Melepas Kerinduan

Like setiap episodenya ya sahabat semua. Boom update nih 🤗😊☺️

Selamat membaca!

Sesampainya di kamar hotel, Rendy yang hanya ingin fokus kepada Maharani langsung mematikan benda pipih miliknya, walau ia tahu ada beberapa pesan yang telah terkirim untuknya. Saat ini pikiran Rendy hanya satu, yaitu menghabiskan waktunya bersama sang istri. Waktu yang akhir-akhir ini memang jarang sekali dilewatinya berdua, terlebih sejak kehadiran Celine dalam kehidupannya. Namun, apa yang dilakukan Rendy mendapatkan sorotan dari Maharani yang melihatnya sedang mematikan ponsel miliknya.

"Mas, kamu yakin mau matiin handphone kamu? Kalau ada hal yang penting mau menghubungimu tapi nomormu tidak aktif, gimana coba?" tanya Maharani mencoba meyakinkan suaminya, setelah ia duduk di tepi ranjang dan memposisikan tubuhnya dengan nyaman.

Rendy segera duduk di sebelah Maharani dan merengkuh tubuh istrinya. "Sayang, jangan pikirkan hal itu ya, karena bagiku saat ini tidak ada yang lebih penting daripada kamu." Dalam sekali gerakan pria itu berhasil melabuhkan tubuh Maharani dalam pelukannya.

"Baiklah kalau begitu, Mas." Maharani pun menurut saja dan menjawabnya dengan tersenyum.

Namun, tiba-tiba saja tanpa sebuah aba-aba, Rendy langsung mencium bibir merah Maharani. Ciuman yang terlihat rakus dari pria itu benar-benar sebagai pemanasan sebelum keduanya mulai memadu kasih untuk melepas segala kerinduan yang sama-sama tertahan akibat kesibukkan dan segala perubahan Rendy.

"Aku merindukanmu, Mas." Maharani tak segan-segan membalas pagutan suaminya yang terus ******* bibir merahnya.

Keduanya pun terlihat saling melucuti pakaian masing-masing, hingga membuat tubuh polos mereka saling bersentuhan dengan keringat yang mulai timbul membasahi sekujur tubuh mereka.

Adegan ranjang itu berlangsung selama satu jam lamanya yang diiringi dengan suara desahan dari Maharani yang terus memenuhi seisi ruangan. Sampai akhirnya, desahan itu tak lagi terdengar setelah penyatuan keduanya mulai terlepas.

"Mas, terima kasih ya. Sudah mengajak aku berlibur," ucap Maharani sambil membenamkan wajahnya dalam dekapan Rendy yang masih tampak berkeringat.

Kini keduanya terlihat saling berpelukan dengan napas yang terdengar masih terengah-engah.

"Iya sayang, aku juga terima kasih ya karena kamu sudah menjadi istri yang baik," jawab Rendy sambil memberikan sebuah kecupan pada kening sang istri.

Momen yang begitu dirindukan oleh Maharani, akhirnya dapat kembali dirasakannya saat ini. Sebuah momen yang sungguh melelahkan, hingga keduanya pun mulai memejamkan mata untuk sejenak terlelap dalam posisi yang masih saling berpelukan.

"Ya Tuhan, aku jadi merasa bersalah karena telah mengkhianati Rani, tapi aku tidak punya pilihan karena orang tuanya begitu mendesak agar aku segera memiliki seorang keturunan dan Celine ternyata dapat mewujudkan harapan itu," gumam Rendy yang dipenuhi rasa penyesalan yang sesaat timbul di dalam hatinya.

Di sisi lain, Maharani yang tengah merasa nyaman dipelukan suaminya, kini semakin mengeratkan dekapan tangannya.

"Ya Allah, aku mohon jagalah rumah tanggaku ini, sampai kami bisa memiliki anak dan cucu. Aku ingin hidup dan menua bersama suamiku, aku ingin pernikahanku ini menjadi pernikahan yang pertama dan terakhir kalinya," batin Maharani dengan penuh harap.

...🌺🌺🌺...

Bersambung✍️

Berikan komentar positif kalian ya.

Terima kasih banyak sudah mau membaca judul novelku ini. Semoga suka dengan ceritanya dan bisa terus mengikuti novelnya hingga tamat.

Follow Instagram Author juga ya : ekapradita_87

Terpopuler

Comments

Erni Wijaya

Erni Wijaya

aamiin ..

2022-03-16

1

Ilhara mirai

Ilhara mirai

pandainya lelaki bersandiwara

2022-02-14

0

Nonik Susilawati

Nonik Susilawati

Aamiin 3x YRA semoga dòà Maharani di kobul Aallaah SWA ... piliran Jahat Cellyn jiga di dengar Aallaah spya mebeeilan malaikat tanpa sayap u melindungi RTnya

