TOLONG RAHASIAKAN

Lin Dong memeriksa isi kantong penyimpanan yang diterimanya. Kantong kecil tersebut berbeda dengan milik Lin Dong, karena dimensi ruangnya lebih luas. Dua peti berisi koin emas dan perak, secarik kertas dan cincin yang diikat dengan kain putih.

Kertas dan cincin diambil oleh Lin Dong, lalu membuka lipatan kertas dan mulai membacanya.

"siapapun yang membaca surat ini, tolong rawat anakku. Dia bernama Lin Yun San. Ambil semua perak dan emas, namun berikan cincin padanya saat besar nanti. TOLONG RAHASIAKAN keberadaan anak ini demi keselamatannya dan juga keselamatan anda. Juga sampaikan kalau Lin Fan (ayah kandungnya) sangat menyintainya"

"ohhhh,,, cucuku" guman Lin Dong sambil menyeka airmata yang mulai menetes.

"dimana dia" lanjut Lin Dong seakan baru sadar.

"dia dirawat Lin San dan istrinya" jawab Hutian.

"baiklah, tolong rahasiakan kejadian ini dan sembunyikan barang itu" ucap Lin Dong sambil menyerahkan kantong penyimpanan berisi dua peti pada Gusian. Sedang cincin yang diikat kain diberikan pada Hutian. Secarik kertas yang masih ditangan langsung dibakarnya.

Tiga hari berlalu dari kejadian tragis yang menimpa keluarganya, saat ini Lin Dong dan istrinya menenggelamkan diri bersama tanaman obatnya. Siang hari ketiga terasa suasana berbeda di desa lembah batu. Dua elang putih yang besar berputar putar diatas jurang kabut.

Sementara disisi lain terdengar derap kuda yang menuju desa lembah batu. Lin Dong dan para warga segera berkumpul menyambut mereka.

"salam Tetua Lin Dong" ucap Lin Tian setelah rombongan tersebut berhenti.

"ohhhh,,, patriak klan, mulai saat itu aku bukan tetua klan" jawab Lin Dong datar.

"jangan marah, mari lupakan kejadian itu" balas Lin Tian.

"apa tujuan patriak klan kedesa ini" tanya Lin Dong.

"hei pak tua, yang sopan dengan patriak klanmu" hardik seorang pemuda disebelah Lin Tian.

"huh,, apa sikapmu juga sopan dengan orang tua ini" balas Lin Dong.

"hei, tuan muda ini bisa membunuhmu dan menghancurkan desa ini" ancamnya.

Wajah Lin Dong dan para warga mulai terlihat menahan amarah.

"bisa tuan muda tidak memperkeruh suasana" tegur pria paruh baya disampingnya.

"aku Hong Cu, tetua satu sekte pedang langit" ucapnya memperkenalkan diri.

"apa tujuan kunjungan tetua di desa kami" balas Lin Dong sambil menekan emosinya.

Hong Cu lalu menjelaskan kalau Lin Fan sudah menjadi tetua muda di sekte pedang langit. Secara diam diam dia menikahi putri patriak dari salah satu klan bangsawan dan istrinya telah melahirkan. Namun saat patriak klan mengetahuinya, dia sudah kabur dengan anaknya. Sedang istri Lin Fan dibawa oleh keluarganya.

"orang orang ku mengejarnya saat dia melarikan diri" sahut pemuda tersebut. Meskipun dia terluka parah namun bisa melarikan diri dan jejaknya berakhir di jurang kabut.

"bajingan yang berani merebut calon istriku, akhirnya mati, hahahaha" terocos pemuda itu sambil tertawa puas.

"pembunuh,,,,,," terdengar teriakan istri Lin Dong dan saat itu juga dia pingsan.

"siapa kau yang telah membunuh anakku dan cucu,,,ku,,," ucapan Lin Dong sambil menahan amarah, lalu terkulai pingsan karena amarah yang menumpuk.

"tuan,,,," ucap Hutian sambil memegang tubuh Lin Dong.

"kalian angkat tuan kedalam rumah" lanjutnya meneriaki para warga.

"tuan dan nyonya ku pingsan mendengar kabar ini, lalu apalagi yang kalian inginkan" tanya Hutian sedikit keras.

"Hutian, kau satu satunya pengawal Tetua Lin Dong yang setia, aku ingin tanya kapan terakhir tuan mudamu pulang" tanya Lin Tian.

"kira kira sepuluh tahun yang lalu" jawab Hutian.

"maaf kedatangan kami menimbulkan kekacauan didesa ini" ucap Hong Cu sambil menghela nafas.

