ADU17 BAB 17 - Sepanjang Jalan Kenangan

Hari ini adalah hari terakhir study tour. Esok para siswa SMAN 1 akan kembali ke Jakarta. Banyak pelajaran dan kenangan berharga yang mereka dapat di penghujung masa putih abu-abu tersebut.

Kenangan yang akan mereka selalu ingat sampai akhir hayat. Apalagi bila sudah menyangkut tentang orang yang terkasih dan tercinta. Seperti Giselle ini, gadis itu sedari tadi hanya mengulum senyum sambil memandangi gelang yang melingkar di tangannya.

Debaran dada itu masih sama, sama seperti saat pertama kali bertemu dengan Gala. Siswa tampan yang sudah dia kejar-kejar selama dua tahun ini. Dan sekarang tanpa dipinta, lelaki tampan itu justru mendekat.

Benar apa kata pepatah. Seperti kupu-kupu yang memiliki sayap yang indah. Jika kita kejar, maka kupu-kupu tersebut akan semakin terbang menghindar. Namun, jika kita biarkan, dia akan mendekat, bahkan hinggap.

Asyik dengan lamunannya, tiba-tiba Giselle dikagetkan dengan sebuah toyoran di kepalanya, siapa lagi pelakunya kalau bukan sang sahabat, Lili.

"Kamu dari tadi cuma senyam-senyum, senyam-senyum terus. Kapan selesainya itu barang-barang kamu?" gerutu Lili, kini mereka tengah membereskan barang-barang, tetapi sampai dia sendiri selesai, Giselle justru masih terus tersenyum sambil menatap gelang pemberian Gala.

Ya, gadis itu bercerita bahwa dia pun membeli barang couple bersama future husbandnya yaitu Gala. Tapi tidak begini juga, setiap saat gunanya memandangi gelang terus.

"Nggak cape apa?" gerutu Lili lagi, karena Giselle sama sekali belum merespon. Hingga dia mendengar sebuah kekehan, kekehan yang membuat Lili merinding.

"Abisnya lucu, Gala jadi gemesin gitu, Li. Kalo Anjas gimana? Gemesin nggak? Ah pasti lebih gemesin Galanya Giselle dong." Giselle menyikut lengan Lili keras, menggoda sahabatnya itu.

Wajah Lili tiba-tiba merona, mengingat Anjas dia jadi ingin berjingkrak-jingkrak sekarang. Nah kan, kalau sudah sendirinya yang mengingat kekasih pujaan justru lebih heboh.

Dan akhirnya, Lili membantu Giselle untuk membereskan barang-barangnya, sementara tiga teman lainnya sudah pamit tidur lebih dulu. Kini tinggal dua gadis remaja itu yang masih terjaga.

"Sel, kamu tahu nggak? Tadi kata anak-anak Arumi gosipin kamu," ucap Lili memulai obrolan, mereka sudah puas membahas future husband yang selalu mereka idam-idamkan, kini giliran untuk menggibah.

"Gosipin apa?" tanya Giselle yang sama sekali tidak tahu masalah Arumi yang menjelek-jelekkan namanya.

"Dia jelek-jelekin aku? Kan aku emang udah jelek, apanya lagi yang mau dijelekin?" sambung Giselle asal menebak, yang membuat Lili jadi terkekeh, lalu menabok paha gadis itu.

"Iya biar kamu tambah jelek." Kekeh Lili, "tapi beneran deh, Sel. Dia gosipin kalo kamu tuh godain Gala, makanya Gala mau sama kamu. Gitu sih yang aku denger dari anak-anak. Iihh cantik-cantik mulutnya jahat yah." Tutur Lili panjang lebar sambil bergidik ngeri.

Di luar dugaan, Giselle justru mengulum senyum menanggapi cerita Lili, dia sudah terbiasa dengan ucapan-ucapan seperti itu, rasanya lucu jika dia harus marah sekarang.

"Udah lah, Li. Ngapain kita ngurusin omongan orang, toh mereka juga bisa menilai aku seperti apa. Aku sekolah di sini nggak sehari dua hari, hampir tiga tahun, dan kita semua sudah mau lulus. Orang yang kenal sama aku pasti tahu aku gimana. Nggak perlu aku jelasin panjang lebar."

Mendengar itu, Lili menatap Giselle bangga, lalu dia ikut tersenyum pula, Lili merasa perpisahan itu semakin nyata, ada di depan matanya. Dan akhirnya dia memeluk Giselle lebih dulu, sahabat baiknya yang tidak akan pernah dia lupakan untuk seumur hidup.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Setelah apel pagi dilaksanakan untuk keberangkatan mereka kembali ke Jakarta. Para siswa SMAN 1 pun digiring untuk masuk ke dalam bus masing-masing.

