EPISODE 15. BUAH DARI KEJUJURAN

Ayu membulatkan mata, tapi dia tidak jadi marah karena wajah tampan dengan senyum termanis, pagi ini telah membuatnya terpana.

"Dokter membuatku kaget saja, untung nggak aku timpuk pakai tas," ucap Ayu.

"Sengaja, ingin lihat bagaimana raut wajah gadisku jika sedang marah."

"Ngapain Dokter pagi-pagi sudah kesini? katanya mau ke rumah orangtua Dokter."

"Memang mau kesana! tapi jemput kamu dulu?"

"Ih...Pak Dokter kurang kerjaan! sampai-sampai mau jadi sopir tanpa di gaji."

"Jangan salah! Nanti aku akan potong gaji kamu untuk upah aku yang telah antar jemput kamu."

"Dokter payah! jadi balik lagi deh uang gajiku ke kantong Dokter."

Okan tertawa, sembari meninggalkan Ayu menuju mobil dan membukakan pintu untuknya.

"Silahkan naik Nona Ayu!" ucap Okan sambil tersenyum manis hingga membuat hati Ayu berbunga-bunga.

Tapi Ayu tidak berani terlalu berharap dengan maksud perhatian Dokter Okan selama ini, dia tidak ingin melambung tinggi lantas jatuh terhempas yang akan membuatnya sakit.

Dalam hati, Ayu hanya bisa berterimakasih karena Allah telah mengirimkan pemuda baik seperti dokter Okan, dialah pemuda pertama yang tidak menjauhinya.

Ayu juga berharap, semoga kedepannya dokter Okan tidak akan berubah saat nanti dia mengetahui tentang rahasia Ayu.

"Hei...kenapa bengong! pamali pagi-pagi bengong apalagi anak gadis, bisa kabur jodohnya."

"Dokter bisa saja! Nggak bengong pun jodohku tetap menjauh," ucap Ayu asal.

"Sudah dekat dikatakan jauh, apa perlu diikat supaya lebih dekat?" timpal Okan dengan tanpa menoleh dan pandanganya pokus kearah jalanan yang sedang macet.

Ayu nggak paham apa maksud perkataan Okan, dia ikut pokus melihat kenderaan yang sama-sama membunyikan klakson karena ingin saling mendahului kenderaan yang lain.

"Yu, besok sore kamu bisa temani aku?"

"Kemana Dok?"

"Ziarah ke makam."

"Boleh Dok, tapi kita ketemuan di terminal dekat pasar saja ya Dok?"

"Memangnya kenapa? Apa aku tidak boleh tahu tempat tinggal kalian yang baru?"

"Bukan begitu Dok? besok sore rencananya aku mau belanja kebutuhan harian, kasihan kan jika harus Ibu yang pergi. Sebenarnya aku juga masih segan jika Dokter menjemputku di tempat tinggal yang baru, itukan paviliun rumah majikan Ibu otomatis kita akan melintasi rumah induk, sementara aku belum mengenal mereka."

"Oh gitu toh, ya udah nggak apa-apa. Bicara pasar jadi teringat pertama kali kita bertemu dan belanjaan kamu berserakan. Kamu begitu bodoh saat itu, pasrah untuk di tabrak, untung saja aku bisa membuang arah mobil ke trotoar, jika tidak aku bakalan tidak pernah kenal kamu dan pastinya masuk penjara."

Ayu nyengir sambil mengatupkan kedua tangannya, "Maaf Dok, waktu itu kakiku terasa berat hingga tidak bisa melangkah dan aku pikir nyawaku sudah hilang dari raga."

"Makanya kamu harus hati-hati, semua pekerjaan yang dilakukan dengan terburu-buru pasti tidak baik hasilnya."

"Dokter salah! Aku dapat hikmah terbaik, aku jadi bisa punya sahabat seperti Dokter," jawab Ayu.

Lalu dia melanjutkan ucapannya, "Jujur, Dokter lah satu-satunya lelaki yang mau bersahabat denganku, bahkan teman wanitaku saja banyak yang menghindar."

"Memang apa alasanya hingga mereka menghindari gadis baik sepertimu?"

"Ada alasannya Dok, jika aku tunjukkan pasti Dokter juga akan menjauhiku. Aku pembawa sial kata mereka Dok."

"Siapa yang bilang kamu pembawa sial, buktinya selama aku mengenalmu, sekalipun aku tidak pernah sial, malahan beruntung."

"Kok beruntung Dok? bukannya Dokter mengalami kerugian, mobil dokter jadi rusak karena menghindariku."

"Itukan na'as, bedalah dengan sial."

"Coba kamu cerita ke aku, apa yang membuat mereka sampai berkata seperti itu dan juga menjauhimu?"