"ini peninggalan tuan mudamu dan dalam hal ini pihak sekte hanya bisa mencegah pertumpahan darah yang berkelanjutan" imbuhnya sambil melempar kantong penyimpanan pada Hutian.

"terima kasih, kalau boleh tahu siapa pemuda disebelah tetua itu" balas Hutian sambil menangkap kantong tersebut.

"aku Hong Tan, tuan muda klan Hong. Apa kau mau membalas dendam" sahut Hong Tan sambil mencibir.

"terima kasih sudah memberitahukan identitasmu pada kami" ucap Hutian datar.

"hahahaha,,,,," tawa Hong Tan keras.

"maaf, silahkan tuan tuan untuk pergi, saat ini desa kami sedang berkabung" ucap Hutian

"sampaikan maaf dan belasungkawaku pada Tetua Lin Dong" ucap Lin Tian.

"baik, nanti aku sampaikan" balas Hutian.

Rombongan berkuda tersebut pergi, sementara Hutian menghela nafas. Pikirannya benar benar tegang, antara marah dan merahasiakan tuan muda kecilnya. Para warga lalu bubar dan sebagian menengok pemimpin desanya.

Siangpun berlalu dan gelap malam menyambut. Dibalai pertemuan klan lin, mereka yang mendatangi desa lembah batu sedang tenggelam dalam diskusinya. Sampai larut malam mereka bergulat dengan argumen masing masing. Melihat reaksi Lin Dong dan warga, sepertinya mereka baru mengetahui kejadian tersebut. Jadi kemungkinan kecil Lin Fan sampai disana.

"kita datangi mereka sekali lagi" ajak Hong Tan

"tuan muda,,, kau" guman patriak klan lin

"tidak,,,,," jawab Tetua Hong Cu

"kenapa tetua" tanya Hong Tan

"kau tahu tidak rasanya kehilangan" ucap Tetua Hong Cu

"aku juga kehilangan calon istriku, tetua" elak Hong Tan

"itu hanya nafsu dan ambisimu, pernahkah kau kehilangan saudara kandung atau orang tuamu" ucap Tetua Hong Cu

"sebagai tetua sekte pedang suci dan penatua klan Hong, tapi dalam kasus ini, aku berdiri disisi sekte pedang suci" lanjut Tetua Hong Cu

"huh baiklah, tapi apa tahapan orang tua itu, kenapa aku tak bisa melihat" tanya Tuan Muda Hong Tan

"dia memang tidak bisa berkultivasi, itu terjadi tiga puluh tahun yang lalu. Demi menyelamatkan seorang anak kecil dari hukuman klan, dia rela menghancurkan dentiannya" jelas patriak klan.

Sesaat suasana ditempat itu hening. Mengorbankan kultivasi adalah mengorbankan harga dirinya.

"hanya untuk seorang anak kecil, kenapa dan siapa dia" tanya Tuan Muda Hong Tan

"orang tuanya melakukan kesalahan fatal pada klan, dia dihukum mati bersama dengan keluarganya. Saat tiba pada anak tersebut, Lin Dong minta pengampunan untuknya. Karena dia adalah keponakan satu satunya. Seorang tetua memperbolehkan asal Lin Dong menghancurkan kultivasinya" ucap patriak klan

Dua hari ini, tak ada pergerakan darinya. Setelah kedatangan mereka, patriak klan menyuruh orang mengawasinya. Dan tak ada yang perlu diperhatikan dari orang tersebut, karena tahapannya hanya ditahap bumi awal.

### Di akademi klan lin terdapat empat tahapan kultivasi

Tahap Manusia Tingkat 1-9

Tahap Penguatan Tubuh Tingkat 1-9

Tahap Bumi Tingkat 1-9

Tahap Langit Tingkat 1-9

### Tehnik Kultivasi yang dimiliki akademi klan lin hanya

Tingkat Rendah

Tingkat Menengah

Tingkat Tinggi.

Untuk tahapan dan tingkatan yang lebih tinggi maka pihak klan merekomendasikan anak anak yang berbakat untuk masuk kesalah satu sekte besar.

Terpopuler

Comments

herry bjb

herry bjb

mampir dulu..