Para penanggung jawab mengabsen setiap siswa yang sudah naik, memastikan tidak satu orang pun yang tertinggal.

Sama seperti saat berangkat ke kota ini, Giselle diberi kesempatan kembali untuk duduk dengan Gala.

Setelah membaca doa bersama yang dipimpin oleh Bu Maryani, akhirnya bus mulai melandas, menjauh dari wisma menuju Jakarta dengan membawa sejuta kenangan yang sudah tercipta di kota hujan ini.

Dua remaja itu mendadak kikuk, ingin memulai pembicaraan tetapi mereka seolah tak memiliki bahan. Sedari tadi mereka hanya bisa saling memandang lalu terkekeh tanpa alasan. Tapi seperti itu saja rasanya mampu membuat mereka bahagia.

Hingga akhirnya Gala memutuskan untuk mengambil ponsel yang dia simpan di tas kecilnya, lengkap dengan sebuah headset. Dia mulai menyalakan musik, satu earphone dia pasang di telinga sebelah kiri, lalu yang satunya lagi dia ulurkan ke depan Giselle.

"Kita dengerin sama-sama," ucap Gala dengan tersenyum manis ke arah Giselle, gadis itu tampak sedikit ragu, dan Gala dengan inisiatifnya menyelipkan rambut Giselle ke belakang telinga, dan memasangkan satu earphone yang tersisa di telinga kanan Giselle.

Gadis itu hanya bisa menggigit bibir bawahnya menerima perlakuan manis dari Gala. Pipinya tidak bisa untuk tidak merona, dengan lengkungan senyum yang terbentuk begitu sempurna.

Rasanya Giselle benar-benar tak mampu untuk berpaling dari lelaki itu. Tidak! Dia tidak akan mampu.

Satu lagu dengan judul "Kisah kasih di sekolah" menjadi pilihan Gala. Dia ikut bernyanyi dengan suara pelan, tetapi terasa begitu merdu di telinga Giselle.

"Kisah-kasih di sekolah, dengan si dia, tiada masa paling indah, masa-masa di sekolah..." Gala dan Giselle bernyanyi bersama saat tiba di sebuah penggalan lagu yang menurut mereka sangat pas untuk cerita mereka saat ini.

Dan semuanya akan mereka kenang hingga akhir nanti, untuk seumur hidup.

Tak hanya mendengarkan musik bersama, keduanya semakin hanyut dengan obrolan yang tiba-tiba tercipta. Giselle mulai bertanya apa tujuan Gala setelah lulus sekolah.

Sama halnya dengan gadis itu, Gala pun berniat untuk kuliah, untuk melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi lagi.

"Memangnya Gala mau kuliah di mana?" tanya Giselle penasaran, dia berharap setelah lulus sekolah, dia masih bisa satu universitas dengan lelaki itu.

"Aku punya banyak pilihan, semuanya menurutku bagus, jadi aku belum memutuskan universitas yang mana," ujar Gala apa adanya, dia memang sudah menulis daftar universitas terbaik yang ada di Jakarta, dan dia masih sulit untuk menentukan pilihan.

Dan hal itu membuat Giselle sedikit kecewa. Namun, tak ingin menunjukkannya di depan Gala gadis itu justru tersenyum sumringah. "Bagus, Giselle doakan semoga Gala diterima ya di universitas yang Gala impikan." ujarnya tulus.

Dan dijawab anggukan oleh Gala. "Aku juga mendoakan untuk kesuksesanmu. Semoga kita bisa sukses bersama." Ucap Gala sungguh-sungguh, bahkan dia menggenggam tangan Giselle erat untuk menunjukkan kesungguhannya.

Dan sepanjang jalan kenangan itu, keduanya terus bertukar cerita tentang banyak hal, tentang rencana-rencana mereka setelah lulus SMA, serta masa depan yang mereka idamkan akan membiru cerah.

