Chapter 9

🌹 Happy Reading 🌹

Karna merasa di apartemnya sudah aman, Aiden memutuskan untuk melepaskan ikatan tali dari tangan Freya agar bisa membebaskanya untuk berekspresi sementara.

Namun Aiden bukan orang bodoh, dia lebih dulu membuang segala pisau,gunting atau apapun yang bisa membaantu Freya berbuat nekad semacam bunuh diri atau yang lainya. Bahkan Aiden mengunci mati pintu ke arah balkon agar Freya tidak bisa lompat dari apartemennya.

Plaaakkkk Freya kembali menampar Aiden setelah ikatan di tanganya berhasil lepas, "kamu sakit Aiden, kamu sakit," ujar Freya menatap tajam ke arah Aiden yang saat ini sudah tersenyum licik.

"Aku memang sakit Freya, dan sebab itu kamu jangan membuatku bertambah gila saat ini," balas Aiden dengan memejamkan matanya dan menyandarkan kepalanya di sofa.

Freya mulai mengatur nafasnya kembali, ini bukan saatnya dia berdebat dan memaki Aiden. Karna dia pasti akan semakin keras nantinya. "Sebenarnya apa yang kamu mau Aiden? Kita tidak saling mengenal awalnya, bahkan kamu tau jelas jika aku adalah anak dari Edwin Limabrata, keluarga yang kamu bantai habis pada malam itu, apa kamu lupa bagaimana kejamnya kamu terhadap orang tua serta kakak laki-laki ku," sindir Freya dengan nada yang tenang.

Aiden membuka matanya dan menatap kembali ke arah Freya, "dengarkan aku baik-baik Freya Giovani, aku sudah bilang I'am not Psychopat, Aku hanya membunuh ketika seseorang melakukan kesalahan,-"

"Lalu kesalahan apa yang di buat keluargaku," teriak Freya yang mulai terlihat menangis mengingat pembunuh keluarganya ada di hadapanya saat ini.

Aiden menarik nafasnya dalam-dalam, lalu menghembuskanya secara kasar. "Itu karna kakak mu dan Papah kamu yang ingin membongkar kasus pembunuhan dan penyelundupan ku, mereka sudah aku peringatkan agar mundur dari kasus ini, namun mereka sama sekali tidak mendengar ataupun mengindahkan ancamanku, maka kematian adalah kado yang terindah bagi mereka," jawab Aiden seperti tidak ada beban ataupun rasa bersalah sama sekali.

Seketika Frey langsung naik pitam melihat sikap Aiden yang seperti ini. "Kamu marah dan kamu bunuh mereka karna kamu takut mereka bawa kasus kamu ke hukum." Ujar Freya dengan penekanan.

"Kamu berbuat kejahatan maka kamu akan mendapat hukuman, kasus kamu ada karna diri kamu sendiri, lalu mengapa kamu menyalahakn dan membunuh orang lain," teriak Freya meluapkan amarahnya.

Aiden hanya diam saja, karna baginya Freya masih belum mengerti apapun tentang dirinya.

Melihat Aiden yang masih terdiam kini Freya mulai mendekatinya dan menatap mata Aiden dengan lekad. "Apa kamu tidak ada rasa bersalah sama sekali? Atau sekedar menyesali perbuatan kamu?" tanya Freya pelan.

Dengan senyum liciknya, Aiden hanya menggelengkan kepalanya sebagai jawabnya. "Tidak ada Freya sayang, aku tercipta memang untuk jadi Dewa kematian, maka rasa iba dan penyesalan itu akan jauh dari kamus kehidupanku," balas Aiden dengan menarik tubuh Freya agar duduk di pangkuanya.

"Sayang mengapa tubuhmu ini begitu ringan? Sehingga dengan sekali hentakan tanganku saja kamu sudah bisa jatuh di pangkuanku ini," lirihnya lagi langsung memeluk pinggang Freya posesif, menenggelamkan wajahnya di gunung kembar Freya mencari kenyamanan.

Mendengar jawaban Aiden yang mengatakan bahwa dia tidak menyesali perbuatanya atas kematian keluarganya, Freya memilih diam dan menambahkan lagi rasa benci itu hingga kelm level overload. Perasaan benci itu sudah hampir meledak dan meminta tumbal untuk secepatnya.

Namun fikiranya pacah di saat dia merasakan sakit di puti***ing susunya yang di gigit oleh Aiden, "aaarrggh Aiden sakit, jangan di gigit," keluhnya ingin menarik susunya dari mulut Aiden.