"Apa Dokter yakin, ingin tahu? takutnya setelah tahu Dokter akan mengusirku turun dari mobil ini."

"Jangan berprasangka buruk dulu, semua persoalan pasti ada jalan keluarnya. Mana tahu setelah aku mengetahui masalahmu, aku bisa menolong kamu Yu."

"Tapi Dokter jangan terkejut ya!"

Okan pun berjanji akan mendengarkan cerita Ayu, dia siap menerima kekurangan Ayu dan berjanji akan menolongnya.

Ayu menceritakan kisah hidupnya sejak kecil hingga dia dan Ibu terpaksa pindah ke Medan, Okan semakin penasaran, hingga dia tidak sabar ingin segera melihat tanda lahir tersebut, tanda yang telah membuat gadis yang dia kagumi menjalani hidup yang begitu menyedihkan.

"Coba tunjukkan ke aku Yu, aku seorang Dokter kulit, mudah-mudahan bisa menyelesaikan masalahmu. Sungguh tragis dan pilu perjalanan hidupmu, andai saja kita bertemu sejak dulu, aku akan menjadi teman yang akan menguatkanmu hingga kamu tidak sempat diperlakukan seperti itu," ucap Okan.

Okan sedih mendengar cerita Ayu di perlakukan tidak adil oleh teman dan para tetangganya. "Sini aku lihat, kamu jangan malu dan jangan takut, aku janji tidak akan pernah menjauhimu atau mengejekmu," ucap Okan tulus.

Okan menepikan mobilnya di pinggir jalan yang terlihat sepi dari lalu lalang kenderaan, lalu dia menatap Ayu, sorot matanya tajam seakan dia tidak rela atas apa yang sudah di alami Ayu.

"Maaf, aku ingin melihatnya Yu."

Ayu pun mengangguk, dia membuka kacamata dan membiarkan dokter Okan menyibakkan poni yang selama ini selalu menutupi dahinya.

Okan tertegun melihat kening Ayu yang penuh guratan seperti sisik, dia menyentuhnya dari ujung kanan hingga ujung kiri. Hal ini membuat Ayu memejamkan mata, dia takut Okan akan jijik dan langsung mengusirnya.

Ternyata Ayu salah, Okan setelah menganalisa guratan-guratan yang terlihat seperti sisik tersebut, dia malah mendekatkan wajahnya, perlahan Okan mendaratkan sebuah ciuman di sana.

Okan ingin mengobati kepahitan hidup Ayu berawal dengan menunjukkan bahwa dirinya tidak jijik sama sekali.

Bahkan Okan tertantang ingin mengoperasi Ayu hingga membuatnya menjadi seorang gadis cantik yang suatu hari nanti bisa menunjukkan rasa percaya diri berhadapan dengan orang-orang yang pernah mengejek dan mengusirnya.

Dan di dalam hati Okan berjanji, suatu saat dia ingin menunjukkan ke orang-orang itu bahwa Ayu bukanlah gadis pembawa sial, tapi gadis pembawa keberuntungan bagi hidupnya.

Ayu mematung di perlakukan seperti itu oleh Okan, dia tidak berani membuka mata dan tidak yakin dengan apa yang baru saja dia rasakan.

Menurut Ayu saat ini dirinya hanya sedang bermimpi, mendapatkan perlakuan romantis dari pangeran dari negeri dongengnya.

Okan kembali menghidupkan mobilnya dan melanjutkan perjalanan mengantar Ayu ke sekolah. Mendengar suara deru mesin mobil, Ayu pun membuka mata, ternyata dia sedang tidak bermimpi.

Ayu tertunduk, dia tidak berani memandang Okan sedikitpu. Ayu malu, kenapa Okan tidak jijik dan malah memberikan ciuman yang merupakan pengalaman pertama baginya, di cium oleh seorang laki-laki.

Okan tahu, Ayu pasti malu, dengan tangan kanan masih memegang stiur, sementara tangan kirinya menggenggam tangan Ayu. Okan ingin memberikan kekuatan kepada gadisnya.

Ayu beruntung ya sobat, ternyata kejujurannya berbuah manis, membuat Okan berani menunjukkan cintanya.

Ayo di kepoin terus ceritanya ya Sob, jangan lupa dukungannya, Terimakasih 🙏😉

SEE YOU ♥️♥️♥️

INSHAALLAH AUTHOR AKAN NAMBAH UP HARI INI.