2024-01-26

1

K4k3k 8¤d¤

K4k3k 8¤d¤

lanjut terus thor

2023-02-23

1

JA Chrysant

JA Chrysant

penjelasannya detil banget

2022-06-02

2

lihat semua
Episodes
1 DESA LEMBAH BATU
2 TOLONG RAHASIAKAN
3 LIN YUN SAN
4 TETUA XIAO TIAN
5 TERATAI UNGU
6 ALKEMIS BINTANG SATU
7 YUN CAFEI
8 SELEKSI AKADEMI
9 DIREKRUT SEKTE YIN YANG
10 BERANGKAT KE SEKTE
11 MENJUAL PIL KELAS SATU
12 ALKEMIS BINTANG TIGA
13 SERIGALA PERAK
14 DEWA PEMBUNUH
15 CICI, SI TIKUS KECIL
16 GUILD PEMBURU
17 CIKO YANG BISA BERBICARA
18 TETUA TIGA KLAN WANG
19 KERIBUTAN DI KOTA HONGTEI
20 MELEWATI GERBANG SEKTE
21 MEMASUKI TANAH RAHASIA SEKTE
22 MENEMUKAN SEBUAH GUA
23 MENEMUKAN AIR SUCI
24 HE GIAN DAN HE JOLIE
25 KETEGANGAN PARA TETUA
26 MENYERAP KHASIAT PIL
27 BENIH BENIH KESOMBONGAN
28 PUNCAK SERIBU TANGGA
29 ARAI ILUSI
30 ANAK SIALAN
31 PEMBAGIAN PIL
32 HADIAH DARI TANAH RAHASIA SEKTE
33 UNDANGAN TETUA MUDA XIAN
34 PEDANG PHOENIX
35 MENJALANKAN MISI
36 PRIA MISTERIUS
37 PERTARUNGAN DUA BINATANG BUAS
38 SUMPAH LIN BAI
39 MEMBUNUH SEPASANG IBLIS TOPENG DARAH
40 HADIAH DARI WALIKOTA
41 RAHASIA SERIKAT PEKERJA
42 PERTARUHAN MANAJER SERIKAT PEKERJA
43 DESA DITENGAH HUTAN
44 MENINGGALKAN DESA
45 XIAO DI DAN XIAO YU
46 SALING BERBAGI CERITA
47 TAHAP KULTIVASI
48 KESENGSARAAN PETIR PELANGI
49 WAJAH LIN YUN SAN
50 TETUA DUA KLAN YUN
51 BURUNG MERAH
52 MENGOBATI BURUNG MERAH
53 MEMASUKI KOTA XUANDAU
54 BERITA TENTANG YUN CAFEI
55 TIKUS PENGGALI
56 ACARA PELELANGAN
57 TUBUH NAGA UNTUK XIAO DI
58 LIN WEI, NAMA UNTUK BURUNG MERAH
59 KEMARAHAN KLAN HONG
60 KEMBALI KE SEKTE YIN YANG
61 MENJADI MURID INTI
62 INFORMASI TENTANG SEKTE YIN YANG
63 MEMASUKI MENARA NAGA
64 LANTAI PERTAMA
65 ENERGI API YANG TERSEMBUNYI
66 LANTAI SELANJUTNYA
67 LANTAI TUJUH
68 LANTAI DELAPAN
69 LANTAI SEMBILAN
70 TEHNIK KULTIVASI EMAS NADI DEWA
71 RUNTUHNYA MENARA NAGA
72 MENGECOH PERHATIAN PIHAK LAIN
73 SINGGAH DI KOTA HONGTEI
74 KEMBALI BER-ULAH
75 XIAO DI GAGAL MENYATU DENGAN TUBUH NAGA
76 LIN DONG KRITIS
77 XIAO DI MENDAPAT TUBUH BARU
78 MENCETUSKAN KOTA DONGFAN
79 MENINGGALKAN KOTA DONGFAN DAN SEKTE LEMBAH BATU
80 TEMPAT BARU SEKTE YIN YANG
81 TUGAS UNTUK LIN YUN SAN
82 TUGAS UNTUK LIN YUN SAN 2
83 TUGAS UNTUK LIN YUN SAN 3
84 AKHIR DARI TUGAS SEKTE
85 PENYELIDIKAN
86 TIBA DI KEKAISARAN YAN
87 TOKEN EMAS ALKEMIS TINGKAT TIGA
88 TURNAMEN GENERASI EMAS 01
89 TURNAMEN GENERASI EMAS 02
90 TURNAMEN GENERASI EMAS 03
91 TURNAMEN GENERASI EMAS 04
92 TURNAMEN GENERASI EMAS 05
93 AKHIR DARI TURNAMEN GENERASI EMAS
94 APEL EMAS
95 XIAO LONG
96 TAHAP KULTIVASI ALAM ATAS
97 KOTA MINGDAI
98 KELUAR KOTA MINGDAI
99 KELOMPOK HANTU BAYANGAN
100 KELOMPOK HANTU BAYANGAN 2
Episodes