Terpopuler

Comments

ꪶꫝ🍾⃝ͩDᷞᴇͧᴡᷡɪͣ B⃟Lཽ𝐀⃝🥀ᴳ᯳ᷢ ㅤㅤ

ꪶꫝ🍾⃝ͩDᷞᴇͧᴡᷡɪͣ B⃟Lཽ𝐀⃝🥀ᴳ᯳ᷢ ㅤㅤ

Masa² sekolah Abu abu or biru and merah memang indaah dan punya kenangan manis tersendiri yang nggak akan bisa terlupakan, tergantikan. Akan tersimpan rapi nan indah dalam memori kita. untuk dijadikan kisah klasik abadi. 💌💌💟💟💟

2023-10-24

1

sherly

sherly

lagi legend

2023-05-04

0

Putri Cikal

Putri Cikal

paati mereka berpisah lama ya ketika udah lulus sekolah,dan ketemu pas nanti dewasa

2023-04-18

0

lihat semua
Episodes
1 ADU17 BAB 1 - Cerai Sebelum Menikah
2 ADU17 BAB 2 - Kurang Glowing
3 ADU17 BAB 3 - MS Glouw Vs Buku
4 ADU17 BAB 4 - Guru Privat Gratis
5 ADU17 BAB 5 - Pengumuman Putus
6 ADU17 BAB 6 - Bagaimana Jika?
7 ADU17 BAB 7 - Tugas Yang Mana?
8 ADU17 BAB 8 - Permusuhan
9 ADU17 BAB 9 - Pertanyaan Polos
10 ADU17 BAB 10 - Dinding Pembatas
11 ADU17 BAB 11 - Dekat Tapi Terasa Jauh
12 ADU17 BAB 12 - Hukuman Kecil
13 ADU17 BAB 13 - Rumus Fisika
14 ADU17 BAB 14 - Tidak Boleh Berubah!
15 ADU17 BAB 15 - Punya Gala Dan Giselle
16 ADU17 BAB 16 - Janji Kelingking
17 ADU17 BAB 17 - Sepanjang Jalan Kenangan
18 ADU17 BAB 18 - Memperbaiki Keturunan
19 ADU17 BAB 19 - Hukuman Pertama Kali
20 ADU17 BAB 20 - Cubit Aku Lagi Dong
21 ADU17 BAB 21 - Membenci Perpisahan Ini
22 ADU17 BAB 22 - Musim Sudah Berganti
23 ADU17 BAB 23 - Ciuman
24 ADU17 BAB 24 - Kalung dan Janji
25 ADU 17 BAB 25 - Try Out Hari Pertama
26 ADU17 BAB 26 - Try Out Hari Kedua
27 ADU17 BAB 27 - Di Umur Yang Ke 25
28 ADU17 BAB 28 - Sikap Dingin Gala
29 ADU17 BAB 29 - Konsultasi Bu Tuti (Gala)
30 ADU17 BAB 30 - Konsultasi Bu Tuti (Giselle)
31 ADU17 BAB 31 - Tentang Gala
32 ADU17 BAB 32 - Korban Pemberi Harapan Palsu
33 ADU17 BAB 33 - Teman Bermuka Dua
34 ADU17 BAB 34 - Banyak Janji
35 ADU17 BAB 35 - Tetap Cool
36 ADU17 BAB 36 - Tong Kosong Nyaring Bunyinya
37 ADU17 BAB 37 - Hujan
38 ADU17 BAB 38 - Siasat Arumi
39 ADU17 BAB 39 - Arti Teman
40 ADU17 BAB 40 - Ujian Nasional
41 ADU17 BAB 41 - Ciuman pertama
42 ADU17 BAB 42 - Kembali Layu
43 ADU17 BAB 43 - Sayang
44 ADU17 BAB 44 - Daddy George
45 ADU17 BAB 45 - Mengejar Waktu
46 ADU17 BAB 46 - Selamat Jalan
47 ADU17 BAB 47 - Sayang (2)
48 ADU17 BAB 48 - Kelulusan
49 ADU17 BAB 49 - 21 Tahun
50 ADU17 BAB 50 - 22 Tahun
51 ADU17 BAB 51 - 1 Tahun Berlalu
52 ADU17 BAB 52 - Wawancara Kerja
53 ADU17 BAB 53 - Seleksi Hari ke-2
54 ADU17 BAB 54 - Bekerja Dalam Tim
55 ADU17 BAB 55 - Sekretaris Pribadi
56 ADU17 BAB 56 - Kerja Yang Benar
57 ADU17 BAB 57 - Terasa Dingin
58 ADU17 BAB 58 - Terpaku
59 ADU17 BAB 59 - Aku Pulang
60 ADU17 BAB 60 - Dimaafkan
61 ADU17 BAB 61 - Belum Puas
62 ADU17 BAB 62 - Kamu Siapa?
63 ADU17 BAB 63 - JAHAT!
64 ADU17 BAB 64 - Tertawa Lepas
65 ADU17 BAB 65 - Jaminan
66 ADU17 BAB 66 - Hari Bahagia
67 Bonus Charter 1 - Terima Kasih
68 Crazy Love karya baru Lunoxs
69 Pengasuh Tuan Muda Genius karya baru Lunoxs
70 Dream Wedding
Episodes

