Naomi segera masuk ke tempat dimana acara akan dimulai lima menit lagi di hotel itu. Dia berjalan dengan cepat karena dia harus memberi sambutan di acara itu.
Para tamu undangan ternyata sudah menunggu sedari tadi dan tak sabar menunggu sambutan dari istri anggota dewan pada acara seminar emansipasi wanita.
Naomi segera maju ke depan dan mengambil mic yang sudah disiapkan di meja.
“Selamat malam semua ibu-ibu yang saya hormati..... bla-bla-bla...” ucap wanita itu memberikan sambutan pidato pada tamu undangan yang mayoritas berasal dari LSM dan berapa organisasi terkait lainnya. Para tamu jangan tampak mendengarkan sambutan dari wanita itu.
“Hadirin sekalian... sekarang kita akan mulai membahas mengenai emansipasi wanita beserta agenda kegiatan kita bla-bla...” ucapnya lagi lalu mulai memutar tayangan slide power point yang telah disiapkan oleh asistennya sebelumnya.
Setelah dua jam kemudian Naomi mengakhiri presentasinya dan satu jam berikutnya acaranya selesai. Setelah semua tamu undangan keluar dari hotel, Naomi pun segera beranjak dari sana menuju ke kamar yang tadi sudah di booking nya.
“Randy tolong bantu aku bereskan semua ini aku mau istirahat sebentar di hotel ini.” ucap wanita berwajah oriental itu pada asistennya.
“Iya Nona Naomi... aku akan membereskan semuanya. Nona tenang saja dan silakan beristirahat. Ini kunci kamar nona.” ucap asisten nya sambil menyerahkan kunci kamar dari petugas hotel yang di titipkan padanya.
Naomi menerima kunci dari asistennya dan membiarkan lelaki itu membereskan sendiri sisanya. Dia berjalan dengan lemas dan terlihat lelah.
“Ah ya... ck ck.... aku meninggalkan lelaki yang ku tabrak tadi di kamar. Untung lah seminar kali ini berjalan lancar.” gumamnya setelah teringat pada sosok Niky lalu mempercepat langkahnya.
“Hah... Daniel... kau selalu sibuk dan jarang pulang. Bahkan sudah enam bulan ini kau tak pernah menyentuh ku...” ucap wanita itu mengumpat suaminya dan merasa kesepian lagi karena sudah lama tak bertemu dengan suaminya.
Karena suaminya merupakan anggota dewan, maka Naomi sering kali harus memberikan seminar sebagai istri anggota dewan yang membuatnya sibuk. Sementara suaminya sendiri lebih sibuk darinya yang membuat mereka belum dikaruniai sekolah anak meskipun sudah menikah selama sepuluh tahun.
“cklek...” Naomi memutar kunci dan pintu kamar terbuka.
“Ternyata dia belum sadarkan diri juga...” gumamnya saat melihat Niky yang masih terbaring di tempat tidur.
Dia menghampiri Niky setelah menutup pintu dan melihatnya dari dekat.
“Pemuda ini sepertinya berusia sekitar 23 tahunan dan masih single.” ucap wanita itu lirih setelah memperhatikan penampilan Niky.
“Kau tampan juga untuk ukuran lelaki. Tubuhmu terlihat bersih, terawat dan harum... mungkinkah kau seorang ?” batin Naomi lagi yang mempunyai pikiran negatif dan mengira lekaki itu adalah seorang pria penghibur.
Untuk menepis rasa penasarannya, dia iseng membuka jas yang di pakai Niky.
“Masak seorang penghibur memakai setelan jas seperti ini ?” gumamnya ragu.
“Sepertinya dia anak muda biasa dan aku tidak tahu siapa dia. Aku belum pernah melihatnya di sini.” batin Naomi terus memandangi wajah Niky.
Wanita itu mencoba menyentuh bibir Niky, namun lelaki itu sama sekali tak bereaksi. Tiba-tiba setan merasuki pikirannya dan membuatnya liar.
Naomi yang merasa kesepian dan jarang di belai seketika tubuhnya merasa memanas setelah melihat dada bidang Niky yang juga berbau harum yang mengundangnya untuk berbuat lebih.
“Kau tipe ku sekali anak muda...” ucap Naomi sambil tersenyum dan berbisik lirih di telinga Niky. Tanpa sadar tangan wanita itu aktif bergerak dengan cepat menelusuri tubuh mulus Niky dan menyingkirkan semua pakaian lelaki itu dari tubuhnya.
