Almira keluar dari kamar mandi dengan rambut yang tergerai basah, memakai piyama handuk berwarna pink di atas lutut. Kemudian dia mulai mencari baju dalamannya di koper. Setelah ketemu barang yang dia cari beserta setelan baju ganti ia langsung masuk kamar mandi lagi untuk ganti baju. Akan tetapi dia sangat kaget melihat seseorang di dalam kamar mandi itu. Laki laki itu memakai handuk putih menghadap ke belakang
"Tolong, Ada Pencuri"!! seru Almira
Pemuda itu langsung membungkam mulut Almira.
"Ssst Diam"!!ini aku"! Kata Sky
"Kenapa kau dikamar mandi wanita"? tanya Almira
"Kau lupa kita tadi menikah". jawab Sky sambil merangkul pingang Almira. Dan gadis itu baru sadar dia hanya mengenakan handuk piyama tanpa dalaman.
"Lepaskan"!! Almira meronta
"Ato aku teriak nih"!! ancam Almira
"Jangan galak galak sayang". goda Sky
"Tanganmu singkirkan dulu"!!, Almira mengambil tangan Sky dan menghempaskannya.
Almira mau beranjak pergi meninggalkan Sky, namun pemuda itu menariknya. Dan kini mereka berhadap hadapan, kedua tangan Sky dilingkarkan di pinggang Almira.
Dia menatap Almira lekat lekat, mengagumi kecantikan istrinya. Almira sebenarnya kagum dengan ketampanan Sky, tapi dia sangat malu laki laki itu menatapnya terus.
Sky mendekatkan kepalanya, Almira memberontak tapi percuma saja laki laki itu terlalu kuat.
"CUPP"!! Sky mencium kening Almira
Mata Almira membelalak lebar, kaget.
"Gantilah bajumu nanti kamu masuk angin". kata Sky lembut
".Ii..iya". Jawab Almira gugup
Almira pun keluar dari kamar mandi, meninggalkan pemuda itu sendirian.
Almira sudah berganti dengan setelan piyama tidurnya. Dia takut Sky berbuat macam macam, jadi dia harus memakai baju tertutup.
Kemudian dia naik di atas bed king size nya, bersembunyi dalam selimut hangatnya. Sebenarnya dia lelah tapi dia tidak bisa tidur, gadis itu takut Sky akan berbuat macam macam padanya. Tapi rasa lelahnya perlahan membuat dia mengantuk dan akhirnya dia tertidur.
Sky keluar dari kamar mandi, melihat istrinya tertidur dia hanya tersenyum. Kemudian dia ganti baju memakai kaos putih pendek, dan celana pendek santai. Disibak selimut yang menutupi sebagian tubuh Almira, kemudian dia mulai rebahan di samping gadis itu.
Sky mengelus kening Almira, mencium keningnya lagi.Namun yang di cium merasakan hawa dingin menempel di keningnya menjadi terbangun.
"Apa yang kamu lakukan"!! Almira mendorong tubuh Sky
"Memakanmu sayang". goda Sky
Almira langsung mengambil guling, dan memukulkannya pada tubuh Sky.
"Aduh, sakit Ra"!! kata Sky
Almira berhenti kasihan, mendengar rintihan Sky.
"Sakit ya, maaf. Aku kaget, tiba tiba kamu di atasku tadi" .jawab Almira membela dirinya
Almira meletakkan guling panjang itu sebagai pembatas.
"Kamu tidak boleh melewati area ini". Awas ya, kalo macam macam."!! ancam Almira
Sky tersenyum melihat tingkah Almira yang konyol. Tiba tiba perut Almira berbunyi.
Muka Almira memerah menahan malu,
"Iih, kenapa memalukan begini sih". batin Almira
"Sebentar aku hubungi room service untuk pesan makanan", Sky mengambil handphone nya di atas nakas.
"Kamu pingin makan apa"? tanya Sky
"Terserah kamu saja, aku ikut saja". jawab Almira
"Kalau aku ingin makan kamu Raa". gurau Sky lagi
"Skyyyyy..." Almira mencubit lengan Sky
"Iya sayang, cuman bercanda kok". jawab Sky menahan sakit karena cubitan Almira
"Tok tok tok". Seseorang mengetuk pintu.
"Ceklek"!Sky membukakan pintu
ternyata seorang waitres mengantarkan pesanan menggunakan kereta dorong.
Sky mempersilahkan pelayan itu meletakkan makanannya di meja. Setelah selesai pelayan itu mempersilahkan mereka berdua untuk menyantap makanannya.
Almira turun dari tempat tidurnya, Ia langsung duduk dan menyantap makanan itu dengan lahap.