Updated 70 Episodes

1
ADU17 BAB 1 - Cerai Sebelum Menikah
2
ADU17 BAB 2 - Kurang Glowing
3
ADU17 BAB 3 - MS Glouw Vs Buku
4
ADU17 BAB 4 - Guru Privat Gratis
5
ADU17 BAB 5 - Pengumuman Putus
6
ADU17 BAB 6 - Bagaimana Jika?
7
ADU17 BAB 7 - Tugas Yang Mana?
8
ADU17 BAB 8 - Permusuhan
9
ADU17 BAB 9 - Pertanyaan Polos
10
ADU17 BAB 10 - Dinding Pembatas
11
ADU17 BAB 11 - Dekat Tapi Terasa Jauh
12
ADU17 BAB 12 - Hukuman Kecil
13
ADU17 BAB 13 - Rumus Fisika
14
ADU17 BAB 14 - Tidak Boleh Berubah!
15
ADU17 BAB 15 - Punya Gala Dan Giselle
16
ADU17 BAB 16 - Janji Kelingking
17
ADU17 BAB 17 - Sepanjang Jalan Kenangan
18
ADU17 BAB 18 - Memperbaiki Keturunan
19
ADU17 BAB 19 - Hukuman Pertama Kali
20
ADU17 BAB 20 - Cubit Aku Lagi Dong
21
ADU17 BAB 21 - Membenci Perpisahan Ini
22
ADU17 BAB 22 - Musim Sudah Berganti
23
ADU17 BAB 23 - Ciuman
24
ADU17 BAB 24 - Kalung dan Janji
25
ADU 17 BAB 25 - Try Out Hari Pertama
26
ADU17 BAB 26 - Try Out Hari Kedua
27
ADU17 BAB 27 - Di Umur Yang Ke 25
28
ADU17 BAB 28 - Sikap Dingin Gala
29
ADU17 BAB 29 - Konsultasi Bu Tuti (Gala)
30
ADU17 BAB 30 - Konsultasi Bu Tuti (Giselle)
31
ADU17 BAB 31 - Tentang Gala
32
ADU17 BAB 32 - Korban Pemberi Harapan Palsu
33
ADU17 BAB 33 - Teman Bermuka Dua
34
ADU17 BAB 34 - Banyak Janji
35
ADU17 BAB 35 - Tetap Cool
36
ADU17 BAB 36 - Tong Kosong Nyaring Bunyinya
37
ADU17 BAB 37 - Hujan
38
ADU17 BAB 38 - Siasat Arumi
39
ADU17 BAB 39 - Arti Teman
40
ADU17 BAB 40 - Ujian Nasional
41
ADU17 BAB 41 - Ciuman pertama
42
ADU17 BAB 42 - Kembali Layu
43
ADU17 BAB 43 - Sayang
44
ADU17 BAB 44 - Daddy George
45
ADU17 BAB 45 - Mengejar Waktu
46
ADU17 BAB 46 - Selamat Jalan
47
ADU17 BAB 47 - Sayang (2)
48
ADU17 BAB 48 - Kelulusan
49
ADU17 BAB 49 - 21 Tahun
50
ADU17 BAB 50 - 22 Tahun
51
ADU17 BAB 51 - 1 Tahun Berlalu
52
ADU17 BAB 52 - Wawancara Kerja
53
ADU17 BAB 53 - Seleksi Hari ke-2
54
ADU17 BAB 54 - Bekerja Dalam Tim
55
ADU17 BAB 55 - Sekretaris Pribadi
56
ADU17 BAB 56 - Kerja Yang Benar
57
ADU17 BAB 57 - Terasa Dingin
58
ADU17 BAB 58 - Terpaku
59
ADU17 BAB 59 - Aku Pulang
60
ADU17 BAB 60 - Dimaafkan
61
ADU17 BAB 61 - Belum Puas
62
ADU17 BAB 62 - Kamu Siapa?
63
ADU17 BAB 63 - JAHAT!
64
ADU17 BAB 64 - Tertawa Lepas
65
ADU17 BAB 65 - Jaminan
66
ADU17 BAB 66 - Hari Bahagia
67
Bonus Charter 1 - Terima Kasih
68
Crazy Love karya baru Lunoxs
69
Pengasuh Tuan Muda Genius karya baru Lunoxs
70
Dream Wedding

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!