Terpopuler

Comments

Anna Susiana

Anna Susiana

kesabaran, ketabahan, keikhlasan diri sendiri akan memperkuat keyakinan hati Ayu untuk menghadapi rintangan yg ada

2022-12-27

1

Erwin

Erwin

sabar yu akan indah pada waktunya

2022-11-26

0

Eva

Eva

sayangnya seperti ikan hanya ada di Dunia haluuu🙂

2022-09-16

0

lihat semua
Episodes
1 EPISODE 1. BULLYAN DI SEKOLAH BARU
2 EPISODE 2. MENCARI BAKAT TERPENDAM
3 EPISODE 3. MINTA GANTI RUGI
4 EPISODE 4. MENGGANTI DENGAN BEKERJA
5 EPISODE 5. MENDAPATKAN FASILITAS KERJA
6 EPISODE 6. MENSYUKURI HIDUP
7 EPISODE 7. KATA HATI DAN PIKIRAN TAK SAMA
8 EPISODE 8. MEMBERI MOTIVASI
9 EPISODE 9. SALAH DUGA
10 EPISODE 10. MAKNA BERBAGI
11 EPISODE 11. BELAJAR MENULIS KARYA
12 EPISODE 12. WANITA IDAMAN
13 EPISODE 13. MINDER
14 EPISODE 14. MIMPI DI DATANGI PRIA BERSORBAN PUTIH
15 EPISODE 15. BUAH DARI KEJUJURAN
16 EPISODE 16. YAKIN DENGAN KATA HATI
17 EPISODE 17. PENGALAMAN GURU TERBAIK
18 EPISODE 18. DUA KEMENANGAN
19 EPISODE 19. PENASARAN
20 EPISODE 20. MULAI BERTEMAN
21 EPISODE 21. WANITA PALING BERUNTUNG
22 EPISODE 22. TERKEJUT
23 EPISODE 23. MINTA RESTU
24 EPISODE 24. BERLIAN YANG TERTUTUP DEBU
25 EPISODE 25. MEMINTA MAAF
26 EPISODE 26. KEJAHATAN DIBALAS DENGAN KEBAIKAN
27 EPISODE 27. KEBAIKAN MENGINGATKAN DAN MENGAJAK
28 EPISODE 28. KETAHUAN
29 MENYAPA PEMBACA ( BAB PENGUMUMAN )
30 EPISODE 29. MENGAMBIL JALAN YANG SALAH
31 EPISODE 30. DUKUN MATRE
32 EPISODE 31. AHLI URAT
33 EPISODE 32. MENUNGGU HASIL LABORATORIUM
34 EPISODE 33. RAHASIA SAHABAT
35 EPISODE 34. MENGHIBUR LARA
36 EPISODE 35. MEMANG PANTAS LEBIH DICINTAI
37 EPISODE 36. KONTAK BATIN
38 EPISODE 37. PURA-PURA TIDAK TAHU
39 EPISODE 38. KEISENGAN PEMICU AMARAH
40 EPISODE 39. TERPAKSA BERBOHONG
41 EPISODE 40. AKIBAT ULAH SENDIRI
42 EPISODE 41. SETUJU MENIKAH
43 EPISODE 42. MENCARI METHA
44 EPISODE 43. KEBURUKAN TERSEMBUNYI
45 EPISODE 44. RASA LEZAT YANG SAMA
46 EPISODE 45. MASA LALU SEMAKIN MENDEKAT
47 EPISODE 46. MENYELIDIKI KASUS
48 EPISODE 47. TEGUH PENDIRIAN
49 EPISODE 48. DUKUNGAN PAPA
50 EPISODE 49. MEMBERI SEMANGAT
51 EPISODE 50. KEBAHAGIAAN GANDA
52 EPISODE 51. PENGGEREBEKAN
53 EPISODE 52. LULUH
54 EPISODE 53. MENETAPKAN HARI PERNIKAHAN
55 EPISODE 54. LIONTIN AMANAH
56 EPISODE 55. MEMBONGKAR RAHASIA
57 EPISODE 56. KESUNGGUHAN RENDI
58 EPISODE 57. MAMA CANTIKA
59 EPISODE 58. RENCANA OKI
60 EPISODE 59. BERANI
61 EPISODE 60. TIBA DI TANAH KELAHIRAN
62 EPISODE 61. RITUAL ADAT MELEPAS BIDUK
63 EPISODE 62. MENEMUKAN ORANG TUA KANDUNG
64 EPISODE 63. DUA PUTRI KESAYANGAN
65 EPISODE 64. AKHIRNYA BERBESAN
66 EPISODE 65. BAHAGIA BERKUMPUL DENGAN CALON MENANTU DAN BESAN
67 EPISODE 66. AKAD NIKAH
68 EPISODE 67. KEUSILAN YANG BERBUAH MANIS
69 EPISODE 68. MIMPI YANG MENJADI KENYATAAN
70 EPISODE 69. TIKET BULAN MADU (TAMAT)
71 PENGUMUMAN KARYA BARU "BERI AKU CINTA" (Lomba YAAW 7)
Episodes