Namun bukanya melepaskan Aiden malah semakin gencar untuk menyusu. "Kita pindah ke kamar ya, aku mau meninum vitamin dulu sebelum tidur," ucap Aiden yang mencap jika susu Freya adalah vitamin baginya.

Apa yang bisa di lakukan oleh Freya selain diam dan mengikuti mau Pria Sycho ini, jika menolak hanya akan percuma, karna Aiden pasti akan mengabaikan kata-katanya.

Aiden terus menyusu layaknya bayi besar yang sedang kehausan, "sayang aku mau susu, mana susunya kenapa gak keluar?" Tanya Aiden yang terus mengkemot puti***ing itu hingga Freya meringgis kesakitan merasakan jika puti**ngnya sudah ingin lepas.

"Aaahh sakit, pelan-pelan bisa gak sih. Kalo wanita tidak hamil maka tidak akan ada susu, kamu mengerti tidak." Ketus Freya yang sambil meringis kesakitan.

Aiden tidak percaya dengan perkataan dari Freya itu, dia langsung mengambil ponselnya dan menelpon seseorang di ujung sana, "hallo, cepat kamu bawa dokter Obygn ke sini, aku mau dia menyuntikan obat pelancar susu untuk istriku!! Aku mau dalam 10 menit dokter itu sudah ada di sini!" Perintahnya kepada kepala rumah sakit milik Papahnya.

Freya membulatkan matanya besar mendengar apa yang di katakan oleh Aiden tadi, "apa yang kamu lakukan Aiden, jangan bertindak gila kamu, aku belum hamil lalu mengapa kamu memaksa ku untuk mengeluarkan air susu," bentak Freya yang geram menghadapi tingkah Aiden yang semakin menjadi.

"Sstttt sayang tenanglah, ini tidak akan sakit. Bukankah ini bagus untuk kesehatanku karna meminum susu dari istriku sendiri sebai vitamin." Balas Aiden yang benar-benar menganggap jika semua di dunia ini ada di dalam kendalinya.

"Sakit jiwa kamu Aiden," seru Freya lagi dengan menahan seluruh emosi di jiwanya.

To be continue.

*Jangan lupa sedakah Like,Komen,Hadiah,Dukungan dan Votenya ya semua para pembaca yang terhormat, biar Mimin lebih rajin lagi Updatenya**😘😘 *

Kalo malas-malasan entar Mimin juga malas-malasan loh 😭😭😭

Terima kasih🙏🏻🙏🏻

Follow IG Author @Andrieta_Rendra

Terpopuler

Comments

RhositaSimpel Simpel

RhositaSimpel Simpel

sumpah ini novel bagian ini paling ngakakaak Aiden oh Aiden di taruh dimna otak mu itu

2022-11-22

1

HR_junior

HR_junior

susu asli dr istri tercinta biar staminnya bertambah

2022-10-19

0

maidatul fauziah lubis

maidatul fauziah lubis

thor mau nanyak memangnya Aiden umurnya berapa ya?
dia membunuh orang tya freya saat berumur berapa?
freya juga umurnya berapa saat orang tuanya dibunuh karenakan dia sangat mengingat wajah Aiden?