"Makanlah, yang banyak.Biar kamu punya banyak tenaga melayaniku". goda Sky
"GLEK"!! Almira tersedak, langsung cepat cepat ia minum.
"Jangan macam macam ya, mata Almira nenatap tajam kearah Sky. Laki laki di depannya itu hanya tersenyum mendengar ancaman dari Almira.
Keduanya menyantap makanan itu, tak ada yang bersuara hanya dentingan sendok dan garpu yang saling beradu di atas piring.
Setelah selesai makan, Almira meletakkan piringnya diatas nampan. Dan mengambil piring Sky yang sudah kosong ditumpuk jadi satu. Kemudian dia berjalan menuju balkon.
Pemandangan dari atas begitu indah, terlihat pantai dengan hamparan pasir putihnya. Sky memang sudah merencanakan menikah di Bali, jadi sekalian bisa mengajak Almira jalan jalan.
Rambut Almira tergerai tertiup angin, dari belakang Sky merangkul tubuh Almira. Menyadari hal itu Almira menoleh kaget, dia tidak terbiasa sedekat ini dengan laki laki.
"Jangan begini, malu tau". ronta Almira
Almira berhasil melepaskan diri dari rangkulan tangannya Sky. Gadis itu memilih duduk di kursi yang tersedia di teras balkon.
" Apa yang kau rencanakan sebenarnya". Almira membuka pembicaraan
"Maksudmu"? tanya Sky
"Apa yang kau rencanakan dengan menikahiku"? tanya Almira lagi
"Bukankah kau memang istriku di masa lalu, dan di masa sekarang aku ingin kau tetap jadi istriku". jawab Sky
"Itu saja, tidak ada yang lain"? selidik Almira
"Aku tidak suka melihatmu dengan pria lain, jadi satu satunya cara aku mengikatmu dengan pernikahan ini". terang Sky
"Kenapa kau tidak tanya perasaanku"?
"Misalnya, aku cinta kamu atau tidak". kata Almira menegaskan
"Aku tidak peduli, cinta akan datang berjalannya dengan waktu". jawab Sky
"Bila tidak bagaimana"? tanya Almira
"Kau boleh pergi dariku, jika saatnya nanti kau masih belum bisa mencintaiku". jawab Sky lirih. Sebenarnya dia tidak ingin mengatakan hal itu, karena akan terasa sakit tentunya.
Almira menatap Sky, ada sebuah kesedihan disana.
"Maafkan, aku". kata Almira pelan. Keduanya terdiam membisu untuk sejenak, tenggelam dalam lamunannya masing masing.
"Sudahlah, kapan rencana mau berangkat sekolah lagi". tanya Sky mencairkan suasana yang canggung.
"Secepatnya, lagian kalau di sini lama lama aku takut" .kata Almira sambil melirik Sky
"Takut, takut sama siapa"! tanya Sky pura pura tidak tahu.
"Yeah, sama kamulah".
"Kamu seperti setan, menakutkan" . gurau Almira seraya beranjak pergi ke kamar.
Saking gemasnya, Sky tiba tiba menggendong Almira dan menjatuhkannya di atas tempat tidur yang empuk.
Dengan nakal Sky sudah ada di atas tubuh Almira, gadis itu menutupi mukanya dengan kedua telapak tangannya. Lalu Sky membuka jemari tangan Almira perlahan, gadis itu masih menahannya.
"Kalau kau tidak memperlihatkan wajahmu, aku bisa lebih nekat lagi". goda Sky
Almira membuka penutup wajahnya, diatasnya sudah ada cowok ganteng yang menatapnya.
"Iih mengerikan". Menyingkirlah jangan di atasku berat tau". protes Almira
"Aku akan menyingkir, tapi kasih morning kiss dulu". pinta Sky
"Gak mau"!! tolak Almira
"Kalo kau tidak mau, aku akan memakanmu". ancam Sky
"Cepat lakukan, sayang". kata Sky sambil menunjuk pipi kanannya
Almira menyentuh pipi Sky dengan telunjuknya, "Tull" . "udah nih"
"Pake bibir sayang, bukan pake jarimu". goda Sky lagi.
"Aku tidak mau". Almira bersikeraa
"Cup", bibir Sky sudah mendarat di bibir Almira yang mungil ".
Mata Almira terbelalak kaget.
-
-
-
--
-
Jangan lupa like, vote dan coment ya sobat readers. Cerita berikutnya akan seru baget.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 141 Episodes
Comments
Fara Ashila
☺☺cerita ny bagus
2020-12-30
1
👸 Queen & 🤴King
mantul cerita nyA
2020-11-23
0
Ananda Alden
aku suka sama sky
2020-11-22
2