Updated 71 Episodes

1
EPISODE 1. BULLYAN DI SEKOLAH BARU
2
EPISODE 2. MENCARI BAKAT TERPENDAM
3
EPISODE 3. MINTA GANTI RUGI
4
EPISODE 4. MENGGANTI DENGAN BEKERJA
5
EPISODE 5. MENDAPATKAN FASILITAS KERJA
6
EPISODE 6. MENSYUKURI HIDUP
7
EPISODE 7. KATA HATI DAN PIKIRAN TAK SAMA
8
EPISODE 8. MEMBERI MOTIVASI
9
EPISODE 9. SALAH DUGA
10
EPISODE 10. MAKNA BERBAGI
11
EPISODE 11. BELAJAR MENULIS KARYA
12
EPISODE 12. WANITA IDAMAN
13
EPISODE 13. MINDER
14
EPISODE 14. MIMPI DI DATANGI PRIA BERSORBAN PUTIH
15
EPISODE 15. BUAH DARI KEJUJURAN
16
EPISODE 16. YAKIN DENGAN KATA HATI
17
EPISODE 17. PENGALAMAN GURU TERBAIK
18
EPISODE 18. DUA KEMENANGAN
19
EPISODE 19. PENASARAN
20
EPISODE 20. MULAI BERTEMAN
21
EPISODE 21. WANITA PALING BERUNTUNG
22
EPISODE 22. TERKEJUT
23
EPISODE 23. MINTA RESTU
24
EPISODE 24. BERLIAN YANG TERTUTUP DEBU
25
EPISODE 25. MEMINTA MAAF
26
EPISODE 26. KEJAHATAN DIBALAS DENGAN KEBAIKAN
27
EPISODE 27. KEBAIKAN MENGINGATKAN DAN MENGAJAK
28
EPISODE 28. KETAHUAN
29
MENYAPA PEMBACA ( BAB PENGUMUMAN )
30
EPISODE 29. MENGAMBIL JALAN YANG SALAH
31
EPISODE 30. DUKUN MATRE
32
EPISODE 31. AHLI URAT
33
EPISODE 32. MENUNGGU HASIL LABORATORIUM
34
EPISODE 33. RAHASIA SAHABAT
35
EPISODE 34. MENGHIBUR LARA
36
EPISODE 35. MEMANG PANTAS LEBIH DICINTAI
37
EPISODE 36. KONTAK BATIN
38
EPISODE 37. PURA-PURA TIDAK TAHU
39
EPISODE 38. KEISENGAN PEMICU AMARAH
40
EPISODE 39. TERPAKSA BERBOHONG
41
EPISODE 40. AKIBAT ULAH SENDIRI
42
EPISODE 41. SETUJU MENIKAH
43
EPISODE 42. MENCARI METHA
44
EPISODE 43. KEBURUKAN TERSEMBUNYI
45
EPISODE 44. RASA LEZAT YANG SAMA
46
EPISODE 45. MASA LALU SEMAKIN MENDEKAT
47
EPISODE 46. MENYELIDIKI KASUS
48
EPISODE 47. TEGUH PENDIRIAN
49
EPISODE 48. DUKUNGAN PAPA
50
EPISODE 49. MEMBERI SEMANGAT
51
EPISODE 50. KEBAHAGIAAN GANDA
52
EPISODE 51. PENGGEREBEKAN
53
EPISODE 52. LULUH
54
EPISODE 53. MENETAPKAN HARI PERNIKAHAN
55
EPISODE 54. LIONTIN AMANAH
56
EPISODE 55. MEMBONGKAR RAHASIA
57
EPISODE 56. KESUNGGUHAN RENDI
58
EPISODE 57. MAMA CANTIKA
59
EPISODE 58. RENCANA OKI
60
EPISODE 59. BERANI
61
EPISODE 60. TIBA DI TANAH KELAHIRAN
62
EPISODE 61. RITUAL ADAT MELEPAS BIDUK
63
EPISODE 62. MENEMUKAN ORANG TUA KANDUNG
64
EPISODE 63. DUA PUTRI KESAYANGAN
65
EPISODE 64. AKHIRNYA BERBESAN
66
EPISODE 65. BAHAGIA BERKUMPUL DENGAN CALON MENANTU DAN BESAN
67
EPISODE 66. AKAD NIKAH
68
EPISODE 67. KEUSILAN YANG BERBUAH MANIS
69
EPISODE 68. MIMPI YANG MENJADI KENYATAAN
70
EPISODE 69. TIKET BULAN MADU (TAMAT)
71
PENGUMUMAN KARYA BARU "BERI AKU CINTA" (Lomba YAAW 7)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!