2022-07-14

0

lihat semua
Episodes
1 Chapter 1
2 Chapter 2
3 Cahpter 3
4 Chapter 4
5 Chapter5
6 Chapter 6
7 Chapter 7
8 Chapter 8
9 Chapter 9
10 Chapter 10
11 Chapter 11
12 Chapter 12
13 Chapter 13
14 Chapter 14
15 Chapter 15
16 Chapter 16
17 Chapter 17
18 Chapter 18
19 Chapter 19
20 Chapter 20
21 Chapter 21
22 Chapter 22
23 Chapter 23
24 Chapter 24
25 Chapter 25
26 Penting
27 Chapter 26
28 Chapter 27
29 Chapter 28
30 Baca baik-baik !!!
31 Chapter 29
32 Chapter 30
33 Chapter 31
34 Chapter 32
35 Chapter 33
36 Chapter 34
37 Chapter 35 warning !!
38 Chapter 36 warning !!
39 Chapter 37
40 Chapter 38
41 Chapter 39
42 Chapter 40
43 Chapter 41
44 Chapter 42
45 Chapter 43
46 Chapter 44
47 Chapter 45
48 Chapter 46
49 Chapter 47
50 Chapter 48
51 Chapter 49
52 Chapter 50
53 Chapter 51
54 Chapter 52
55 Chapter 53
56 Chapter 54
57 Chapter 55
58 Chapter 56
59 Chapter 57
60 Chapter 58
61 Chapter 59
62 Chapter 60
63 Chapter 61
64 Chapter 62
65 Chapter 63
66 Chapter 64
67 Chapter 65
68 Karya Griffin
69 Chapter 66
70 Chapter 67
71 Chapter 68
72 Pengumuman Give Away
73 Chapter 69
74 Chapter 70
75 Chapter 71
76 Chapter 72
77 Chapter 73
78 Chapter 74
79 Chapter 75
80 Chapter 76
81 Chapter 77
82 Chapter 78
83 Chapter 79
84 Chapter 80
85 Chapter 81
86 Chapter 82
87 Chapter 83
88 Chapter 84
89 Chapter 85
90 Chapter 86
91 Chapter 87
92 Chapter 88
93 Chapter 89
94 Chapter 90
95 Chapter 91
96 Chapter 92
97 Chapter 93
98 Chapter 94
99 Chapter 95
100 Chapter 96
101 Chapter 97
102 Chapter 98
103 Chapter 99
104 Chapter 100
105 Chapter 101
106 Chpter 102
107 Chapter 103
108 Chapter 104
109 Chapter 105
110 Chapter 106
111 Karya kak Dhea
112 Pemenang give Away
113 Pembaca pintar
114 Teruntuk para heaters
115 Karya baru
116 Terima Kasih
117 Pengumuman Karya Baru
118 Info karya Baru Zein dan Dara
119 It’s So Hurts
120 Rere Is ComeBack
121 Karya Baru Rumit
122 Karya Baru
Episodes

Updated 122 Episodes

1
Chapter 1
2
Chapter 2
3
Cahpter 3
4
Chapter 4
5
Chapter5
6
Chapter 6
7
Chapter 7
8
Chapter 8
9
Chapter 9
10
Chapter 10
11
Chapter 11
12
Chapter 12
13
Chapter 13
14
Chapter 14
15
Chapter 15
16
Chapter 16
17
Chapter 17
18
Chapter 18
19
Chapter 19
20
Chapter 20
21
Chapter 21
22
Chapter 22
23
Chapter 23
24
Chapter 24
25
Chapter 25
26
Penting
27
Chapter 26
28
Chapter 27
29
Chapter 28
30
Baca baik-baik !!!
31
Chapter 29
32
Chapter 30
33
Chapter 31
34
Chapter 32
35
Chapter 33
36
Chapter 34
37
Chapter 35 warning !!
38
Chapter 36 warning !!
39
Chapter 37
40
Chapter 38
41
Chapter 39
42
Chapter 40
43
Chapter 41
44
Chapter 42
45
Chapter 43
46
Chapter 44
47
Chapter 45
48
Chapter 46
49
Chapter 47
50
Chapter 48
51
Chapter 49
52
Chapter 50
53
Chapter 51
54
Chapter 52
55
Chapter 53
56
Chapter 54
57
Chapter 55
58
Chapter 56
59
Chapter 57
60
Chapter 58
61
Chapter 59
62
Chapter 60
63
Chapter 61
64
Chapter 62
65
Chapter 63
66
Chapter 64
67
Chapter 65
68
Karya Griffin
69
Chapter 66
70
Chapter 67
71
Chapter 68
72
Pengumuman Give Away
73
Chapter 69
74
Chapter 70
75
Chapter 71
76
Chapter 72
77
Chapter 73
78
Chapter 74
79
Chapter 75
80
Chapter 76
81
Chapter 77
82
Chapter 78
83
Chapter 79
84
Chapter 80
85
Chapter 81
86
Chapter 82
87
Chapter 83
88
Chapter 84
89
Chapter 85
90
Chapter 86
91
Chapter 87
92
Chapter 88
93
Chapter 89
94
Chapter 90
95
Chapter 91
96
Chapter 92
97
Chapter 93
98
Chapter 94
99
Chapter 95
100
Chapter 96
101
Chapter 97
102
Chapter 98
103
Chapter 99
104
Chapter 100
105
Chapter 101
106
Chpter 102
107
Chapter 103
108
Chapter 104
109
Chapter 105
110
Chapter 106
111
Karya kak Dhea
112
Pemenang give Away
113
Pembaca pintar
114
Teruntuk para heaters
115
Karya baru
116
Terima Kasih
117
Pengumuman Karya Baru
118
Info karya Baru Zein dan Dara
119
It’s So Hurts
120
Rere Is ComeBack
121
Karya Baru Rumit
122
Karya Baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!