bandit
80
Melatih Xiao Nana Bela diri
81
Melatih Xiao Nana Bela Diri II
82
Melatih Xiao Nana Bela Diri III
83
Menangkap Buronan
84
Menangkap Buronan II
85
Rencana Baru
86
Membeli Informasi Lagi
87
Pengejaran sekte Raja Racun
88
Pengejaran sekte Raja Racun II
89
Pengejaran sekte Raja Racun III
90
Pengejaran sekte Raja Racun IV
91
Kecurigaan Ma Yong
92
Memisahkan diri dari Klan Xun
93
Memisahkan diri dari Klan Xun II
94
Langkah Xiao Chen
95
Langkah Xiao Chen II
96
Langkah Xiao Chen III
97
Langkah Xiao Chen IV
98
Langkah Xiao Chen V
99
Langkah Xiao Chen VI
100
Langkah Xiao Chen VII
101
Langkah Xiao Chen VIII
102
Langkah Xiao Chen IX
103
Kejadian Tak Terduga
104
Kejadian Tak Terduga II
105
Hutan Galiong
106
Hutan Galiong II
107
Menemui tabib Li Tao
108
Kejadian Tak Terduga IIi
109
Qi Iblis adalah Parasit Hidup?
110
Balas Dendam
111
Balas Dendam II
112
Dalang Utama?
113
Hadiah yang Luar Biasa
114
Identitas Ketahuan?
115
Kelemahan Gelang Argosa
116
Markas Kultus Iblis
117
Markas Kultus Iblis II
118
Markas Kultus Iblis III
119
Hancurnya Wilayah Kultus Iblis
120
Heavenly Emperor Akhir
121
Rapat Kekaisaran
122
Bertemu Kenalan Lama
123
Informasi Pelelangan Organisasi Phoenix
124
Pelelangan Organisasi Phoenix
125
Bertemu Kenalan Lama II
126
Pembantaian di Benua Timur
127
Pembantaian di Benua Timur II
128
Pembantaian di Benua Timur III
129
Memulihkan Diri
130
Pembantaian di Benua Timur IV
131
Pembantaian di Benua Selatan
132
Pembantaian di Benua Selatan II
133
Pembantaian di Benua Selatan III
134
Pembantaian di Benua Tengah IV
135
Pembantaian di Benua Barat
136
Pembantaian di Benua Barat II
137
Pembantaian di Benua Barat III
138
Pembantaian di Benua Utara

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!