Kalimat Sakti

Sebagaimana musim semi di tahun-tahun sebelumnya, semua bar, cafe, restaurant selalu penuh pengunjung hingga larut malam. Menikmati makan malam romantis bersama pasangan tercinta, atau sekedar berkumpul, bercanda ria dengan sahabat sudah menjadi agenda yang wajib dilaksanakan. Semua kursi dan meja yang tersedia penuh oleh kelompok muda mudi yang sedang bergembira. Ada yang tertawa riang, ada juga yang tersipu-sipu penuh cinta. Mengungkapkan rasa yang terpendam juga menjadi salah satu ciri khas musim semi.

Salah satu remaja yang sejak tadi bermain gadget bersama teman-temannya di salah satu sudut cafe mendadak heboh.

“Hei lihat, Hell Game mengeluarkan pengumuman terbaru!”

Empat kepala sahabatnya merapat ke arah remaja yang tadi berteriak. Mereka tampak sangat serius membaca tulisan yang tertera di layar.

...‘Para peserta tangguh sudah mulai berdatangan dari seluruh dunia. Pertempuran sengit dan hujan darah akan memenuhi jagat arena. Hanya tim terbaik yang akan mampu bertahan dan memenangkan uang tunai sebesar $100.000.000. Kami akan segera merilis daftar peserta bersamaan dengan pembukaan pertaruhan. Siapkan mental anda, dan menangkan $1.000.000 jika tim kalian keluar sebagai pemenang..

...

...Hell Game season kedua akan segera dimulai.’

...

“Gila! Hadiahnya bertambah. Di season satu kemarin, pemenang mendapat $1juta dan jackpot senilai $10.000. Saat ini naik seratus kali lipat!” Seru remaja pemilik ponsel histeris.

“Bagaimana cara pasang taruhan, apakah kau mengerti?” tanya sahabat disebelahnya.

“Sebentar, di bagian bawah ada penjelasannya.”

...‘SistemTaruhan

...

...1. Anda bisa memasang taruhan untuk peserta secara individual atau tim.

...

...2. Posisi taruhan akan terus dibuka hingga babak semifinal dan ditutup saat peserta tiba di check poin ke empat.

...

...3. Jika pilihan anda menjadi pemenang maka nilai taruhan akan dikalikan 2500%, Runner up dikali 1500%, semi final dikali 1000%.

...

...4. Jika memilih lebih dari satu peserta di tim yang sama, akan ada bonus tambahan 25% dari total hadiah. Jika memilih 4 peserta dalam satu tim maka bonus tambahan 100% dari total hadiah.

...

...5. Pemenang akan diumumkan setelah pertandingan selesai.’

...

Mata keempat remaja tadi berbinar-binar melihat kelipatan jumlah hadiah jika mereka memenangkan pertaruhan.

“Berarti kita masih bisa menambah taruhan sebelum semi final?” Pria bertopi sangat antusias.

“Sepertinya begitu. Di season satu aku memasang taruhan di empat peserta. Semua posisi kutaruh setelah pertandingan dimulai.” Jelas remaja pemilik gadget. “Sayang, pilihanku tidak ada yang menang.”

“Berapa deposit minimal?”

“Murah, hanya $ 10.”

***

Di tempat yang berbeda, pengumuman dari Hell game direspon dengan cara yang berbeda. Sekelompok orang yang terdiri dari lima pria berseragam hitam dan dua wanita terlihat sangat serius pengumuman tersebut tampil di hadapan merka melalui projector.

“Biadab, nyawa manusia hanya seharga sepuluh dollar!”

Jhon yang duduk di pangkal meja rapat masih terus menatap layar. Dia benar-benar mencermati kata-demi kata dipengumuman tersebut.

“Henry, apakah kita bisa tahu letak keberadaan mereka dengan melacak posisi server website itu?”

“Kami sudah melakukan pelacakan domain dan hosting website tersebut, Sir. Disini tertera jika posisinya berada di Kamboja. Tapi, setelah agen kita mendatangi lokasi, ternyata posisi itu hanya rumah nelayan miskin yang tidak tahu apa-apa tentang Hell Game”

“Masih ada cara lain?” Jhon tampak tidak puas dengan kinerja anak buahnya. Sejak tadi dia tidak melepaskan genggaman tangan dan mengusap-suap jempolnya sendiri.

“Kami masih mencoba melacak dengan cara lain, Sir.”

“percepat. Kita tidak punya banyak waktu. Nyawa semua peserta sedang terancam.” Jhon menyandarkan punggungnya ke sandaran kursi. Beberapa kali dia menghela nafas panjang.

“Jika Ef termasuk dalam salah satu dari peserta, dia pasti akan menemukan cara untuk keluar dari sana dan menyelamatkan tawanan lain” lirih Anne. Dia tampak begitu sedih, semenjak rekan agen yang sudah dia anggap seperti anak sendiri itu menghilang.