“Wow....” ucap Naomi yang tersenyum lebar dan tampak meneteskan air liur saat melihat bagian tubuh Niky yang terlihat berukuran XL.
Setan terus membisiki dirinya dan membuatnya gelap mata sehingga dia tak bisa menahan nafsunya yang saat ini menggelora.
Dia tergiur dan tak kuat menahan nafsunya yang seketika kian membara.
“Sepertinya bocah ini masih perjaka. Aku mendapatkan jack pot kali ini.” ucapnya tersenyum lebar dan menatap Niky yang masih tak sadarkan diri meskipun bagian tubuh Niky yang di sentuhnya mulai bereaksi.
Naomi pun semakin merasa adrenalinnya memuncak yang membuat dirinya menanggalkan semua baju yang dikenakannya.
Tak berapa lama kemudian, wanita itu naik ke atas tubuh Niky dan mulai bereksplorasi sendiri dengan liar. Naomi mencium dada bidang Niky dan terasa suhu tubuhnya mulai meningkat dan terasa panas.
Setelah merasa tak kuat menahan lagi, Naomi memeluk erat tubuh Niky membenamkan dirinya dalam-dalam di tubuh Niky dan membuatnya berkeringat.
“Aaah.... aah...” Naomi terus mendesah merasakan kenikmatan surgawi yang luar biasa sekali dan membuatnya melayang bagai masuk ke lapisan surga ke tujuh.
“Ternyata kau memang masih virgin... membuat rasanya berbeda.” ucap Naomi dengan seluruh tubuh yang terasa bergetar.
Niky mencoba membuka matanya namun matanya terasa berat sekali untuk dibuka. Entah kenapa dia tiba-tiba merasakan kenikmatan luar biasa yang tiada tara menjalar ke seluruh tubuhnya dan membuatnya terasa rileks.
“Kenikmatan apa ini ? Aku belum pernah merasakan sebelumnya... apakah aku berada di alam mimpi ? Apakah dia bidadari di alam mimpi ?” batinnya yang merasa sedang bermimpi indah dan melihat seorang wanita cantik sedang memadu kasih dengan dirinya.
Niky akhirnya membuka mata dan mengira dirinya masih sedang bermimpi. Karena mengira masih sedang bermimpi dia pun tak segan untuk bereksplorasi dan mengambil alih permainan.
“Aah...” desah Niky saat berpindah posisi dan memeluk Naomi dengan erat dan membuatnya tubuhnya basah oleh keringat.
Sesaat kemudian Niky dan Naomi mendesah bersamaan. Niky merasa sangat lelah dan merebahkan dirinya di tempat tidur lagi.
“Benar-benar mimpi yang sangat indah dan aneh sekali...” gumam Niky lalu memejamkan mata dan tertidur pulas.
Pagi hari nya Niky bangun dengan segar. Dia terkejut sekali saat melihat dirinya yang bertubuh polos tanpa ada selembar benangpun yang menutupi tubuhnya.
“Apa ini... kenapa aku...” gumamnya yang tekena serangan shock lanjutan setelah melihat ada seorang wanita tanpa busana tidur disampingnya.
“Ja-ja... jadi yang semalam bukanlah mimpi ? Dan ini nyata ?” teriaknya terkejut saat melihat bagian tubuhnya yang terluka.
“Argh... aku kehilangan mahkota ku... !!!” teriaknya frustasi tak bisa menerima kenyataan yang terjadi lalu segera memakai pakaiannya.
Teriakan Niky membuat Naomi yang tertidur disampingnya terbangun.
“Kau sudah bangun... kau hebat sekali semalam... dan membuat ku berada di awang-awang, luar biasa...” ucap Naomi sambil tersenyum lebar pada Niky.
Namun ternyata senyuman nya tak di balas dengan senyuman juga olehnya.
“Kau... siapa kau... ? Apa yang telah kau lakukan padaku ?!” teriak Niky marah pada wanita itu yang kini sedang memakai baju.
Niky menatap tajam wanita itu dan mencoba mengingat sesuatu.
BERSAMBUNG....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 145 Episodes
Comments
dementor
tamu undangan thor,typo ya!!
2023-06-13
2
Isno
dasar anjing
2023-03-16
0
Siti Zubaidah
kurangkan bla...bla..
apa maksudnya itu?
2023-01-11
1