2022-01-18

0

lihat semua
Episodes
1 Berubah
2 Kecurigaan
3 Sandiwara
4 Mendua
5 Sebuah Rencana
6 Melepas Kerinduan
7 Ketakutan Rendy
8 Kesedihan Maharani
9 Semakin Curiga
10 Rahasia Terkuak
11 Maafkan Aku
12 Poligami
13 Talak
14 Pertemuan
15 Menerima Tawarannya
16 Memulai Hidup Baru
17 Bayangan Rendy
18 Doa Maharani
19 Bimbang
20 Kejujuran
21 Jalan Hijrah
22 Kehilangan
23 Rahasia Celine
24 Cerita Vania
25 Diam-diam Mengagumi
26 Rahasia Terkuak
27 Kemarahan Rendy
28 Kedatangan Rendy
29 Keputusan Maharani
30 Kabar Buruk
31 Doa Dion
32 Perhatian Dion
33 Kabar Baik
34 Menunggu Petunjuk
35 Rencana Maharani
36 Menghapus Jejakmu
37 Hampir Usai
38 Rencana Rendy
39 Balas Dendam
40 Teka-Teki Vania
41 Kecewa
42 Awal Baik
43 Keraguan
44 Jawaban Maharani
45 Dengan Hati
46 Sebuah Harapan
47 Lebih Mudah Tersenyum
48 Gugup
49 Tetap Bahagia
50 Sah Sah
51 Kemarahan Nina
52 Saling Melengkapi
53 Malam Indah
54 Pagi Pertama
55 Dendam
56 Kedatangan Pengacara
57 Surat Wasiat
58 Diintai
59 Rencana Nina
60 Dendam Salah Sasaran
61 Perasaan Tidak Enak
62 Tak Sadarkan Diri
63 Kepanikan Nina
64 Doa Penuh Harap
65 Cemas Yang Mencair
66 Cemburu
67 Momen Haru
68 Dinner Istimewa
69 Beragam Pertanyaan
70 Romantis
71 Sebuah Rencana
72 Memberi Kesempatan
73 Siasat Anjani
74 Menyelamatkan
75 Anindya Putri
76 Usaha
77 Bahagia
78 Kedatangan
79 Pergi Kau!
80 Tipu Daya
81 Tantangan Anjani
82 Terharu
83 Ungkapan Hati
84 Tamparan Keras
85 Hati Yang Luluh
86 Sebuah Rencana
87 Bahagia dan Rahasia
88 Rahasia Anjani
89 Tertunda
90 Bagaikan Petir
91 Keterpaksaan
92 Mencari Alasan
93 Melepas Rindu
94 Berharap
95 Kondisi Anindya
96 Bisik Penyesalan
97 Penuh Haru
98 Masa Lalu Anjani
99 Tak Terduga
100 Senyum Terakhir
Episodes

Updated 100 Episodes

1
Berubah
2
Kecurigaan
3
Sandiwara
4
Mendua
5
Sebuah Rencana
6
Melepas Kerinduan
7
Ketakutan Rendy
8
Kesedihan Maharani
9
Semakin Curiga
10
Rahasia Terkuak
11
Maafkan Aku
12
Poligami
13
Talak
14
Pertemuan
15
Menerima Tawarannya
16
Memulai Hidup Baru
17
Bayangan Rendy
18
Doa Maharani
19
Bimbang
20
Kejujuran
21
Jalan Hijrah
22
Kehilangan
23
Rahasia Celine
24
Cerita Vania
25
Diam-diam Mengagumi
26
Rahasia Terkuak
27
Kemarahan Rendy
28
Kedatangan Rendy
29
Keputusan Maharani
30
Kabar Buruk
31
Doa Dion
32
Perhatian Dion
33
Kabar Baik
34
Menunggu Petunjuk
35
Rencana Maharani
36
Menghapus Jejakmu
37
Hampir Usai
38
Rencana Rendy
39
Balas Dendam
40
Teka-Teki Vania
41
Kecewa
42
Awal Baik
43
Keraguan
44
Jawaban Maharani
45
Dengan Hati
46
Sebuah Harapan
47
Lebih Mudah Tersenyum
48
Gugup
49
Tetap Bahagia
50
Sah Sah
51
Kemarahan Nina
52
Saling Melengkapi
53
Malam Indah
54
Pagi Pertama
55
Dendam
56
Kedatangan Pengacara
57
Surat Wasiat
58
Diintai
59
Rencana Nina
60
Dendam Salah Sasaran
61
Perasaan Tidak Enak
62
Tak Sadarkan Diri
63
Kepanikan Nina
64
Doa Penuh Harap
65
Cemas Yang Mencair
66
Cemburu
67
Momen Haru
68
Dinner Istimewa
69
Beragam Pertanyaan
70
Romantis
71
Sebuah Rencana
72
Memberi Kesempatan
73
Siasat Anjani
74
Menyelamatkan
75
Anindya Putri
76
Usaha
77
Bahagia
78
Kedatangan
79
Pergi Kau!
80
Tipu Daya
81
Tantangan Anjani
82
Terharu
83
Ungkapan Hati
84
Tamparan Keras
85
Hati Yang Luluh
86
Sebuah Rencana
87
Bahagia dan Rahasia
88
Rahasia Anjani
89
Tertunda
90
Bagaikan Petir
91
Keterpaksaan
92
Mencari Alasan
93
Melepas Rindu
94
Berharap
95
Kondisi Anindya
96
Bisik Penyesalan
97
Penuh Haru
98
Masa Lalu Anjani
99
Tak Terduga
100
Senyum Terakhir

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!