***

Bus yang mengangkut Ef dan tawanan lain tiba di sebuah tempat yang tampak seperti bandara tua. Satu persatu tawanan di turunkan setelah penutup kepala mereka di buka. Dengan berbaris seperti ketika turun dari kapal, semua tawanan digiring masuk kedalam pesawat Boing 737 yang telah siap lepas landas.

Sebagai peserta yang berbaris beriringan, Ef dan Lin tetap duduk bersebelahan. Pesawat yang mereka tumpangi ini tidak seperti pesawat komersial murah. bangku penumpang yang hanya ada dua baris membuat duduk lebih lega. Jarak antar bangku juga cukup lapang. Jika ini adalah perjalanan wisata, mereka pasti sudah memuji pelayanan perjalanan ini. Hanya saja, kali ini mereka berpergiaan dengan borgol tangan terkait ke kursi.

Uniknya lagi, pesawat penculik ini memiliki pramugari, mereka berlaku sebagaimana umumnya pramugari bertugas, mereka juga tidak tertekan melihat semua penumpang dalam kondisi diborgol. Semua seakan sangat normal.

“Apakah kita bisa meminta bantuan pramugari untuk menghubungi pihak keamanan dan menyelamatkan kita?” Lin berbisik dengan suara yang sangat pelan.

“Aku rasa mereka tidak akan menolong. Para pramugari pasti sudah menunjukkan keterkejutan saat melihat semua penumpang di borgol dan ada orang-orang bersenjata di dalam pesawat. Tapi mereka masih tersenyum selayaknya kita adalah penumpang normal. Mereka pasti sudah dibayar untuk tutup mulut”

“Dear pessanger, kita akan mengudara dalam lima belas menit. Silahkan kenakan sabut pengaman.”

“PILOT BODOH, BAGAIMANA CARA KAMI MEMAKAI SABUNG PENGAMAN JIKA TANGAN DIBORGOL SEPERTI INI!” Pria kulit putih yang duduk di seberang Ef berteriak. Pramugari yang tadi berdiri disampingnya bergerak mendekat.

“Borgol tangan anda memiliki panjang 50 centi. Anda masih cukup leluasa untuk bergerak memasang sabuk pengaman,” ucap Pramugari itu sambil tersenyum manis seperti biasa.

Ef menoleh kepada Lin, “Kita akan cari cara menyematkan diri setelah turun.”

“Benarkah kita masih hidup setelah turun nanti?” Lin memandang keluar jendela.

“Kesempatan selalu ada, apakah kita bisa menangkap kesempatan itu atau malah melawatkannya”

“Aku belum mengenalmu, Aku Erlin Hanako. Maaf jika pertemuan awal kita kurang menyenangkan” Lin mengulurkan tangannya.

“Aku Efran Tamada,” Ef menerima jabat tangan Lin.

“Tamada...,” Lin meggantung kalimatnya, dia tampak sedang mengingat-ingat sesuatu. “Kau anak Tamada Katsuo, pemilik TR Coorp, benarkah?”

“Bukan, aku bukan keturunan Jepang sepertimu. Tidak sama sekali”

“Jadi kenapa kau menggunakan nama Jepang?” rasa penasaran memaksa Lin memutar tubuhnya ke arah Ef.

“Tamada itu gabungan dari nama orang tuaku, Utama dan Rida. Jadi disangkat Tamada”

“Nama itu seperti nama-nama orang Indonesia. Apakah kau berasal dari sana?”

“Ya, aku lahir dan dibesarkan di Indonesia. Sama seperti Ibumu,” Perihal Ibu Lin berasal dari Indonesia sudah diketahui oleh Ef sejak dia membaca data gadis itu.

“Kenapa kau bisa berada di United States?”

“Kerja.”

“Menjadi pengawal?”

“Salah satunya”

“Salah duanya?” Kejar Lin lagi.

“Menjadi apapun yang diperlukan” Ef yang sejak tadi mengedarkan pandangan memperhatikan sekitar, memutar wajahnya kearah Lin.

“Mungkin suatu saat aku akan berperan menjadi novelis seperti dirimu. Walau tidak seahli kau”

“Oh iya Mr. Tamada...”

“Cukup panggil Ef saja”

“Okay Ef...,” Lin menjeda kalimatnya singkat seperti sedang memikirkan sesuatu. “Kulo Tresno sliramu.”

Kalimat barusan cukup membuat mulut Ef menganga.

***

Halo teman-teman.

terima kasih telah sudi mampir ke sini. cerita Hell Game ikut lomba menulis Fiksi kategori pria.

jadi mohon bantuan teman-teman untuk Like, Favorit dan selalu meninggalkan komen di tiap chapter.

mari berteman di sosial media.

fb. Densa

Ig. @densa015

terima kasih

Terpopuler

Comments

buk e irul

buk e irul

aku padamu 🤣🤣🤣😍

2022-12-07

0

buk e irul

buk e irul

witing tresno jalaran Soko ngglibet 🤣🤣🤣

2022-11-30

0

Anyk Pereng

Anyk Pereng

syukaaaaa😃😃😃

2022-08-26

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!