Updated 100 Episodes

1
DESA LEMBAH BATU
2
TOLONG RAHASIAKAN
3
LIN YUN SAN
4
TETUA XIAO TIAN
5
TERATAI UNGU
6
ALKEMIS BINTANG SATU
7
YUN CAFEI
8
SELEKSI AKADEMI
9
DIREKRUT SEKTE YIN YANG
10
BERANGKAT KE SEKTE
11
MENJUAL PIL KELAS SATU
12
ALKEMIS BINTANG TIGA
13
SERIGALA PERAK
14
DEWA PEMBUNUH
15
CICI, SI TIKUS KECIL
16
GUILD PEMBURU
17
CIKO YANG BISA BERBICARA
18
TETUA TIGA KLAN WANG
19
KERIBUTAN DI KOTA HONGTEI
20
MELEWATI GERBANG SEKTE
21
MEMASUKI TANAH RAHASIA SEKTE
22
MENEMUKAN SEBUAH GUA
23
MENEMUKAN AIR SUCI
24
HE GIAN DAN HE JOLIE
25
KETEGANGAN PARA TETUA
26
MENYERAP KHASIAT PIL
27
BENIH BENIH KESOMBONGAN
28
PUNCAK SERIBU TANGGA
29
ARAI ILUSI
30
ANAK SIALAN
31
PEMBAGIAN PIL
32
HADIAH DARI TANAH RAHASIA SEKTE
33
UNDANGAN TETUA MUDA XIAN
34
PEDANG PHOENIX
35
MENJALANKAN MISI
36
PRIA MISTERIUS
37
PERTARUNGAN DUA BINATANG BUAS
38
SUMPAH LIN BAI
39
MEMBUNUH SEPASANG IBLIS TOPENG DARAH
40
HADIAH DARI WALIKOTA
41
RAHASIA SERIKAT PEKERJA
42
PERTARUHAN MANAJER SERIKAT PEKERJA
43
DESA DITENGAH HUTAN
44
MENINGGALKAN DESA
45
XIAO DI DAN XIAO YU
46
SALING BERBAGI CERITA
47
TAHAP KULTIVASI
48
KESENGSARAAN PETIR PELANGI
49
WAJAH LIN YUN SAN
50
TETUA DUA KLAN YUN
51
BURUNG MERAH
52
MENGOBATI BURUNG MERAH
53
MEMASUKI KOTA XUANDAU
54
BERITA TENTANG YUN CAFEI
55
TIKUS PENGGALI
56
ACARA PELELANGAN
57
TUBUH NAGA UNTUK XIAO DI
58
LIN WEI, NAMA UNTUK BURUNG MERAH
59
KEMARAHAN KLAN HONG
60
KEMBALI KE SEKTE YIN YANG
61
MENJADI MURID INTI
62
INFORMASI TENTANG SEKTE YIN YANG
63
MEMASUKI MENARA NAGA
64
LANTAI PERTAMA
65
ENERGI API YANG TERSEMBUNYI
66
LANTAI SELANJUTNYA
67
LANTAI TUJUH
68
LANTAI DELAPAN
69
LANTAI SEMBILAN
70
TEHNIK KULTIVASI EMAS NADI DEWA
71
RUNTUHNYA MENARA NAGA
72
MENGECOH PERHATIAN PIHAK LAIN
73
SINGGAH DI KOTA HONGTEI
74
KEMBALI BER-ULAH
75
XIAO DI GAGAL MENYATU DENGAN TUBUH NAGA
76
LIN DONG KRITIS
77
XIAO DI MENDAPAT TUBUH BARU
78
MENCETUSKAN KOTA DONGFAN
79
MENINGGALKAN KOTA DONGFAN DAN SEKTE LEMBAH BATU
80
TEMPAT BARU SEKTE YIN YANG
81
TUGAS UNTUK LIN YUN SAN
82
TUGAS UNTUK LIN YUN SAN 2
83
TUGAS UNTUK LIN YUN SAN 3
84
AKHIR DARI TUGAS SEKTE
85
PENYELIDIKAN
86
TIBA DI KEKAISARAN YAN
87
TOKEN EMAS ALKEMIS TINGKAT TIGA
88
TURNAMEN GENERASI EMAS 01
89
TURNAMEN GENERASI EMAS 02
90
TURNAMEN GENERASI EMAS 03
91
TURNAMEN GENERASI EMAS 04
92
TURNAMEN GENERASI EMAS 05
93
AKHIR DARI TURNAMEN GENERASI EMAS
94
APEL EMAS
95
XIAO LONG
96
TAHAP KULTIVASI ALAM ATAS
97
KOTA MINGDAI
98
KELUAR KOTA MINGDAI
99
KELOMPOK HANTU BAYANGAN
100
KELOMPOK HANTU BAYANGAN 2

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!